Share

(DS) Kabar Gembira Penurun Panas

"Mana minum untukku, Tuan Putri?" Nathan berkata dingin, bahkan melayangkan tatapan tajam ke arah Zendaya–tak suka karena Zendaya melupakannya.

Biasanya Zendaya selalu datang padanya, memperhatikan serta selalu mengutamakan dirinya dibandingkan kedua kakak sepupunya. Namun, entah kenapa akhir-akhir ini Zendaya seperti menjauhinya. Nathan tahu Zendaya sengaja melakukannya, menjaga hubungan Nathan dengan Donita.

Zendaya menoleh ke arah tangan Nathan, di mana tangan pria itu memegang sebuah botol minuman dingin. "Kak Nathan sudah punya," ucap Zendaya.

Bug'

Nathan dengan enteng langsung melempar botol minuman pemberian dari Donita tersebut. Kemudian dia mengulurkan tangan, menagih minuman dari Zendaya.

"Kak Nathan haus, Zendaya," ucapnya berusaha tetapi lembut walau kenyataannya terkesan dingin. Shit! Dia tidak bisa mengontrol diri, dia terbiasa dijadikan nomor satu oleh Zendaya.

"Ya--yaudah. Aku ambil dulu," ucap Zendaya, buru-buru beranjak dari sana dengan perasaan gugup bercampur
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Sheila Pulungan
ini betul hamil atau asal ngomong aja si lachi.. kalau bohong, sakit banget
goodnovel comment avatar
Allya Shakilla
aah gila gak seru nih lachi ,biarkan dulu mas x mu itu ngamuk ke si donat ,huuu
goodnovel comment avatar
Luit Liu
pawangnya Danzel emank keren
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status