Share

Kamu membuatku dalam masalah!

"Daddy, maukah engkau menggendongku?" Baskoro melihatnya, ia sangat senang dengan panggilan barunya itu. Dengan segera Baskoro menyerahkan punggungnya untuk dinaiki Bastian.

Mereka melangkah di hamparan pasir putih yang landai. Sesekali ombak yang berkejaran menghampiri langkah-langkah mereka.

"Apakah jauh dari sini?" tanya Intan menanyakan tempat peristirahatan yang mereka tuju. Intan melihat Bastian sudah tampak letih dan mengantuk.

"Tidak, lihatlah gazebo merah itu, kita akan kesana. Disana tempatnya sangat nyaman dan makanannya juga enak," Intan mengangguk mengerti.

Hempasan angin membuat rambut Intan berkibar, Baskoro sesekali mencuri pandang kearahnya.

"Mengapa kamu mewarnai rambutmu?" Ia sekedar ingin tahu saja.

"Apakah warnanya sudah hampir habis dan memudar?"

"Hmm, begitulah."

"Sudah sampai batasnya kalau begitu," gumamnya.

Tentu saja Baskoro tak mengerti maksud ucapan Intan. "Haruskah aku memberi cat baru atau membiarkan
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status