Setelah mendapatkan persetujuan Han Shen tidak menahan dirinya, dia mendekap Xie Yun dengan erat dan membuatnya menjadi semakin gugup. Bibir mereka saling berciuman dan sentuhan lembut dari lidah Han Shen membuatnya semakin mabuk. Han Shen sedikit lebih turun dan mencium leher Xie Yun yang ramping, agar suaranya tidak keluar Xie Yun menggigit bibirnya dan Han Shen membawanya pergi ketempat tidur.
"Pakaian ini benar-benar menghalangi !" Han Shen melepaskan pakaiannya dan membuat Xie Yun malu melihat ototnya yang bagus.Xie Yun juga melepaskan miliknya dan menunjukan semua bagian tubuhnya kepada Han Shen membuatnya semakin gugup, "Tolong perlakukan aku dengan baik Ketua.""Serahkan saja kepadaku." Han Shen mendorongnya berbaring ditempat tidur dan bercinta.Untuk pertama kalinya Xie Yun merasa sedikit kesakitan namun perlahan semuanya berubah, Han Shen mendekap erat dirinya dan memperlakukannya dengan baik. Keringat mereka saling bercucuran dan malHan Shen masuk kedalam rumah gua itu dan melihat dua orang Gadis yang meringkuk ketakutan ditempat tidur, melihat memar ditubuh mereka dan kondisi tanpa pakaian sudah sangat jelas baginya mengetahui apa yang terjadi."Aku tidak berniat menyakiti kalian dan bergegaslah gunakan pakaian dan keluar, untuk sekarang tunggu baik-baik instruksi dariku !" Ucap Han Shen dengan dingin.Mereka berdua bergegas keluar dari tempat itu dan Han Shen melihat sebuah Buku dan Kotak kayu diatas meja. Han Shen membaca Buku itu dan tertulis Seni Pemurnian Tubuh Vajra, dia juga membuka Kotak kayu itu dan berisi satu butir Pil berwarna coklat.Spirit Asura keluar dan berkata, "Sebentar... Seni Pemurnian Tubuh Vajra itu bukanya berasal dari Shaolin. Kau cukup beruntung karena menemukannya disini dan tidak heran mengapa tubuh orang itu sekeras batu hingga Pedang biasa tidak akan bisa menembus kulitnya, juga ini adalah Pil yang berisi energi Shaolin." "Apakah kedua benda in
Sore harinya Han Shen kembali ke Kediamannya dan beristirahat, Xie Yun membawakan teh untuk Han Shen dan meletakkannya diatas meja. Han Shen sudah bekerja keras dalam latihannya dan semua rencana pembangunan."Bagaimana dengan Pelayan lainya apakah mereka sudah terbiasa ?" Tanya Han Shen dengan penasaran."Mereka bekerja dengan rajin dan Adikku sering bermain dengan beberapa anak-anak, bahkan mereka dapat menyulam benang menjadi pakaian hangat dan mereka juga cukup terampil." Jawab Xie Yun dengan jujur."Syukurlah kalau begitu... sejauh ini aku berpikir akan sulit untuk mengatur mereka semua, tapi sepertinya aku terlalu berpikiran pendek." Han Shen meminum tehnya dan merasa sedikit hangat."Tanpa Ketua semuanya mungkin tidak akan seperti ini." Xie Yun tersenyum cerah dan merasa jika semuanya sudah lebih baik dari pada sebelumnya.Han Shen berdiri dan mengusap dagu Xie Yun, "Pergi dan mandilah setelah itu pergi ke kamarku, pastikan malam i
Malam yang mengerikan masih berlanjut dan genangan air bercampur dengan darah, Han Shen mengambil Pedang Wu Jie dan dapat melihat memori ingatan dari Pedang itu. Sesuai yang dia harapkan jika kemampuan spesialnya memang sangat bagus."Teknik Pedang Bayangan dan Seni Beladiri Fire Palm ini cukup mengagumkan, memanfaatkan energi Yang untuk menciptakan serangan telapak tangan yang panas. Seni Beladiri ini mungkin tidak cocok digunakan oleh wanita namun mengajarkannya kepada mereka semua mungkin tidak terlalu buruk." Han Shen berkata dengan santai.Spirit Asura duduk dikepala Han Shen dan berpendapat, "Cih... apanya yang bagus jika kau sudah menyempurnakan Teknik Beladiri Sword Heaven maka hal sampah seperti itu tidak ada artinya, tapi jika kau ingin mempelajari Fire Palm itu juga tidak masalah." Jang Hu datang kepada Han Shen dan berkata, "Kami sudah membunuh mereka semua Ketua dan senjata mereka sudah disita bersama dengan semua harta mereka." "Ku
Setelah mengobrol banyak hal dengan Han Shen membuat wawasan Meng Tian meningkat, setiap proses yang Han Shen rencanakan sangat bagus dan Meng Tian tidak dapat melihat kegagalan ataupun celah dari rencananya. Meng Tian berdiri dan berkata, "Bisakah saya pergi sekarang Tuan... semakin cepat pekerjaan terakhirku selesai maka semakin cepat pula rencana yang kita buat berjalan." "Juga soal.perekrutan orang pastikan semuanya berjalan baik, pastikan untuk merekrut pandal besi yang dapat dipercaya dan abaikan soal level kemampuannya yang penting dia bisa menangani besi dengan baik." Han Shen berkata dengan santai. "Baik." Meng Tian mengangguk dan Han Shen mengantarnya keluar pintu. Kereta kuda yang berisi satu ton cabai kering juga sudah disiapkan, Han Shen juga meminta Bawahannya pergi melakukan pengawalan dan melakukan sesuatu. Han Shen masuk kedalam dan tidak bisa berhenti untuk tersenyum, ini baru permulaan da
Kota Nanyang di Kantor Kediaman Tuan Kota Wang Rui dan Asistennya Gung Jai saat ini masih mengurus beberapa laporan. Dua bulan lagi musim dingin akan datang dan panen menjadi lebih buruk dari sebelumnya, terlalu banyak Pasukan yang harus diberi maka dan persedian suplai terus menipis. "Tuanku.... anda memberikan perintah untuk menaikan pajak namun ini sudah sangat berlebihan, banyak rakyat yang protes dan jika Yang Mulai Kaisar mendengarnya maka kita akan berada di situasi berbahaya." Gung Jai memberikan pendapatnya. "Aku tidak peduli... sampai sekarang Kaisar tidak terlalu menyelidiki apa yang terjadi di Kota perbatasan, terlalu banyak Pasukan yang harus diberi makan dan penderitaan mereka tidak ada urusannya denganku." Kata Wang Rui dengan tegas. Gung Jai tersenyum pahit dan hanya bisa mengutuk Wang Rui dari dalam hatinya, pendapatan pajak yang naik semua keuntungan masuk kedalam kantong Wang Rui dan digunakan bersenang-senang oleh Putr
Bab 17 - Debat Meng Die mengangkat alisnya dan berkata, "Huh... apapun alasannya itu tidak lebih dari sekedar perbuat ilegal yang hanya dilakukan oleh orang rendahan seperti Bandit." "Jangan kasar Meng Die." Su Yan sedikit membentak. Han Shen hanya tersenyum dan melihat keluar jendela, "Bocah tetaplah Bocah bahkan jika kau memiliki pendidikan ataupun rasa keadilan yang kuat pengalaman hidupmu tidak seberapa. Biarkan aku memberikanmu sebuah pelajaran hidup, kita mungkin terlahir sebagai manusia tapi kita tidak memulai dititik yang sama. Kau mungkin lahir dititik dimana tidak perlu mengkhawatirkan makanan ataupun hidup." "Itu hanya sebuah alasan saja kenapa mereka tidak bekerja lebih keras ?" Tanya Meng Die yang melakukan serangan balik. "Kau bisa menyalahkan keadaan... jangan menganggap remeh keinginan Manusia untuk bertahan hidup. Memangnya berapa banyak angka kelahiran dan lapangan kerja yang tersisa, apakah
Han Shen terus maju dan dikepung oleh banyaknya Prajurit membawa Tombak, matanya terlihat dingin dan dia hanya tersenyum. Han Shen menarik Pedangnya sekali lagi dan bergerak sangat cepat.Formasi yang dibentuk oleh Pasukan Bei Cheng dalam sekejap runtuh, darah dan jeritan semua Pasukan yang mengepung Han Shen dibunuh dengan cara dipotong.Wen Tao, Mang Hu dan Jang Hu bekerjasama dengan baik disetiap sisi. Ada beberapa rekan mereka yang terluka namun sebagai besar Pasukan hanya fokus kepada Han Shen dan mempermudah jalan mereka.Wang Yan dengan panik berkata, "Jendral... jika kau tidak mengambil tindakan terhadap mereka maka kau akan dihukum. Aku akan melaporkanmu kepada Ayahku !" Bai Cheng merasa muak dengan sikap Wang Yan dan tidak punya pilihan lain, dapat menerobos satu Pasukan besar seperti ini jelas bahwa Anak muda yang menjadi pusatnya adalah seorang Ahli Beladiri sepertinya. Kekuatannya jelas tidak lemah dan jika mereka berdua be
Pertarungan berakhir dengan cukup cepat dan Han Shen meminta semua orang mengurus yang terluka terlebih dahulu. Korban Jiwa mungkin tidak terhindarkan namun setidaknya mereka dapat melindungi tempat mereka.Semua Senjata dan Kuda beserta armor diambil oleh Han Shen, semuanya diangkut didalam sebuah Gerobak apapun semua Mayat dibakar olehnya agar tidak meninggalkan bau busuk.Mang Wu menghampiri Han Shen dan berkata, "Ketua ini adalah kesempatan yang bagus untuk mengakhiri hidup Walikota Wang Rui. Pertahan Kota pasti sudah melemah dan sedangkan dia hanya seorang Penjabat yang lemah, kita bisa menguasai Kota Nanyang.""Kita tidak perlu melakukannya dan jika mengikuti rencanamu maka Kekaisaran pasti akan menganggap kita lebih berbahaya. Kita hanya sekumpulan Bandit dan menghadapi Kekaisaran langsung aku tidak cukup mampu, aku tidak punya solusi yang tepat untuk membalas mereka sekarang karena banyaknya faktor yang tidak menentu. Lebih baik kita kembali dan me
Yie Cheng menganggap keputusan Han Shen sekarang sudah benar dengan memutuskan untuk terlibat. Cepat atau lambat Kekaisaran akan memasuki era kekacauan dan Kelompok Dagang Valley akan terlibat.Sebelum mereka berpasrah dengan situasi yang buruk lebih baik segera menyelesaikannya, jika dengan Su Yan yang dipromosikan menjadi Kaisar Wanita pertama maka itu sudah cukup besar.White memperhatikan obrolan ini dan berkata, "Kejam sekali memaksa sesama Saudara untuk saling membunuh demi kekuasaan." "Jangan membuatku tertawa seolah kau punya solusi yang lebih bagus. Sejak jaman dulu memang sudah seperti ini, keturunan dari orang besar pasti akan memperebutkan posisi demi kepercayaan mereka masing-masing." Ucap Asura dengan santai.Han Shen memegang tangan Su Yan dan mengusapnya, "Lupakan saja dan anggap aku tidak mengatakan apapun jika kau memang tidak siap untuk hal ini." "Tak apa... jika kau merasa sesuatu seperti ini harus dilakukan maka aku
Han Shen akhirnya kembali dan disana Meng Die bersama Su Yan terlihat cukup akur seperti biasanya, walaupun ada beberapa hal yang harus dijelaskan pada akhirnya Meng Die menerima semuanya dengan pasrah.Fakta yang sebenarnya yang membuat Meng Die kesal adalah Han Shen yang begitu rakus, bukan hanya Su Yan dan Xie Yun namun Yu Ling dan Yie Cheng juga dia ambil semuanya. Han Shen masuk kedalam dan meletakkan Pedangnya."Apakah Tuan ingin mandi air panas ?" Tanya Xie Yun yang menawarkan diri.Han Shen mengusap pipinya dan menjawab sambil duduk, "Ya... tolong siapkan untukku beberapa hari ini aku tidak makan dan mandi dengan benar." "Baik." Xie Yun bergegas pergi dan memanggil beberapa Pelayan untuk membantunya menyiapkan bak mandi untuk Han Shen.Yie Cheng mengetuk meja dan bertanya, "Kami sudah mendengar semuanya dari Yu Ling dan apakah situasi disana benar-benar berbahaya Tuan ?" "Lumayan.... sebelumnya aku mendapatkan sedikit p
Han Shen merasa jika dia sudah memegang kendali setelah melihat reaksi Tang Yiwu, "Aku akan langsung pada intinya saja karena sepertinya kau juga tidak suka basa basi. Aku ingin sebotol racun Tang dan juga bawa dia untuk disembuhkan untuk ditukarkan dengan Seni Beladiri yang aku temukan." "Seni Beladiri itu sejak awal milik kami dan sudah seharusnya dikembalikan menurut aturan." Ucap Tang Yiwu dengan ekspresi serius."Jangan menerapkan aturan yang kalian buat sendiri karena aku tidak berasal ditempat yang sama dengan kalian. Racun Tang memang sangat berharga dan setiap pembuatannya membutuhkan waktu dua puluh tahun, tapi kalian masih memiliki banyak dan kehilangan satu botol tidak akan memberikan pengaruh apapun." Han Shen tersenyum sinis."Apakah Anda tahu konsekuensi dari menyinggung kami ?" Tanya Tang Yiwu yang terlihat akan meledak."Memangnya sekuat apa Keluarga Tang milikmu jika kemampuan racun kalian tidak mempan terhadapku. Bahkan jika Al
Setelah menunggu selama beberapa hari akhirnya Tetua Que kembali membawa seseorang Tetua yang berasal dari Keluarga Tang. Pria tua itu bernama Tang Yiwu dan Meng Tian langsung mengarahkannya kedalam ruang isolasi Putranya.Han Shen tidak ikut dengan mereka karena dia sudah tahu semua hal yang terjadi, apa yang dia inginkan apakah Tang Yiwu bisa atau tidak dan selain itu dia meminta Pelayan untuk menyiapkan beberapa makanan diatas meja sambil menunggu mereka.Prosesnya memakan waktu selama lebih tiga jam dan mereka berempat akhirnya kembali, Tang Yiwu menjelaskan semuanya dan sesuai perkiraan jika tebakan Han Shen benar. Energi Yin yang kacau saat ini sedang mengalir kedalam Meridian dan kondisinya sudah sangat parah."Untuk menyembuhkannya dibutuhkan kontrol Qi memaksa energi itu keluar, namun karena area sensitif seperti otak dan jantung itu akan sangat sulit. Dibutuhkan kendali sempurna dan sedikit kesalahan akan mempengaruhi hidupnya. Apakah Tuan Tang t
Han Shen merasa tidak ada yang perlu dipertanyakan lagi dan dia membakar kepala Kai Gung, dia mengambil kedua Sabit Kai Gung dan membaca ingatan lewat Spirit Senjata. Walaupun ini bukan Pusaka seperti White ataupun Asura namun untuk membaca ingatan mudah bagi Han Shen untuk melakukannya.Ekspresi Han Shen tiba-tiba saja berubah dan dia meletakkan kedua Sabit itu, dia bergegas pergi dan disisi lain Pasukan Kekaisaran sudah berdatangan. Pada akhirnya wabah ini tidak akan mampu mereka hentikan dan satu-satunya jalan adalah penghancuran total.Kembalinya Han Shen membuat Yu Ling merasa lega dan walaupun ada beberapa dari mereka yang terluka tetapi misi untuk menyelamatkan Meng Fu berhasil, dia bergegas meminta semua orang untuk pergi dari lokasi dan bersembunyi di Gunung untuk sementara waktu.Mu Fan merasa sangat lelah karena harus bertarung tanpa henti, lawannya mungkin tidak ada yang kuat tapi jumlahnya tidak ada habisnya. Terlebih membunuh orang biasa buka
Han Shen memutar tubuhnya dan bersiap dengan kuda-kudanya yang kokoh, Kai Gung dengan cepat menyelinap dibelakangnya dan kedua Sabit yang tajam berayun.Han Shen berbalik sambil mengayunkan Pedangnya dan benturan tenaga dalam mereka berdua menciptakan gelombang kejut yang kuat. Mereka berdua bertarung dan seperti cahaya merah dan hitam kedua senjata mereka saling beradu.Bangunan disekitar mereka hancur lebur oleh gelombang pertarungan ini, Han Shen melakukan manuver diudara dan menggunakan Qi miliknya untuk menciptakan langkah hebat. Kai Gung yang melihat ini bergegas menghindar dan tebasan Pedang Han Shen hanya menyayat sedikit wajahnya.Kai Gung tersenyum dan tertawa, "Hahaha... Kekaisaran sialan memiliki orang sepertimu sepertinya kau harus mati. Aku yang tercepat namun kau dapat mengimbangiku dengan pergerakan hebatmu.""Cih aku sudah menduga sekalipun aku mewarisi seni Beladiri yang hebat tapi aku masih terlalu lemah." Han Shen bergumam deng
Disisi lain Prajurit Kekaisaran menerobos dengan paksa dan membunuh semua orang yang menggila, mereka tidak terlalu peduli dengan semua kejadian ini dan hanya melaksanakan perintah.Komandan yang memimpin pertempuran kali ini adalah Hei Mo seorang Master Beladiri, Meng Die juga ada disana dan posisinya sekarang adalah Wakil Komandan dari grup ini. Mereka mengomandoi dua ratus orang sekaligus dan menerobos maju kedepan."Komandan ini salah... kita seharusnya tidak menyerang dan membunuh warga sipil, walaupun mereka menjadi gila tapi bukan berati kita tidak bisa menolongnya." Teriak Meng Die dengan keras dan dia sendiri tidak tega jika harus membunuh orang-orang yang tidak berdaya.Hei Mo menebas orang-orang yang ada didepannya dan membelahnya menjadi dua, "Omong kosong macam apa yang kau bicarakan, perintah dari atas harus dilaksanakan dengan baik dan jangan membantah. Disini akulah yang memimpin dan sebagai wakil kau tidak diijinkan untuk melangkahi otorit
Setelah beberapa waktu akhirnya Tabib mendapatkan kesimpulan, masalah terbesarnya ini bukan sebuah racun melainkan energi ganas yang mempengaruhi tubuh dan otak mereka.Han Shen tidak bisa menemukan alasan mengapa hal ini bisa terjadi, tidak heran mengapa orang lain menyebut ini sebuah wabah mengingat orang-orang yang menjadi gila akan berubah menjadi sangat kuat namun setelah beberapa waktu energi didalam diri mereka akan mengering."Awoooo....."Lolongan Serigala yang keras terdengar dan jumlahnya tidak hanya satu saja, sumber suara itu berasal dari Kota Guci dan ketika gerbang terbuka banyak orang-orang yang menggila mulai keluar.Mereka menyebar ke segala sisi dan tujuan ada banyak yang menuju kearah tempat Han Shen sekarang. Untuk mencapai lokasinya mereka harus mendaki dan Gang Man membuat salju yang tertimbun dan membuat longsor untuk memblokir jalan mereka.Cahaya merah menyala melesat kearah mereka dan pergerakan kaki yang hebat
Setelah tiga hari mereka sampai disebuah Bukit yang tertutup dengan salju, lokasinya sudah sangat dekat dan Han Shen dapat merasakan kekuatan yang mencekam. Dari atas dia bisa melihat pemandangan Kota Guci yang begitu sepi dengan Aura yang mencekam.Pandangan Han Shen tertuju kepada salah seorang yang berada diluar, matanya yang merah dan ganas sangat jelas jika dia benar-benar mengalami kegilaan yang ekstrem.Setelah beberapa waktu satu persatu dari Bawahan Han Shen datang, mereka terlihat sangat lelah terutama Yu Ling dan yang lainya. Mu Fan juga terlihat berantakan dan sudah berkali-kali dia jatuh dari tebing yang tinggi karena melatih kontrol langkahnya.Han Shen meminta mereka mendirikan perkemahan dan akhirnya mereka semua dapat beristirahat, kaki mereka mulai terasa lemas dan Han Shen memberikan masing-masing dari mereka setetes cairan vitalitas.Han Shen juga membaginya kepada Mu Fan, "Gunakan itu dan selain memulihkan lukamu penguasaan Qi