Share

Bab 33

"Sudahlah, sekarang kamu tinggal pilih saja, mengikutiku atau nyawamu akan bergantung pada pisav ini."

Ayunda bahkan tak bisa berteriak karena takut dengan ancamannya, sedangkan putranya masih tertidur di mobil tak jauh dari tempatnya berdiri.

"Tolong jangan sakiti aku, dan biarkan kami pergi sekarang." Pria itu mendengkus.

"Kau kira, aku bodoh?" Gigi taring yang menyeringai, membuat Ayunda semakin bergidik.

"Lalu apa yang kamu inginkan?"

Ayunda bahkan tidak mengetahui wajah pemilik topeng perompak yang sedang menyekapnya kini, mempercayai akan keselamatan nyawanya apa tidak akan berbahaya?

"Ikut denganku..." Ayunda di tarik oleh pria itu kedalam mobil milik Ayunda, dia bahkan di paksa menyerahkan kunci mobil pada pria itu.

Begitu sabuk pengaman sudah terpasang, Ayunda mengambil posisi duduk di jok belakang, tapi tiba-tiba laju mobil di buat sangat cepat hingga dengan si
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status