Share

Bab 695

Di tengah-tengah keramaian yang tidak ada habisnya ...

Xandy tampak mengenakan gaun pengantin putih, tetapi dengan tangan terikat seraya dia didorong ke dalam aula pernikahan.

"Zulkifli Surachman!"

Xandy berjalan maju dengan terpaksa. "Sebaiknya kamu pakai otakmu yang tolol itu untuk berpikir baik-baik sebelum melakukan hal ini!" jeritnya.

"Aku sudah memikirkannya baik-baik."

Zulkifli, yang mengenakan jas pengantin, mendekat ke telinga Xandy dan berkata sambil tersenyum, "Setelah malam ini, kamu akan menjadi istriku, dan aku akan menjadi suamimu."

"Mulai sekarang ... "

"Bayangkan saja, betapa bahagianya saat aku dan kamu bersatu nanti?"

Ketika berbicara tentang hal itu ...

Rasa antusias di hati Zulkifli seolah-olah tidak terbendung. Pria itu lantas menjilat bibirnya dengan licik.

"Bahagia omong kosong!"

"Cuih!"

Xandy meludahi wajah Zulkifli. "Persetan siapa yang tidur denganmu. Kalau kamu berani menyentuh bahkan sehelai rambutku, kamu akan mati dicabik-cabik pamanku!" teriaknya.

"Paman
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status