Share

MOAM# 19. Aku pergi, Om

"Kamu jangan banyak pikiran, Ra. Insya Allah semua ada jalannya." Dewi memijit kaki Zehra yang sedikit bengkak.

Zehra tersenyum getir. "Iya, Mom. Aku ingin segera keluar dari ikatan ini. Aku ingin mencari siapa orang yang sudah memfitnah Daddy. Karena dialah kita seperti ini."

Dewi menarik napasnya dalam. Dewi tahu bagaimana perasaan Zehra saat ini. Walau Zehra tidak langsung mengatakan, Dewi tahu jika saja Altan tidak difitnah, mungkin Zehra tidak akan mengalami hal menyedihkan itu.

"Yakin akan ada kejutan indah untuk kita, Ra. Mommy yakin kamu pasti bahagia setelah ini."

Zehra menarik kakinya, lalu memeluknya sang mommy dengan erat. "Aamiin, semoga hari esok lebih baik."

Jovan menatap pelukan pilu ibu dan anak itu dengan berbagai pikiran. Perasaannya pada Zehra memang belum seperti cintanya pada Laura. Apalagi tahu Zehra benar-benar ingin segera terlepas dari ikatannya, Jovan akan mengubur dalam-dalam perasaan itu agar hidupnya juga hidup Zehra bisa damai.

"Ra, bag
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status