Share

Rasanya mantan

"Hai, Nina. Apa kabarnya?'

"Baik, alhamdulillah. Bang Ashraf sendiri bagaimana? Kok bisa ada di kampus ini? Sekarang mengajar lagi kah atau menggantikan tugas Fadil yang menjadi dosen di kampus ini?" Tanyaku penasaran.

Aku mencoba untuk bersikap biasa agar tidak kentara bahwa selama ini aku pernah memendam cinta untuk lelaki yang terlihat sempurna itu. Aku mencoba untuk menjaga jarak tapi tidak mengurangi rasa hormat dan sungkanku kepadanya.

"Saya menjadi dosen undangan dari kampus yang sekarang kamu tinggali dan kemungkinan akan berlangsung selama 5 hari untuk pemilihan materi dosen yang hendak Abang presentasikan"

"Dosen undangan? Hanya 1 banding 1000 orang beruntung yang bisa mendapatkan undangan untuk menjadi dosen di kampus. Pasti orang-orang yang terpilih dan orang-orang hebat dan bisa menjadi contoh sebelum mahasiswa di kampus itu sendiri. Tapi kok nggak ajak Fadil untuk ikut menjadi dosen? Dia juga dosen cerdas Bang, dia selalu mengerjakan tugas atau mengerjakan pekerjaan d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status