แชร์

Bab 21 - Han Shen

ผู้เขียน: Fanfic
last update ปรับปรุงล่าสุด: 2024-11-15 01:02:05

Meng Die merasa sedikit mabuk dan tersenyum, "Menurutmu apakah mungkin aku bisa menjadi kuat sepertimu bahkan jika setiap harinya aku berlatih ?"

"Aku tidak terlalu mengerti... sejak umurku lima tahun dan aku kehilangan Ibuku pada saat itu hidupku seperti di Neraka. Ibu Tiriku hanya menyiksaku sepanjang hari seperti Budak dan ketika umurku sepuluh tahun aku dikurung didalam Gua sebagai tahanan setiap harinya hanya memakan satu roti kering yang sama. Aku hanya berlatih seperti orang gila hanya untuk terus tetap hidup, jika kau merasa hidup itu sulit maka lihatlah lebih banyak sekitarmu sampai kau menyadari kau tidak seburuk itu. Jika kau percaya usaha tidak mengkhianati hasil maka itulah yang terbaik." Han Shen menjawabnya dengan senyum yang puas.

"Kau bagaimana mungkin orang sepertimu diperlakukan seperti itu. Apakah kau tidak benci terhadap mereka dan ingin balas dendam ?" Tanya Meng Die yang sangat terkejut mendengar masa lalu Han Shen.

"Jika aku mengat
อ่านหนังสือเล่มนี้ต่อได้ฟรี
สแกนรหัสเพื่อดาวน์โหลดแอป
บทที่ถูกล็อก

บทที่เกี่ยวข้อง

  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 22 - Meng Tian

    Satu bulan berlalu dengan sangat cepat dan Meng Tian akhirnya datang bersama dengan semua anggota Keluarganya. Namun apa yang mengejutkan adalah pembangunan yang Han Shen lakukan.Han Shen membangun tempatnya diantara dua pengunungan dan membangun sebuah Desa yang sangat besar. Pohon yang ditebang semuanya dijadikan rumah dengan Desain yang bagus, belum lagi dinding pertahan yang kokoh dan juga Menawa Pengawas yang cukup bagus.Rumah sakit dan Mansion yang Han Shen gunakan sangatlah cantik, hanya dalam waktu singkat mereka sudah melakukan perubahan sebesar ini dan Meng Tian merasa jika mengikuti Han Shen bukan pilihan yang salah.Tentu saja Han Shen melakukan ini karena metodenya yang sangat hebat, dia menyewa beberapa pengrajin dan melakukan tugas sesuai dengan urutan. Jika satu orang membangun satu rumah untuk dirinya sendiri maka itu akan sangat sulit, tapi berbeda jika setiap bagian dikerjakan dengan porsi yang rata secara bergantian kecepatannya akan

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-11-15
  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 77 - Situasi Berbalik

    Ming Rui berdiri karena terkejut dan hampir tersedak, "Apakah Anda sudah gila ?""Bukankah kau yang menyebut diriku pintar dan jangan pikir aku tidak tahu masalah yang kalian berdua buat. Sejak awal tragedi itu memang sudah kalian rencanakan dan aku hanya mengikuti alurnya saja, pada akhirnya kalian menginginkan semua sumber daya dan kebetulan kau yang mendesakku terlebih dahulu sebelum Sekte Iblis. Kau bisa kembali dan mengatakan kepada Ketua Aliansi jika kau berhasil mendapatkan apa yang mereka inginkan, tapi camkan ini baik-baik ada harga yang harus dibayar dalan tindakan kalian." Han Shen menunjukan Auranya yang menakutkan dan kedinginan didalam ruangan itu membuat semua pengawal membeku ketakutan.Luo Cheng adalah seorang Grandmaster Beladiri namun hanya dengan merasakan kengerian tenaga dalam Han Shen saja sudah menunjukan jika dia bukan tandingannya. Rumor tentang Pedang Iblis terlalu direndahkan dan mereka yang belum melihatnya sendiri mungkin tidak akan percaya jika orang sem

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-11-15
  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 23 - Kelompok Dagang Valley

    Xie Yun mengikuti Han Shen pergi ke ruang makan dan disana sudah ada banyak jenis makanan diatas meja, Han Shen meminta Xie Yun untuk duduk dan mereka makan bersama-sama. "Ketika Bisnis menjadi lebih maju dan memiliki dana aku berencana membuat sekolah untuk para anak-anak. Paling tidak mereka bisa memiliki pengetahuan baca dan menghitung, bagaimana menurutmu ?" Tanya Han Shen kepada Xie Yun."Itu sangat bagus Tuan." Xie Yun merasa sangat senang karena Han Shen memikirkan sampai sejauh ini, "Kamar mandi yang Anda pesan juga sudah siap dan aku merekrut beberapa Pelayan cantik dan masih murni. Saya yakin Tuan pasti akan senang melihat mereka nanti dan aku sudah mengatakan semuanya dan mereka juga tidak keberatan jika harus melayani Tuan." "Ya aku sudah melihat mereka berlima dan mereka bisa bersih-bersih atau mencuci pakaian seperti biasa saja. Aku tidak butuh mereka berlima untuk menghangatkan tempat tidurku, kau saja itu sudah cukup bagiku dan tidak perl

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-11-16
  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 24 - Mengulurkan Tangan

    Satu minggu berlalu dengan cepat dan pembuatan Pena sudah dimulai, Mang Wu dan yang lainya juga kembali dengan kemenangan. Walaupun ada beberapa dari mereka yang terluka namun itu bukan luka yang parah.Mereka merampas empat kapal besar dengan penuh persediaan, dia mengamankan sebuah Pulau yang dulunya milik Bajak Laut dan Han Shen hanya memberikan perintah untuk membajaknya terlebih dahulu. Penjualan juga mulai berjalan dan hanya mendengar kabarnya saja membuatnya cukup senang, keuntungan mengalir sedikit demi sedikit dan ini hanya masalah waktu sampai itu akan meledak. Musim dingin akan segera tiba dan ketika waktu itu semua stok akan keluar, Han Shen sengaja membatasi penjualan sebagai trik kecil dan ketika musim dingin berlangsung semua harga akan melonjak naik bersama dengan harga daging.Pemandangan diluar jendela terasa lebih hidup dan semua orang menikmati waktu istirahat mereka di malam hari. Han Shen dapat melihat semuanya dari balik jendel

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-11-16
  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 25 - Bandit Crimson Wind

    Setelah berkuda selama dua hari Han Shen melihat sebuah Kuil, mereka memutuskan untuk mampir dan suasananya menjadi sedikit mencekam. Han Shen merasakan sesuatu yang mengintai mereka dan sepuluh orang keluar. "Kami sampai disini terlebih dahulu segeralah pergi sebelum ini menjadi hal yang buruk bagi kalian berempat !" Teriak salah seorang Pria dengan wajah yang menakutkan. "Sepertinya kalian sudah melakukan hal yang buruk mengingat ada beberapa rintihan didalam, terlebih kami adalah Pria yang suka mencari masalah dan sedikit pemanasan juga diperlukan." Han Shen tersenyum dan meremehkan lawannya. Wen Tao dan ketiga Bawahannya turun dari Kuda dan menyerang, Bilah Pedang mereka menebas dengan sangat cepat dan menunjukan jika mereka adalah Seniman Beladiri. Han Shen hanya melihat pertarungan ini dan tidak butuh waktu lama mereka semua dibunuh oleh Bawahannya. Untuk seukuran orang biasa dan hanya bermodalkan fisik yang tangguh itu m

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-11-16
  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 26 - Misi Penyelamatan

    Tie Ying menyerang dengan brutal dan hanya dalam setengah hari dia sampai di Kediaman Keluarga Yu, melihat pintu masuk yang kokoh membuat Tie Ying merasa tidak tahan dan Pedang besarnya membelah sekaligus menghancurkan pintu yang terbuat dari besi."Tembak." Anak panah yang jumlahnya sangat banyak dilepaskan sesuai dengan komando Huang.Anak panah yang cepat itu ditahan oleh Pedang besar dan beberapa melukai Tie Ying, namun karena tubuhnya yang keras membuatnya tidak merasakan apapun. Adapun darah yang mengalir membuatnya menjadi semakin berani untuk bertindak liar.Tie Ying menatap kearah Yu Ling dan tersenyum, "Kau masih cantik seperti biasanya Nona muda tidak maksudku Kepala Keluarga ?" "Pengkhianat tidak tahu malu." Huang mengerutkan keningnya dan terlihat siap untuk bertarung."Wilayah ini sudah dihancurkan dan kau tidak akan bisa memulainya lagi. Hanya kau sendirian saja orang tua tidak akan bisa menghentikan kami semua disini, pen

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-11-17
  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 27 - Kemampuan Alami

    Tie Ying membuka pakaiannya dan menelan sebuah Pil, "Hahaha... akhirnya ada lawan yang layak untuk aku hadapi dengan kekuatan penuh !" Uratnya menonjol keluar seperti garis merah yang menyala, tenaga dalam yang luar biasa meningkat beberapa kali lipat dan Demonic Qi yang dahsyat meledak seperti tiupan angin."Jangan bercanda kau masih tidak layak sama sekali dengan kemampuanmu." Han Shen mengangkat kakinya dan menghentakkan kakinya dengan keras.Teknik pergerakan yang berupa beberapa bayangan dirinya terbentuk, kecepatan serangannya meningkat dengan tajam dan Tie Ying menahan semua Pedang yang tertuju kearahnya. Teknik pergerakan tubuh yang begitu hebat seolah semua bayangan itu nyata ditambah dengan Han Shen yang memegang Pedang Angin membuat kecepatannya sulit dilihat."Buddha Pembantaian." Tenaga Dalam Tie Ying mengamuk dan Pedangnya berayun kedepan.*Klang.* Han Shen menangkisnya dan terdorong kebelakang cukup jauh, penguas

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-11-17
  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 28 - Kambing Hitam

    Han Shen hanya tersenyum pahit mendengarnya dan mengabaikannya, dia sudah berlari kemari sekuat tenaganya dan melihat mereka masih hidup justru itulah hasil terbaik. Lagi pula Tie Ying juga bukan orang sembarangan dan Seni Beladirinya sangat menakutkan, jika bukan karena latihan kerasnya Han Shen mungkin tidak akan yakin dapat menghabisinya semudah ini."Jika keadaanya memang seperti ini maka apa boleh buat, aku akan menunggunya sampai pulih dan memperbaiki Pedangku. Selama aku disini keamanan kalian akan jadi tanggung jawabku." Han Shen berkata dengan santai."Terimakasih banyak." Yu Ling tersenyum ramah dan menaruh rasa hormat yang tinggi kepada Han Shen.Yu Ling memberikan Han Shen kamar dan dia beristirahat selama tiga hari, Wen Tao dan yang lainya dikirim kembali terlebih dahulu untuk menyampaikan pesan. Wen Tao adalah Kapten Penjaga dan keberadaanya sangat dibutuhkan disana, jadi Han Shen tidak ingin membuatnya bermalas-malasan.Han Shen jug

    ปรับปรุงล่าสุด : 2024-11-17

บทล่าสุด

  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 142 - Kunjungan

    Keesokan paginya Xie Yun masuk kedalam kamar Qin Yue, sesuai dengan apa yang dikatakan para Pelayan Istana Ratu Han Shen berada disana dan kedatangannya membangunkan mereka berdua."Tuanku... Sword Saint Qin Hong dan salah satu Petinggi Tombak Badai Sheng Yan Aliansi Beladiri datang. Atas perintah Su Yan para Kasim saat ini sudah menyambut mereka dan perlukah Anda datang ke Aula." Ucap Xie Yun dengan ramah."Tidak perlu sampai tiba di Aula dan minta mereka datang langsung ke tempat tinggal Kaisar, setelah bersiap kami akan datang kesana." Ucap Han Shen sambil meminum segelas air."Baik." Xie Yun mengangguk dan bergegas pergi untuk menyampaikan perintah.Setelah mereka berdua bersiap-siapa Han Shen membawa Qin Yue pergi menemui mereka berdua di Istana Kaisar. Kedatangan Han Shen dapat diketahui langsung oleh mereka berdua, tenaga dalam dengan Aura yang menakutkan dapat mereka rasakan dari sosok Han Shen.Qin Hong tersenyum dan tidak berhar

  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 141 - Latihan Tengah Malam

    Tengah malam mereka menyudahinya lebih awal dan Su Yan tertidur cukup pulas. Han Shen pergi ke tempat latihan dan mengolah Seni Beladirinya bersama dengan Asura dan White. Gerakan Pedangnya jauh lebih agresif dari biasanya dan Qin Yue juga datang."Jadi kau disini... kau jarang beristirahat apakah itu tidak masalah ?" Qin Yue melihat bekas ciuman didekat dada dan leher Han Shen.Han Shen tidak pernah lalai dalam tugasnya menjadi Kaisar dan dia tidak pernah mengabaikan semua Istrinya. Pria ini hampir jarang untuk bersantai dan selalu melakukan pekerjaan dengan sempurna."Jika semuanya sudah selesai maka aku bisa meluangkan waktu untuk istirahat. Jangan lupa jika aku seorang Raja Beladiri, bahkan jika aku tidak tidur selama satu bulan itu tidak akan jadi masalah besar karen terbiasa dalam pengasingan." Jawab Han Shen sambil menarik Pedangnya, "Bagaimana jika aku ingin melihat kemampuanmu ?" "Boleh saja." Qin Yue tersenyum dan juga sangat menantikan

  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 140 - Kebijaksana 2

    "Lancang kah ?" Han Shen menatap kearah Penjabat itu dan menunjukan Auranya yang menakutkan.Semua orang didalam ruangan gemetar dan Su Yan mengangkat kepalanya, Han Shen bukanlah orang seperti Kaisar dimasa lalu yang berpikir rasional. Jika apa yang dia sebut keadilan dipertanyakan maka tentu saja dia akan menunjukan hak sebenarnya dari pemegang kekuatan."Tolong redakan amarah Yang Mulia." Penjabat itu berlutut dan memohon ampun."Disini akulah Kaisarnya dan keputusanku adalah mutlak, kalian hanya bisa menambahkan sesuatu yang baik atau mengatakan akibat dari keputusan dariku karena itulah tugas kalian disini." Ucap Han Shen dengan tegas.Semua Penjabat Istana mengangguk dan menatap Meng Wuya, tentu saja dia tahu maksud dari mereka semua dan hanya bisa menghela nafas. Secara tidak langsung Meng Wuya adalah Ayah dari Selir Meng Die dan masih kerabat Kaisar."Lalu bolehkah saya tahu alasan apa Yang Mulia punya dengan semua rencana ini ?"

  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 139 - Kebijaksanaan

    Han Shen tersenyum dan berkata, "Tenang saja itu tidak akan lama lagi dan juga aku harus mulai serius sekarang." "Senang mendengarnya." Mereka semua juga mengharapkan hal yang sama.Waktu berlalu dengan sangat cepat selama sebulan dan dibawah tangan dingin dari Kaisar yang baru masa depan yang cerah sudah terlihat. Semua Penjabat korup yang menggelapkan uang pajak secara diam-diam dieksekusi dihadapan publik.Tidak berhenti disitu saja bahkan semua aset kekayaan mereka disita dan status Keluarga Bangsawan dihapus. Semua Prajurit dan Komandan yang dulunya berperang juga sudah sepenuhnya menyerah, tugas yang Han Shen berikan kepada Meng Wuya sudah diselesaikan dan secara keseluruhan semuanya sudah teratur.Han Shen juga menggunakan kekayaan pribadinya untuk merekrut banyak Sarjana dan menyebar mereka ke berbagai Kota. Saat ini dia ingin mendirikan sekolah diberbagai kalangan, jika dulu hanya Bangsawan saja yang bisa mengemban pendidikan maka dia me

  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 137 - Kaisar Baru

    Satu minggu berlalu dengan sangat cepat dan penobatan Han Shen menjadi Kaisar sudah selesai, dia menyapa semua rakyatnya sekarang bersama dengan Su Yan. Semua Penjabat lama sudah disingkirkan dan semuanya diisi oleh bakat baru sesuai keinginan Han Shen.Yie Cheng, Xie Yun, Yu Ling, Meng Die dan Qin Yue juga akan tinggal di Istana Ratu mulai sekarang. Mereka sudah masuk kedalam Anggota Keluarga Kekaisaran dan dibawah naungan Han Shen yang merupakan Suami mereka.Diatas kertas posisi Su Yan adalah seorang Ratu namun dimata Han Shen mereka tetap sama, hanya saja penerus Kekaisaran berikutnya sudah ditentukan yaitu harus berasal dari garis keturunan Su Yan dan yang lainya juga tidak keberatan.Kelompok Dagang Valley juga akan membuka Kantor pusatnya di Ibukota, semua propertinya berada diatas nama Han Shen dan merupakan bisnis yang dijalankan oleh semua Selirnya. Keluarga Yu juga diberikan Wilayahnya sendiri dan menjadi Keluarga Bangsawan Kekaisaran.

  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 136 - Menduduki Singgasana Kaisar

    Han Shen sudah menyelesaikan persiapannya dan kekuatannya berkumpul, "Pedang Kaisar Beladiri bentuk kedua Roda Petir."Han Shen menukik kebawah dan berputar-putar dengan memanfaatkan momentum gravitasi, petir merah menyala di Pedangnya dan membentuk sebuah Roda Petir yang menekan Xian Sheng dibawahnya.Xian Sheng tidak bisa bergerak dengan semua tekanan yang menimpanya, serangan Han Shen yang mematikan mencapai dirinya dan ledakan yang besar dan Petir merah menghancurkan daerah disekitarnya.Badai yang besar mengamuk dan menghempaskan semua prajurit, Song Yulie dan puluhan Grandmaster yang ada disana merasakan kekuatan yang hebat dari hal ini.Para Naga lainya juga menelan ludah mereka dan pengetahuan mereka terbuka, rasa takut dan tidak berdaya dari serangan semacam ini membuat hati beladiri mereka terguncang. Chen Xue bahkan pernah mengatakan omong kosong jika dia ingin menantang Han Shen, namun melihat momentum mengerikan ini bahkan jika serang

  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 135 - Mereda

    Su Mui tersenyum kearah Su Yan dan berlari menuju kearah Su Yang. Pedang besar Song Yulie berayun dan menghempaskan Su Yang kebawah, berapa kalipun dia memotongnya tubuhnya akan terus menyatu kembali dan hebatnya tidak ada rasa sakit sama sekali."Apakah hanya ini saja kemampuan Iblis Gila yang terkenal itu ?" Teriak Su Yang dengan tawa kerasnya."Boleh juga." Song Yulie tersenyum namun perhatiannya dengan cepat teralihkan.Su Mui menangkap Su Yang dari belakang dan mengunci lehernya, energi yang mengamuk didalam tubuhnya akibat Qi yang disuntikkan Su Yan kedalam dirinya sedang mengamuk."Hentikan semua pertarunganmu ini Saudaraku dan mari menuju ke alam bawah bersama-sama. Kita sudah bertarung dan berusaha membunuh satu sama lain sejak lama, lenyap bersama-sama dari Dunia ini sepertinya bukan ide yang buruk." Su Mui mencengkram kuat Su Yang."Bodoh aku ini abadi dan akulah Kaisar dimasa depan bukan kau bajingan." Su Yang berusaha untuk m

  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 134 - Pertarungan Saudara

    Su Yang bergerak dengan cepat kearah Su Yan dan melakukan ayunan tangan, "Lama tidak bertemu Adik kecilku !" "Kakak ?" Su Yan sangat terkejut dan tenaga dalam yang begitu kuat sedang bergerak kearahnya.Qin Yue menebas salah satu Komandan Kekaisaran dan membunuhnya, "Sage Sword !"Pedangnya bercahaya dan dia berlari menuju kearah Su Yan, tenaga dalam yang begitu dingin membuat pijakannya membeku. Qin Yue dengan paksa memblokir serangan Su Yang dan terlempar mundur kebelakang, darah mengalir dari sudut mulutnya dan tangannya gemetar karena terkena serangan berat.Su Mui membawa Tombak dengan pegangan menyerupai Naga, dia berusaha menusuk Su Yan dari depan namun kedua Belati Su Yan menahan serangan berat itu. Su Yan mendesak tenaga dalamnya dan melempar Su Mui kebelakang, Su Mui sudah terlihat seperti Boneka tanpa ekspresi dan mustahil bagi mereka untuk bekerjasama."Kenapa kau masih ragu... mereka berdua itu sudah mati dan tubuh jiwanya d

  • Legenda Kaisar Beladiri   Bab 133 - Menciptakan Dunia Baru

    Zhuge Liang menyadari niat Han Shen dan Yan Mo merasa sedikit cemas, luapan tenaga dalam Han Shen dan Sword Qi yang melapisi kedua Pedangnya begitu menakutkan sekarang."Seni Formasi." Zhuge Liang berdiri dan mengangkat tangannya.Lingkaran formasi terbentuk dan Han Shen merasakan ada bayangan Iblis besar, kekuatan formasi ini membuat Han Shen jatuh kedalam bayangan ilusi dan juga pernah tercatat dalam Buku Shaman."Jadi kau bukan Ahli Strategi biasa tapi juga Master Formasi yang hebat, tapi kau tidak akan bisa menghentikan diriku karena aku sudah paham dengan cara kerja formasinya." Aura putih dan hitam pekat menyelimuti Pedangnya.Perhitungan Han Shen memalui segala kondisi hukum fisika membuatnya dapat menemukan titik lemah, kekuatan mentalnya juga sangat tinggi dan semua ilusi ini tidak akan bisa menjebaknya. "Gawat !" Zhuge Liang memperkuat formasinya namun tebasan Pedang Han Shen membuatnya hancur berkeping-keping seperti kaca peca

สำรวจและอ่านนวนิยายดีๆ ได้ฟรี
เข้าถึงนวนิยายดีๆ จำนวนมากได้ฟรีบนแอป GoodNovel ดาวน์โหลดหนังสือที่คุณชอบและอ่านได้ทุกที่ทุกเวลา
อ่านหนังสือฟรีบนแอป
สแกนรหัสเพื่ออ่านบนแอป
DMCA.com Protection Status