Home / Pendekar / Kultivasi Awan Surga / 9 Ini sunguh Enak

Share

9 Ini sunguh Enak

Author: Klan Fang
last update Last Updated: 2024-07-13 23:35:00

"Kamu siap?" tanya Xi Feng sambil menatap mata Zhang Linjun.

Zhang Linjun mengangguk. "Aku siap."

Xi Feng mulai memasukkan batang kejantanannya sedikit ke arah dalam sambil terus memperhatikan ekspresi wajah Zhang Linjun. Batang panjang miliknya mulai bergerak masuk sedikit ke dalam.

Zhang Linjun menutup matanya. Dia menggigit bibirnya saat merasakan sesuatu yang besar mulai masuk lebih dalam. Membuat dia bahkan harus mulai berteriak lagi. "SAKITTTT! KOK MASIH SAKIT, SIH?! UGH!"

"Apa kita berhenti saja?" tanya Xi Feng yag merasa kasihan pada Zhang Linjun.

"No. Kita lanjutkan."

"Ok." Leon mulai kembali memasukkan barang miliknya perlahan-lahan.

Kali ini, Zhang Linjun berusaha bertahan untuk tidak berteriak karena dia takut Xi Feng akan membatalkan acara yang sedang berlangsung ini. Dia tidak mau Xi Feng menyudahi ini karena ini sudah kepalang tanggung. Dia ingin meneruskan ini.

Xi Feng sendiri mulai memejamkan matanya karena dia mulai merasakan cengkraman original nan alami yang menga
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Kultivasi Awan Surga   10 Semakin Aktif

    Zhang Linjun tersenyum melihat ekspresi wajah Xi Feng. Dia tahu kalau dia mampu mempraktekkan apa yang dia pelajari beberapa hari ini dengan baik. Karena itu, Zhang Linjun semakin aktif bergoyang dan menjepit batang kejantanan besar itu."Auuu ... enak. Punyamu sempit dan enak, Linjun," desah Xi Feng yang merasa batangnya dipilin-pilin di dalam liang kewanitaan sempit itu."Kamu suka, ya??" tanya Zhang Linjun sambil pantatnya berputar-putar di bagian inti tubuh Xi Feng."Aku ... suka banget. Ahhh ... ini enak banget, Zhang Linjun. Punyamu hebat. Ahhh ..."Zhang Linjun langsung sumringah mendengar kata-kata Xi Feng itu. Entah kenapa, ini adalah pujian yang paling berkesan baginya. Lebih dari pujian yang pernah orang-orang lontarkan padanya sebelumnya.Selama ini Zhang Linjun adalah murid cerdas yang sejak kecil banyak kali memenangkan lomba sastra dan kultivasi. Zhang Linjun adalah murid pandai yang selalu menjadi buah bibir banyak guru sepanjang usia sekolahnya.Bahkan sejak masa kec

    Last Updated : 2024-07-15
  • Kultivasi Awan Surga   11 Ingin Bersamamu lagi

    Setelah beberapa saat, Zhang Linjun mulai menggoyangkan pinggulnya untuk menandingi hujaman-hujaman yang dilakukan Xi Feng dari arah belakang.Zhang Linjun melakukan goyangannya tanpa disuruh Xi Feng. Dia melakukannya karena ada gelombang hasrat yang mulai terasa seiring dengan tersentuhnya titik-titik sensitif di kedalaman liang kewanitaannya.Tusukan Xi Feng itu, dengan cepatnya mengantarkan Zhang Linjun dalam kabut kenikmatan yang memaksanya untuk mulai bergerilya, menandingi gerakan Xi Feng.Xi Feng masih terus menancapkan batang miliknya untuk dia cabut kembali hingga menyisakan kepalanya, setelah itu, dia tancapkan lagi ke dalam dengan cepatnya.Hujaman-hujaman dari batang besar milik Xi Feng ini, membuat Zhang Linjun mulai terbuai, mendesah dalam cengkeraman nikmat yang amat sangat luar biasa."Owh ... ini enakkkk. Ini enak. Kenapa sih aku baru merasakan sekarang? Oh ... harusnya dari kemarin-kemarin, Xi Feng. Oh ...""Iya, Zhang Linjun. Ahhhh ... aku juga menyesal baru melakuk

    Last Updated : 2024-07-16
  • Kultivasi Awan Surga   12 Kenikmatan ke 9

    Dengan posisi berdiri seperti ini, Xi Feng terus memasukkan batang kebanggaan miliknya ke dalam liang kenikmatan Zhang Linjun. Zhang Linjun menerima masuknya batang ini dengan menggigit bibir.Zhang Linjun kembali merasakan perihnya saat liang kewanitaannya dimasuki benda besar yang berukuran tidak normal itu.Xi Feng tidak peduli dengan ekspresi wajah Zhang Linjun itu. Xi Feng terus memasukkan batang kebanggaannya hingga kedalaman sana. Xi Feng yakin kalau Zhang Linjun sudah mulai terbiasa diterobos oleh batang miliknya ini. Xi Feng yakin kalau liang kewanitaan Zhang Linjun itu, pasti sudah lebih akrab dengan benda jumbo miliknya ini.Xi Feng menggerakkan tubuhnya ke depan dengan pelan untuk dia tarik lagi ke belakang. Xi Feng melakukannya berulang-ulang dengan gerakan lambat hingga rasa perih yang tadi dirasakan Zhang Linjun, dengan cepat menjadi rasa nikmat.Zhang Linjun menikmati terobosan penuh kenikmatan yang dilakukan Xi Feng di bawah sana. Setiap terobosan yang terjadi, men

    Last Updated : 2024-07-17
  • Kultivasi Awan Surga   13 Kultivasi Meningkat dengan Hubungan Badan

    Saat Xi Feng bangun, dia merasakan rasa panas dalam tubuhnya. Ada rasa panas di bagian pusar yang membuat dia pun langsung mengambil posisi duduk untuk berkultivasi. Dia merasakan ada kekuatan yang meledak-ledak dalam dirinya yang harus segera dikendalikan sebelum merugikan tubuhnya. Sesaat kemudian, dia menyadari kalau kekuatan yang meledak-ledak itu bisa menjadi penghantar bagi dia untuk naik ke level selanjutnya, menerobos ke level kedua. Karena itu, dia terus berusaha untuk mencari terobosan kedua dalam hidupnya itu. Setelah bertahun-tahun tidak bisa berkultivasi, ternyata hanya dalam waktu singkat dia berhasil berkultivasi dan bahkan bisa menerobos level 1 dan saat ini berada di ambang terobosan menuju ke level 2.Ini membuat Xi Feng sangat tercengangAkhirnya dia membuka mata dan menarik nafas lega. "Level kedua. Aku sudah berhasil mencapai level kedua. Tapi, apa yang terjadi padaku?"Saat ini, Xi Feng mencoba mencari-cari tulisan-tulisan seperti tulisan-tulisan di Jurang T

    Last Updated : 2024-07-17
  • Kultivasi Awan Surga   14 Siapa yang Berdiri di Atas Panggung?

    Walau terlihat bersusah payah, akhirnya Xi Feng berhasil juga naik di atas panggungSaat naik di atas panggung, dia tidak menyembunyikan nafasnya yang ngos-ngosan. Hal ini membuat banyak orang menertawakan dirinyaKerumunan bersorak. "Dia baru saja menandatangani kematian dirinya. Hidupnya tidak akan lagi panjang.""Ya. Dia begitu bodoh karena berani menantang Zhong Li di tempat ini, padahal biasanya dia cuma menerima saja saat Zhong Li memukulinya di luar arena. Tapi, sekali masuk ke arena beladiri ini, maka hanya ada satu yang bisa keluar dari tempat ini!"Arena beladiri ini terkenal Memang sebagai tempat bagi orang untuk menuntaskan dendam mereka di sekte luar ini. Jarang sekali orang yang bisa hidup setelah bertempur di arena beladiri ini, karena sekali masuk di arena beladiri ini, maka kehidupan seseorang atau hak hidup seseorang sudah dicabut. Siapapun yang sudah menandatangani surat kematian di bawah panggung, maka dia harus menerima nasibnya, antara membunuh atau dibunuh di

    Last Updated : 2024-07-18
  • Kultivasi Awan Surga   15 Wong Shichien

    Yang berbicara adalah Kultivator Awan Surga, yang berbicara di alam pikirannya Xi Feng. Saat itulah baru Xi Feng sadar akan apa yang terjadi. Semua orang di bawah panggung masih terheran-heran dengan apa yang terjadi. Zhong Li, salah satu murid terkuat di antara murid sekte luar, berhasil ditumbangkan hanya dalam satu gebrakan. Hal ini masih sukar dipercayai. Terjadi banyak konspirasi teori di antara kerumunan. "Mungkinkah Xi Feng dibantu seseorang? "Apa maksudmu?""Tidak mungkin kan seorang pecundang lemah seperti Xi Feng bisa mengalahkan Zhong Li. Iya kan? Jadi, bisa saja kan ada yang menyerang Zhong Li secara diam-diam dari belakang.""Itu tidak masuk akal. Kalau ada yang membokong, dengan adanya tetua di sini, hal itu tidak akan mungkin bisa dilakukan.""Ya. Kau benar.""Lalu, apa penjelasannya?"Bagaimana kalau Zhong Li cuma pura-pura?""Ya. Itu mungkin."Pada saat itu, seorang tetua sekte luar, naik ke atas panggung untuk memeriksa keadaan Zhong Li. Kerumunan terdiam. Semu

    Last Updated : 2024-07-20
  • Kultivasi Awan Surga   16 Ingin Memberikan Mahkota

    Keduanya saling kulum untuk beberapa saat. Keduanya saling sentuh, pakaian keduanya, mulai berjatuhan. Tiba-tiba, Wong Shichien tinggalkan sejenak bibir Xi Feng untuk melangkah keluar dari kamar dan menuju ke pintu rumah. Sebagai perempuan, dia ingin memastikan pintu itu sudah terkunci dengan aman. Setelah memastikan mengunci pintu keluar, Wong Shichien mulai melangkah pasti kembali menuju ke arah kamar sambil membuka bajunya satu-persatu.Hasrat Wong Shichien belum pernah turun sejak dia mengambil keputusan. Dia ingin menyerahkan mahkotanya pada Xi Feng.Itulah rencana yang ada di benak Wong Shichien. Sekarang ini, dia akan mulai melaksanakan rencananya dengan cara menggoda Xi Feng.Sementara di kamar, Xi Feng masih dalam keadaan bingung. Dia bingung dengan permintaan gadis ini. Saat gadis ini meninggalkan kamarnya, dia pikir, gadis ini sudah membatalkan keinginannya, dan hendak beranjak pergi. Dia pun mulai memakai pakaiannya. Dia masih memikirkan akan kehadiran gadis yang ing

    Last Updated : 2024-07-21
  • Kultivasi Awan Surga   17 Tidak Disangka Xi Feng

    Sebelum dia merelakan mahkotanya, Wong Shichien ingin melakukan servis terbaiknya kepada Xi Feng agar supaya Xi Feng mengingatnya dan agar supaya Xi Feng mau menolong dirinya dan keluarganya.Wong Shichien terus mengulum benda besar ini dengan penuh minat. Lidahnya bermain membasahi benda besar di dalam mulutnya ini.Wong Shichien menggerak-gerakan kepalanya maju mundur. Mendorong dan menarik kepalanya sehingga kejantanan milik Xi Feng ini terus masuk keluar menemukan kenikmatan di dalam mulutnya.Ini membuat Xi Feng semakin keenakan. Karena itu dia putuskan untuk merebahkan kepalanya di atas ranjang. Dia biarkan Wong Shichien terus membelai keperkasaannya dengan berposisi di pinggir ranjang.Wong Shichien terus melakukan kreasinya. Lidahnya memutari bagian kepala dari senjata perkasa milik Leon sambil terkadang menenggelamkan senjata perkasa itu di dalam mulutnya.Wong Shichien kembali menarik mulutnya hingga ke ujung senjata perkasa milik Xi Feng itu. Setelah itu, dia kembali meneng

    Last Updated : 2024-07-22

Latest chapter

  • Kultivasi Awan Surga   294 Mengembur Hitam dan Putih.

    Zhang Haori dengan frustrasi. Di dalam halaman pil begitu cepat. Dia bingung untuk menjelaskan pergantian peristiwa. Zhang Haori adalah orang yang licik. Mereka dengan cermat mempertimbangkan setiap skenario yang mungkin dan membuat rencana darurat sebelum berangkat. Namun, dia mendapati dirinya buta oleh kesulitan saat ini. "Penatua, Xi Feng sekarang adalah alkemis resmi halaman kami. Selain itu, dia adalah saudara junior kami. Statusnya telah berubah. Apakah tindakan ini disetujui oleh master sekte dan diratifikasi oleh Dewan Kepala Penatua? Skema itu adalah gagasan Zhang Haori. Mereka tidak akan datang jika bukan karena kesetiaan mereka kepada sekte itu. Mereka tidak meramalkan bahwa menyinggung para penatua halaman yang berarti memusuhi seluruh halaman pil. Mengejar seorang pemula sekte luar adalah sepele adalah sepele adalah sepele adalah sepele adalah sepele adalah sepele adalah sepele itu sepele itu sepele. . Tetapi untuk menargetkan alkemis halaman pil adalah untuk menim

  • Kultivasi Awan Surga   293 Dia Digunakan oleh Orang Lain!

    "Mengapa Penatua Zhao dan Penatua Yang dari halaman pil di sini?" Penatua Soong bertanya, tampak terkejut dengan kehadiran mereka. Zhang Haori bingung. Di luar dua penatua halaman pil, dia melihat Xi Feng berjalan bersama enam lainnya, semuanya terlibat dalam percakapan dan tawa yang hidup. "Mengapa Xi Feng dan sisanya melarikan diri? Mereka benar -benar mendekati senyum di wajah mereka , "Dia bertanya -tanya, kebingungannya membuatnya sesaat terdiam ketika dia dengan cepat memproses situasinya. Dia sangat sibuk sehingga dia mengabaikan Zhang Zhenggui yang terluka parah. Setelah mengetahui bahwa Xi Feng berada di perusahaan dua penatua lainnya dan telah berhasil menyebarkan para murid yang ditugaskan dengan penangkapan, ia memutuskan untuk pergi ke sekte luar sendiri. ~. halaman pil. Murid -murid yang menangkap telah dikalahkan dengan seksama sehingga mereka melarikan diri dalam kekacauan tanpa memberinya penjelasan yang jelas tentang apa yang telah terjadi. Penyingkapan itu meng

  • Kultivasi Awan Surga   292 Lima Tetua

    Enam dari mereka tetap di sana, sebelum mereka jatuh dalam kekagetan.Mereka tidak mengantisipasi kalau permohonan Xi Feng adalah solusi untuk menuju ke Institut Alkimia untuk berlatih sebagai alkemis - saran yang jauh lebih unggul dari yang mereka pertimbangkan. Sementara mereka menyadari kecakapan Xi Feng dalam pembuatan pil, mereka tidak tahu banyak tentang dia. Dengan pemahaman mereka yang terbatas tentang alkimia, mereka berasumsi keterampilan Xi Feng setara dengan orang -orang magang di White Cloud City. Xi Feng menambahkan, "Alkemis bebas untuk menghadapi magang alkemis seperti yang mereka inginkan." Mulai sekarang, mereka akan menjadi magang Xi Feng, menemaninya ke Institut Alkimia dan menerima hak istimewa murid sekte batin. Dengan akses ke sumber daya budidaya yang unggul, tidak ada lagi kebutuhan bagi mereka untuk kembali ke sekte luar. Six sangat gembira, masing -masing ingin sekali mengangkat Xi Feng ke udara dalam perayaan. ~the Pembalikan nasib mereka tidak kalah a

  • Kultivasi Awan Surga   291 Menundukkan Kepala dan Meminta Maaf.

    Semua orang sadar bahwa Zhang Haori melampaui wewenangnya dengan memerintahkan penangkapan murid-murid ini.Zhang Zhenggui tindakan masa lalu bukanlah rahasia, tetapi karena ayahnya adalah seorang tetua sekte, tidak ada yang berani melanggarnya.Peraturan sekte sepertinya hanya mengikat yang lemah. Mereka yang memiliki koneksi dan pengaruh yang kuat jarang menganggap peraturan dengan serius.Yang membuat semua orang heran, Xi Feng bukannya tanpa pengaruhnya sendiri—identitas aslinya adalah seorang Alkemis.Dia menyembunyikan latar belakangnya membungkus. Seandainya koneksinya diketahui lebih cepat, situasinya mungkin akan terjadi secara berbeda.Tiga murid penegak hukum Sekte Dalam adalah campuran antara frustrasi dan kemarahan, melontarkan tatapan kesal pada Xi Feng."Bagaimana kabar Zhang Haori wewenang untuk mengarahkan Balai Penegakan Hukum?" Yang Dayou bertanya dengan tenang, "Bukankah para tetua dan Master Sekte adalah orang-orang yang mengawasi Balai Penegakan Hukum? Apakah sem

  • Kultivasi Awan Surga   290 Tidak Dapat Membedakan yang Benar dari yang Salah.

    Wang Qingyu akhirnya menghela nafas lega saat dia melihat Xi Feng dan kedua temannya menghilang di kejauhan. Di hadapan mereka, dia merasa gelisah, khawatir kesalahan langkah apa pun akan memicu kemarahan tiga tokoh berpengaruh."Saudara Senior Wang, haruskah kita memberi tahu Penatua Zhang tentang hal ini sekarang?" murid jangkung itu bertanya, berdiri di dekatnya.Sebagai tanggapan, Wang Qingyu menampar wajahnya, membuat murid itu berputar di tempatnya."Apakah kamu idiot?" Wang Qingyu mencaci-makinya. "Apakah kamu tidak memperhatikan bahwa Xi Feng telah menjadi seorang alkemis? Bahkan para tetua dari Pill Courtyard menyebutnya sebagai Saudara Muda Xi Feng. Dia sekarang adalah Paman Bela Diri Zhao. Pendapatnya tentang saya telah sedikit membaik. Jika dia tahu, kami akan tertinggal di belakang." memunggungi Penatua Zhang, dan dia memutuskan untuk membalas, lalu bagaimana?"Murid jangkung itu, sambil mengelus pipinya, bergumam setuju, "Kamu benar, Kakak Senior. Aku bertindak gegabah."

  • Kultivasi Awan Surga   289 Penatua, Tolong Ampuni Aku.

    Tidak jauh di belakang Xi Feng, Wang Qingyu melihat Zhao Yan dan Yang Dayou.Dia benar-benar seharusnya menyadari pasangan yang mengikuti Xi Feng lebih cepat, tetapi keterkejutan melihat Xi Feng telah menyebabkan dia mengabaikan mereka secara tidak sadar.Baru sekarang dia mengambil kesempatan untuk mengamati Zhao Yan dan Yang Dayou lebih dekat. Sementara murid Sekte Luar lainnya mungkin tidak mengenali para tetua dari Pill Courtyard, Wang Qingyu, sebagai salah satu dari sepuluh murid Sekte Luar, telah menemukan banyak tokoh dan peristiwa penting.Meskipun dia belum bertemu Zhao Yan dan Yang Dayou sebelumnya, aura kultivasi mendalam yang mereka pancarkan memberinya petunjuk tentang pentingnya hal tersebut.Dia berpikir dalam hati, "Bukankah itu Penatua Zhao dan Penatua Yang dari Pill Courtyard? Apa yang mereka lakukan di sini, dan mengapa mereka berada di sini?" dengan Xi Feng? Mungkinkah kehadiran mereka menjadi sumber Keyakinan Xi Feng? Dengan dukungan dari dua tetua Pill Courtyard

  • Kultivasi Awan Surga   288 Bunuh Satu untuk Melayani Seratus.

    Para murid, yang tersentak karena kata-katanya, tertawa terbahak-bahak."Ternyata mereka adalah tetua penipu. Sungguh menggelikan membayangkan seorang tetua dari Pill Courtyard akan mengunjungi Sekte Luar, apalagi menemani buronan.""Kedua lelaki tua ini benar-benar membuat kita pergi token. Keberanian! Memalsukan token seorang tetua adalah pelanggaran berat, terutama ketika bersekongkol dengan penjahat yang dicari.""Aku ketakutan. Aku benar-benar percaya mereka adalah Penatua. Tidak heran Xi Feng tetap tenang berharap untuk lolos dari rintangan. Tapi sekarang setelah kebenaran terungkap, mereka terjebak."Di tengah cemoohan keras, beberapa murid berterima kasih kepada orang yang telah berhasil menembus sandiwara itu.Bombong dengan bangga , murid itu membual, "Ini dua lelaki tua tidak bisa membodohiku dengan akting buruk mereka. Aku bisa mengetahui asal usul dan latar belakang mereka dalam sekejap."Xi Feng menggelengkan kepalanya secara rahasia.Murid-murid Sekte Luar yang naif ini

  • Kultivasi Awan Surga   287 Dari Mana Orang Tua Itu Berasal?

    "Saya tidak pernah menyangka Zhang Haori akan bergerak begitu cepat. Saya baru pergi setengah hari , dan dia sudah mengeluarkan surat perintah penangkapanku."Mendengar obrolan murid-murid di dekatnya, Xi Feng terkejut, namun dia juga merasakan keberuntungan.Itu adalah hal baik yang dia miliki bertindak cepat. Setelah melumpuhkan Zhang Zhenggui, dia menyuruh Su Feiyan dan yang lainnya segera berlindung jauh di pegunungan.Keberuntungannya tidak berakhir di situ. Dia telah berhasil menjadi seorang Alkemis di Pill Courtyard dan mendapatkan penghargaan dari Kepala Tetua, yang bahkan menjadikannya sebagai murid langsung.Tentu saja, ini semua berkat bakat dan kekuatannya sendiri. Tanpa itu, keberuntungan apa pun tidak akan memungkinkannya menangkap peluang ini.Seandainya dia sedikit goyah sebelumnya, dia mungkin sekarang dalam pelarian, atau lebih buruk lagi, dalam cengkeraman Zhang Haori.Yang Dayou, Mendengar bisikan-bisikan di dekatnya, mengungkapkan keheranannya: "Zhang Haori memili

  • Kultivasi Awan Surga   286 Pelaku Utama Muncul.

    Semua orang terkejut sesaat sebelum terdiam, tatapan mereka beralih ke Xi Feng.Kepala Tetua berbicara naik, "Ada apa? Bicaralah dengan bebas. Selama Anda tidak melakukan kesalahan serius apa pun, saya jamin, keadilan akan ditegakkan atas nama Anda."Dia mencurigai Xi Feng, dalam semangat masa mudanya, mungkin telah menimbulkan masalah di luar. Tapi karena Xi Feng adalah muridnya, dia, sebagai seorang master, secara alami akan menawarkan perlindungannya.Bahkan jika Xi Feng memang melakukan kesalahan, kecuali dia telah melakukan pelanggaran serius seperti mengkhianati sekte atau membunuh sesuka hati, Pill Courtyard masih akan melindunginya."Saya baru saja bergabung dengan sekte ini. Karena ketidaktahuan saya dengan peraturan Sekte Luar, saya secara tidak sengaja menyinggung beberapa orang. Di antara mereka adalah seorang murid yang berada di peringkat tiga teratas dari Sekte Luar, bernama Zhang Zhenggui. Didorong oleh status ayahnya sebagai Tetua Sekte Dalam, dia dengan berani melang

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status