"Argggggh!" Teriakan Ling Long semakin kuat, hingga kulit pada tubuhnya terlihat retak, seakan tubuh itu adalah tubuh boneka atau robot yang akan melebur menjadi debu.Swuuuuuuung!Namun anehnya, cahaya emas itu merekatkan kembali retakan kulit itu yang membuat Jiang Ying yang melihatnya secara jelas terkejut. Bukan dari prosesnya, melainkan dia tahu bahwa cahaya emas itu adalah sedikit jiwa Dewa yang dimiliki oleh Ling Long denga n ukuran, 0000,1 yang begitu kecil, namun terasa sangat kuat hingga membuatnya merinding tak karuan."Si-siapa sebenarnya identitas tuan muda ini... Tekanan ini bahkan..." Dipaksa jatuh berlutut.*Di dalam alam bawah sadar.Cahaya emas mulai menyelimuti seluruh dinding alam bawah sadar membentuk array tipis, namun terlihat seperti ruang yang terdapat sebuah alam kecil yang perlahan membesar.Melihat hal itu, roh Ling Long yang berada dialam bawah sadar berkata pada dirinya sendiri."Semangat pada diriku sendiri... Long Yuan adalah Ling Long yang dulunya seo
Suara Ling Long berubah menjadi dingin, dia yang telah memulihkan setengah dari keseluruhan energi Qinya mulai bangkit. Menggunakan ilmu meringankan tubuhnya, dia mulai menatap kearah pertempuran yang membuat sepasang matanya terkejut setengah mati."Kakak..."Melihat siapa yang bertempur, Ling Long melihat kearah pasukan bercadar hitam. Disaat itu juga, rahangnya mulai menyatu."Sekte Tangan Kegelapan..." Kilatan mata keinginan untuk membunuh muncul pada sorot bola matanya.Swoooosh! Pedang Api telah muncul pada genggaman tangan Ling Long, sesaat melihat kakaknya mulai kewalahan. Ling Long mulai melemparkan pedang api kearah tengah pertempuran.Jleeeeeeb! Swuuuuuuuush!Pertempuran seketika berhenti dan di barengi dengan kemunculan Ling Long yang berdiri diatas gagang pedang api."Li-Ling Long..." Ling Yao Be terkejut melihat kemunculan adik ketiganya. Ling Long tak menjawab apapun, dia menatap kearah satu sisi yang ternyata ada sosok pria tua dengan ranah Bakat Petarung bintang emp
Aura dan energi didalam tubuh Ling Long meningkat sangat kuat. Bahkan tidak hanya dari energi dan aura, simbol bintang terlihat samar muncul pada keningnya. Dan terakhir, penampilannya sedikit berubah dengan guratan energi api yang menyelimuti seluruh tubuhnya yang membuat tampilannya semakin sangar.Hoooosh!Senyumnya semakin lebar ketika tubuh dari sosok Yu Ge terpental, bahkan memuntahkan sedikit darah merah dari dalam mulutnya."Sa-sangat kuat sekali...""Diamlah! Transformasi Jiwa Iblis!"Mengetahui tidak mungkin dapat lolos begitu saja dari tangan Ling Long. Akhirnya Jin Bai juga menggunakan teknik terlarang miliknya. Namun perbedaan saat ini terdapat pada ukuran tubuhnya.Lebih besar, dan memiliki beberapa tulang tajam yang berada dibalik punggungnya.Groaaaaaaarh!Keduanya saling menatap dengan tajam, hingga Jin Bai yang ingin mengetahui seberapa kuatnya Ling Long saat ini telah melesat, lalu menyarangkan serangan tinju kearah wajah Ling Long.Namun Ling Long tidak menggeser t
"Guru... Bagaimana kondisinya?"Melihat gurunya segera memeriksa kondisi tubuh adiknya, wajah pria tua itu terlihat mengkerutkan kulit wajahnya."Guru...""Meski aku dapat merasakan denyut nadinya, namun semua aura, dan energinya seakan lenyap tak tersisa...""I-ini...""Guru tidak tahu apa yang terjadi, namun alangkah baiknya kita segera membawanya kembali ke arah Gunung Yun untuk memeriksa kondisi tubuhnya lebih lanjut."Ling Yao Be menganggukan kepalanya sebagai tanda persetujuan. Hingga guru dari kakak Ling Long itu mulai melambaikan tangan, yang menyebabkan ketiganya telah berpindah tempat dengan sendirinya. Jelas kemampuan guru Ling Yao Be ini tidak biasa.*Setelah tiba.Sebuah papan altar aneh, yang memiliki bentuk seperti ranjang giok tiba tiba bergetar saat tubuh Ling Long menyentuh permukaan altar tersebut. Melihat reaksi tidak biasa ini, sosok Jing Kang mengerutkan wajah keriputnya."Ada yang aneh... Kenapa hanya bereaksi tapi aku tidak mampu melihat kondisi tubuhnya? Atau
"Pertapa Kang dimana Ling Long...," Suara dingin Pelindung Jin mencoba mengintimidasi sosok Jing Kang yang merupakan satu satunya pemilik gunung Yun. "Dia tidak ada disini... Tapi kenapa kamu malah berani menganggu pelatihan tertutupku?!" Jing Kang tanpa rasa takut menunjuk kearah wajah Pelindung Jin. "Tidak ada disini?" Swoooooooosh! Senyum mengerikan terukir pada salah satu sudut bibir Pelindung Jin. "Apa kamu ingin berselisih paham denganku?" raut wajah dari pelindung Jin berubah menjadi serius. "Sebenarnya aku malas berurusan dengan muu, tapi Ling Long telah membunuh Jin Bai... Hari ini, bahkan jika harus menyinggungmu, aku juga tidak peduli dengan konsekuensinya!" * Disisi berbeda, tepat dimana tempat Ling Yao Be tinggal. "Nak kondisimu baru saja pulih..." Kaisar Ling mencoba menghentikan Ling Long yang ingin menemui Pelindung Jin. "Benar adik ketiga! Meski aku sendiri baru melihat kemampuanmu yang ternyata ada diatasku... Tapi kemampuan Pelindung Jin ini sangat menger
Dan dibarengi dengan serangan petir pertama. Ingatan tentang seluruh identitas Ling Long pada kehidupan pertamanya muncul pada pikirannya. Semua ingatan itu terus muncul satu persatu, hingga terakhir, ingatan ini memperlihatkan Two Sang Ye, yang merupakan Dewa Iblis terkuat pada masanya yang dibunuh oleh Long Yuan pada masa lalu. "I-ini..." Setelah hukuman langit mereda, Ling Ling merasa sedikit aura Kultivasinya meningkat. Dan dibarengi dengan waktu yang sama, Jing Kang tiba tiba muncul di sisinya sembari memeriksa tubuh Ling Long. "Tu-tuan muda... Kenapa hukuman langit sekuat tadi tidak mampu..." "Apa senior mengharapkan ku mati?" "Ti-tidak kok, hanya saja jika itu aku... Aku pasti..." Ling Long menggelengkan kepalanya, hingga dia meminta untuk Jing Kang memberinya beberapa waktu untuk beristirahat. * Didalam kamarnya sendiri. Ling Long mengingat semua kejadian yang ada di alam Dewa setelah segel ingatannya terbuka oleh Two Sang Ye secara paksa. Namun ada ingatan yan
Sepasang mata Ling Long menyala emas, dia dengan berani merebut pedang darah. Lalu menghancurkannya hanya dengan genggaman tangannya."Ka-kamu..."Sosok Jiwa Dewi Teratai merasa takut, dia yang melihat Ling Long bukan lagi sebuah roh, melainkan Jiwa Dewa itu membuatnya berjalan mundur.Menyeringai dingin, Ling Long kemudian membentuk segel dengan cepat."Formasi Perebut Jiwa..."Swuuuuuung!Formasi berbentuk kubus muncul mengurung keberadaan Jiwa Dewi Teratai, hanya dengan hitungan detik, segel formasi telah beraksi dengan cara memunculkan tali tali emas yang tiba tiba mengikat tubuh Dao Yi secara kuat."Ti-tidak bisa..."Menyatukan kedua rahangnya, sosok Jiwa Dewi Teratai mencoba untuk melawan. Sayangnya, Ling Long sendiri tidak ingin terjadi membuat kesalahan untuk kedua kalinya itu telah mengepal kan tangannya.Hingga cahaya emas, yang berasal dari formasi Perebut Jiwa mulai menyelimuti tubuh Dao Yi. Dibarengi dengan waktu yang sama, sosok Jiwa Dewi Teratai terlepas dari tubuh Dao
Disaat dia menginjakan kaki di rintangan pertama, gunung yang berisi pepohonan itu tiba tiba bergetar hebat. Secara ajaib, muncul lebih dari ribuan aura hewan iblis tingkat Dou Ling menyebar keberbagai sudut hutan gunung Yun."Menarik... Bahkan muridku ini merelakan banyak Jiwa Dewanya hanya untuk menciptakan ribuan hewan iblis tingkat Dou Ling untuk mengujiku..." Bergumam, tiba tiba Langit Gunung Yun tertutup oleh energi kuat."Selamat datang guruku tertampan diseluruh alam... Apa kamu masih mengenal suara wanita ini? Sekarang, guru tertampan selesaikan rintangan pertama... Setelah menyelesaikannya, silahkan ambil hadiah ppada puncak gunung pertama..."Groaaaaaaarh!Dibarengi dengan berhentinya ungkapan itu, suara raungan hewan iblis di segala arah mulai bersahut sahutan. "Bagaimana aku bisa mengenali siapa muridku ini? Padahal aku memiliki lebih dari lima murid, dan mereka memiliki suara lembut yang sama!"Swuuuuuush!Dibarengi dengan ungkapan Ling Long usai, puluhan hewan iblis ti
"Gege, tenanglah..."Diam termenung menatap kearah langit dalam waktu yang lama. Akhirnya Ling Long tahu saran dari ayahnya yang telah lama mati akibat pertempuran para Dewa dengan Iblis di masalalu."Misi klan cahaya adalah menyatukan keduanya... Tapi selama hidupku menjadi Dewa Bintang, aku malah menjadi sebuah pion ditangan Kaisar Langit... Tahta, kultivasi, aku akan berdiri diatas kalian dengan kakiku sendiri!"Dua jam kemudian.Seluruh hewan suci diatas kendali tangan Ling Long telah kembali membawa banyak harta yang tersimpan didalam reruntuhan."Yi'er simpanlah dan pisahkan semua kualitasnya didalam dunia jiwa.""Baik gege..."Melihat semua kembali kedalam dunia jiwa terkecuali Shen Shui. Kini Ling Long menatap kearah sosok naga yang hanya sebuah jiwa."Shen Shui, dunia ini sebenarnya tidak bisa dibuka dari luar atau dalam... Jadi kamu awasi mereka."Shen Shui mengerti tugasnya, dan kini Ling Long segera memasuki dunia jiwa untuk bertemu dengan Dao Yi.Didalam dunia jiwa."Gege
Lai Fui yang melihat sosok Ling Long seketika merinding tak karuan, dia menunjuk kearah tepat dimana Ling Long berada."Aura ranah Kultivasinya hanya tahap Bakat Master bintang satu... Tapi kenapa aku merasakan rasa takut sebesar ini?" Bergumam pada dirinya sendiri, pria tua yang tak lain guru dari Lai Fui segera melayang diatas langit."Muridku berada satu tingkat dibawah ranah Kultivasiku... Jadi untuk memastikan bahwa dia menyembunyikan ranah kultivasinya atau tidak, maka Lai Fui jangan salahkan gurumu yang bertindak kejam..."Swuuuuuuuuush!"Gu-guru apa yang kamu lakukan?!" Lai Fui membelalakan matanya, hingga seluruh bola matanya berwarna kehitaman.'Murid yang patuh...' Memberi perintah, tiba tiba tubuh Lai Fui bergerak menyerang kearah Ling Long dengan sendirinya.Melihat hal itu, Ling Long telah menghentakan kakinya. Kini pedang cahaya kembali muncul pada genggaman tangannya. Slaaaaaaash! Slaaaaash!Menyambut serangan Lai Fui dengan kecepatan yang dibantu oleh elemen cahaya,
"Kamu apa?"Swoooooooosh!Sepasang mata pria tua terbelalak ketika dia merasakan hawa yang begitu panas mencoba membakar tangan kanannya.Namun dia terlambat, cengkeraman telapak tangan Ling Long bertambah kuat yang mengakibatkan lengannya berubah menjadi abu."A-aku..." Dia segera mundur dihadapan pemuda yang kini bertepuk tangan melihat kemampuan Ling Long."Sekte Api Samsara sangat tak terduga... Dia bahkan berhasil murid baru yang memiliki api Surgawi? Tapi didalam reruntuhan kuno ini, aku adalah sang Dewa... Kamu hanyalah semut..."Bwoooooong!Aura membunuh yang tercampur serangan jiwa mencoba menekan pergerakan Ling Long. Hingga Ling Long mulai melesat sembari menggunakan pedang cahaya menebas kearah tubuh pria tua yang hanya bisa membelalakan kedua matanya.Slaaaaaaaash!"Hebat sekali, bahkan kamu tidak terpengaruh sama sekali dengan tekanan dominasi yang keluar dari tubuhku! Melihat kamu ternyata seorang jenius, gairah bertarungku kini menjadi meningkat..."Swuuuuuush! Baaaaam
Lingkaran Formasi berdengung diatas langit yang begitu tinggi, hal ini diikuti oleh bergeraknya pedang Cahaya dari tangan Ling Long menuju kearah mata formasi.Swuuuuuuuung!Hanya sesaat, pedang Cahaya telah merubah ukurannya menjadi lebih besar. Dan diwaktu yang sama, Shang Fang yang merasa bahwa serangan itu dapat membahayakan nyawanya mulai bergerak membuat formasi menggunakan kedua tangannya."Shang Fang, pertunjukan yang menarik belum terlihat, bagaimana bisa kamu malah ingin pamer kekuatan didepanku?"Swooooooosh!Pedang Cahaya tiba tiba bergetar, dia mengeluarkan lebih dari lima lingkaran formasi yang mengulurkan rantai emas, menghentikan tindakan yang diinginkan oleh Shang Fang.Dan diwaktu yang bersamaan."Fo-formasi... Sejak kapan pedang memiliki dua fungsi..." Tubuhnya yang terikat tanpa bisa bergerak membuatnya hanya bisa menatap kearah Ling Long secara tajam."Bagaimana jika pertanyaan ini kamu tanyakan saja pada Raja Neraka? Shang Fang..."SLAAAAAAASH!Pedang besar menan
"Gu-guru baru mereka berempat sangat kuat..." Xuan Yifan yang tidak dapat membaca ranah Kultivasi mereka mulai panik.Namun Ling Long berkata, "selagi berada didalam perisai, kalian akan aman..."Menghampiri tubuh Chao Feng, lalu memeriksa kondisi lukanya. Ling Long akhirnya bisa bernafas lega."Setidaknya dia masih memiliki sedikit nafas untuk bertahan hidup..." Melambaikan tangannya, tubuh Chao Feng terserap kedalam dunia jiwa."Long Yuan, serahkan nyawamu hari ini... Formasi Penghancur Jiwa!"Keempatnya yang tidak ingin berbasa basi segera menciptakan sebuah formasi yang sama. Hanya lima tarikan nafas, empat formasi yang saling keterhubungan telah mengambang diatas langit.Swuuuuuuung!Formasi ini bukan sebuah serangan energi Qi, sebuah tapak raksaksa berwarna biru terang yang merupakan jiwa dari keempat praktisi itu telah bergerak kearah Ling Long."Menarik sekali, seseorang ingin menghancurkanku jiwaku?"Hanya mengangkat tangannya, asap emas yang merupakan Jiwa Dewa mulai membent
"Benar guru tampan kita memang sangat kuat! Jadi guru MAAFKAN AKU YANG MEMBAWA BANYAK MUSUH UNTUKMU!" Seorang murid sekte api Samsara yang tengah dikejar lebih dari dua puluh mayat hidup berkemampuan sama keluar dari sisi batang pohon menuju kearah Ling Long untuk mencari perlindungan."Gu-guru selamatkan aku, lihatlah mereka mengejarku setelah aku mendapatkan giok ini disebuah goa..."Reflek melambaikan tangannya, hanya sesaat perisai dua elemen menciptakan pembatas yang membuat semua mayat hidup itu hanya bisa berusaha untuk menghancurkan perisai.Boooom! Boooom!Diwaktu yang bersamaan, Ling Long melihat giok ditangan murid keempat yang terlihat begitu indah dengan tatapan sedikit rasa terkejut."Giok pengikat jiwa...""Guru memang giok apa? Kenapa guru seakan terkejut melihatnya?""Nanti akan ku jelaskan pada kalian... Sekarang lihatlah bagaimana cara guru tampan kalian membunuh semua mayat hidup tak tahu diri itu!"Menciptakan formasi tangan yang begitu cepat, seketika lingkaran f
Swuuuuuush!Tiga pria tahap roh jiwa bintang dua mulai keluar dari celah retakan dimensi. Mereka yang menggunakan kekuatan ruang itu membuat mata Ling Long sedikit mengernyitkan alisnya."Tetua utusan wilayah kekaisaran Guang...""Bertarung diatas altar teleportasi menuju reruntuhan kuno Langit Abadi, apa kalian berdua ingin menghancurkan altar teleportasi yang telah melemah?!"Shang Fang menyatukan kedua giginya, dia sangat ingin sekali membalas kematian adiknya. Namun mengingat dia tidak bisa melakukan apapun memilih untuk berkata, "lihat saja ketika tiba di reruntuhan kuno, kamu adalah orang pertama yang akan ku cari!"Hanya tersenyum tipis, Ling Long menatap kelima murid peringkat naga yang semenjak awal menahan nafas karena ingin melihat kemampuan dari guru baru."Apa yang kalian lihat, bersiaplah... Banyak murid murid jenius ada disini.""Bagus kalian mau mengikuti aturan kami... Sekarang, altar teleportasi akan diaktifkan. Didalam reruntuhan tidak ada aturan apapun... Kematian,
"Reruntuhan Langit Abadi?" "Tempat itu terbuka selama tiga puluh tahun sekali, memiliki banyak sumber daya yang dapat meningkatkan praktisi Bakat Jiwa... Tapi, tempat itu menjadi ladang pembantaian bagi mereka yang serakah...""Lalu kenapa mereka ingin mengutusku? Bukankah aku adalah guru baru?""Semua berawal dari kematian Shang Hai."Menghela napas panjang, Ling Long tahu sekecil apapun langkahnya. Pasti tetap ada hambatan yang harus dia lalui."Baiklah... Lalu apa ada hadiah yang akan aku dapatkan?""Cukup tinggi, sekte sudah menyiapkannya... Tapi jika salah satu dari lima murid itu terbunuh. Bisa jadi nyawamu akan menjadi gantinya, lebih baik tidak menerima misi ini."Tersenyum tipis, Ling Long kemudian berkata, "jika hadiah itu sebanding dengan nyawa, mungkin aku mau... Lagi pula, berdiam diri disebuah kekuatan besar membuatku tak nyaman.""Ka-kamu..."Swuuuuuuuung!Langit kediaman Long Yuan bergetar, hal ini diikuti oleh kemunculan tetua pemberi tugas yang seketika suaranya men
Berkata dalam hati, Ling Long yang tak menyangka ternyata kedua pemuda yang dikenalinya kini telah menjadi murid halaman luar itu mulai menatap satu persatu murid lainnya dengan seksama.Satu jam kemudian."Hahahaha! Di dunia kultivator yang keras seperti ini kamu malah mengajarkan hal yang tak bearti bagi murid kami... Long Yuan, lebih baik kamu robohkan tempat ini..."Ling Long menatap kearah sumber suara, dia menatap kearah seorang tetua yang memiliki pakaian persis yang dia miliki."Datang satu yang ingin mencari masalah." berkata dalam hati, Ling Long meminta untuk semua murid terus melanjutkan penulisan pada buku kosong didepan mereka.Berjalan santai kearah tetua bernama Feng Wei, Ling Long menepuk punggungnya."Kamu tidak tahu apapun soal pembelajaran ini... Tetua Feng Wei, didalam aturan sekte, para tetua yang tengah mengajar tidak boleh untuk diganggu. Apa kamu ingin...""Kamu mengancamku?" senyum sinis terlihat pada tetua Feng Wei."Terserah kamu menganggap ungkapanku sebag