Share

Bab 163 Favorit Bu Lydia

Penulis: Aku Ingin Makan Daging
last update Terakhir Diperbarui: 2023-10-25 11:32:41
Maggie pernah mem-bully teman sekelasnya waktu SMP dan dikeluarkan sekolah, jadi dia dikirim ke luar negeri selama satu tahun untuk “berubah”.

Saat kembali, dia jatuh cinta pada Dylan. Setelah pernyataan cintanya ditolak, dia pergi ke Koria untuk operasi plastik. Tidak ada satu pun bagian di wajahnya yang masih alami dari lahir.

Setelah mendengar kabar perceraian Dylan, dia cepat-cepat kembali.

Yang paling banyak dibicarakan semua orang adalah bagian tengah sampai ke akhir dari rekaman tersebut.

“Bu Maggie, apa kamu memperlakukanku seperti ini karena Dylan?”

“Aku nggak pernah punya kebiasaan memungut sampah. Kamu harus memberitahunya untuk nggak berkeliaran di depan mataku.”

“Kalau kamu nggak mau mempromosikan Chuck, aku yang akan melakukannya. Aku hanya ingin kamu tahu, siapa yang akan mengambil keputusan terakhir di sini!”

***

Dalam sekejap, kolom komentar dari postingan tersebut seolah-olah meledak.

“Ya ampun, seberapa percaya dirinya sampai bisa berkata seperti itu. Aku ingin menja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 164 Tipe yang Dia Suka

    Untuk sesaat, Tony seperti merasakan ada tangan tak kasat mata yang tiba-tiba mencengkeram kerah belakangnya.Perasaan tercekik itu sangat menakutkan!“Hm?” Melihat Tony tidak bersuara, tatapan Dylan menjadi semakin dingin.“Bukankah hubungan kalian sangat baik? Katakan padaku apa pendapatmu.” Setiap kata mengandung ancaman yang fatal.Kalau dia tidak mengatakannya, dia tidak akan bisa keluar.Tony merasa dia benar-benar mempertaruhkan nyawanya di tempat kerja ini.Dia terbatuk dan berdeham, lalu memaksakan dirinya untuk bicara, “Pak Dylan, hubunganku dengan Bu Lydia nggak sebaik itu. Bagaimana aku bisa tahu Bu Lydia menyukai orang yang seperti apa?”Melihat mata Dylan yang dingin, dia langsung menambahkan, “Tapi menurutku, ketika Bu Lydia rela melepaskan identitasnya untuk menikah denganmu, tipe yang dia sukai pastilah orang sepertimu, Pak! Siapa si Chuck itu? Bagaimana mungkin selera Bu Lydia turun dan menyukai pria seperti itu?”Melihat Dylan melihat ke bawah dan tidak bertanya lagi

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-25
  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 165 Masalah Pribadi

    Sepanjang acara konferensi pers itu, Kevin dengan sederhana memperkenalkan peran dan pentingnya chip AI tersebut dengan jelas, serta menamakannya “Human World”.Tentu saja, hasil proyek yang cukup untuk mengubah proses pengembangan pengobatan manusia ini tidak hanya terbatas pada lingkup negara saja. Ini merupakan sebuah kemajuan untuk seluruh dunia dan merupakan tonggak penting terkait kesehatan manusia!Lydia tetap tersenyum tenang sepanjang acara tersebut, tenggelam dalam seluruh prosesnya. Matanya berbinar, menyembunyikan kegembiraan yang luar biasa.Hingga saat ini, dia tiba-tiba merasa dia telah menyia-nyiakan hidupnya selama tiga tahun karena memikirkan cinta.Memangnya menghasilkan uang itu buruk?Memangnya membangun karier itu tidak bagus?Hingga akhirnya, kekaguman dan tepuk tangan terus terdengar tanpa henti di tempat tersebut. Banyak pakar dan reporter yang mengutarakan niat mereka untuk mendapatkan informasi lebih banyak lagi.Kevin pun terpaksa meluangkan waktu ekstra unt

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-25
  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 166 Mentransfer Uang ke Pak Dylan

    Suasana di dalam dan di luar mobil sesaat menjadi tegang.Wajah Dylan terlihat sangat tegang dan masam. Matanya menatap Lydia dengan tajam dan bibir tipisnya terkatup rapat.Tidak ada orang lain di sini, jadi Lydia bahkan tidak mau berpura-pura damai.Baginya, Dylan tidak pernah bisa dimaafkan!Sementara yang lainnya, Thomas, Liam, Kenny, Chuck, dan bahkan Tony sekali pun, diperlakukan sepuluh ribu kali lebih baik dari pria ini!Lydia duduk di sana dengan tenang, menunggu Dylan pergi atas inisiatif pria itu sendiri.Tidak semua orang bisa ikut mobilnya.Dylan bahkan lebih tidak layak untuk naik mobilnya!Namun, setelah satu menit berlalu, pria itu masih berdiri di sana dan tak bergerak.Lydia mengerutkan kening dan menatap pria itu. Apa orang ini tidak mengerti?Tepat ketika dia hendak membuka mulut untuk mengusir pria itu, pria itu membuka bibir tipisnya dan berkata dengan nada dingin, “Lydia, kamu nggak akan pergi ke tempat yang akan aku pergikan. Kamu yakin?”Tentu saja ….Sebelum L

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-25
  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 167 Belum Tentu Milikmu

    Lydia hanya mengucapkan beberapa kalimat sinis dengan santai.Namun, dua kalimat itu menimbulkan gelombang besar dalam diri Dylan.Apa dia selalu kejam pada wanita yang menyukainya?Dia kejam terhadap Lydia, kejam terhadap Olivia, dan kejam terhadap Maggie.Alis Dylan berkerut. Ekspresi di wajahnya tertekan karena dirinya merasa kacau.Bibirnya mengatup, membentuk garis lurus. Dia merenung sejenak dan kemudian berkata dengan suara rendah, “Lydia, kamu berbeda dengan mereka.”Setidaknya, Lydia pernah menjadi istrinya.Sementara wanita yang lain bukanlah apa-apa.Jadi, Lydia tidak perlu khawatir.Lydia menunduk dan tersenyum, menatap mata dingin pria itu.“Iya, aku berbeda dengan mereka. Setidaknya aku pernah berhasil mendapatkan status karena memiliki golongan darah yang spesial.”Dia tersenyum mengejek diri sendiri, melirik pria itu dengan datar, dan kemudian membuang muka dengan dingin.Dylan mengernyit. Dia jelas tidak bermaksud demikian.“Kita sudah sampai, Bu,” kata Shinta.Dia akh

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-25
  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 168 Tidak Tahu Malu

    Lydia sangat menantikan momen itu. Dia ingin melihat reaksi Maggie.“Lydia, jangan kira aku takut padamu. Kamu mengandalkan keluargamu untuk bertahan hidup, sama seperti aku. Apa yang bisa dibanggakan?”Mereka sama saja, jadi mengapa Lydia bersikap begitu superior di hadapannya?Maggie semakin lama semakin menggebu-gebu mengatakannya. Dia ingin membeberkan semua hal memalukan yang dilakukan Lydia!Dia menyilangkan tangan dan mengangkat dagunya dengan sinis, “Meskipun kamu pernah menjadi menantu keluarga Tansen, bukankah kamu sudah diusir mereka sekarang? Sekarang, kamu memanfaatkan pengaruh keluargamu, memanfaatkan kesempatan ini untuk mendekati Dylan Lagi, serta menarik perhatiannya. Ini tujuanmu, ‘kan? Lydia, kamu tahu malu nggak sih?”Maggie merasa dia tahu kepura-puraan Lydia. Dia malu lihat wanita ini mau berpura-pura seperti apa lagi.Dia menunggu Lydia marah.Namun, setelah mendengar perkataannya, Lydia tidak terlihat marah sama sekali.Sebaliknya, ada sedikit senyuman mengejek

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-25
  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 169 Menabrak Mobilnya

    Maggie tidak bisa memedulikan apa pun lagi.Dia melangkah maju dan meraih lengan ayahnya. “Pa, kenapa Papa begitu takut padanya? Wanita itu sama sekali bukan siapa-siapa!”Roy menepis tangan Maggie, memikirkan kata-kata Lydia, lalu menghampiri putrinya dan meraih lengannya lagi, dengan sangat kasar.“Papa beri tahu kamu, ya. Lydia adalah penerus Agustine Group. Dia bisa membuat perusahaan ini hancur hanya dengan menjentikkan jarinya. Sebaiknya kamu menjaga sikapmu. Kalau kamu berani membuat masalah lagi, Papa akan mengirimmu ke Koria. Papa nggak akan memberimu uang sepeser pun. Kamu urus saja dirimu sendiri!”Maggie gemetaran, tampak ketakutan.Lydia ….Dia merinding dan merasa kedinginan.Di dalam lift.Lydia dan Dylan tidak mengucapkan sepatah kata pun sampai mereka tiba di depan pintu ruang rapat, di mana Shinta sudah menunggu Lydia.Melihat mereka berdua datang, wanita itu melangkah maju dan membukakan pintu untuk mereka.Aura Dylan selalu berbeda, menakutkan dan mengagumkan, sehin

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-25
  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 170 Tidak Mau Bertanggung Jawab?

    Dia sengaja menabrak mobil pria itu? Lydia sendiri tidak mempercayainya.Dari mana pria itu mendapatkan kepercayaan dirinya?Jelas-jelas pria itu yang mengerem tiba-tiba dengan sengaja!Namun, kalau dia tidak salah lihat, barusan ada seorang anak kecil yang berjalan melewati Range Rover itu.Jadi ….Semuanya sudah terjadi, jadi dia tidak bisa menghindar.Lydia menurunkan jendela mobilnya, tersenyum dan berkata, “Iya, aku sengaja menabrakmu.”Senyumannya dingin dan menantang.Memangnya kenapa kalau dia sengaja melakukannya?Dia juga bukannya tidak mampu membayar!Dylan menyipitkan matanya dan mengerutkan kening. “Jadi, kamu rencananya mau bagaimana sekarang?”Suaranya serak dan dingin.Wanita melakukannya dengan sengaja?Benar-benar di luar dugaan.Lydia mengangkat kepalanya. Tatapannya acuh tak acuh.“Berapa yang aku harus bayar padamu?”Padahal, jika ditelusuri lebih lanjut, Lydia seharusnya tidak perlu bertanggung jawab.Namun, karena dia sudah mengakuinya, dia tidak bisa menarik kem

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-25
  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 171 Asalkan Menikah Lagi

    “Puas, ‘kan?”Lydia melirik Dylan dan kebetulan melihat nama kontaknya di ponsel pria itu.Dadanya terasa sesak, seperti ada sesuatu yang memukulnya dengan keras.Sangat menyakitkan.Dia segera memalingkan wajah, dan tanpa menunggu jawaban atau reaksi pria itu, dia menginjak pedal gas dan segera pergi.Dia merasa matanya sedikit pedih. Dia menahannya dan tertawa dingin.Ternyata pria itu memberi nama itu untuk dirinya di kontak.Istri?Dia hanyalah seorang istri.Sekarang, dia sudah tidak berhak mendapatkan sebutan itu.Dylan memperhatikan mobil Lydia pergi dan melihat nama wanita itu di kontaknya. Istri?Kenangan sebelum bercerai seakan muncul dengan cara yang aneh, seperti mimpi.Dadanya terasa sesak, seperti ada tangan yang meremas jantungnya.Bahkan napasnya menjadi sedikit lebih berat.Dialah yang kehilangan Lydia yang sangat mencintainya.Sekarang, dia harus mendapatkan wanita itu kembali pelan-pelan. Sungguh karma!Ponselnya tiba-tiba berdering lagi.Telepon dari Monika.“Kak, K

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-25

Bab terbaru

  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 430 Kamu Orang Paling Buruk

    Dulu, banyak yang berpikir Kelly akan menikah dengan Samuel, sehingga mereka semua bersikap manis padanya. Namun, ketika Samuel memilih orang lain, Kelly mendapati dirinya tak lagi bisa masuk ke lingkaran sosial tersebut. Tidak ada lagi yang mau membantunya.Lydia memandang dengan tatapan dingin. Dia tak tahu bagaimana wanita itu bisa sampai di sana, karena lokasinya cukup jauh dari tepi pantai. Sayangnya, tanpa undangan, wanita itu hanya bisa berdiri di luar, dihentikan oleh pengawal. Lydia berdiri diam, tak berniat membiarkannya masuk."Menolongmu? Atas dasar apa?" tanya Lydia.Kelly berdiri lemah dengan nada memelas. "Tapi Lydia, meski kita nggak akrab, hidupku hancur karena ulahmu. Kamu nggak merasa bersalah sedikit pun?"Walaupun kata-katanya penuh keluhan dan kemarahan, Kelly terlihat begitu lemah dan tidak berdaya. Dia menyalahkan segalanya pada Lydia. Seandainya Lydia tidak masuk ke ruangan itu dengan Malvin, dia mungkin sudah menjadi istri Samuel sekarang.Bagaimana mungk

  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 429 Kita Tidak Akrab

    Sebelum Lucas naik ke kapal, ia melihat beberapa mobil Ferrari terbaru terparkir di tepi pantai, termasuk salah satu yang sebelumnya dia sudah lama ingin beli tapi tidak pernah berhasil dibeli.Harus diakui, dia agak iri!"Lydia, apa kalian sekarang selalu pakai mobil Ferrari kalau pergi?" tanya Lucas.Lydia menatapnya dengan senyuman datar."Nggak, aku lebih sering pakai helikopter," jawab Lydia.Lucas hanya bisa terdiam.Tidak jauh dari sana, Dilap dan Malvin juga tiba.Lydia melihat mereka, segera menyapa.Dilap melirik Dylan dengan ekspresi merendahkan."Om payah banget sih. Dia bahkan belum berhasil dapetin hati yang dia sukai."Malvin berkomentar, "Kondisi Pak Dylan ‘kan nggak biasa."Jika tidak, dengan kualitas Dylan, dia bisa membuat hati siapa pun meleleh. Hanya saja sekarang, dia berurusan dengan Lydia.Lydia tersenyum sambil berkata, "Lama nggak ketemu. Apa kabar?"Dilap mengeluh dengan wajah muram, "Sejak kamu meninggalkan acara kami, popularitas kami menurun banyak. Bahkan

  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 428 Halo, Papa Mertua!

    Karena sebelum Dylan beristirahat dia memerintahkan Bobby untuk membuat hubungannya dengan Lydia membaik, Bobby begadang semalaman. Akhirnya, Bobby terpikirkan satu ide bagus. Sebentar lagi adalah ulang tahun Rizal.Lydia tidak membawa banyak barang saat datang, begitupun ketika dia pergi. Lydia berdiri di gerbang sambil mengucapkan selamat tinggal pada Dylan. Akhirnya bisa beberapa hari tidak perlu melihat Dylan lagi. Lydia senang sekali ….Dylan memperhatikan Lydia dengan lembut saat Lydia pergi. Kemudian, dia menatap Bobby dengan garang setelahnya.“Sudah disiapkan?”Bobby dengan mantap mengangguk, "Pasti, jangan khawatir, Pak. Pertemuan Bapak dengan calon ayah mertua di acara ini pasti akan membantu Pak Dylan menjadi bagian dari Keluarga Bram."Wajah Dylan tetap terlihat serius, tetapi bibirnya sedikit tersenyum. Dia tampak lebih santai.Bobby melanjutkan, "Pak Dylan itu luar biasa. Susah loh Pak cari orang yang setara dengan Pak Dylan. Pak Rizal pasti akan menghargai niat baik

  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 427 Salah Menarik Orang

    Saat dokter spesialis sedang melakukan pemeriksaan, Dylan akhirnya melepaskan tangan Lydia.Tidak sampai satu menit kemudian, karena Dylan tidak mendengar suara Lydia, dia berkata, “Lydia, sini tanganmu.”Suara Dylan terdengar lemah dan menyedihkan.Para dokter merasa, “Hubungan Pak Dylan dan Bu Lydia bagus sekali ....”Pak Dylan kelihatannya bukan tipe orang yang suka menempel pada orang lain. Mengejutkan sekali sikapnya hari ini.Tidak lama kemudian, satu tangan menyelusup. Dylan segera menggenggamnya, seketika sadar merasa lega.Dylan tidak berani mengelus-elusnya karena takut Lydia marah.Berhasil berkompromi sedikit seperti ini saja, bisa membuat semua ketidaknyamanan Dylan malam ini hilang.Pemeriksaan berlanjut selama sepuluh menit. Detak jantung Dylan berdetak cepat selama sepuluh menit.Namun, saat pemeriksaan hampir selesai, mereka mendengar suara Bobby dari luar."Bu Lydia beneran cuma makan sup sarang burung waletnya semangkuk? Mau nggak saya ambilin lagi?Suara itu semakin

  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 426 Temani Aku Di Sini

    Lydia merasa tidak seharusnya dia menerima berlian begitu saja. Lydia berencana untuk memberikan kejutan yang lebih besar untuk ulang tahun Mike nanti.Di dalam mobil, Ruben dan sopir duduk di depan, sedangkan Lydia dan Dylan duduk di belakang. Dylan duduk dengan mata tertutup, tampak dingin. Dia tidak mengucapkan sepatah kata pun.Lydia memberikan sedikit jeda, tiba-tiba dia teringat bahwa Dylan meminta pendapatnya tentang makan malam tadi malam, dan dia sama sekali tidak memberikan tanggapan apa pun! Lydia memberi isyarat dengan batuk kecil."Sebenarnya koki restoran itu cukup bagus, rasa dan tampilannya sangat baik. Apa pendapatmu?" Dylan mengangkat sedikit alisnya. Wajahnya terlihat sedikit lebih baik."Hmm, yang penting kamu suka." Lydia lega. Dia merasa tidak seharusnya dirinya makan gratis dan membuat Dylan marah. Lydia melihat Ruben di depan."Ruben, gimana menurut kamu?" Ruben menjawab, "Rasanya biasa saja, tampilannya saja bagus. Nggak bikin kenyang."Lydia mengernyitkan

  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 425 Tidak Boleh Terlalu Pelit

    Dylan merasakan pandangannya sedikit gemetar. Diam-diam dia merasa terganggu. Semua persiapan yang telah Dylan buat kini tertinggal oleh seikat berlian dari seorang bocah? Mengapa Charter bisa memiliki anak sepayah itu.Ekspresi Lydia berubah. Bagaimana mungkin Mike menyimpan barang-barang seharga itu, yang seharusnya ada di brankas, dalam kantongnya begitu saja? Lydia tersenyum. Dia tampak bingung dan geli melihat kepolosan Mike."Kamu harus simpan ini kembali, ya. Kakak nggak bisa terima," kata Lydia dengan lembut.Mike tampak kecewa, merengek sambil menarik tangan Lydia."Kakak nggak suka? Aku punya yang lebih besar lagi!" katanya dengan polos.Lydia hanya bisa tersenyum getir. Sulit menjelaskan hal-hal seperti ini kepada seorang anak kecil.Dengan senyum yang dipaksakan, Lydia menerima berlian itu."Aku suka, kok. Tapi Mike jangan kasih yang begini lagi ya nanti."Lydia berencana menyerahkannya kembali kepada Charter. Mike tampak sangat bahagia karena Lydia menerima hadiahnya.

  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 424 Hadiah Kecil

    Lydia mengelus rambut Mike yang lembut. Dia tak bisa menolaknya."Tentu saja!"Mata Dylan yang tadinya berbinar, perlahan meredup. Suaranya terasa lebih dingin."Kamu keluar sendiri gini, memangnya Charter tahu?"Mike takut. Dia merapat ke pelukan Lydia.Paman yang menyebalkan itu, bahkan saat sakit pun tetap saja menjengkelkan!Dengan angkuhnya, Dylan mengeluarkan ponselnya dan langsung menelepon Charter."Anakmu kabur. Sekarang sama aku dan Lydia."Maksudnya jelas: Segera jemput.Dylan sengaja menyalakan speaker, agar Mike mendengar suara Charter.Charter terdengar datar dan dingin di telepon."Oh begitu? Tolong jaga dia, aku sedang rapat, bye."Telepon terputus.Mereka bertiga terdiam sejenak. Mike menyadari apa yang terjadi. Dia segera memeluk Lydia dengan gembira."Hore! Aku bisa sama kakak cantik!"Wajah Dylan pucat sembari melihat layar ponsel yang sudah mati, napasnya tak karuan.Sudah susah-susah merencanakan kencan, malah berakhir dengan menjaga anak Charter? Sungguh menjengk

  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 423 Makin Tampan Makin Kaya

    Keesokan harinya, Lydia menerima telepon dari Liam."Nielson Group ada masalah. Apa ini berkaitan dengan Dylan?"Lydia sudah menduga Liam pasti akan menyadari sesuatu. Dia sedang berada di luar negeri, berita dari dalam negeri seharusnya belum sampai kepadanya dengan secepat itu.Lydia dengan tenang menjelaskan kepada Liam tentang Preston yang ternyata adalah pelaku di balik semua ini.Liam terdiam lama, suaranya terdengar sangat dingin."Pastikan Ruben selalu melindungi kamu, jangan lengah. Urusan lainnya jangan kamu urusi, kita bicarakan nanti setelah aku kembali."Lydia hanya menjawab "oke".Mereka kemudian membicarakan beberapa hal lain, lalu menutup teleponnya.Lydia mengerahkan seluruh perhatiannya pada proyek kerjasama mereka. Dia pergi ke Julist Group pagi-pagi sekali.Victor yang masih kurang berpengalaman, menghadapi beberapa masalah rumit. Dia belum bisa mengambil keputusan dengan cepat. Lydia menghabiskan sehari penuh bersama Victor, dengan sabar mengajarinya. Tak terasa,

  • Mantan Istri CEO Tertindas itu Ternyata Pewaris Kaya!   Bab 422 Tidak Boleh Teledor

    Ketika Bobby sedang duduk sendirian di ruang tamu, wajahnya tampak cemas dan khawatir tentang Dylan, ia tiba-tiba mendengar suara di pintu. Dylan sudah pulang. Dengan penuh semangat, Bobby bergegas menyambutnya."Pak Dylan, sudah pulang? Meski kondisi tubuh Pak Dylan begini, masih saja Pak Dylan kerja keras. Pak Dylan itu orang paling hebat yang pernah saya temui, loh …."Dylan tadi sudah merasa cukup baik setelah berhasil menangani Preston. Saat itu, Dylan menjadi kesal mendengar ucapan Bobby. Pujian yang tak berbobot.Sambil menahan emosi marahnya, Dylan bertanya, "Lydia sudah pulang?""Iya, Pak Dylan. Hari ini kayaknya mood Bu Lydia kurang baik. Sebaiknya Pak Dylan nggak menemuinya dulu, deh. Biar nggak nambah masalah ...."Mata Dylan yang dalam dan penuh arti membuat Bobby merinding. Bobby terbatuk kecil, mencoba memperbaiki suasana."Tadi ikut Bu Lydia ke pesta. Pemandangan kayak gitu biasanya cuma bisa lihat di TV. Tapi saya rasa, sih, pesta tadi kurang oke karena nggak ada Pa

DMCA.com Protection Status