Kali ini,dia menculik Rina dan menempatkannya di dalam Negara Yuarni ...Tidak diragukan lagi, Teguh akan kesulitan untuk menyelamatkannya karena tak bisa membawa banyak pasukan.Namun ...kalaupun dia membawa pasukan sedikit, mungkin akan dihabisi tanpa sisa."Nggak apa-apa."Teguh memicingkan mata, lalu berkata dengan penuh tekad dan keyakinan, "Rina adalah istri pertamaku, jangankan Negara Yuarni ...""Bahkan bukit pisau, lautan api, dan neraka sekalipun akan aku lalui.""Aku pasti akan menyelamatkannya!"Sambil berkata demikian,Teguh mengambil Tombak Raja Penghancur yang ada di sampingnya, lalu menyelempangkannya."Raja Serigala, pikirkanlah baik-baik!""Kak Teguh, jangan!""Teguh, jangan!"...Semua orang yang berada di sana, segera menghampiri untuk menghentikannya.Tempat itu adalah Negara Yuarni!Benar-benar berbeda dengan Serenara. Selain itu, kalau sampai Teguh berani ke sana, Henry si rubah licik yang mengintai pasti dia akan membunuhnya!"Teguh ..."Tejasvi berkata dengan
"Para master Alam Bela Diri biasa akan kesulitan untuk melukainya. Jadi, kamu nggak usah khawatir."Teguh merasa agak cemas.Bukan karena meremehkannya.Namun, Teguh membulatkan tekad untuk mati bersama Rina kalau tidak bisa menyelamatkannya.Membawa Xena ...Sepertinya tidak pantas untuk menyeretnya."Teguh ..."Xena juga meyakinkan, "Kondisi Negara Yuarni cukup rumit, lebih baik punya banyak orang untuk membantu.""Biarkan aku pergi bersamamu."Teguh tidak bisa menahan desakan dua orang tersebut, hanya bisa menyetujuinya, "Baiklah kalau gitu."Melihat Teguh setuju, mereka berdua merasa lega."Teguh ..."Tejasvi mengeluarkan tiga kantong sutra. "Di dalam kantong ini ada beberapa barang yang kusiapkan untukmu.""Saat menghadapi situasi sulit, terutama situasi yang sangat berbahaya, bukalah kantong itu satu per satu untuk membantumu melewati marabahaya."teguh menerimanya dan menyimpannya baik-baik, lalu memberi hormat sembari berkata, "Terima kasih banyak.""Kalau nggak ada hal lain, k
Setelah pengintai itu menyampaikan informasi.Kawanda juga melapor kepada Shinta, "Raja Sihir Racun, semua sudah selesai diselidiki tanpa ada yang terlewat.""Oke."Mata jernih Shinta memancarkan tatapan dingin.Tak lama kemudian.Ia menyusun daftar nama dan memberikan perintah, "Sesepuh Agung, tolong siapkan eksekusi paling sadis untuk para pengintai.""Ingat!""Jangan sampai ada yang lolos."Kawanda menjawab dengan tegas, "Siap!"Kemudian.Dia berbalik pergi untuk menangani masalah ini."Huh ...""Menerima gaji dan menikmati fasilitas Serenara, tapi menjadi benalu untuk negara ...""Kalau gitu, pergilah ke neraka!"Semenjak menerima warisan, kepribadian Shinta mengalami perubahan yang signifikan.Setelah kepergian Teguh, dampaknya akan makin besar.Hati dipenuhi niat membunuh.Membuat orang ngeri.Beberapa saat kemudian.Kawanda memerintahkan anak buahnya untuk menyeret semua pengintai kemari."Lepaskan aku!""Apa yang kalian lakukan?""Kenapa bertindak tanpa alasan?"...Para pengin
"Aku ... aku akan mati ..."Sekujur tubuh pengintai merasa gatal-gatal, lalu segera menggaruknya.Setelah digaruk, terlihat bekas luka yang panjang."Ahh ...""Sakit, gatal, nikmat ..."Dengan begitu, beberapa pengintai yang sudah terlatih ini hanyut dalam rasa sakit, gatal, dan nikmat.Mereka tidak bisa melepaskan diri."Sesepuh Agung, awasi mereka."Shinta memerintahkan dengan acuh tak acuh, "Saat sudah nggak sanggup, beri mereka obat penawar.""Jangan sampai, mereka mati dengan mudah."Setelah kalimat itu diucapkan.Ekspresi para pengintai berubah, tetapi tidak bisa melakukan apa-apa."Siap!"Kawanda segera menyuruh orang untuk mengawasi dengan ketat, menjaga tetap hidup, dan melayani mereka dengan baik.Setelah menyelesaikan masalah para pengintai, Shinta memanggil Bayangan."Bayangan ...""Sekarang, kuserahkan Pasukan Serigala padamu.""Sesuai rencana, aku akan memimpin para master Istana Raja Serigala menuju Negara Yuarni."Dia sudah tak sabar.Bayangan berkata dengan serius, "Ka
"Uh ...""Ahh!"Bos tidak pernah melihat pemandangan seperti ini.Dia tersentak sampai terjatuh ke tanah.Menjerit kencang.Menangis keras.Dia merangkak sembari menangis, mencoba untuk melarikan diri dari neraka berdarah itu.Tiba-tiba.Ada mayat yang bangkit.Terlihat tubuh pucat pasi dan darah terus mengalir dari wajahnya.Di pipinya, bahkan terlihat belatung yang mengeliat.Mata merahnya menatap bos dengan tajam, lalu menghampiri dengan cepat.100 meter.50 meter.30 meter.Hingga akhirnya dekat sekali.Belatung yang menggeliat, terlihat jelas dengan mata telanjang."Ahh!"Pada saat ini, bos sampai dibuatnya terkencing-kencing."Jangan bunuh aku!""Jangan bunuh aku!""Aku akan melakukannya sendiri!"Akhirnya dalam ketakutan yang luar biasa, bos mengambil belati dan menusukkannya ke jantung untuk mengakhiri hidupnya sendiri.Bersamaan dengan kematiannya.Segala sesuatu di sana mulai berubah.Semua pemandangan itu menghilang begitu saja.Kamar tamu masih tetap seperti sebelumnya.Han
"Kalau gitu, sudah diputuskan."Teguh menunjukkan kesetujuan dan berkata, "Nggak ada waktu untuk menunda-nunda, ayo berangkat.""Hati-hati, ya."Segera Teguh dan Karisa berangkat di tengah gelapnya malam.Cahaya matahari belum menyingsing, takkan ada orang yang berlalu-lalang.Mereka berdua berlari dengan cepat.Karisa juga menjelaskan situasi kepada Teguh."Raja Serigala, ada yang harus kuberitahukan padamu ...""Saat Aliansi Racun dan Pemimpin Agung menuju garis depan.""Akasa Arkais sudah mengendalikan petinggi Negara Yuarni.""Bahkan sang raja.""Hingga para prajurit.""Mereka semua sudah menjadi boneka Fernanda.""Akan sangat sulit bagi kita untuk mencari jejak Nona Rina."Teguh merasa cemas.Memang benar.Meski Negara Yuarni kuat, situasinya hampir sama dengan Serenara dulu.Tedja hanya bisa pergi dari tanah airnya ketika berhadapan dengan keluarga bela diri kuno.Sebuah organisasi bela diri kuno yang kuat ...Asalkan ada niat, mampu dengan mudah menggulingkan kekuasaan raja tanp
Wuss!Tap, tap, tap!Mereka berdua dengan cepat menarik perhatian para penjaga, dua kelompok penjaga segera menghampiri dan mengepung.Penjaga berkata dengan acuh tak acuh, "Katakan! Apa yang kalian lakukan di sini!""Aku adalah guru Onadio."Karisa dengan tenang mengambil token dan menunjukkannya kepada penjaga, lalu menjelaskan, "Yang Mulia Pangeran-lah yang meminta kami kemari."Meski para penjaga kebingungan, saat mendengar mereka adalah tamu pangeran dan token yang ditunjukkan oleh Karisa asli, mereka tidak berani menghalangi lagi.Dua kelompok penjaga segera membukakan jalan dan berkata dengan sopan, "Harap jangan tersinggung karena perkataan barusan, kami hanya menjalankan tugas.""Silakan ..."Karisa tidak mengatakan apa-apa, lalu berjalan menuju aula dalam dengan rasa bangga.Teguh juga tidak mengatakan apa pun, hanya mengikuti dari belakang.Para penjaga membiarkan mereka pergi.Mereka berdua diam-diam menghela napas lega dan segera masuk ke dalam aula."Berhenti!"Seketika t
Mata Onadio yang sebiru laut memancarkan api kemarahan yang berkobar-kobar tanpa henti."Tapi aku ...""Melihat situasi buruk ini, sengaja berkompromi dan menyerah.""Memberitahunya bahwa harus ada satu anggota keluarga raja yang muncul ke publik. Kalau nggak, akan menimbulkan kecurigaan dari luar.""Dengan begitulah, dia nggak menahan saya.""Selain itu.""Dia sengaja memberi saya kekuasaan untuk bertanggung jawab atas semua urusan penting Negara Yuarni karena ingin menjadikan saya antek-anteknya yang sempurna.""Pada dasarnya, dia ingin menjadikan saya boneka."Teguh diam-diam merasa terkejut mendengarnya.Situasi Negara Yuarni saat ini.Persis dengan Serenara dulu.Tedja terpaksa bersembunyi dan tidak berani metampakkan diri karena sedang berada di bawah tekanan keluarga bela diri kuno.Sementara itu, Kaisar palsu ditunjuk untuk maju dan menangani situasi Serenara.Serenara sekilas tampak sangat tenang dan damai.Namun sebenarnya, Serenara sudah berubah total.Seluruh negara berada
Bayangan juga segera melihat ke arah Kartu Takdir.Bagus dan tidak pecah!Artinya, Kak Teguh masih hidup dan pasti sudah ke Dunia Dewa.Saat ini, Bayangan merasa lega.Sambil memikirkan tanggung jawabnya untuk melindungi Rina, Bayangan melihat Shinta, Xena, dan yang lainnya dalam kerumunan, lalu pergi diam-diam.Tidak lama kemudian, sekelompok orang langsung pergi ke Istana Iblis Surgawi untuk kultivasi, berjuang untuk segera naik ke Dunia Dewa.Sebuah tempat yang tak tertandingi dalam sejarah.Di sini, ada Aula Utama yang kuno dan sepi, patung binatang buas yang tetap terlihat jelas meski sudah lama, tiang yang menjulang tinggi, dan lautan awan yang putih bersih ...Semua terlihat megah dan mengagumkan, sangat mengundang kerinduan.Hanya saja ...Di sini terasa sunyi senyap, layaknya kematian tanpa kehidupan.Sampai!Ngung!Tiba-tiba, sinar meluncur dari jauh dengan sangat cepat menuju batu pusat pengendali di tengah Aula Utama.Kemudian, bayangan jiwa mulai terbentuk.Itu adalah Tegu
Saat ini Teguh dalam kondisi yang buruk.Teguh berpikir, dengan tingkat dan kekuatannya saat ini, dia mampu menghadapi Bencana Guntur dan berhasil naik ke Dunia Dewa.Tidak pernah terpikir bahwa kekuatan Cobaan Ilahi jauh melebihi imajinasinya.Serupa saat kali pertama petir datang, dia mudah menangkapnya.Kenyataannya, Petir Dewa menusuk telapak tangannya dalam sekejap dan mengandung kekuatan kehancuran yang mengalir melalui meridian tangan, menuju pikiran Teguh, kemudian menyerang jiwanya.Benar-benar Cobaan Ilahi.Teguh tidak berani lengah lagi, sehingga dia segera mengumpulkan kekuatan abadi dan melawan.Namun, ini baru saja dimulai.Selanjutnya, Petir Dewa menyambar satu demi satu, makin kuat dengan suara yang mengguncangkan telinga. Kekuatan yang menghancurkan segalanya membuat Teguh merintih nyeri.Selain itu ...Awan bencana tidak menunjukkan tanda-tanda menghilang setelah Petir Dewa turun, malah menebal dan makin gelap, membuat orang-orang di bawahnya kesulitan bernapas.Bruak
Ketika entitas ini binasa, jiwa dan tubuh akan hancur, dan Kartu Takdir akan rusak.Dengan begitu, Bayangan dan yang lainnya dapat mengetahui situasinya kapan saja.Selanjutnya, Teguh bisa bermeditasi dengan tenang setiap hari, bukan untuk kultivasi. Pada tahap ini, sulit untuk meningkatkan kekuatan dalam waktu singkat, tetapi ditujukan untuk fokus dan mengosongkan pikiran.Tidak lama kemudian, tiga bulan telah berlalu.Merasakan energinya makin kuat, Teguh tak lagi menyembunyikan diri dan melepaskan penyamaran energinya dari Manik Anarki Kuno.Sring ...Energi yang kuat menyerang, segera membentuk awan bencana di langit.Saat ini, Teguh duduk tenang di sebuah gunung yang terpencil.Di kejauhan, dipenuhi kerumunan.Dunia Para Dewa, Siluman, dan Iblis telah lama tidak ada yang mencoba soal Cobaan Ilahi. Belum lagi, Teguh mengundang banyak orang dengan sengaja untuk datang dan menyaksikan upacara tersebut guna memperluas pengaruh Aliansi Rinega."Huh ...""Ini sungguh Cobaan Ilahi, sanga
Teguh hanya tertawa terbahak-bahak. "Nggak seserius itu, kok. Aku sudah punya ide.""Kak Teguh, katakanlah.""Aku pernah mendapat sebuah harta karun yang nggak ternilai.""Harta karun memiliki ruang tersendiri. Di dalamnya, terdapat banyak harta karun, banyak makhluk hidup, dan energi roh yang sangat melimpah, bahkan sepuluh kali atau seratus kali lebih kuat daripada di luar.""Aku berencana untuk memberikan harta karun kepadamu, lalu membuka ruang di dalamnya untuk pemulihan Rina."Teguh berkata perlahan.Harta karun yang luar biasa di mulutnya adalah Prajurit Surgawi.Dengan kekuatannya saat ini, dia bisa melewati Bencana Guntur sendirian.Sementara itu, Istana Iblis Surgawi sebagai ruang beracun yang dibangun oleh para Dewa, bahkan Yaman Xandros, Kaisar Yessa, dan yang lainnya, semua harus mengikuti aturannya sebelum ini.Rina bersembunyi di dalamnya, sehingga pasti akan mudah.Tentu saja, masih ada masalah kecil lainnya. Jika Teguh sendiri jatuh di Alam Dewa, sebagai penguasa Istan
Seolah-olah, jiwa naga adalah bagian dari tubuhnya."Benar-benar aneh ..."Teguh diam-diam menggerutu dan terus mengamati.Tidak ada yang terjadi.Roh naga lekas menyatu dengan jiwanya, tetapi tidak ada hal lain yang terjadi.Hanya membuat Teguh samar-samar merasa dirinya tidak terlihat, seolah-olah dia telah menjadi sempurna dan tidak ada yang hilang.Ini adalah perasaan yang sangat aneh sekaligus sangat jahat."Hah ..."Dengan kepergian roh naga, Duri Naga Besar itu runtuh dengan sempurna, jatuh ke tanah, dan segera menjadi tumpukan debu putih yang berserakan.Sudah jelas, Duri Naga ini dapat bertahan sampai sekarang karena keberadaan roh naga."Baiklah."Teguh melihat situasi sudah seperti ini, dia tidak banyak bicara.Setelah melihat sekeliling dan menemukan tidak ada yang terjadi, dia menenangkan diri dan berjalan keluar sambil memikirkan apa yang harus dilakukan selanjutnya."Kak Teguh.""Raja Serigala!""Teguh!"Setelah itu.Melihat Teguh keluar, Elang Hitam, Shinta, Xena, dan y
Sring ...Tepat ketika Teguh memancarkan pikiran ilahi untuk menyelidiki, tiba-tiba ada bayangan yang datang dari Duri Naga.Hampa, samar, tetapi memberikan perasaan sangat kuat kepada orang yang ada di sekitarnya.Lalu, perlahan berubah menjadi bentuk naga.Teguh mengangkat alisnya. Tidak terlalu terkejut maupun takut.Kemudian, Teguh mengangkat kepalanya dan melihat bayangan naga, sementara sang bayangan naga juga melihatnya.Segera, bayangan naga itu berkata dengan ragu, "Anak muda, sepertinya aku mencium aroma yang nggak biasa darimu."Rasanya ...Langsung terlintas banyak pikiran di kepala Teguh.Mampu membuat naga merasakan aroma yang luar biasa, ada kemungkinan itu aroma dari Dunia Dewa, mungkin itu aroma dari Klan Naga Petir Kosmik, bahkan mungkin juga aroma dari burung phoenix di Dunia Dewa.Detik berikutnya, sang naga berkata, "Apa kamu keturunan burung phoenix?"Teguh mengangkat tangannya dengan santai. Di ujung jarinya, hadir Api Phoenix Ilahi."Sesuai dugaan!"Bayangan nag
Sisa pukulan Teguh menghantam kepalanya dengan keras seperti palu godam yang menghancurkan semuanya menjadi beberapa bagian."Ssshh ..."Para biksu yang ditangkap pun tersentak.Berengsek.'Siapa anak ini, sih? Bisa-bisanya sehebat ini. Dengan satu pukulan saja, dia bisa membunuh Dewa Emas Tahap Menengah, seorang Master tingkat tinggi pula. Apa dia masih manusia?'Bahkan, Shinta, Xena, dan orang-orang lainnya pun terkejut.Baru sebentar saja tak bertemu, Teguh ternyata sudah sekuat ini. Sungguh luar biasa.Banyak orang dari Sekte Dewa Pencari Naga terkejut dan agak ketakutan.Hebat sekali!Bahkan, pemimpin sekte pun dipukuli sampai mati dengan satu pukulan. Jadi, bukankah mereka harus menyerahkan nyawa?Pada saat ini, semua orang berlutut."Mohon ampuni kami, Batara!""Batara, tolong lepaskan kami.""Senior di atas, adalah perintah dari Tuan kami ..."Setelah itu.Mereka terus bertahan dalam posisi bersujud. Tak lama kemudian, kepala mereka berdarah, tetapi mereka sama sekali tidak ber
"Kak Teguh!""Yang Mulia Raja Serigala!"Setelah itu.Saat mendapati kehadiran Teguh, semua orang langsung senang.Namun, tak lama kemudian, mereka tersadar. Ini adalah wilayah inti Sekte Dewa Pencari Naga dan upacara persembahan sedang berlangsung."Cepat lari!""Kak Teguh, cepat pergi dan jangan pedulikan kami!""Ya, tolong balas dendam untuk kami!"Pada dasarnya.Mereka tahu Teguh sangat kuat, tetapi tak tahu seberapa kuatnya dia.Bagaimanapun juga, Sekte Dewa Pencari Naga benar-benar hebat, bahkan para ahli sekte, Tetua Ortodoks, Master, dan banyak sosok lainnya berkumpul di satu tempat.Sehebat apa pun Teguh, mustahil dia melawan banyak orang.Teguh tidak dapat menahan tawa.Akan tetapi, sebelum dia menjelaskan, Bayangan serius saat berkata, "Kalian semua tenang saja. Dengan kekuatan Kak Teguh sekarang, menghabisi mereka sama mudahnya seperti membantai ayam atau sapi."Shinta, Xena, dan yang lain seketika terkejut.Bayangan begitu percaya diri, mungkinkah Teguh memang seorang ahli
"Apa yang disayangkan? Asalkan kita berhasil membangunkan jiwa Naga Sejati, bukankah kita bisa mendapatkan wanita seperti apa pun di masa depan?""Tapi, yang cantik dan berkarisma seperti ini sulit ditemukan."Suasana langsung lebih hening dari sebelumnya.Para murid meneteskan air liur sambil bicara cabul, kemudian mereka segera menyeret Shinta dan yang lainnya ke atas.Tentu saja, korban persembahan jauh lebih banyak daripada itu.Masih ada banyak biksu lainnya, bahkan ada beberapa siluman yang kuat dan Raja Setan Darah."Kita mulai sekarang."Di tengah altar, tidak perlu menunggu semua orang hadir seraya memberikan perintah."Siap."Semua orang bergerak.Murid-murid menahan Shinta dan yang lainnya dengan kuat.Kemudian, sejumlah 108 murid inti dan elite mulai mengaktifkan kekuatan abadi, mengalirkannya ke tubuh Banu satu per satu.Dalam sekejap, Banu menjadi tinggi besar bagaikan raksasa.Ini adalah sebuah Teknis Magis, Teknik Meniru Langit dan Bumi.Seiring gumamannya, duri naga ya