Share

KANCING BAJU

"Sebenarnya, tidak," kata David dengan nada menggoda. "Lebih tepatnya belum."

Dan bukan diriku. Pikiran itu seharusnya tidak mengusikku, Sandara memberitahu dirinya dengan sedikit panik. Ia jelas tidak ingin menjadi salah satu calon bagi peran membosankan itu. Dan apa pun yang mungkin atau bisa terjadi antara dirinya dan David, jelas bukan pernikahan. Atau cinta.

Hanya ketertarikan mendasar.

Jemari David bergerak turun. Jika David membuka kancing lain, pikir Sandara dengan panik, ia akan bisa melihat dada pria itu. "Tapi sebenarnya saat ini aku tidak sedang mencari," David menambahkan. Jemari pria itu berlama-lama di kancing dan Sandara menyadari dirinya sedang menatap. Lagi. Dan David menyadarinya. Meski sekujur tubuh Sandara terasa berat dan ganjil, seakan tubuhnya adalah tubuh orang lain, ia berhasil melangkah mendekati pintu.

"Baik kalau begitu, kurasa aku sebaiknya berganti pakaian dan bergegas ke ruanganku," kata Sandara, berusaha terdengar riang. Sebaliknya, suaranya terdengar
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status