Salam Naga,
Terima kasih untuk sahabat readers yang masih setia mengikuti perjalanan Zhou Shen untuk menjadi pendekar terhebat.Perjalanan Zhou Shen akan semakin berliku-liku nantinya untuk mengungkap masa lalunya baik sebagai Dewa Kaisar Bela diri ataupun Pendekar Naga Legendaris.Banyak dunia baru yang akan dijelajahi Zhou Shen, mulai dari Negeri Naga sampai Negeri Para Cultivator.Tidak terasa sudah 100 Bab dilalui, yang tidak bisa dicapai author tanpa dukungan dan semangat sahabat readers sekalian.Author mengharapkan dukungan sahabat readers sekalian untuk melanjutkan cerita ini sampai tamat.Layangkan kritik dan saran di komentar 100 Bab ini untuk perbaikan ke depannya.Author tetap usahakan bisa update 2 Bab perhari atau lebih.Terima kasih dukungannya."Aku tahu kamu adalah Zhou Shen, Pendekar Pedang Naga Emas yang sangat terkenal saat pertama kali melihatmu!" seru Zixuan. "Kamu tahu darimana? Aku kan belum memperkenalkan diriku?" tanya Zhou Shen penasaran. Zixuan hanya tertawa kecil saja mendengar pertanyaan Zhou Shen. "Kamu belum mengerti juga ya? Naga Emas sudah merasakan kalau kamu akan meninggalkannya! Jadi dia mulai mencari pengganti dirimu dengan menyebarkan aura yang menunjukkan keberadaan dirinya. Aku tidak tahu kenapa Naga Emas sekarang tidak bisa keluar dari dalam pedang, tapi sepertinya ada yang menyegel dirinya di dalamnya." "Naga Emas tersegel?" tanya Zhou Shen bingung, "Kenapa Naga Emas bisa tersegel?" "Kamu tidak tahu kalau Naga Emas tersegel di dalam pedang?" tanya Zixuan heran.Giliran Zhou Shen yang bingung dengan penjelasan Zixuan."Aku benar-benar tidak tahu, kalau Naga Emas tersegel di dalam pedang! Siapa yang menyegel Naga Emas?" ujar Zhou Shen."Mana aku tahu! Setahuku Naga Emas sudah tidak menyukaimu, j
"Bagaimana cara kamu membuat Naga Emas ini keluar dari Pedang Naga Emas?" tanya Zhou Shen. "Kamu percaya kan padaku?" tanya Zixuan lagi."Aku percaya padamu!' tegas Zhou Shen."Kalau begitu, aku juga percaya padamu! Ikuti aku!" seru Zixuan yang keluar dari penginapan.Zhou Shen mengikuti Zixuan dengan penuh tanda tanya."Bagaimana gadis ini bisa membuat Naga Emas keluar dari pedang yang tersegel?" pikirnya."Kamu pasti bertanya-tanya dalam hati, bagaimana gadis kecil ini bisa membuat Naga Emas raksasa keluar dari pedang yang tersegel?" ujar Zixuan."Benar katamu, aku bingung! Kamu kan tidak ada hubungan apa-apa dengan Naga Emas?" tanya Zhou Shen.'Kamu ingat kan, kalau Naga Emas akan keluar apabila dia menerima semacam sinyal adanya naga di dekatnya?" tanya Zixuan."Benar! Kok kamu tahu?" tanya Zhou Shen penasaran."Aku akan memancing Naga Emas keluar dengan sinyal seperti itu! Caraxian terlalu jauh di angkasa sehingga tidak terbaca oleh Naga Emas, tapi ada yang bisa membuatnya kelua
Naga Meraharani mendarat dengan mulus di atas tanah kosong samping air terjun yang diapit perbukitan."Kenapa kita turun di sini? Tidak ada jalan keluar dari air terjun ini!" seru Zhou shen berusaha mengalahkan suara gemuruh air terjun."Siapa bilang tidak ada jalan keluar dari sini? Coba kamu lihat ke atas!" ujar Zixuan sambil menunjuk ke arah perbukitan di atasnya.Zhou Shen seakan melihat bidadari yang turun dari kahyangan, saat melihat Liu Yin turun dari atas perbukitan di Hutan Keabadian.Pakaian Liu Yin yang berkibar-kibar, disertai cahaya yang terpancar keluar daari tubuhnya membuat Dewi Naga Timur ini memang seperti bidadari.Kecantikannya juga jauh melampaui semua gadis-gadis yang pernah ditemui Zhou Shen.Apalagi Liu Yin tampak masih sangat muda, berkat kultivasi sempurnanya."Selamat datang, Zhou Shen!" sapa Dewi Naga Timur, ketika sudah mendarat di atas tanah kosong di samping air terjun."Kok, Master bisa tahu namaku?" tanya Zhou Shen yang agak bingung."Putri Harshita su
Zhou Shen sedang dilanda kebimbangan untuk memilih mengeluarkan Naga Emas, atau tetap membiarkan Naga Emas ini terkurung selamanya di dalam Pedang Naga Emas."Bagaimana keputusanmu, Zhou Shen?" tanya Liu Yin sekali lagi padanya."Aku juga ada kepentingan di Desa Angin. Kalau sampai Caraxian menguasai Desa Angin, maka aku tidak bisa ke Pulau Long Kim lagi!" ujar Zhou Shen."Buat apa lagi kamu ke Pulau Long Kim? Bukankah sekarang Naga Emas sudah terkurung di dalam pedang? Jadi kamu tidak perlu lagi mencari cara untuk menyingkirkan Naga Emas!" ujar Liu Yin."Aku ingin menjadi pendekar berdasarkan usahaku sendiri, master! Aku tidak ingin selamanya tergantung kepada Pedang Naga Emas! Apabila jauh dari pedang ini, maka kemampuan pendekarku tidak ada sama sekali!" jelas Zhou Shen."Kalau Naga Emas berhasil keluar, akan sulit lagi mengurungnya. Tentu saja, Naga Emas akan lebih curiga lagi padamu sehingga kamu tidak bisa leluasa bergerak! Benar ini yang kamu inginkan?" tanya Liu Yin untuk mema
Pedang Naga Emas terus bergetar kencang dan masih dalam posisi berdiri tegak."Sepertinya Naga Emas akan keluar, Master! Tapi kok seperti ini ya ... biasanya Naga Emas keluar tanpa ada getaran khusus seperti ini!" ujar Zhou Shen."Kemungkinan hilang ingatannya naga emas ini membuatnya bingung dan mengamuk di dalam pedang naga emas, Zhou Shen!" ujar Dewi Naga Timur."Kalau di dalam pedang saja dia mengamuk tidak karuan, bagaimana kalau dia sampai keluar?" tanya Zhou Shen."Tugasmu untuk menenangkan naga emas yang sedang bingung ini, Zhou Shen! Kamu lebih tahu sifatnya dibandingkan kita semua!" seru Liu Yin."Aku tidak begitu mengenalnya, Master! Kami juga bukan teman seperti yang diduga semua orang. Naga Emas selalu ingin berkuasa di atas diriku!" jelas Zhou Shen."Makanya kamu perbaiki, Zhou Shen!" kata Liu Yin memberi semangat.Pedang Naga Emas terus bergetar dan sekarang mulai berputar kencang, seakan hendak mengeluarkan sesuatu yang ada di dalam pedang ini."Kenapa sulit sekali nag
ROOAAAR!Naga Emas meraung dengan kencangnya, yang bahkan memporak poranbdakan Hutan Keabadian.Pohon-pohon bertumbangan disertai angin kencang yang bertiup kencang dari raungan naga emas ini.Namun, Zhou Shen tetap berdiri tegak tanpa merasakan sakit sama sekali pada telinganya akibat raungan naga emas ini."Naga Emas ... hentikan seranganmu sekarang juga!" seru Zhou Shen di tengah terpaan angin kencang yang tiada henti.Tapi bukannya berhenti, Naga Emas semakin menggila dengan menerjang pepohonan yang telah tumbang di Hutan Keabadian.BLAAASST!Zhou Shen terpaksa mengeluarkan serangan tapak sinar penakluk naganya lagi dengan kekuatan penuh, karena Naga Emas dalam posisi yang sangat membahayakan lingkungan sekitarnya.Naga Emas langsung terhempas kesakitan begitu sinar yang penuh energi ini menerpa tubuh sampingnya.ROOOAAAR!Raungan kesakitan naga emas semakin memperparah keadaan Hutan Keabadian."Zhou Shen! Kamu harus menghabisi Naga Emas sekaarang, karena sepertinya naga emas ini
Naga Emas terbang di belakang Meraharani yang terbang tinggi di atas awan menuju ke arah Desa Angin.Zhou Shen dengan gagahnya duduk di atas naga emas, sedangkan Zixuan duduk di atas naga Meraharani.Tujuan naga ini terbang tinggi adalah untuk menghindari kelihatan oleh penduduk Negeri Ming.Saat ini naga bukanlah makhluk yang diinginkan oleh penduduk Negeri Ming, karena naga masih dianggap makhluk perusak. Jadi, untuk amannya lebih baik terbang tinggi yang tidak terlihat oleh mata.Zhou Shen memutuskan untuk mengeluarkan naga emas terbang bersama Meraharani karena naga emas yang sekarang bukanlah naga emas yang beringas lagi apabila melihat naga lain untuk diajaknya bertarung sampai mati."Kamu yakin bisa kalahkan naga Caraxian?" tanya Zhou Shen kepada Naga Emas, saat Naga Emas dan Naga merah terbang sejajar."Kamu meragukanku, Zhou Shen?" tegur Naga Emas.'Aku tidak meragukanmu, tapi Caraxian merupakan naga terkuat yang berasal dari negeri naga!" sahut Zhou Shen."Aku yang naga ter
Naga Emas melesat terbang melawan hembusan angin kencang yang menerpa Desa Angin dari atas langit.Samar-samar dilihatnya naga raksasa yang tengah mengepakkan sayapnya tanpa henti dan tanpa lelah sama sekali.Begitu melihat ada sosok bayangan emas yang melesat ke arahnya, Caraxian langsung berhenti mengepakkan sayapnya setelah sekian lama tidak pernah berhenti."Selamat datang, Naga Emas! Akhirnya kamu muncul juga! Aku sudah menunggumu sejak lama!" sambut Naga Caraxian."Kenapa kamu harus menungguku, Caraxian?" tanya Naga Emas."Kamu tahu namaku juga? Hebat sekali dirimu! Aku hendak membuktikan siapa naga terkuat di alam semesta ini, Naga Emas atau Naga Caraxian?" ujar Naga Caraxian."Banyak naga yang ada di alam semesta, kenapa kamu berpikir aku adalah yang terkuat? tanya Naga Emas."Aku tidak pernah bilang kalau kamu adalah naga terkuat di alam semesta ... aku hanya bilang kalau kamu adalah naga yang pantas untuk kuajak bertarung untuk membuktikan siapa naga yang terkuat di alam sem
Kisah Legenda Pedang Naga Emas telah Tamat, tapi bukan berarti perjalanan Zhou Shen sudah berakhir.Masih banyak misteri yang menyelimuti kehidupan Zhou Shen yang harus diketahuinya.Termasuk dirinya yang merupakan Pendekar Naga Legendaris.Apakah Zhou Shen akan memenuhi takdirnya sebagai Pendekar Naga Legendaris?Atau Pendekar Naga Putih ini akan hidup damai di Kota Ming Yin bersama calon istri tercintanya, Xiu Juan yang terkenal sebagai Dewi Naga Emas?Bahkan kemungkinan Zhou Shen akan menelusuri kehidupan masa lalunya yang merupakan seorang kultivator yang terlahir kembali terlebih dahulu?Benarkah Zhou Shen adalah Supreme Gods Emperor di masa lalu? Mampukah dia menuju ke tingkatan tinggi di atas Immortal itu? Bagaimana dengan Putri Harshita alias Sasha? Kenapa Zhou Shen seakan melupakan cinta sejatinya ini? Semua akan terjawab di Season selanjutnya ya ... *****Author mohon diri dahulu.Semoga kisah perjalanan Zhou Shen bisa dilanjutkan di kemudian hari.Terima kasih banyak sud
Zhou Shen kembali ke Kota Ming Yin sesuai janjinya semula apabila semua urusannya di dunia kependekaran telah selesai.Kedatangan Zhou Shen dsambut meriah oleh penduduk Kota Ming Yin yang masih ingat akan jasa-jasanya.Kota Ming Yin sekarang berkembang sangat pesat, bahkan melebihi Dragon City yang merupakan ibukota Kerajaan Ming.Kepulangan Zhou Shen yang awalnya disambut meriah oleh para gadis kota ini, berubah menjadi kemuraman saat Xiu Juan muncul di belakang Zhou Shen.Kemunculan Dewi Naga Emas yang cantiknya melebihi bidadari ini membuat semua gadis Kota Ming Yin patah hati.Harapan mereka langsung sirna, karena merasa kalah bersaing dengan kecantikan Xiu Juan."Selamat datang kembali, Pendekar Zhou!" sambut walikota Mao."Terima kasih, walikota Mao!" sahut Zhou Shen.“Rumah dan semua harta bendamu sudah kusiapkan, Pendekar Zhou!” ujar walikota Mao.“Terima kasih kembali sudah menjaga dan mengurusi seluruh harta bendaku selama aku pergi, walikota Mao!”Zhou Shen sedikit membungku
Tubuh Zhou Shen mengeluarkan cahaya putih yang berubah menjadi armor putih Nagarium, yaitu sejenis logam yang lebih kuat dari baja manapun.Kepala Zhou Shen juga ditutupi armor nagarium putih ini."Bukan kamu saja yang bisa ilmu sihir, Pendekar Naga Putih!" seru Pendekar Naga Emas sambil memancarkan cahaya keemasan dari dalam tubuhnya.Tubuh Pendekar Naga Emas juga tertutup armor emas yang kuat dan mengkilap."Aku tidak punya permusuhan denganmu, Pendekar Naga Emas! Ini semua hanyalah dendam Naga Emas belaka! Kita bisa sudahi pertarungan kita ini!" seru Zhou Shen."Kamu salah, Pendekar Naga Putih! kami bertiga mempunyai dendam yang sama terhadapmu, jadi jangan berharap bisa lolos!" sahut Pendekar Naga Emas.Pertarungan antara dua pendekar yang memiliki pedang dan naga ini berlangsung sangat sengit dan keras.“Naga Putih Menusuk Jiwa!”Pedang Naga Putih yang bercahaya putih menyilaukan ini langsung menembakkan sinar putih yang bisa menembus tubuh dan armor manapun.Serangan diarahkan l
Pertarungan antara dua naga yang semula menjadi satu ini juga tidak kalah hebatnya.Naga Putih sengaja terbang menjauh dari pertarungan antara Zhou Shen dengan Assasssin Immortal agar pertarungan anatar dua naga ini tidak menganggu pertarungan mereka.Tentu saja Naga Emas langsung mengejar Naga Putih yang disangkanya akan kabur dari pertarungan mereka.“:Jangan lari, Naga Putih!” teriaknya sambil terbang mengejar naga putih dengan cepatnya.Naga Putih terus bergerak cepat tanpa menghiraukan teriakan Naga Emas yang berusaha menghentikan dirinya.BLAAASSST!Serangan sinar blaster berwarna emas dilancarkan Naga Emas dari ekornya yang memiliki dua fungsi yaitu serangan beracun dan serangan sinar blaster.Naga Putih terpaksa terbang lebih cepat sambil sesekali meliukan tubuhnya agar tidak terkena serangan sinar blaster dari Naga Emas ini.Sinar blaster ini bisa melelehkan tubuh naga dalam sekejab saja apabila sampai mengenai tubuh naga.“Serangan yang sangat kejam! Sifat kejam kamulah yang
"Pendekar Naga Putih! Aku, Pendekar Naga Emas datang menantangmu untuk membuktikan siapa yang terkuat!"Perkiraan Dewi Naga Emas ternyata berlangsung lebih cepat daripada yang diduga."Zhou Shen, dugaanku tidak salah! Naga Emas sengaja memilih Assassin Immortal untuk menjadi Pendekar Naga Emas berikutnya! Kamu harus mengalahkannya, Zhou Shen! Nyawamu taruhannya, karena Assassin Immortal tidak akan segan-segan untuk membunuhmu!" pesan Dewi Naga Emas ini."Jangan khawatir, Xiu Juan! Aku akan menghadapi Pendekar Naga Emas baru ini dengan sungguh-sungguh! Dia tidak menggunakan istilah pendekar lama lagi yang masih menggunakan pedang!" ujar Zhou Shen."Gabungan ketiga karakter ini sangat berbahaya Zhou Shen. Wu Kai, Assassin, dan Naga Emas merupakan kombinasi yang sangat berbahaya!" "Aku telah meningkatkan kemampuan Pedang Naga Putih atas bantuanmu, jadi aku tidak khawatir lagi dengan kekuatan Assassin Immortal yang telah berganti nama menjadi Pendekar Naga Emas ini!" kata Zhou Shen menen
"Kamu hendak meninggalkan Pedang Naga Emas setelah semua yang kulakukan padamu?" tanya Naga Emas tidak percaya saat Zhou Shen mengatakan keinginannya kepada naga ini."Aku tidak ingin dikejar-kejar terus oleh pemburu Pedang Naga Emas ini, Naga Emas! Aku harap kamu mengerti!" ujar Zhou Shen."Aku tidak terima, Zhou Shen! Bukan begini caranya! Aku yang menentukan kapan kamu boleh meninggalkan Pedang Naga Emas ini!" sahut Naga Emas yang tidak mengijhinkan Zhou Shen meninggalkannya."Kamu tidak berhak mengaturku, Naga Emas! Aku punya kehidupn sendiri!" ujar Zhou Shen."Begini balas budimu setelah selama ini aku menolongmu?' tanya Naga Emas."Aku berterima kasih, Naga Emas ... tapi aku tetap tidak bisa menggunakan Pedang Naga Emas ini lagi. Aku harap kita tidak menjadi musuh hanya karena aku bukan pemilik Pedang Naga Emas lagi!" harap Zhou Shen."Aku tidak terima, Zhou Shen! Mampuslah!"Naga Emas langsung mengeluarkan semburan api emasnya ke arah Zhou Shen tanpa sempat dihindari oleh pende
Naga Waktu langsung membawa Zhou Shen dan Sasha ke Dragon City beberapa tahun sebelumnya.Zhou Shen langsung menarik tangan sasha bersembunyi saat terdengar suara orang mendekati mereka."Kamu sudah tahu yang harus kamu lakukan ya, Perwira Chou!" seru seorang pemuda yang ternyata Atreya."Aku harus meyakinkan Kaisar Hong Wu kalau putrinya Zixuan ditangfkap oleh Kerajaan Naga Eternity Nirvana, dan diperlakukan dengan kejam, Begitu kan maksudmu, panglima?" ujar perwira Chou."Benar sekali! Hahaha ... sungguh kehoratan bisa bekerja sama dengan perwira Chou!" seru Atreya."Aku hanya penasaran, kenapa panglima ingin Kerajaan Ming menghancurkan Kerajaan Naga Eternity Nirvana? Bukannya panglima berasal dari sana?" tanya perwira Chou."Aku ingin berkuasa sebagai Raja Negeri Naga, bukan menuruti putri raja yang manja dan Raja yang tidak bisa apa-apa menghadapi kehancuran Eternity Nirvana. Mengharapkan datangnya Pendekar Naga Legendaris untuk menolong kami! Cuih!""Bagaimana kalau Putri Zixuan
Pertempuran Naga besar-besaran akan terjadi di Dragon City.Pasukan naga yang sebelumnya hampir menghancurkan Dragon City ini muncul lagi dengan kekuatan penuh.Kaisar Hongwu kehilangan sebagian kekuatannya karena dia mengirim pasukannya ke Negeri Mongol untuk meredam pemberontakan kecil yang akan dilakukan pasukan padang rumput ini.Istana Kerajaan Ming yang kososng penjagaan beserta Dragon City yang juga ksoong penjagaan, membuat Eternity Nirvana langsung menyerang kota ini tanpa ampun.Kota yang memang sudah hancur ini akan dibuat lebih hancur lagi dengan mengirim naga-naga untuk membakarnya.Beruntung ada Naga-naga dari Hutan Keabadian juga sudah bersiap untuk menghadapi pertempuran saudara antara naga-naga yang juga berasal dari Eternity Nirvana.Zhou Shen yang melesat dengan Naga Putih melihat pertarungan naga yang sudah hampir selesai, karena sebagian naga-naga ini melarikan diri.Tidak tampak munculnya Sasha dan Kalindra."Kamu hebat, Zixuan!" seru Zhou Shen yang melihat Naga
Pasukan naga dari Kerajaan Eternity Nirvana menyerang Kerajaan Ming dengan tujuan menghancurkan Dragon City beserta istana kerajaan Ming di dalamnya.Zhou Shen sama sekali tidak paham strategi perang, tapi Kaisar Hong Wu menunjukknya sebagai panglima perang untuk menghadapi pasukan naga di bawah kepemimpinan panglima naga yaitu Kalindra.Walaupun masih merasa aneh dengan semuanya, tapi Zhou Shen berkewajiban melindungi tanah kelahirannya dari kehancuran.Pasukan Sasha yang mundur sebelumnya, kembali menyerang Kerajaan Ming keesokan harinya, sesuai perkiraan Liu Yin.Kalindra memimpin pasukan naga ini diikuti Sasha di belakangnya."Kalindra ... apa yang sebenarnya terjadi? Kenapa pasukan naga masih tetap menyerang Negeri Ming?" tanya Zhou Shen penasaran serta sedikit kebingungan."Aku tidak kenal denganmu, Pendekar!" sahut Kalindra."Kita bertemu di Desa Wu Han!' seru Zhou Shen."Tuan putri Harshita ... apa Tuan Putri mengenali pemuda yang mengaku kenal dengan kita ini?" tanya Kalindra