Share

Episode ~ 26.

Penulis: Dhaffin
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Tanpa membuang waktu, Lao Feiying turun ke telaga dan mencari tempat untuk berendam dibalik bayangan batu besar, sehingga tidak terlalu terlihat.

Tujuan Lao Feiying berendam dibalik bayangan batu besar, karena buntalan kain miliknya tertinggal di perkemahan dan mau tidak mau harus bertelanjang bulat.

" Semoga saja kedua pria aneh itu tidak datang kesini." Gumam Lao Feiying, sambil menyembunyikan pakaiannya dan dua ayam hutan hasil buruannya.

Baru saja Lao Feiying bergumam, kini terdengar suara derap langkah kaki seseorang yang berjalan mendekati sungai kecil.

" Kenapa kedua pemuda aneh itu datang kesini?" Lao Feiying mengumpat dalam hati, sambil mencari tempat untuk bersembunyi dibalik bayangan bebatuan.

Tidak lama kemudian, terlihat Ling Yunyi dan Qiao Ningshuang berdiri di pinggir sungai sambil merentangkan kedua tangannya, membuat Lao Feiying ingin muntah darah saat melihat kedua sosok itu yang bertingkah seperti seorang wanita.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 27.

    Sebenarnya ketiga Tetua sama sekali tidak takut dengan kemunculan belasan sosok bertopeng serigala itu, melainkan kekhawatiran mereka tertuju pada tiga sosok yang bersembunyi di dahan pohon yang telah bersiap untuk melepaskan anak panahnya.Jika tiga sosok itu ikut menyerang dengan menggunakan busur panahnya, dapat dipastikan konsentrasi mereka akan terganggu, hingga ketujuh murid berada dalam bahaya." Serahkan harta kalian! Juga...." Ucap sosok yang memegang kapak di kedua tangannya, lalu menoleh ke arah Qiao Chan yang memiliki paras cantik.Qiao Chan adalah wanita dewasa yang menunjukkan wibawanya, sehingga siapapun orang dewasa akan tertarik dengannya.Bahkan Lao Feiying sendiri mengagumi Qiao Chan secara diam-diam. Meskipun dari segi fisik, Lao Feiying masih berusia 17 tahun, namun jiwanya sudah berusia 35 tahun, sehingga dia lebih menyukai wanita dewasa." Boss... Tanganku sudah gatal. Aku ingin sekali membunuh kedua pemuda berwajah

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 28

    Mendengar ucapan tersebut, Qiao Ningshuang sangat senang, karena itu artinya dia memiliki banyak kesempatan untuk mendekati Lao Feiying." Kamu jangan senang dulu! Dengan penampilanmu sekarang, kak Feiying akan menganggap mu sebagai pria tidak normal."" Terlebih perjalanan kita masih panjang, tidak menutup kemungkinan jika kak Feiying mencintai wanita lain. Begitupun denganmu."Ling Yunyi mengingatkan kepada Qiao Ningshuang agar tidak cepat mengambil keputusan, karena takdir seseorang tidak ada yang bisa menebaknya.Mendengar perkataan dari Ling Yunyi, Qiao Ningshuang berpikir sudah saatnya dia menunjukkan dirinya kepada Lao Feiying. Jika tidak, maka Lao Feiying bisa terlebih dulu menyukai wanita lain, sehingga Qiao Ningshuang tidak memiliki kesempatan untuk mendekatinya.Sementara itu, Ling Yunyi menggigit bibirnya, karena dia sangat khawatir jika dia tidak memiliki kesempatan untuk mendekati Lao Feiying, karena Qiao Ningshuang sudah be

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 29

    Mendengar perkataan dari Lao Feiying, Qiao Ningshuang memonyongkan bibirnya, karena jawaban dari Lao Feiying sama sekali tidak memuaskan.Namun Qiao Ningshuang sama sekali tidak menyerah, sehingga dia harus mencari cara untuk membuat Lao Feiying tertarik kepadanya." Kak Feiying... Asal kamu tau, bahwa kamulah pemuda yang pertama kali melihat wajahku, selain ayahku sendiri." Ucap Qiao Ningshuang, karena dia berharap agar Lao Feiying merasa beruntung bisa melihat wajah aslinya." Lalu kemana kedua orang tuamu?" Tanya Lao Feiying, sambil menatap wanita itu dengan serius." Dasar tidak peka." Qiao Ningshuang mendengus dingin, lalu beranjak dari tempat itu dan meninggalkan Lao Feiying seorang diri.Melihat tingkah gadis remaja itu, Lao Feiying mengerutkan keningnya, karena dengan usia jiwanya yang sekarang, dia menganggap Qiao Ningshuang hanya seperti gadis ingusan, meskipun menunjukkan kecantikannya.Sementara itu, Qiao Ningshuang y

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 30

    Mendengar cerita dari Cai Wenji, seketika suasana menjadi hening, semua hanyut dalam pikirannya masing-masing." Jalur yang kita lewati, sengaja mengambil jalan pintas. Jika melewati jalan utama, kita membutuhkan waktu selama lima bulan agar bisa sampai ke Sekte Gunung Persik."" Itu artinya, kita akan terlambat jika melewati jalan utama." Cai Wenji menjelaskan bahwa dia sengaja mengambil jalur yang cukup berbahaya, karena harus melewati hutan, gunung, gurun, lembah, sungai bahkan lautan.Jika tidak mengalami kendala, rombongan Cai Wenji bisa sampai ke Sekte Gunung Persik setelah dua bulan." Baiklah, silahkan lanjutkan latihan kalian! Besok pagi, kita akan melewati jalur yang cukup berbahaya." Cai Wenji mengakhiri pembicaraannya, lalu kembali duduk di dekat api unggun." Baik Tetua." Jawab mereka serempak, lalu melanjutkan latihan.Lao Feiying yang sudah duduk dibawah pohon, kini membuka buntalan kain miliknya, lalu mengambil se

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 31.

    Namun Lao Feiying sama sekali tidak peduli, karena untuk mendapatkan hawa panas hingga berbentuk api berwujud, dia harus menghadapi konsekuensinya.Lao Feiying menggertakkan giginya, karena aliran darahnya seakan mendidih, meskipun dia masih menampung esensi darah ular sisik merah di dalam dantiannya." Tetua tenang saja! Aku masih mampu menahan hawa panas ini." Ucap Lao Feiying, sambil menahan hawa panas yang menjalar di tubuhnya.' Pemuda ini terlalu ceroboh.' Qiao Chan mendengus dingin, meskipun ada rasa kekhawatiran terhadap Lao Feiying.Tentu ketiga Tetua memahami situasi tersebut, karena roh beladiri Tengwan memiliki unsur kayu, sehingga kapan saja bisa terbakar." Kak Feiying..." Gumam Qiao Ningshuang, sambil melirik ke arah Lao Feiying di sela pertarungannya.Meskipun Lao Feiying pernah menjelaskan kepadanya dan Ling Yunyi, tentang roh beladiri Tengwan yang bisa melahap apapun, namun karena perbedaan unsur, tentu Qiao Ningshuang tidak ingin terjadi sesuatu pada sosok yang dia

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 32.

    Meskipun serangan dari ketujuh murid tidak mampu melukai siluman ular sisik merah, namun tujuan Lao Feiying adalah ingin menyerap energi dari siluman tersebut agar bisa dikalahkan." Aku mengerti sekarang." Gumam Cai Wenji, lalu mengeluarkan Qi dalam jumlah besar hingga terlihat bayangan seekor kalajengking menyelimuti tubuhnya.Begitupun dengan Qiao Chan dan Lu Bu, kini ikut mengeluarkan roh beladirinya masing-masing, sambil menunggu waktu yang tepat." Ningshuang."Kwaaaak!Saat Lao Feiying berhasil melilit tubuh siluman ular sisik merah, Qiao Ningshuang mengeluarkan roh Phoenix hingga terbang ke arah siluman ular sisik merah.Kwaaaak!Seakan mengikuti arahan dari Lao Feiying, Qiao Chan juga mengeluarkan roh beladiri elang untuk membantu Qiao Ningshuang.Creeessh! Creeessh! Creeessh!Cakaran demi cakaran dari kedua jenis burung, bersarang pada tubuh siluman ular sisik merah, meskipun serangan tersebut tidak mampu melukai sisiknya." Manusia rendahan... Apa kalian pikir hanya dengan

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 33.

    Sementara itu, Cai Wenji dan yang lain merasa heran karena Lao Feiying masih belum beranjak dari tempatnya, setelah menunggu cukup lama." Apa yang terjadi? Kenapa kak Feiying belum kesini?" Tanya Qiao Ningshuang, sambil menatap ke arah Lao Feiying dari kejauhan.Seketika Cai Wenji membuka matanya lebar-lebar, karena dia mulai menyadari bahwa Lao Feiying sedang membutuhkan bantuan mereka." Jintao... Bawakan buntalan kain milik Lao Feiying itu." Ucap Cai Wenji, sambil menunjuk ke arah buntalan kain milik Lao Feiying yang tertinggal." Biarkan aku saja yang memberinya."" JANGAN!"Cai Wenji dan yang lain langsung menghentikan Qiao Ningshuang, saat gadis itu ingin mengambil buntalan kain milik Lao Feiying.Hu Jintao menggelengkan kepalanya, lalu mengambil buntalan kain tersebut dan membawanya ke tempat Lao Feiying yang berada di tempat yang cukup jauh." Terimakasih kak." Meskipun terasa kaku, Lao Feiying harus me

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 34.

    Tanpa membuang waktu, mereka kembali melanjutkan perjalanan, hingga beberapa saat terdengar suara desiran ombak." Kalian bantu aku membersihkan hasil buruan kita ini." Tanpa menunggu jawaban, Lao Feiying langsung berlari ke arah bibir pantai, dengan membawa hasil buruannya.Begitupun dengan keenam murid, langsung berlari mengikuti Lao Feiying, yang sudah berada di pinggir laut.Melihat ketujuh murid yang begitu bersemangat membersihkan hasil buruan masing-masing, ketiga Tetua juga ikut membantu mereka.Dengan sebilah belati di tangannya, Lao Feiying memotong dan mengiris tipis daging yang di depannya.Setelah semuanya selesai, Lao Feiying menggali pasir di pantai, lalu meletakkan semua potongan daging di tempat itu." Guru, Tetua... Apa boleh kita beristirahat disini untuk beberapa hari?" Tanya Lao Feiying, agar mereka bisa menunggu proses pengawetan daging yang dia rendam di air laut." Kita hanya bisa beristirahat sel

Bab terbaru

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 50.

    Setelah berjalan cukup lama, kini Feng Yizuo telah sampai di sebuah puncak gunung tempat Feng Quanyin berlatih dibawah pohon persik yang tumbuh di pinggir halaman depan rumah.Feng Yizuo berjalan menghampiri gadis yang berusia 16 tahun dengan menggunakan gaun putih, seakan menunjukkan bahwa gadis itu memiliki paras yang cantik.Wajah Feng Quanyin tidak kalah dari Lao Ningshuang, dengan tubuhnya begitu ramping dengan bagian dada sedikit datar.Dengan rambut hitam memanjang mencapai pinggangnya, gadis itu memainkan pedangnya seakan menjadikan dirinya sebagai pedang itu sendiri.Merasakan kehadiran seseorang, Feng Quanyin menghentikan latihnya, lalu menoleh ke arah sosok yang berjalan mendekatinya." Salam kakek..." Feng Quanyin memakup keduanya tangannya, sambil menundukkan kepala.Feng Yizuo mengangguk kecil, sambil tersenyum, karena Feng Quanyin sudah banyak kemajuan dalam seni pedang bunga persik.

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 49.

    Tidak lama kemudian, mereka telah sampai di aula pendaftaran bersama calon peserta yang lain.Agar tidak terlalu mencolok, peserta yang lain juga ikut diperiksa roh beladiri masing-masing, sehingga mereka harus mengantri.Satu-persatu calon peserta dipersilahkan untuk meletakkan telapak tangannya di atas bola kristal, hingga menunjukkan berbagai macam jenis roh beladiri." Tidak menyangka turnamen muda kali ini banyak calon peserta yang memiliki bakat luar biasa."" Benar saudara... Peserta dari Klan Lao juga memiliki roh beladiri Harimau tingkat langit."" Tapi Sekte Gunung Persik juga pasti memiliki generasi muda yang berbakat."Terdengar suara diskusi dari para Kultivator yang ikut menyaksikan para peserta yang menunjukkan roh beladirinya masing-masing.Terlebih dengan kehadiran perwakilan Klan Lao, yaitu Lao Feyu yang memiliki roh beladiri Harimau tingkat langit, sehingga pemuda itu

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 48.

    Sementara itu, ketiga Tetua memasang sikap waspada, merasa menyesal karena telah membawa ketujuh murid melewati Gurun Hitam.Begitupun dengan Lao Feiying, juga mengeluarkan golok miliknya, dan bersiap untuk menghadapi puluhan sosok berpakaian serba hitam." Apa kamu mengenaliku?" Tanya Lao Yunyi, saat melihat Elang Cakar Emas begitu jinak kepadanya.Di sisi lain, pria berbadan kekar langsung berkeringat dingin, karena Elang Cakar Emas hanya bisa patuh kepada keturunan raja Yangking." Si... Siapa wanita ini? Jangan-jangan...." Seketika wajah pria berbadan kekar yang terlihat sangar, langsung berubah drastis.Melihat ketua mereka yang belum mengambil tindakan, beberapa sosok yang lain merasa heran, namun tidak ada yang berani bergerak sebelumnya mendapatkan perintah." Hehehe.... Kami hanya para petani yang sedang melewati tempat ini." Pria berbadan kekar tertawa canggung, membuat mata semua anggotany

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 47

    Setelah memastikan semua sudah terkendali, Cai Wenji dan Lu kembali ke kamarnya masing-masing untuk melanjutkan Berkultivasi, sambil menunggu waktu kapal merapat ke daratan.Begitupun dengan Lao Yunyi dan Lao Ningshuang, keduanya kembali ke kamar masing-masing untuk melatih roh beladiri Harimau yang baru saja mereka miliki.Sementara itu, tatapan Qiao Chan tertuju pada sekeliling kamar Lao Feiying yang berserakan." Feiying... Apa kamu kembali menerobos lagi?" Tanya Qiao Chan, sambil mengembalikan barang yang berserakan ke tempat semula." Ya... Roh beladiri dari para perompak Paus Biru itu cukup membantuku untuk naik tingkat." Lao Feiying mengangguk kecil, sambil membereskan barang yang berserakan di kamarnya.Kali ini Qiao Chan tidak bisa berkata apa-apa lagi, karena dia sendiri sudah mengetahui tentang kelebihan roh beladiri milik Lao Feiying.Setelah selesai membersihkan tempat itu, Lao Feiying m

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 46.

    Sementara di dalam kamar, Lao Feiying mengambil posisi Berkultivasi untuk menyempurnakan roh beladiri yang dia serap sebelumnya.Buussshh!Sebuah terpaan angin memenuhi ruangan tersebut, membuat semua barang di tempat itu berterbangan.Bboooom!Setelah Berkultivasi cukup lama, Lao Feiying berhasil menerobos Pendekar Roh tingkat enam dan berhasil menguasai kemampuan khusus dari Paus Biru.Meskipun Lao Feiying tidak bisa mengendalikan air, namun paling tidak dia menguasai 5% kemampuan roh beladiri air, sesuai kegigihannya dalam berlatih dan lebih banyak menyerap roh beladiri lagi.Tidak lama kemudian, terdengar suara ketukan pintu, hingga terlihat Lao Yunyi dan Lao Ningshuang datang ke kamarnya, diikuti ketiga Tetua.Ketiga Tetua itu terlihat serius, karena mereka sudah merasakan bahwa ada beberapa sosok yang mencoba menggali informasi tentang Lao Ningshuang." Feiying... Ad

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 45.

    Sementara itu, Lao Yunyi dan Lao Ningshuang juga menunjukkan kemampuannya dalam seni beladiri, namun tidak menunjukkan roh beladiri yang mereka miliki.Tetua Sekte Menara Suci yang menyaksikan kemahiran kedua gadis itu, kini menaruh curiga jika salah satu dari mereka adalah tuan putri.' Dari cara mereka memainkan pedang, sepertinya mereka memiliki roh beladiri tingkat langit keatas. Aku harus memeriksa roh beladiri mereka.' Batin Tetua tersebut di sela pertarungannya.Tentu saja Lao Yunyi dan Lao Ningshuang tidak bisa menyembunyikan bakat mereka, karena roh beladiri yang mereka miliki akan menunjukkan kemampuannya.Sementara Cai Wenji, Lu Bu dan Qiao Chan terlihat khawatir, karena roh beladiri kedua gadis itu akan diketahui jika menunjukkan kemampuannya.' Semoga saja tidak ada orang dari Kerajaan Xie disini.' Batin Qiao Chan, di sela pertarungannya.Di sisi lain, wajah pria berkumis menjadi buram k

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 44.

    Hal yang mereka takutkan adalah keberadaan para generasi muda yang masih belum mampu mengalahkan para perompak Paus Biru.Sementara itu, Lao Feiying menyipitkan matanya karena jumlah anggota Paus Biru jauh lebih banyak." Boss... Saatnya kamu mempraktekkan teknik Golok Penghisap itu. Jika melahap roh beladiri mereka, maka kamu bisa mendapatkan kemampuan khusus untuk berjalan di atas air." Roh beladiri Harimau Pelahap menjelaskan bahwa semakin banyak Lao Feiying menyerap roh beladiri perompak Paus Biru, maka semakin besar peluang untuk bisa berjalan di atas air.Mendengar ucapan tersebut, Lao Feiying sedikit menaikkan alisnya, karena itu adalah kesempatan untuk meningkatkan kemampuannya.Tanpa membuang waktu, Lao Feiying langsung mencabut golok yang terselip di punggungnya, seakan siap untuk bertarung.Begitupun dengan semua orang yang berada di atas kapal, kini mengambil tempat masing-masing untuk menyambut kedata

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 43.

    Waktu terus berjalan, Lao Feiying dan Qiao Chan masih tinggal satu kamar, sehingga hubungan mereka semakin erat. Layaknya pasangan suami istri, Lao Feiying dan Qiao Chan tidak melewatkan kebersamaan mereka untuk menjalani rutinitas sebagai suami-istri. Namun untuk menghilangkan kecurigaan kedua Tetua dan keenam murid yang lain, sesekali Lao Feiying dan Qiao Chan keluar dari kamar untuk menyapa mereka dan menikmati pemandangan laut dari atas kapal. " Feiying... Ini makanan untukmu." Qiao Chan memberikan roti kering dan daging kering yang sudah dimasak, lalu duduk di samping pemuda itu. " Terimakasih guru." Ucap Lao Feiying, sambil menikmati terpaan angin yang berhembus di wajahnya. Melihat kedekatan keduanya, Ling Yunyi dan Qiao Ningshuang saling berpandangan karena kali ini mereka seakan disingkirkan. " Guru... Kenapa kamu terus memberikan perhatian khusus kepada kak Feiying?" Pada akhirnya Lin

  • Legenda Sang Harimau   Episode ~ 42.

    Perasaan kedua gadis itu menjadi berbunga-bunga saat mendapatkan pujian dari Lao Feiying, sehingga keduanya langsung menggandeng tangan Lao Feiying dari sisi kiri dan kanan. Berbeda jika pujian tersebut berasal dari orang lain, tentu keduanya langsung marah, seperti yang dialami Hu Jintao sebelumnya. Sementara itu, wajah Qiao Chan menjadi buram karena kekasihnya telah digandeng oleh kedua gadis itu. Sebagai seorang wanita, Qiao Chan juga merasa cemburu jika kekasihnya sangat dekat dengan wanita lain. Namun Qiao Chan tidak bisa berbuat apa-apa, karena itu semua kesepakatan mereka dan berharap agar Lao Feiying tidak melupakan janjinya. " Feiying... Malam ini aku akan mengajarkan ilmu beladiri untukmu. Aku harap agar yang lain tidak keberatan jika beberapa hari Lao Feiying tinggal bersamaku." Qiao Chan yang tidak tahan melihat kedekatan Lao Feiying dan kedua gadis itu, kini langsung mengutarakan tujuannya.

DMCA.com Protection Status