Share

69

Belum ada seminggu sejak Lastri menerima pesan notifikasi dari rekening yang dipegang Tarno terakhir kali, siang ini ia menerima pesan itu lagi. Sejumlah uang yang jumlahnya cukup banyak telah ditransfer Tarno ke Susanti.

Diembuskannya nafas pelan sembari memandang layar ponsel yang masih menyala di tangan. Lastri memutuskan untuk membicarakan perihal ini secepatnya dengan Tarno. Dengan mata terpejam, ia memijit kening pelan sambil memikirkan kata-kata yang tepat agar tidak menyinggung perasaan suaminya nanti.

Rupanya ini hal yang dilakukan Tarno saat mengatakan mau keluar tadi. Lelaki itu sempat menawari Lastri apakah ada sesuatu yang hendak dibeli karena mau keluar.

Lastri hanya menggeleng karena memang tidak membutuhkan apa pun dan sedang tidak ingin makan apa-apa. Perutnya masih kenyang karena baru saja makan siang dengan semangkok bakso yang ia beli dari penjual bakso keliling.

“Aku harus membicarakan masalah ini dengan Mas Tarno secepatnya,&rd

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status