Melihat ini.Para ahli memanfaatkan momen ini untuk meluapkan emosi dan amarah mereka kepada Teguh.Buz!Setelah itu, Teguh segera membuka matanya, lalu menatap semua orang dengan tajam.Tatapan matanya terlihat tidak suka.Membuat siapa pun di sana bergidik ngeri."Teguh Laksmana!"Tejasvi dengan nada yang dingin berkata, "Konferensi Seni Bela Diri Kuno hari ini adalah acara istimewa di Dunia Bela Diri Kuno. Kenapa kamu melakukan pembantaian di tengah jalan dan menjerumuskan Sekte Obat-obatan milikku dalam ketidakadilan!"Dihadapkan pada teguran tegas Tejasvi,Teguh hanya mengangkat sedikit alisnya, tidak begitu acuh."Dasar sombong!""Teguh, kamu tahu, orang jahat pasti akan mendapatkan karma buruknya!""Teguh, jika hari ini kamu nggak bisa memberikan kami penjelasan atas apa yang telah kamu lakukan, jangan harap kamu bisa selamat!""Teguh ..."Teguh dan sikap cueknya membuat semua orang marah dan mulai memakinya lagi.Noah berkata dengan licik, "Tejasvi, dengan mengajukan pertanyaan
Dia mengambil napas dalam-dalam seraya bicara dengan ketus, "Teguh, apa yang sudah kamu lakukan pada semua orang adalah hal yang keji, apa kamu nggak mau memberi penjelasan?"Teguh menatapnya sebentar dan seketika tertawa.Teguh benar-benar tidak menghargainya sama sekali.Lantas, Teguh berdiri dengan sombongnya.Kemudian, dia menatap semua orang seraya bicara, "Para master dan ahli telah berkumpul di sini hari ini. Banyak di antaranya adalah mantan teman-teman Teguh yang dulu.""Namun, ...""Jika kalian ingin mengambil nyawaku, silakan dan lawan aku.""Aku juga nggak akan peduli dengan kalian dan menggunakan Tombak Kijang Perak ini untuk membunuh kalian semua!"Setelah Teguh bicara seperti itu.Teguh tampak sangat bersemangat untuk melawan siapa saja yang mau berhadapan dengannya.Semua orang masih berdiri tegap!Tanpa tahu nyawa mereka sudah di ujung tanduk!Semua orang terkejut dengan aura menyeramkan milik Teguh, tak sadar kalau air wajah mereka berubah."Ini akan menarik!"Amarah
Kata-katanya sangat memikat."Benar!""Mengabaikan penghargaan penyelamatan nyawa, Tejasvi juga bagian dari keturunan Teguh. Darah keluarga Xabel mengalir dalam dirinya, tapi dia melakukan tindak pelanggaran. Jadi, dosanya harus dihukum!""Bunuh Teguh!""Teguh sialan!""Habisi nyawanya!"Banyak ahli berteriak penuh semangat untuk maju.Buz!Sebuah cahaya pedang berkedip. Itu adalah tangan besar dari Paviliun Penjaga Pedang Gunung Sungai. Meskipun tidak sehebat Master Fidan, dia juga sangat mahir dengan kekuatan luar biasa.Wuss!Wuss!Tap!Suara bising mulai bersahutan.Saat ini, semua orang berbondong-bondong seraya menunjukkan keahlian terbaik mereka.Teguh juga menggunakan Tombak Perak Sembilan Langit tingkat kedelapan untuk menghadapi para ahli dari berbagai belahan dunia.Salju turun dengan lebatnya.Darah pekat beterbangan.Kini, energi yang terkumpul sejak lama turut membuat Tombak Kijang Perak di genggaman Teguh berwarna merah menyala, layaknya batang besi yang dipanaskan.Seti
"Nggak bisa!"Erlon menggelengkan kepalanya, wajahnya tampak sangat serius.Shiana dengan wajah penuh kebingungan bertanya, "Kenapa, Ayah? Dia Raja Serigala dari Serenara yang telah melindungi Negara Bosiga kita selama bertahun-tahun. Sekarang, cuma meminta tolong untuk dikirimkan satu pesawat tempur.""Sepertinya, kamu masih belum tahu awal mula peristiwa ini."Erlon menghela napas dan menegaskan, "Hari ini adalah Serenara Dunia Bela Diri Kuno, hari besar untuk Konferensi Seni Bela Diri Kuno dalam pemilihan Pemimpin Aliansi Seni Bela Diri Kuno.""Tapi, Teguh ...""Di perjalanan ke arah gunung, ternyata dia menghentikan dengan tombak dan membunuh banyak master dari Kekuatan Bela Diri Serenara yang menimbulkan kemarahan banyak orang.""Dia diserang banyak orang, makanya terjebak di gunung salju.""Hal pertama ...""Daerah sana termasuk dalam perbatasan Serenara. Kalau kita kirimkan pesawat tempur melintasi perbatasan Serenara, ini adalah hal yang sangat berbahaya!""Selanjutnya, apa kam
Noah tersenyum sinis, kemudian berkata dengan nada dingin, "Kusarankan kamu supaya nggak melawan atau melakukan perlawanan yang nggak berguna itu.""Teguh, cepat menyerah!""Teguh, sudah waktunya kamu mati. Turunlah dan terima saja kematianmu!""Teguh, hari ini dan di Gunung Kemala ini akan jadi tempat kamu dikuburkan!""Teguh ..."Teriakan demi teriakan terus dilemparkan oleh para ahli.Namun, ...Meskipun mereka berteriak dengan keras, terlihat tidak ada yang berani mendekat.Kemampuan Teguh tampak dengan jelas.Tidak ada yang ingin menguburkan dirinya sendiri pada saat-saat terakhir."Haha ..."Teguh melirik semua orang dengan sorot mata penuh penghinaan, tampak dingin bagai angin dan salju yang berputar-putar. "Hanya kalian saja yang mirip ayam kampung dan anjing kampung ini, sudah berharap bisa membunuhku?""Kusarankan untuk lekas pergi. Kalian masih bisa menyelamatkan nyawa masing-masing.""Kalau nggak ...""Saat emosiku naik, kalian semua akan dikubur di tengah salju dan es ini,
Mereka semua menggunakan kekuatan seumur hidup mereka, tetapi tidak bisa mengalahkan kecepatan longsoran salju. Banyak orang terkubur ...Untungnya, salju yang menutupi seperti ini tidak mematikan, tetapi kalau terus berlanjut atau terjadi lagi, itu akan menjadi masalah yang serius ...Kemudian, Teguh pergi dari sini saat kekacauan terjadi.Pesawat tempur juga pergi."Ahh!""Teguh sialan!""Kejadian memalukan hari ini, aku akan mencatatnya!""Teguh ..."Tidak lama kemudian, para ahli keluar dari salju yang menumpuk.Satu per satu mereka keluar dengan wajah kusam dan kotor. Tidak ada sedikit pun sikap dan gaya khas seorang ahli bela diri yang terhormat seraya mereka semua mengeluarkan umpatan yang kasar."Semuanya, dengarkan ucapanku."Noah memiliki kekuatan yang tinggi dan relatif tidak terlalu kacau. Dia menganalisis dengan tenang, "Meskipun Teguh berkekuatan hebat sekarang, dia nggak mungkin bisa menghadapi seluruh Dunia Bela Diri Kuno Serenara hanya dengan kekuatannya sendiri."Semu
Kekuatan Rina berada di tingkat Alam Bela Diri Raja.Penjaga dapat merasakan bahaya kecil sekalipun, sehingga tindakan ini diambil sebagai tindakan pencegahan.Rina mengernyitkan keningnya. Dia ingin bertanya perihal alasannya, tetapi pihak lain sama sekali tidak memberikan kesempatan.Wus!Wus!Sret, sret, sret ...Banyak ahli berdatangan dari dalam, siap untuk menyerang Rina."Di mana ahli Klan Naga!"Rina pun tidak mau kalah. Dia segera memanggil Manggala Naga dan Klan Naga yang lainnya.Kedua belah pihak saling berhadapan dengan tegang, bahkan perang besar hampir pecah."Anda istri dari Teguh?"Seorang Tetua Sekte Kebangkitan Ilahi menatap tajam ke arah Rina, serasa melimpahkan semua dendam atas pembunuhan pemimpin sekte pada Rina dan bersiap untuk melancarkan serangan."Tunggu sebentar!"Tepat pada saat itu, terdengar suara manja dari dalam.Tepat saat itu, Xena datang bersama anggota Sekte Obat-obatan.Sembari mengerutkan kening dan melihat ke sekeliling ruangan, Xena sebetulnya
Rina menyadari kesalahannya, jadi dia tidak mengatakan apa-apa lagi."Rina!""Ingat, Teguh adalah musuh kita semua. Sebaiknya kamu hati-hati juga!""Rina!""Setelah hari ini, kita pasti akan mengejar Teguh sampai akhir, jadi lebih baik kamu menjauh darinya!""Rina!"Terdengar banyak seruan peringatan yang ditujukan untuk Rina.Di Aula Utama, semua orang juga saling melontarkan kata-kata kasar.Rina diam tanpa kata. Dia menatap semua orang dengan tajam seraya meninggalkan Area Kemala, dibantu para ahli Klan Naga.Kembali ke Hutan Tepi."Tuan ..."Manggala Naga agak khawatir dan bertanya, "Apa yang harus kita lakukan selanjutnya?""Nggak mungkin."Rina menggelengkan kepalanya, seolah-olah sedang bicara seorang diri sekaligus tampak menjawab perkataan Manggala Naga, "Apa aku nggak kenal Teguh dengan baik, ya. Mustahil dia membalas budi dengan kejahatan.""Ada sesuatu yang mencurigakan."Manggala Naga dan banyak ahli Klan Naga saling menatap, semua diam tanpa berkata-kata."Bagaimana kalau
Bayangan juga segera melihat ke arah Kartu Takdir.Bagus dan tidak pecah!Artinya, Kak Teguh masih hidup dan pasti sudah ke Dunia Dewa.Saat ini, Bayangan merasa lega.Sambil memikirkan tanggung jawabnya untuk melindungi Rina, Bayangan melihat Shinta, Xena, dan yang lainnya dalam kerumunan, lalu pergi diam-diam.Tidak lama kemudian, sekelompok orang langsung pergi ke Istana Iblis Surgawi untuk kultivasi, berjuang untuk segera naik ke Dunia Dewa.Sebuah tempat yang tak tertandingi dalam sejarah.Di sini, ada Aula Utama yang kuno dan sepi, patung binatang buas yang tetap terlihat jelas meski sudah lama, tiang yang menjulang tinggi, dan lautan awan yang putih bersih ...Semua terlihat megah dan mengagumkan, sangat mengundang kerinduan.Hanya saja ...Di sini terasa sunyi senyap, layaknya kematian tanpa kehidupan.Sampai!Ngung!Tiba-tiba, sinar meluncur dari jauh dengan sangat cepat menuju batu pusat pengendali di tengah Aula Utama.Kemudian, bayangan jiwa mulai terbentuk.Itu adalah Tegu
Saat ini Teguh dalam kondisi yang buruk.Teguh berpikir, dengan tingkat dan kekuatannya saat ini, dia mampu menghadapi Bencana Guntur dan berhasil naik ke Dunia Dewa.Tidak pernah terpikir bahwa kekuatan Cobaan Ilahi jauh melebihi imajinasinya.Serupa saat kali pertama petir datang, dia mudah menangkapnya.Kenyataannya, Petir Dewa menusuk telapak tangannya dalam sekejap dan mengandung kekuatan kehancuran yang mengalir melalui meridian tangan, menuju pikiran Teguh, kemudian menyerang jiwanya.Benar-benar Cobaan Ilahi.Teguh tidak berani lengah lagi, sehingga dia segera mengumpulkan kekuatan abadi dan melawan.Namun, ini baru saja dimulai.Selanjutnya, Petir Dewa menyambar satu demi satu, makin kuat dengan suara yang mengguncangkan telinga. Kekuatan yang menghancurkan segalanya membuat Teguh merintih nyeri.Selain itu ...Awan bencana tidak menunjukkan tanda-tanda menghilang setelah Petir Dewa turun, malah menebal dan makin gelap, membuat orang-orang di bawahnya kesulitan bernapas.Bruak
Ketika entitas ini binasa, jiwa dan tubuh akan hancur, dan Kartu Takdir akan rusak.Dengan begitu, Bayangan dan yang lainnya dapat mengetahui situasinya kapan saja.Selanjutnya, Teguh bisa bermeditasi dengan tenang setiap hari, bukan untuk kultivasi. Pada tahap ini, sulit untuk meningkatkan kekuatan dalam waktu singkat, tetapi ditujukan untuk fokus dan mengosongkan pikiran.Tidak lama kemudian, tiga bulan telah berlalu.Merasakan energinya makin kuat, Teguh tak lagi menyembunyikan diri dan melepaskan penyamaran energinya dari Manik Anarki Kuno.Sring ...Energi yang kuat menyerang, segera membentuk awan bencana di langit.Saat ini, Teguh duduk tenang di sebuah gunung yang terpencil.Di kejauhan, dipenuhi kerumunan.Dunia Para Dewa, Siluman, dan Iblis telah lama tidak ada yang mencoba soal Cobaan Ilahi. Belum lagi, Teguh mengundang banyak orang dengan sengaja untuk datang dan menyaksikan upacara tersebut guna memperluas pengaruh Aliansi Rinega."Huh ...""Ini sungguh Cobaan Ilahi, sanga
Teguh hanya tertawa terbahak-bahak. "Nggak seserius itu, kok. Aku sudah punya ide.""Kak Teguh, katakanlah.""Aku pernah mendapat sebuah harta karun yang nggak ternilai.""Harta karun memiliki ruang tersendiri. Di dalamnya, terdapat banyak harta karun, banyak makhluk hidup, dan energi roh yang sangat melimpah, bahkan sepuluh kali atau seratus kali lebih kuat daripada di luar.""Aku berencana untuk memberikan harta karun kepadamu, lalu membuka ruang di dalamnya untuk pemulihan Rina."Teguh berkata perlahan.Harta karun yang luar biasa di mulutnya adalah Prajurit Surgawi.Dengan kekuatannya saat ini, dia bisa melewati Bencana Guntur sendirian.Sementara itu, Istana Iblis Surgawi sebagai ruang beracun yang dibangun oleh para Dewa, bahkan Yaman Xandros, Kaisar Yessa, dan yang lainnya, semua harus mengikuti aturannya sebelum ini.Rina bersembunyi di dalamnya, sehingga pasti akan mudah.Tentu saja, masih ada masalah kecil lainnya. Jika Teguh sendiri jatuh di Alam Dewa, sebagai penguasa Istan
Seolah-olah, jiwa naga adalah bagian dari tubuhnya."Benar-benar aneh ..."Teguh diam-diam menggerutu dan terus mengamati.Tidak ada yang terjadi.Roh naga lekas menyatu dengan jiwanya, tetapi tidak ada hal lain yang terjadi.Hanya membuat Teguh samar-samar merasa dirinya tidak terlihat, seolah-olah dia telah menjadi sempurna dan tidak ada yang hilang.Ini adalah perasaan yang sangat aneh sekaligus sangat jahat."Hah ..."Dengan kepergian roh naga, Duri Naga Besar itu runtuh dengan sempurna, jatuh ke tanah, dan segera menjadi tumpukan debu putih yang berserakan.Sudah jelas, Duri Naga ini dapat bertahan sampai sekarang karena keberadaan roh naga."Baiklah."Teguh melihat situasi sudah seperti ini, dia tidak banyak bicara.Setelah melihat sekeliling dan menemukan tidak ada yang terjadi, dia menenangkan diri dan berjalan keluar sambil memikirkan apa yang harus dilakukan selanjutnya."Kak Teguh.""Raja Serigala!""Teguh!"Setelah itu.Melihat Teguh keluar, Elang Hitam, Shinta, Xena, dan y
Sring ...Tepat ketika Teguh memancarkan pikiran ilahi untuk menyelidiki, tiba-tiba ada bayangan yang datang dari Duri Naga.Hampa, samar, tetapi memberikan perasaan sangat kuat kepada orang yang ada di sekitarnya.Lalu, perlahan berubah menjadi bentuk naga.Teguh mengangkat alisnya. Tidak terlalu terkejut maupun takut.Kemudian, Teguh mengangkat kepalanya dan melihat bayangan naga, sementara sang bayangan naga juga melihatnya.Segera, bayangan naga itu berkata dengan ragu, "Anak muda, sepertinya aku mencium aroma yang nggak biasa darimu."Rasanya ...Langsung terlintas banyak pikiran di kepala Teguh.Mampu membuat naga merasakan aroma yang luar biasa, ada kemungkinan itu aroma dari Dunia Dewa, mungkin itu aroma dari Klan Naga Petir Kosmik, bahkan mungkin juga aroma dari burung phoenix di Dunia Dewa.Detik berikutnya, sang naga berkata, "Apa kamu keturunan burung phoenix?"Teguh mengangkat tangannya dengan santai. Di ujung jarinya, hadir Api Phoenix Ilahi."Sesuai dugaan!"Bayangan nag
Sisa pukulan Teguh menghantam kepalanya dengan keras seperti palu godam yang menghancurkan semuanya menjadi beberapa bagian."Ssshh ..."Para biksu yang ditangkap pun tersentak.Berengsek.'Siapa anak ini, sih? Bisa-bisanya sehebat ini. Dengan satu pukulan saja, dia bisa membunuh Dewa Emas Tahap Menengah, seorang Master tingkat tinggi pula. Apa dia masih manusia?'Bahkan, Shinta, Xena, dan orang-orang lainnya pun terkejut.Baru sebentar saja tak bertemu, Teguh ternyata sudah sekuat ini. Sungguh luar biasa.Banyak orang dari Sekte Dewa Pencari Naga terkejut dan agak ketakutan.Hebat sekali!Bahkan, pemimpin sekte pun dipukuli sampai mati dengan satu pukulan. Jadi, bukankah mereka harus menyerahkan nyawa?Pada saat ini, semua orang berlutut."Mohon ampuni kami, Batara!""Batara, tolong lepaskan kami.""Senior di atas, adalah perintah dari Tuan kami ..."Setelah itu.Mereka terus bertahan dalam posisi bersujud. Tak lama kemudian, kepala mereka berdarah, tetapi mereka sama sekali tidak ber
"Kak Teguh!""Yang Mulia Raja Serigala!"Setelah itu.Saat mendapati kehadiran Teguh, semua orang langsung senang.Namun, tak lama kemudian, mereka tersadar. Ini adalah wilayah inti Sekte Dewa Pencari Naga dan upacara persembahan sedang berlangsung."Cepat lari!""Kak Teguh, cepat pergi dan jangan pedulikan kami!""Ya, tolong balas dendam untuk kami!"Pada dasarnya.Mereka tahu Teguh sangat kuat, tetapi tak tahu seberapa kuatnya dia.Bagaimanapun juga, Sekte Dewa Pencari Naga benar-benar hebat, bahkan para ahli sekte, Tetua Ortodoks, Master, dan banyak sosok lainnya berkumpul di satu tempat.Sehebat apa pun Teguh, mustahil dia melawan banyak orang.Teguh tidak dapat menahan tawa.Akan tetapi, sebelum dia menjelaskan, Bayangan serius saat berkata, "Kalian semua tenang saja. Dengan kekuatan Kak Teguh sekarang, menghabisi mereka sama mudahnya seperti membantai ayam atau sapi."Shinta, Xena, dan yang lain seketika terkejut.Bayangan begitu percaya diri, mungkinkah Teguh memang seorang ahli
"Apa yang disayangkan? Asalkan kita berhasil membangunkan jiwa Naga Sejati, bukankah kita bisa mendapatkan wanita seperti apa pun di masa depan?""Tapi, yang cantik dan berkarisma seperti ini sulit ditemukan."Suasana langsung lebih hening dari sebelumnya.Para murid meneteskan air liur sambil bicara cabul, kemudian mereka segera menyeret Shinta dan yang lainnya ke atas.Tentu saja, korban persembahan jauh lebih banyak daripada itu.Masih ada banyak biksu lainnya, bahkan ada beberapa siluman yang kuat dan Raja Setan Darah."Kita mulai sekarang."Di tengah altar, tidak perlu menunggu semua orang hadir seraya memberikan perintah."Siap."Semua orang bergerak.Murid-murid menahan Shinta dan yang lainnya dengan kuat.Kemudian, sejumlah 108 murid inti dan elite mulai mengaktifkan kekuatan abadi, mengalirkannya ke tubuh Banu satu per satu.Dalam sekejap, Banu menjadi tinggi besar bagaikan raksasa.Ini adalah sebuah Teknis Magis, Teknik Meniru Langit dan Bumi.Seiring gumamannya, duri naga ya