"Jangan takut!"Di tengah percakapan, Yaman melancarkan serangan kekuatan jiwanya yang dahsyat sekali lagi.Tiba-tiba saja ...Serangan dahsyat yang telah ketiganya persiapkan dengan matang itu langsung lenyap tanpa bekas di hadapan Yaman, seolah-olah tidak pernah terjadi.Bersama itu, aura yang kuat melesat tinggi ke langit.Dengan ketiga Tetua sebagai puncak serta Yaman yang menjadi pusat, mereka membentuk sebuah formasi."Hahahaha ...""Tua bangka, formasinya sudah siap! Kamu nggak akan bisa melarikan diri!"Melihat formasi telah berhasil menjebak Yaman dengan kuat, ketiga tetua itu pun tertawa terbahak-bahak dengan arogan."Hei, tua bangka! Kamu nggak menduganya, ya!""Kami tidak berniat membunuhmu, melainkan ingin menjebakmu.""Hei, tua bangka! Kamu tidak akan bisa kabur!"Ketiga Tetua itu gembira sekali.Serangan mereka tadi hanyalah tipuan semata. Tujuan sebenarnya adalah mengalihkan perhatian Yaman dan memasang formasi untuk menjebaknya.Perlu diketahui!Sebagai tubuh astral, Y
Ngungg!Pada saat serangannya hampir mengenai target, seketika itu juga, sebuah perisai pelindung hadir dan menyelimuti seluruh ruang rahasia, kemudian melindunginya agar tetap aman.Tanpa membuang waktu, Titan langsung melancarkan serangan yang menghantam tepat di sasaran.Brakk ...Meskipun serangan itu sangat dahsyat, saat menghantam perisai pelindung, hanya menghasilkan suara dentuman sebelum menghilang tanpa bekas.Berbeda dengan yang dirasakan Titan ...Titan justru terkejut ketika melihat serangannya terpantul kembali oleh perisai pelindung.Berkat kelincahannya dalam menghindari serangan, dia berhasil terhindar dari bahaya.Semua orang yang ada di sana tampak terkejut.Mungkinkah ...Teguh sudah sadar?Raut wajah ketiga Tetua tampak murung, berbeda dengan Catur dan Yaman yang diam-diam merasa senang."Apa gunanya kamu sadar?"Dengan tekad bulat, Titan melangkah ke arah ruang rahasia, penuh amarah dan kebencian yang meluap-luap. "Hari ini, kamu akan membayar semua yang telah kam
Perlu diketahui, Dewa Surgawi Adiluhung yang terlebih dahulu menemui Klan Siluman Burung Langit. Dia mengatakan bahwa Teguh baru saja tiba di Alam Nirwana kurang dari sepuluh tahun yang lalu.Sepuluh tahun, bayangkan saja!Bahkan, bagi para genius luar biasa, mencapai kultivasi Tahap Batara sampai dengan Tahap Dewa Abadi atau Tahap Dewa Misterius dalam kurun waktu sepuluh tahun sudah terbilang hebat dan pantas disebut talenta luar biasa.Namun, Teguh ...Berhasil mencapainya!Luar biasa mengejutkan!Ketiga Tetua itu langsung terdiam mematung. Bola mata mereka hampir copot dan hanya bisa menelan ludahnya berulang kali dengan panik."Hiss ..."Catur terperanjat sesaat, lalu tersenyum lega.Taruhannya tepat!Teguh bukan hanya berhasil hidup kembali, tetapi kekuatannya juga meningkat pesat.Kekuatan seperti ini sudah di luar dugaannya. Tidak sia-sia dirinya berjuang mati-matian untuknya!"Hahaha!"Yaman yang berada di tengah formasi pun tertawa terbahak-bahak dengan sangat gagah.Teguh tel
Duar!Serangan Teguh sangat sederhana karena hanya berupa pukulan.Teknik pukulannya menggunakan telapak tangan, tetapi gerakan dirinya setajam angin dan sekuat petir, bagai monster buas berwujud manusia.Pukulan yang diayunkan sekuat tenaga itu menggetarkan seluruh penjuru.Kegigihannya runtuh bak menara pasir di hadapan pukulannya yang tak terbendung, lalu hancur berkeping-keping tanpa bekas.Pukulannya bagaikan palu raksasa yang menghancurkan energi pedang yang dahsyat, lenyap tak berbekas.Binatang mitos ciptaan Tetua Ketiga itu musnah dalam sekejap, merintih kesakitan setelah terkena satu pukulan telak.Dalam sekejap saja, Teguh mampu mematahkan semua serangan dari ketiga Tetua hebat itu.Ini hanyalah permulaan.Dalam waktu singkat.Ketiga Tetua itu tampak terkejut melihat diri mereka terdorong mundur berkali-kali oleh pukulannya, bahkan mereka tak berani menerima pukulan itu meskipun terlihat biasa saja.Kekuatan yang begitu dahsyat dan tak tertandingi itu memicu rasa cemas di be
Menyadari bahwa mereka tidak sebanding dengan Teguh, ketiga Tetua itu segera melarikan diri ke arah berbeda.'Paling tidak, satu orang harus bisa lolos dari sini. Itu sudah lebih dari cukup.''Kalau dua orang berhasil lolos, itu keberuntungan luar biasa.'Bagus sekali, ketiganya sudah membayangkan dengan sempurna!Akan tetapi ...Kekuatan Teguh yang luar biasa membuat mereka lengah terhadap kecepatannya yang tak tertandingi.Yang ada di belakang Teguh bukan sembarang sayap, melainkan Sayap Siluman Burung Langit!Wuss!Ketika sayapnya terbuka lebar, Tetua Ketiga yang terkuat hanya merasakan sekejap dan Teguh sudah berdiri di hadapannya.Salah! Yang menyerang bukanlah Teguh, melainkan pukulannya yang brutal.Bugh!Tetua Ketiga terkena satu pukulan, kemudian jatuh dengan cepat. Dia menghantam tanah dengan keras, menciptakan lubang besar sedalam puluhan meter. Tubuhnya terbenam ke lubang dan tidak bisa bergerak lagi.Mendengar suara itu, Tetua Keempat langsung panik.Tanpa sadar, dia menol
"Bisa dibilang, aku sudah mencapai Tahap Dewa Emas tingkat menengah," jawab Teguh."Wah, hebatnya!"Kecepatan kultivasi seperti ini mungkin hanya pernah dicapai oleh segelintir orang sepanjang sejarah.Catur sangat terkesan dan tanpa sadar mengacungkan jempolnya.Saat pertama kali mereka bertemu, Teguh masih di Tahap Dewa Abadi tingkat akhir dan hanya mampu melawan mereka yang berada di Tahap Dewa Emas tingkat awal.Namun, sekarang, Teguh sudah jauh mengunggulinya meski baru beberapa hari berlalu.Walaupun Catur kagum, dia tidak sampai merasa iri.Ini adalah sesuatu yang tidak perlu diirikan.Bayangkan saja, tungku yang bertahun-tahun telah dipersiapkan Sekte Gunung Salju dengan susah payah, malah menjadi milik wanita itu ...Kemampuannya setara dengan kekuatan seluruh sekte.Memiliki pencapaian seperti itu memang wajar.Teguh tersenyum dan bertanya, "Saudara Catur, di mana istriku sekarang?"Catur menjawab, "Saat itu, setelah Nona Rina selesai menyembuhkanmu, dia memintaku mencarikan
Ini adalah proses penipisan yang terjadi dari dalam ke luar, dimulai dari setiap sel.Ditambah lagi!Teguh masih belum berhasil mengidentifikasi akar penyebab dari perubahan ini."Rina ..."Teguh meraung kesakitan dan dengan segera dia menyalurkan kekuatan abadi miliknya ke tubuh Rina untuk membantunya melindungi pembuluh darah jantunghya.Meskipun begitu, Teguh masih bisa merasakannya.Tindakan ini masih belum mampu menyelesaikan masalah secara permanen. Dia hanya bisa memperlambat penuaan Rina, bukan menyelesaikan akar pemasalahannya."Master Yaman ..."Panik dan kebingungan melanda Teguh. Dia mengirim telepati pada Yaman yang terkenal bijaksana, "Apa yang sebenarnya terjadi padanya? Kenapa dia bisa seperti ini?"Teguh tidak terima.Teguh dan Rina belum lama bertemu kembali, bahkan belum sempat bertukar kata, tetapi situasi ini sudah menimpa mereka ..."Astaga ..."Sebuah bayangan hadir dan berdiri di samping Teguh dengan ekspresi penuh penyesalan yang tergambar di wajahnya."Mengena
"Pertama ...""Rina sudah kehilangan seluruh vitalitasnya. Karena itu, dia menua dengan sangat cepat. Kondisinya berbeda dengan yang kamu alami waktu itu.""Saat itu, kamu hanya kehilangan darah, tapi tubuhmu masih utuh dan vitalitasmu masih ada.""Tapi, seluruh tubuhnya, mulai dari bola energi hingga darah dan meridiannya, sudah mulai rusak parah. Bahkan, semisal kamu memberikan darah Serigala Alam Ilahi milikmu kepadanya pun akan sia-sia. Dia nggak akan bisa menyatukannya dan menyelamatkan dirinya sendiri.""Jadi, ...""Hanya darah yang luar biasa kuat yang mampu membangkitkan kembali vitalitasnya.""Darah yang dimaksud adalah darah Garuda Iblis Surgawi!""Konon katanya.""Pada zaman dulu, burung garuda memiliki kekuatan magis yang luar biasa. Meskipun mereka dibunuh, mereka nggak bisa hidup kembali melalui reinkarnasi.""Karena itu, darah garuda sudah cukup guna membangkitkan lagi vitalitasnya."Darah Garuda Iblis Surgawi ...Di Dunia Dewa, Siluman, dan Iblis, tidak ada yang lebih b