Share

Bab 290

Penulis: Lembayung
last update Terakhir Diperbarui: 2023-02-19 19:33:50

"Tunggu sebentar, aku baru saja selesai mandi…"

Mendengarkan istrinya mengetuk pintu, Martin ketakutan setengah mati, dia mengangkat Elmira dengan panik, melepaskan sprei dan membungkus tubuh Elmira dengan seprai. Dia hanya bisa menyembunyikan Elmira dulu.

Dia dengan cepat mengikat simpul di tubuh Elmira, memeluk Elmira ke jendela, membuka jendela, dan menggantungnya di jendela. Saat dia biasa berselingkuh dengan wanita lain dan suaminya tiba-tiba datang, Martin selalu menggunakan trik ini untuk meloloskan diri.

Ini adalah lantai 4, tapi ada tembok yang berlebih di luar jendela. Martin pun menyangga Elmira di atas tembok itu. Dengan adanya penyangga itu, seharusnya tidak akan ada masalah. Dia mengikat salah satu ujung sprei di jendela, selama jendelanya tidak dibuka, Elmira tidak akan jatuh.

Martin menutup tirai, lalu dengan cepat merapikan selimut dan bantal, menyimpan ponselnya, baru kemudian Martin membukakan pintu untuk istrinya.

Sebelum masuk, istri Martin menamparnya beberapa ka
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terkait

  • Manusia 30 Triliun   Bab 291

    Keesokan harinya, Kevin tiba-tiba membuka matanya, dia mengalami mimpi buruk semalam, mimpi yang membuatnya ketakutan.Setelah beberapa saat, Kevin tiba-tiba menyadari bahwa ini bukan asrama ataupun villa, lalu ini…Ketika Kevin memiringkan kepalanya, dia tiba-tiba melihat seorang wanita dengan bahu yang tersandar di dadanya. Tubuh Kevin bergetar dan dia dengan cepat duduk, tubuhnya juga telanjang, hati Kevin pun bergetar, dia mengangkat selimut yang menutupi tubuhnya dan melihat kondisi tubuh bagian bawahnya. Tubuh Kevin dingin, dia benar-benar tidak tertutup sehelai pakaian pun."Kevin, kamu sudah bangun." Pada saat ini, Natasha juga duduk, Kevin segera menoleh, dia ingat bahwa semalam dia datang untuk membantu Natasha membawakan kopernya dan setelah minum segelas air, kepalanya menjadi sangat berat, setelah itu dia tidak tahu apa-apa lagi."Kamu sengaja melakukannya!" Kata Kevin dengan sangat marah."Iya benar, aku memang sengaja melakukannya" Saat ini, Natasha pun mengaku, dia sud

    Terakhir Diperbarui : 2023-02-20
  • Manusia 30 Triliun   Bab 292

    "Kamu istirahatlah selama beberapa hari dan sesegera mungkin gugurkan anak itu, aku akan memberimu 5 milyar sebagai kompensasi."Setelah Kevin selesai berbicara, dia mulai berpakaian."Tidak! Aku tidak ingin uangmu, yang aku inginkan adalah kamu Kevin, bagaimana kamu bisa mengatakan hal seperti ini kepadaku? Inikah yang pantas dikatakan oleh seorang pria..." Natasha duduk di tempat tidur menatap Kevin dengan marah. Apa artinya 5 milyar, Kevin adalah keturunan generasi kedua yang kaya. Jika dia menikahi Kevin, jangankan 5 milyar, 50 milyar pun tidak akan jadi masalah, bukan?"Kejadian ini bisa terjadi karena kamu memberiku obat, ini bukan keinginanku, aku tidak akan mengakui anak ini. Jika kamu ingin 5 milyar, pergi dan gugurkan anak itu. Jika kamu tidak mendengarkan perkataanku, aku juga tetap punya cara untuk membuat anak ini menghilang, tapi setelah itu kamu tidak akan mendapat 5 milyat. Aku harap kamu mempertimbangkannya dengan baik..." kata Kevin dengan dingin sambil mengenakan ba

    Terakhir Diperbarui : 2023-02-20
  • Manusia 30 Triliun   Bab 293

    Kevin tidak punya waktu untuk berbicara banyak dengan Maira. Usai mendengarkankata-kata Maira, Kevin langsung menutup telepon. Dia segera menelpon Natasha, dia punya firasat bahwa masalah ini direncanakan oleh Natasha. Dia sekarang tidak ingin marah pada Natasha, dia hanya ingin secepat mungkin memastikan bahwa Elmira aman."Dimana Elmira sekarang! Cepat katakan," Kevin bertanya dengan cemas. Natasha juga tidak bodoh, dia tahu bahwa sekarang Kevin pasti tahu bahwa dia sedang berbohong, tetapi dia tentu saja tidak bisa mengakui bahwa dia telah bekerja sama dengan Martin dan merencanakan masalah ini."Maaf, aku berbohong kepadamu kemarin, Elmira pulang bersamaku kemarin. Dia bilang bahwa kamu meminta seorang teman untuk menjemputnya, lalu sebuah mobil datang dan setelah Elmira memastikannya, dia pun masukke dalam mobil..." Natasha berkata dengan tenang."Jangan bohong padaku, aku tahu, kamulah yang menyuruh orang itu untuk membawa Elmira. Cepat katakan, dimana dia sekarang?" Kevin san

    Terakhir Diperbarui : 2023-02-21
  • Manusia 30 Triliun   Bab 294

    "Aku beritahu padamu, pacar gadis ini bukanlah orang biasa, keluarganya adalah salah satu keluarga terhebat di negeri ini. Jika dia tahu bahwa semua ini direncanakan oleh aku dan kamu, baik aku maupun kamu akan berakhir buruk, aku masih bisa melindungi diriku sendiri, sedangkan kamu, ha ha, tahukah kamu bagaimana cara menulis kata mati?" Kata Natasha dengan dingin."Kenapa kamu tidak mengatakannya lebih awal, sial, kamu sengaja mempermainkanku, kan?" Martin tidak bisa menahan emosinya ketika tahu bahwa pacar gadis itu begitu hebat."Tidak usah sok galak di depanku, aku beritahu padamu, sekarang kita adalah belalang yang berada di seutas tali yang sama, satu kata saja, kamu ingin mendengarkanku atau tidak?" Natasha bukanlah orang lemah, sekarang adalah waktu yang paling tepat untuk mendapatkan Kevin. Natasha harus mengendalikan takdirnya di tangannya sendiri."Sial, aku akan mendengarkanmu, aku akan mendengarkanmu, oke?" Martin menghancurkan meja tehnya dengan kuat."Dengarkan saja aku

    Terakhir Diperbarui : 2023-02-21
  • Manusia 30 Triliun   Bab 295

    "Benarkah?" Natasha tersenyum tipis, tanpa sedikitpun terkejut. Sebagai gantinya, dia dengan lembut meletakkan tangannya di resleting bukaan celana."Mesinnya mungkin tidak akurat. Apakah dokter ingin melihatnya sendiri?""Ah… Nona, leluconmu kelewatan, kamu tahu, rumah sakit kami sangat ketat…" Dokter kutil melambaikan tangannya sambil berkata, celana Natasha telah dibuka sedikit dan mata Dokter tanpa sadar tertuju. Saat Natasha berada di atas tubuhnya, dokter itu perlahan menelan air liurnya.Natasha menarik celana jeans sampai ke lututnya, sosoknya begitu anggun sehingga membuat mata dokter itu tertuju pada tubuh Natasha, seketika dokter itu merasa sangat haus."Dokter, bantulah diriku untuk memeriksanyaya." Kata Natasha menggoda."Ah, oke, oke..." Otak Dokter sepenuhnya sudah diambil ahli oleh pikiran mesum. Dia perlahan-lahan mengulurkan tangannya ke Natasha. Saat dokter itu menyentuh kulit, terdengar suara "klik" dan Natasha mengambil beberapa fotonya."Kamu…" Dokter terdiam ap

    Terakhir Diperbarui : 2023-02-22
  • Manusia 30 Triliun   Bab 296

    Di halaman klasik paling mewah di Wisma Azka, di bawah pohon belalang tua yang menjulang tinggi, Kevin duduk di meja batu. Dia meletakkan tangannya di atas meja batu dan tidak berkata apa-apa.Azka di samping melihat kesedihan tuan muda, tetapi tidak bisa menghilangkan kekhawatiran tuannya, membuat dia sebagai bawahannya merasa gelisah dan panik.Kevin duduk dari pagi hingga sore hari. Pohon belalang tua tetap tidak bergerak, angin yang bertiup membuatnya mengeluarkan bunyi khas. Dahan dan dedaunan melambai lembut mengikuti angin, serasi dengan ubin hijau di sekitarnya, dinding dan jendela yang putih. Memberikan kesan yang berbeda.Pada saat ini, Kevin tidak berminat untuk menikmatinya, suasana hatinya menjadi lebih berat dan lebih berat, kepalan tinjunya di atas meja batu menjadi lebih erat.Lewat jam 6 sore, langit menjadi mendung dan cahayanya jauh lebih gelap. Hanya ada awan gelap di langit, tapi langit biru tidak terlihat. Adabeberapa guntur yang meredam di kejauhan.Beberapa su

    Terakhir Diperbarui : 2023-02-22
  • Manusia 30 Triliun   Bab 297

    Pada saat ini, ada deru langkah kaki lagi di luar halaman. Salah satu anak buah Beni datang dengan membawa koper merah muda, dan ada dua orang di belakang mereka. Mereka mengawal seorang wanita, yang adalah istri Martin.Mata Kevin melebar, dia dengan cepat berjalan ke hadapan tamu itu, mengambil koper, dan sekilas mengenali bahwa itu adalah koper Elmira, dengan stiker panda raksasa favorit Elmira di atasnya."Tuan, ini ditemukan di lemari kamar tidur Martin. Kami menemukan istrinya tampak bingung, jadi kami membawanya juga." Bawahan itu mengakhiri."Katakan, apa yang terjadi setelah kamu membawanya pergi? Di mana dia sekarang?" Kata Kevin emosional, dengan lembut membuka resleting depan koper dan sebuah buku catatan hitam terbuka. Dia mengeluarkannya. Ada gembok di buku catatan hitam itu, tapi mungkin saja karena terjepit dengan keras di dalam lemari. Dengan bunyi "Klek" , kuncinya terbuka."Ya ... kataku, aku yang mengemudikan mobil ... membawa Nona Elmira ke ... ke Hotel ..." kata

    Terakhir Diperbarui : 2023-02-23
  • Manusia 30 Triliun   Bab 298

    Dari tulisan tangan yang indah di buku harian, Kevin merasakan rasa kesepian Elmira saat itu, dia sangat menyesal mengapa saat itu dia tidak memutuskan, dengan begituElmira tidak akan begitu kesepian di Shanghai.Akhirnya, Kevin sampai ke catatan terakhir buku harian Elmira. Dia ingin menemukan beberapa petunjuk di dalamnya, tetapi dia tidak menyangka bahwa isi catatan Elmira benar-benar melebihi harapannya."4 Juni, mendung berubah menjadi hujan. Kemarin aku berpartisipasi dalam audisi ...""... Aku tidak menyangka Natasha akan menjebakku, dia memberikan obat 'perangsang' di minumanku. Saat tampil di atas panggung, aku merasakan sakit yang luar biasa. Setiap melakukan suatu gerakan rasanya aku seperti ditusuk dengan jarum ... ""... Natasha menjebakku dengan mengatakan aku meracuni anjing milik Nesya ... Nesya menamparku dengan kejam ...""... Hanya kak Maira dan Zahra yang bisa membantuku berbicara, aku tidak tahu ... Anjing itu bergegas ke arahku. Perutku sangat sakit sehingga aku

    Terakhir Diperbarui : 2023-02-23

Bab terbaru

  • Manusia 30 Triliun   Bab 880

    Tidak lama kemudian, ratusan wanita dari Istana sudah berhadapan dengan ribuan orang dari Organisasi lainnya. Kevin menengok ke belakang, Elmira sedang dijaga oleh Meri yang terluka. Walaupun Meri dipukul oleh Raja Biru, tubuhnya sekarang lemah, tapi untuk mengatasi orang-orang lemah seperti ini bukanlah hal yang sulit baginya. Tapi Kevin tetap khawatir dengan keselamatan Elmira.Setelah memukul seorang pemimpin kecil sampai mati, Kevin berlari ke arah Elmira. Raja Biru langsung tahu wanita yang sedang pingsan di samping Meri itu sangat penting bagi Kevin! Sepertinya dia bisa memanfaatkan wanita ini.Kevin melompat ke samping Meri. Beberapa anggota organisasi menyerang Kevin dan Meri dengan pisau dan kapak. Kevin mengambil gelang di tangan Meri, menggenggamnya dengan keras, benang gelang tersebut putus seketika, menjadi beberapa butir mutiara."Awas!" Kevin melempar belasan butir mutiara tersebut ke arah mereka, seketika mereka terjatuh di tanah dan kesakitan."Semuanya, kita bunuh w

  • Manusia 30 Triliun   Bab 879

    Teriak Raja Biru, dia merasa Kevin hanyalah seekor ayam lemah yang tidak tahu berasal dari mana."Aku adalah muridnya Nenek!”Ucap Kevin."Segera bawa orang kalian pergi dari Istana, kami masih bisa mengampuni kalian!""Haha, mengampuni kami? Sekarang pasukan kami yang sedang menyerangmu, kamu bilangkamu bisa memaafkan kami? Lucu!" Kata Raja Biru sambil tertawa sinis."Kamu adalah muridnya Nenek? Kalau begitu aku akan membunuhmu dulu, lalu baru menghancurkan Istana!""Bocah, mati kamu!" Raja Biru sudah menganggap Kevin adalah seekor ayam lemah, dia mau menggunakan Kevin untuk mengancam mereka semua, juga sebagai balasan atas kematian bawahannya tadi."Cari mati!"Keempat wanita ingin bergerak untuk mengatasi Raja Biru. Seketika mereka berempat berlari ke arah Raja Biru! Kedua pihak mulai bertarung. Kemampuan Raja Biru juga tidak lemah, walaupun dia dikepung oleh empat orang, tapi dia tetap tidak panik, bahkan bisa mengimbangi mereka berempat."Aku juga ikut!"Ada beberapa pemimpin

  • Manusia 30 Triliun   Bab 878

    "Tidak tahu malu…""Murid boleh dibunuh, tapi tidak boleh dihina, kami semua akan menghabisi kalian.""Nona Ranti, ayo kita bergerak, orang-orang yang tidak tahu malu ini sangat keterlaluan."Para pengikut dari Istana meminta Ranti memberi perintah untuk bertarung dengan mereka, tapi Ranti sebagai penanggung jawab Istana sementara, jika keputusannya membuat Istana hancur seketika, bagaimana dia bisa bertemu dengan pemimpin?Rantig terdiam."Nona Ranti tidak bicara, berarti ku anggap kamu menyetujuinya."Raja Biru tertawa, dia memanggil seorang bawahannya yang jelek, menunjuk para pengikut dari Istana dengan dagunya"Ku Beri kamu satu kesempatan, kamu boleh mengelus satu wanita yang kamu suka! Tenang saja, mereka tidak berani menyerang, jika mereka berani menyerangmu, maka kita semua akan meratakan Istana ini!"Raja Biru mendorong bawahannya itu ke arah para pengikut Istana. Para pengikut Istana menatap seorang bawahan yang sedang tertawa jahat itu, dia tidak bisa membiarkan para peng

  • Manusia 30 Triliun   Bab 877

    "Ayo pergi! Kita harus sampai di Istana lebih cepat." Kata Kevin yang tidak mempedulikan sarang Rani."Baik!"Di antara Rani, Bunga, Meri dan Dara, Rani dan Bunga memimpin di depan, Meri dan Dara berjalan di belakang. Dengan pantulan cahaya bulan, pemandangan di sekitarnya masih sangat jernih. Karena Kevin jalan kaki, jadi tubuh mereka bisa mengeluarkan panas, sehingga mereka tidak dingin. Setelah 1 jam lebih, mereka akhirnya bisa melihat cahaya di puncak."Tuan muda Kevin, itu adalah istana kita!" Kata Rani kepada Kevin, sambil menunjuk ke arah cahaya itu."Baik, ayo kita pergi!"Ketika Kevin semakin dekat ke Istana, mereka melihat mayat yang berserakan di tanah, ada dari organisasi lain, ada juga dari istana.Emosi keempat wanita itu juga sangat bergejolak! Mereka ingin sekali bergegas ke Istana dan menghabisi semua orang yang masuk ke istana. Ketika mereka berada sekitar 500 meter dari istana, mereka melihat banyak sekali orang di depan gerbang istana!Itu adalah orang dari organ

  • Manusia 30 Triliun   Bab 876

    "Mana obatnya, cepat beri dia makan!"Teriak Kevin."Tuan muda Kevin, sudah kami berikan kepada nona Elmira." Kata Rani. Sekarang bagi Elmira, obatnya sudah tidak terlalu berguna lagi." Kevin…”Panggil Elmira dengan suara lemah."Sebenarnya…. aku tahu kamu menipuku. Penyakit aku…. aku sendiri tahu. Aku sangatbahagia, kamu bisa membawa aku datang untuk…untuk melihat pemandangan, tapi… tapi aku mungkin tidak bisa menemanimu lagi...""Tidak!" Mata Kevin penuh dengan air mata. Dia berbicara."Elmira, kamu dengarkan aku. Aku pasti akan menyembuhkanmu. Rani mengatakan di Istana ada Teratai Salju. Setelah makan Teratai Salju, penyakitmu pasti akan sembuh, percaya padaku...""Kevin…" Elmira tiba-tiba pingsan kembali."Elmira! Elmira!" Kevin terus berteriak. Setelah memastikan Elmira masih bernafas, dia langsung menyuruh Rani, Bunga untuk memegangnya. Kevin juga duduk ke atas ranjang."Elmira, kamu tidak akan mati. Kita masih belum pernah menikmati hari bahagia bersama, bagaimana kamu bi

  • Manusia 30 Triliun   Bab 875

    Kevin menggendong Elmira masuk ke dalam mobil. Rani, Bunga dan Meri yang menjaga Elmira. Dara duduk di samping Kevin dan mengarahkannya.Kevin mengendarai mobilnya keluar dari Kota, dan langsung melaju ke Istana.Istana terletak di Pegunungan Puncak Emu, sekitar 2000 meter diatas permukaan laut, umumnya hanya sedikit orang yang pergi ke sana, kecuali beberapa pendaki gunung dan penjelajah. Tapi infrastrukturnya sangat hebat. Jadi bukan hanya ada jalan umum, tapi juga ada petunjuk jalan.Istana hidup di zaman modern. Tentunya semua rumah dan listrik di dalamnya itu, Istana yang membayar orang untuk memasangnya. Dengan arahan Dara, Kevin sampai di pegunungan. Pemandangan di sini berbeda dengan yang lain. Jalan dua arah yang panjang ini dikelilingi oleh gunung-gunung tinggi."Tuan muda Kevin, kematian ketua belum aku sampaikan ke istana. Kebetulan kali ini kamu juga bisa mengadakan ritual penerimaan posisi ketua di istana." Kata Meri."Sekarang semuanya tidak penting, aku hanya berhara

  • Manusia 30 Triliun   Bab 874

    Melihat kondisi Elmira yang begitu lemah, keempat wanita itu merasa khawatir dan sedih!Penerbangan Kevin disiarkan di lobi bandara."Ayo kita pergi!" Kevin memapah Elmira, dan berjalan ke arah pintu masuk bersama keempat wanita. Melihat pesawat mereka terbang, seseorang keluar dari tiang lobi bandara. Dia adalah suruhan Damar yang datang memonitor Kevin. Orang ini langsung menelepon Damar"Tuan muda Damar, Kevin naik pesawat tujuan Kota! Melihat kondisi wanita itu, sepertinya sudah tidak bisa bertahan lagi!""Bagaimana dengan kondisi Kevin?" Tanya Damar."Sejak dia menyadari kondisi wanita itu, suasana hatinya terus sangat sedih! Semalam, aku melihat dia diam-diam menangis! Tapi dia juga pergi ke kediaman keluarga Zano sekali! Aku tidak tahu apa yang dibicarakannya!""Baik, bagus sekali!" Kata Damar, kemudian dia memutuskan teleponnya. Damar sedang berada di hotel. Sementara ini dia menyembunyikan Natasha di sini. Sekarang Natasha sedang berada di sampingnya, semua pembicaraan tel

  • Manusia 30 Triliun   Bab 873

    "Aku merasa sangat pusing, seluruh badan lemas tidak bertenaga, kenapa bisa begini? Dokter bilang aku kena penyakit apa...." Tanya Elmira dengan suara lemas.Dia masih belum tahu kondisi dirinya. Melihat Elmira yang lemah ini, hati Kevin seperti ditusuk-tusuk."Tidak apa-apa." Kevin langsung memegang tangan Elmira. Sambil tersenyum dia berbicara“Dokter bilang kamu masuk angin yang sangat parah, jadi perlu istirahat di rumah sakit 2 hari. Kamu pasti akan sembuh!""Ooiya, baguslah kalau begitu." Elmira tersenyum datar, seperti krisan berwarna putih. Dia melanjutkan."Aku pikir Natasha sebentar lagi akan membawakan sup untukku. Mungkin setelah makan supnya, aku akan sembuh lebih cepat."Mendengar Elmira masih menganggap Natasha teman baik, Kevin sangat sakit hati. Tapi sekarang dia juga tidak boleh memberitahu Elmira faktanya.Rani dan ketiga perempuan itu juga terlihat sangat marah. Tapi mereka juga tidak berani mengatakan apapun karena takut membuat Elmira lebih parah."Aku lelah,

  • Manusia 30 Triliun   Bab 872

    " Kevin, cepat berdiri!" Zano langsung menyuruh Kevin berdiri. Dia mengerutkan keningnya dan berbicara."Kamu adalah penyelamat keluargaku, jangan berlutut kepadaku. Muncul masalah seperti ini, aku tahu hatimu lebih sakit dari siapapun!" "Bagaimana dengan kondisis Elmira sekarang?" Tanya Zano. Ini adalah pertanyaan yang paling ingin dia tahu."Di tubuhnya terdapat banyak unsur racun, semua rumah sakit bilang jika Elmira sudah… sudah tidak mungkin hidup lagi. Sekarang Elmira dirawat di Rumah Sakit. Rumah Sakit sementara bisa mempertahankan nyawa Elmira. Tapi mereka juga tidak yakin 100%!""Ahh…"Setelah mendengar penjelasan Kevin, dada Zano langsung terasa sakit, dia tidak bisa berdiri tegak dan hampir saja terjatuh. Untung langsung ditangkap oleh Anjas."Ayah, bagaimana denganmu?" Tanya Anjas sambil menatap ayahnya dengan khawatir. Melihat ekspresi ayahnya membaik, dia mengeluarkan ponsel dan membuka satu foto."Ini adalah hasil pengecekan Elmira."Zano langsung mengambil dan memb

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status