Share

Sebuah perintah serangan

Haji Kasturi kembali menatap kota Jombang tercinta. Kota yang selama ini ia lindungi dengan segenap jiwa raga agar tak jatuh dalam lembah hitam kenistaan.

Namun kali ini masyarakatnya mulai melenceng jauh dari syariat yang di ajarkan. Oleh pendahulu yakni leluhur para kiai dan pemuka agama yang terdahulu.

Tetes air matanya jatuh jua satu tetes ke tanah. Angin mulai berubah keruh membawa banyak malapetaka dan pagebluk durjana para setan di setiap sudut kota.

Haji Kasturi masih berdiri menatap kota Jombang dari atas bukit Tunggorono. Dan seribu lebih anggota T O H masih berbaris rapi berdiri berjajar di belakangnya menunggu komando dari sang Kiai Kasturi.

Di samping Haji Kasturi berdiri pula pejuang terkuat kedua setelahnya. Gus Bagus terus memandang sang guri jua menunggu perintah selanjutnya. Iya menunggu bersama seribu lebih anggota yang lain. Yang jua mulai gusar dengan keadaan kota Jombang yang mangkin melenceng jauh dari norma-norma dasar agama ataupu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status