BAB 24 KETAKUTAN EMILLIE Jared terpaksa kembali memberi kabar tidak menyenangkan kepada Mara, bukan cuma soal putri mereka yang masih belum bisa Jared bawa kembali, tapi juga mengenai identitasnya yang terbongkar sebagai putra dari George Loghan loghan. Tidak ada lagi yang aman, Jared harus menyembunyikan keluarganya. "Yang Mulya Serkan akan menjagamu, tetaplah bersama Anelies aku akan segera menyelesaikan semua masalah ini." "Berhati-hatilah, Jared!" Mara sangat khawatir karena tahu mutan seperti apa yang kali ini harus Jared hadapi. "Jangan cemas." "Dia yang membunuh George Loghan!" Mara terus mengingatkan jika Gerald bukan lawan yang mudah untuk mereka kalahkan. "Aku akan baik-baik saja dan pulang padamu bersama putri kita!" ****** Emillie sengaja membiarkan jendela besar di kamarnya terbuka agar sinar bulan dan udara malam ikut masuk. Sedikit banyak suasana seperti itu mengingatkan Emillie ketik tinggal di goa. Emillie tidur sambil melihat langit berbintang dan cahaya bula.
BAB 25 SEBUAH PILIHAN "Jangan mendekat!" Emillie benar-benar siap menusukkan tombaknya jika Gerald tetap melangkah maju. "Singkirkan benda itu!" ulang Gerald dengan tidak perduli. "Aku tidak main-main!" "Seharusnya kau memang tidak main-main ke mari dan bermain-main dengan benda seperti ini!" Gerald langsung menyambar tombak runcing bergagang panjang yang tadinya berada di tangan Emillie untuk dia patahkan dan dia lempar kasar. "Tidak!" Emillie menjerit. Gerald menyambar tubuh Emillie seperti benda enteng. "Gerald lepaskan aku ...!" Emillie melentingkan tubuhnya tidak mau dipeluk, dia histeris ketakutan tapi Gerald tetap menggendongnya utuk dia bawa keluar dari belakang rak. "Lepaskan aku!" Emillie terus menggeliat, menjerit berontak untuk lepas dari jerat lengan Gerald yang kali ini sedang membawanya ke tengah ruangan. Emillie benar-benar menggila seolah jijik untuk disentuh. Gerald menurunkan Emillie di atas lantai beton kasar, napasnya masih tersengal, wajahnya lembab ol
BAB 26 BERJANJI Mike Lukin kembali memperhatikan daftar nama yang baru diberikan oleh pengawal kepercayaannya. Pria Irlandia bernama Patrick itu mulai menjelaskan beberapa nama dari daftar anak-anak spesial. Patrick memulai dari nama Jared Landon, tapi Mike segera menghentikannya. "Aku punya rencana sendiri untuk Jared Landon dan keluarganya!" "Baik Tuan Muda." Patrick mengangguk patuh kemudian lanjut pada nama-nama mutan yang lain. "Gerald dan Nathan adalah pasangan embrio kembar, mereka indentik jangan sampai terkecoh." Patrick menunjukkan foto masing-masing yang selama ini sangat rahasia. "Nathan memiliki enam orang anak dan istrinya juga seorang mutan." Patrick terus menjelaskan semu informasi yang dia dapatkan dari program perlindungan. Identitas anak-anak spesial benar-benar terbongkar dan mereka semua berada dalam bahaya. "Gerald juga terlahir dari ayah seorang jendral, pernah menempuh pendidikan militer dan pernah bekerja sebagai pengawal kepercayaannya George Loghan.
BAB 27 MUSUH MENGERIKAN Akhirnya Gerald setuju memberi kesempatan bagi Emillie untuk pulang ke rumah keluarganya. Gerald memberi waktu satu Minggu dan Emillie harus berjanji untuk kembali padanya. Karena tidak ingin menciptakan konflik, Emillie cuma minta diantar sampai ke Oxford karena kebetulan ada Jacob yang sedang menempuh pendidikan di sana. Emillie Pikir dia bisa minta bantuan Jacob untuk mengantarnya pulang. Dari Bibury ke Oxford juga cukup dekat, Gerald yang menyetir sendiri untuk mengantarkan Emillie. Selama dalam perjalanan itu, Emillie terlihat lebih banyak menikmati pemandangan pedesaan di banding mengajak Gerald bicara. Pada dasarnya Gerald juga bukan tipe yang suka banyak bicara, ketika Emillie beberapa kali memperhatikannya Gerald cuma ikut menoleh sebentar, kadang untuk menggenggam tangan Emillie atau menyisihkan surai rambutnya yang berantakan tertiup angin dari jendela. Gerald sedang sangat tenang, tidak banyak berdebat sejak kemarin dan tadi malam mereka juga meng
BAB 28 MENJADI ABU Begitu pagi tiba, seluruh perkampungan telah rata menjadi abu. Pemandangan puing hangus berserakan dengan tubuh-tubuh manusia yang terpanggang seperti hewan, perut buncit hampir meledak, gigi meranggas dengan sisa kulit kering terkelupas gosong dan bola mata meletus keluar. Sebagian yang selamat juga nyaris ikut gila melihat keluarga serta orang-orang yang mereka kenal sudah sulit untuk dapat dikenali satu-persatu. Banyak wanita dan anak-anak menjadi korban tidak berdosa dari kebiadaban Mike Lukin. Daraya menangis di samping ibunya yang belum berhenti meraung memeluk tubuh tertelungkup suaminya. Tubuh Ludwik hangus kaku tertimpa tiang menara, mereka bisa mengenali Ludwik dari cincin perak di jari tengahnya yang melepuh hangus. Kondisi Daraya dan saudari-saudarinya juga tidak kalah mengenaskan, tangan mereka melepuh setelah digunakan untuk menggali abu yang masih panas. Karena jauhnya pemukiman dari kota, jadi membuat pertolongan datang terlambat. Ketika tim peny
BAB 29 KETAKUTAN Gerald menoleh ke sisi rimbun pepohonan yang hening tak bergerak, tapi sebuah tembakan kembali melesat menembus sisi perutnya dari arah yang lain, nampaknya dia sedang dikepung. Gerald mengerang sambil meremas darah segarnya yang terus merembas, rasanya benar-benar menyengat panas seperti beracun. Karena merasa aneh dengan peluru yang menembus tubuhnya Gerald langsung berlari untuk menyelamatkan diri. Beberapa tembakan terus melesat mengejarnya, Gerald benar-benar dikepung dalam jebakan. Terakhir sebuah peluru berhasil tepat menembus tengkuk di bawah kepalanya, seketika otaknya padam, tubuh besarnya terjatuh lumpuh. ****** "Gerald!" Emillie tersentak bangun oleh kilasan mengerikan. Emillie sedang tidur, tapi tidak merasa sedang memimpikan Gerald saat tiba-tiba dia muncul, menyelinap masuk ke dalam selimut, meraba perut Emillie dan menciumnya sebelum kemudian seseorang menembak kepala Gerald dari belakang hingga meledak. Emillie menjerit histeris sampai tersent
BAB 30 JANGGAL Anak buah Mike Lukin memberi laporan jika mereka telah berhasil menembak Gerald dalam pengepungan. "Kami berhasil menjebaknya dan menembak mutan itu dengan beberapa peluru beracun. Seharusnya dia tidak selamat." "Di mana tubuhnya?" Mike sudah tidak sabar untuk melenyapkan mutan terkutuk itu. "Dia meloncat ke danau, tubuhnya tenggelam dan tidak muncul lagi." "Apa!" Mike langsung melotot. "Jadi kalian belum berhasil menangkapnya!" "Kami sudah berpatroli dan menunggu cukup lama, mutan itu benar-benar tengelam, seharusnya dia sudah mati." " Tetap cari!" Mike makin berteriak lantang. "Jangan berhenti jika kalian belum menemukan mayatnya dan bawa ke hadapanku!" Mike benar-benar tidak akan puas jika belum melihat tubuh Gerald lebur menjadi abu. ****** Tobias sudah menceritakan semua kecerobohan Pangeran Albany mengenai Jonas Hidden. Tapi yang membuat heran adalah Mike Lukin dan keluarga Hidden yang tetap terlihat tenang, mereka tidak melakukan tindakan hukum apapun.
BAB 31 MURKA Begitu biji kecil peluru itu menembus tubuh Gerald hal pertama yang dia rasakan adalah panas menyengat, kemudian berkembang menjadi rasa kebas yang menjalar ke ujung-ujung syaraf sampai menimbulkan kelumpuhan. Seluruh pertahan otot lumpuh karena kontrol otak yang diserang. Pada dasarnya peluru yang diciptakan oleh Mike Lukin sebenarnya bukan bersifat racun tapi mengendalikan syaraf otak. Jika mutan tertangkap dalam kondisi kritis macam itu maka sehebat apapun imunitas tubuhnya mereka akan tetap jadi sangat rentan dan mudah dikalahkan. Begitu Gerald menceburkan diri ke dalam danau, syarafnya mulai lumpuh, tidak dapat bergerak apa lagi berenang. Karena itu Gerald langsung tengelam seperti batu, denyut jantung serta paru-parunya melemah. Manusia normal akan dianggap mati dalam kondisi seperti itu, tapi mutan tetap memiliki daya tahan hidup lebih tinggi, mereka bisa bertahan hidup hanya dengan sepuluh persen oksigen di banding manusia normal. Karena itu tubuh Gerald tidak m
BAB 259 HARUS SEGERA BERHASILPara lycan terus berbondong-bondong pergi ke Utara. Ada yang sudah dalam wujud anjing berkaki empat, ada pula yang masih dalam wujud manusia. Walaupun masih dalam wujud manusia, sebenarnya otak mereka sudah linglung, mereka juga akan segera berubah wujud menjadi serigala kutub begitu menginjakkan kaki di tanah Utara. Benar-benar tidak ada yang mampu menolak perintah Zontus.Pada dasarnya para lycan adalah tentara tempur yang hanya akan patuh pada raja negeri Utara. Tidak ada yang dapat menolak panggilan untuk kembali ke Utara dan pada akhirnya mereka semua akan berangkat pergi ke sana.Gerald harus segera pergi menemuka Theo, Gerald benar-benar tidak boleh terlambat, atau Theo akan lenyap menjadi serigala kutub. Setelah makan malam, Gerald langsung berpamitan pergi mencari Theo."Aku menitipkan Emillie dan putriku di sini." Gerald bicara pada Jared."Pergilah, dan hubungi aku jika kau butuh bantuan!"Jared siap ikut menyusul, karena bagaimanapun Theo suda
BAB 258Zontus telah menikahi Mia, meski cuma dengan acara pernikahan sederhana, tapi momen keharuannya tetap terasa. Terutama dengan kehadiran Helena yang akhir bisa ikut duduk bersama keluarga anak cucunya.Setelah makan malam Helena berpamitan pada semua keluarga inti."Terimakasih untuk kesempatan ini.""Rumah kami selalu terbuka untukmu setiap saat." Mara yang bicara. "Kami adalah keluargamu."Helena berhenti sejenak, kemudian memeluk Mara dengan erat sebelum dia benar-benar pergi. Mia juga ikut melihat kepergian ibunya dan sungguh dia sangat bahagia."Terimakasih!" Mia menoleh Zontus. "Terimakasih sudah memberi kesempatan ini dalam hidupku."Zontus tidak bicara apa-apa, dia cuma menggenggam tangan Mia dengan lebih erat kemudian mengecup sisi bahunya."Aku harus ganti baju!" Mia kembali menoleh Zontus yang baru mengecup kulitnya."Pergilah nanti aku menyusul."Mia pikir Zontus akan ikut bersamanya kembali ke kamar, ternyata Zontus malah membiarkan Mia pergi sendiri. Padahal dalam
BAB 257 PERNIKAHANSemua keluarga yang telah berkumpul menunggu di beranda samping rumah peternakan yang pagarnya sudah dihias lilitan bunga segar dan pita putih menjuntai. Walaupun serba mendadak, Mara tetap tidak kehabisan cara untuk menciptakan pesta yang berkesan bagi putrinya. Selama ada uang berkuasa, semua bisa diatur dengan cepat.Beruntung rumah peternakan memiliki beranda yang cukup lebar. Seluruh pekerja peternakan ikut duduk dengan pakaian rapi di barisan kursi yang sudah mereka susun. Semua pengawal Serkan dari istana juga ikut serta. Diantara mereka semua yang bergerombol dalam obrolan, cuma Zontus yang tetap sendirian.Selain membuat orang takut untuk mendekat, Zontus memang sama sekali tidak miliki kawan atau keluarga. Zontus benar-benar berdiri di sana hanya untuk menunggu Mia, dia kurang perduli dengan yang lain. Walaupun Zontus terlihat dingin dan agak aneh, tapi tidak ada yang berani membicarakannya."Kapan Mia keluar?" Lana sudah tidak sabar."Tunggu saja jangan
BAB 256 BANYAK HAL TIDAK TERDUGABegitu mengetahui Zontus dapat membebaskan darah imortal, Jared langsung setuju dengan saran Anelies agar Mia menikah dengan Zontus. Tentu tujuan Jared pasti agar Mia bisa membujuk Zontus membantu Emillie serta keluarganya. Padahal sebenarnya Jared belum sepenuhnya rela Mia menikah.Mia masih sangat muda, Jared belum rela melepaskan putri kecilnya pada seorang laki-laki. Jared hanya mengikuti nasehat Anelies, dan ternyata Anelies benar. Dengan sangat tidak terduga Zontus mau menghargai mereka dengan pernikahan. Jared juga tidak menyangka, Zontus tetap akan memberi kesempatan untuk dirinya dan Mara sebagai orang tua.Sejak awal Mia memang hadir dengan sangat ajaib di tengah keluarga Jared. Mara selalu takut bila Mia bukan milik mereka. Walaupun Jared selalu berusaha menegarkan Mara, tapi sejatinya Jared juga sangata takut kehilangan. Beruntung Zontus tidak seburuk yang mereka semua pikiran selama ini. Tapi Zontus tetap bisa sangat keras bila urusannya d
BAB 255 PAGI YANG SEMPAT KACAU Mia tidak tahu, entah papanya baru bangun dari mimpi buruk, atau memang masih berjalan setengah bermimpi seram. "Kau dan Zontus harus menikah!" Tiba-tiba Mia dan Zontus diberi ultimatum keras. "Kalian harus segera menikah di hadapanku!" Setelah tersedak kaku, Mia langsung menoleh pada Zontus. "Zontus apa kau bisa menghapus ingatan papaku!" Seketika Jared langsung melotot lebar pada putrinya sendiri yang berani minta otaknya untuk dihapus. "Zontus cepat!" Mia menginjak kaki Zontus agar cepat bertindak. "Kau ingin aku menikahi Mia dengan cara seperti apa?" Ternyata Zontus malah menanggapi permintaan Jared. "Zontus!!!" Mia berdesis kesal tapi tidak dihiraukan. "Aku akan menikahi Mia di puncak gunung, di dasar laut atau di tengah hutan, di manapun asal dia mau!" "Aaaaaaa!!!" Saat itu juga Mia langsung menjerit histeris. "Kau pikir aku lumba-lumba!" Masalahnya Zontus telah hidup selama ribuan tahun, dia telah melalui banyak budaya denga
BAB 254 BICARA SERIUS Zontus benar-benar tidak bisa menembus ke dalam mata Yang Mulia Serkan, seperti ada perisai tebal yang terus menghalaunya. "Katakan siapa dirimu?" Zontus menuntut pertanyaan tegas. "Aku hanya manusia, seperti yang kau lihat." Serkan tetap berucap tenang. "Mustahil!" Zontus tidak mau percaya. "Kau menggunakan sihir!" "Tidak ada sihir!" Serkan menggeleng pelan. "Aku lahir dan hidup sebagai manusia, tidak ada keajaiban apapun." Serkan melangkah lebih dekat. "Tapi aku tetap tidak akan membiarkan siapapun mengusik keluargaku!" Zontus menatap tajam tapi Serkan memang sama sekali tidak gentar meskipun tahu mahluk immortal di hadapannya menguasai banyak sihir. "Kau tidak bisa membawa Pangeran Husain!" Serkan memberi pernyataan tegas. "Husain juga tidak akan berani pergi tanpa ijin dariku!" Bahkan Pangeran Husain sendiri pernah menyatakan jika dia lebih takut dengan babanya dari pada dengan Zontus. Zontus benar-benar bukan mahluk yang mau terkalahkan, dia
BAB 253 HARUS SEGERA DISELESAIKANZontus akan mengabulkan permintaan Mia sebagai hadiah ulang tahun. Zontus akan membebaskan Theo dari darah lycan. Zontus sudah setuju dan dia tidak mungkin mengingkari janjinya.Mia langsung bersemangat. Setelah bicara dengan Zontus, Mia langsung pergi menemui Gerald."Kita harus segera menemukan Theo!"Mia bicara di hadapan Gerald yang sedang duduk di perpustakaan bersama Emillie."Zontus sudah berjanji akan membebaskan Theo dari darah lycan asal kita membawa Theo ke hadapannya!"Gerald dan Emillie cukup terkejut mendengar Zontus mau membantu mereka."Kau serius?" Emillie bertanya dengan nada ragu. "Zontus bisa membersihkan darah lycan di tubuh Theo, atau Zontus malah akan melenyapkan nyawa Theo?"Emillie ragu jika mahluk seperti Zontus tidak mendendam pada pemuda yang juga suka mendekati wanitanya."Zontus tidak mungkin ingkar dengan janji serta ucapannya!" Mia sangat yakin. "Aku sangat mengenal Zontus!"Emillie menoleh Gerald untuk menunggu tanggap
BAB 252 MALAM TAHUN BARU BERSAMADari tepi hutan Helena melihat keluarga Jared dan Mara yang sedang berkumpul di meja makan malam. Semua anak-anak sedang berkumpul, Helena melihat mereka semua dengan dada ikut menghangat. Mara juga telah memaafkan Helena dengan kemurahan hatinya yang luar biasa.Mara dan Helena sama-sama seorang ibu, pasti mereka juga ingin yang terbaik bagi putri mereka. Helena telah memberitahu Mara jika suatu saat Zontus pasti akan kembali untuk menjemput Mia. Tidak ada yang dapat menghentikan Zontus, karena ratu negeri Utara memang hanya terlahir kembali untuk rajanya. Mara cuma minta pada Helena agar diberi waktu bersama Mia sebelum nanti Zontus mengambilnya.*******Ketika melihat Zontus datang, Mara langsung menjatuhkan semua gelas kristal yang sedang dia bawa. Mara sudah tahu Zontus akan datang menjemput Mia tapi dia tidak menduga akan secepat ini. Mara tidak tahu jika tujuan Zontus adalah Pangeran Husain. Sepanjang makan malam itu Mara terus diliputi rasa tak
BAB 251 BERKUMPULJulie memandikan anjing hitam yang dia bawa pulang dari pemakaman dengan mengunakan air dari selang di halaman."Ayo berputar lagi!" Julie memberi perintah. "Biar kubersihkan kaki kirimu!"Theo terus berputar patuh mengikuti perintah Julie yang sedang menggosok bulunya dengan busa sabun mandinya yang harum."Ingat nanti malam adalah malam tahun baru, kau harus bersih!"Julie juga terus mengajak Theo bicara. "Bibiku baru meninggal dua bulan lalu, sekarang aku juga sendirian."Theo bersuara lirih sambil menggosokkan hidung ke lengan Julie."Terima kasih." Ternyata Julie paham dengan maksud anjing hitam itu untuk bersimpati.Sebenarnya Julie juga tidak memiliki teman bercerita. Selama ini Julie hanya sibuk bekerja dan mengurus bibinya yang sakit-sakitan."Aku keringkan bulumu dulu baru kau bisa makan."Julie buru-buru masuk ke dalam rumah untuk mengambil handuk dan pengering rambut."Ayo kemari!" Julie memanggil dari teras.Theo segera berlari mendekat utuk dikering