Share

JILID 343 | Dendam Istri Terbalaskan

Jiu Long meladeni gempuran Halilintar Hitam lawan dengan lamban. Bergerak dan melayang seperti awan yang digiring angin, semua berjalan sebagaimana mestinya. Tidak ada ketergesaan. Jiu Long melihat pertahanan Ma Teng sangat rapat. Ternyata Ampai tangguh melebihi Yun Ching. Ada bedanya, jika Yun Ching sangat bernafsu dan kelewat percaya diri dengan Naga Hitam Kelam.

Ma Teng lebih hati-hati karena mengetahui ilmu Jiu Long sangat tinggi "Dia sudah bertarung menghadapi banyak lawan, sudah melewati seratus jurus lebih, tenaganya pasti terkuras. Aku hanya menunggu dia letih, saat itulah aku meyerang dengan pisau terbang," katanya dalam hati. Berpikir demikian, Ma Teng bertarung waspada, sabar dan tidak bergegas. Dia lebih banyak bertahan dan mengulur-ulur waktu. Jurus pedang Tujuh bulan dan tamparan Halilintar Hitam tidak mudah ditembus Jiu Long.

Manusia punya keterbatasan, tenaga manusia terbatas. Jiu Long bukan manusia Dewa. Letih mulai mengganggu geraknya. Sejak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Djoko Boentoro
sehari cm release 3 bab aja neeh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status