Share

Part 19

"Apa?!" teriak Ava setelah mendengar penjelasan dari Jema. "Mereka gila atau gimana?! Bikin gosip nggak ngotak kayak gitu!"

Jema berusaha untuk menenangkan temannya. Saat ini kantin sudah mulai sepi dan memang dia sengaja meminta Ava tetap tinggal sedikit lebih lama untuk menceritakan apa yang terjadi.

"Aku nggak tahu, Va. Kayaknya ini udah tersebar, deh." Bohong jika Jema tidak merasa sakit hati setelah mendengar berbagai ucapan buruk tentang dirinya.

"Sekarang coba ceritakan gimana asal-usulnya kamu jadi bahan gosip sekantor." Ava sedikit menekan karena sudah terlanjur emosi. Rasanya dia ingin melabrak orang-orang yang bergosip itu saat ini juga.

Ini dia yang menjadi dilema Jema beberapa menit yang lalu. Jika dirinya tidak membicarakan masalah ini, dia takut Ava akan mendengarnya dari orang lain dan berakhir salah paham. Lagi pula, temannya itu juga lambat laun akan tahu karena hampir semua rekan kerjanya membicarakan masalah ini. Di sisi lain, jika Jema menceritakannya, Ziyan mun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status