Pilihan yg di pilih Aisyah

Lucas melihat hp ku dan melihat brayen yg sedang menelfon ku, Lucas memberikan hp Aisyah yg berbunyi itu kepadanya

"Aku harap kau tak mengangkatnya aisyah"(kata lucas)

Aku terdiam sambil melihat nama di brayen di hp ku yg sedang mengirim pesan bertanya mengapa aku tak dtg ke tempat kerja hari ini

Tiba tiba hp berbunyi lagi dan tetap brayen yg menelfon ku,aku mengambil telfon itu dan mengangkat telfonnya dan pergi berjalan keluar rmh,membuat wajah lucas lngsung berubah sambil melotot kepada ku,wajahnya seakan akan mengatakan

"Mengapa kau lebih memilih dia dari aku asiyah?"

Aku mengangkat dan brayen langsung menyerocos bertanya

"Aisyah....halooo..."

"Haa?ada apa brayen?(jawab ku)

"Apa yg terjadi? mengapa kau tidak masuk kerja hari ini?apa kau sakit? aku datang ya dan membelikan mu obat?"

Sejenak aku lngsung berbicara dalam hati;

"kemarin kau tak ingin menemui ku untuk bertemu dengan perempuan lain mengapa sekarang seakan akan kau perduli kepada ku,dasar laki laki bajingan"

"Aaaa aku sedang dirmh untuk beristirahat,aku kelelahan mngknya tidak masuk kerja hari ini"(jawab ku)

"Aku akan datang kermh mu,apa yg kau inginkan?aku akan segera membelikannya untuk mu"(tanya brayen)

Sebenarnya aku lama kelamaan mulai risih dengan brayen yg bertingkah seperti ini, terkadang dia mulai berperilaku seperti benar benar pacar ku.karna aku ingin menjauh dari brayen yg mulai melewati batas itu akupun langsung berkata

"Tidak ush, suami ku sudah menguruskan brayen,btw brayen,kita tak perlu berpura pura lagi,aku ingin melanjutkan hubungan ku dengan suami mu,mungkin yg dikatakan ayah benar bahwa dialah laki laki yg bisa menggantikan posisinya"

Sebenarnya aku juga belum yakin aku mengatakan itu hanya ingin brayen menjauh dari ku

"Apa?bagaimana bisa kau sudah yakin Aisyah?akulah laki laki yg baik yg dapat mengganti posisi ayah mu"(jawab brayen)

"Apa yg kau katakan?jika kau yg baik untuk ku,kau akan terus mengejar ku dan menjemput ku kemarin,bukan menemui perempuan lain"(kata ku)

"Kau tak bisa melakukan hal itu kepada ku aisyah"(kata brayen)

"Mengapa tak bisa?kau saja bisa melakukan itu kepada ku"(jawab ku)

"Kau lihat saja apa yg akan ku lakukan kepada ku dan suami mu itu"(jawab brayen)

Brayen langsung mematikan telfonnya dan aku pun masuk ke dalam rmh 

Disana lucas menunggu duduk di kursi makan sambil melamun

"Ap yg kau pikirkan lucas?"(tanya ku)

"Ti... Tidakk,kau sudah selesai menelfon aisyah?"(tanya lucas)

"Sudah,aku masuk ke kamar dulu ya"(jawab ku)

Lucas menarik tanggan ku

"Kau tak ingin mengabulkan apa yg ku inginkan aisyah?"(tanya lucas)

"Aku akan menjawabnya nanti"(jawab ku)

Aku lngsung berjalan ke arah kamar ku,untuk membereskan kamar dan melihat apakah masih ada kecoa disitu

Aku ketiduran hingga jam pukul menunjukkan jam 6 sore,aku lngsung bangun untuk mandi.

Tiba tibaa pintu ada yg mengetok dengan sangatty kuattt

Tokkk..... Tok.... Tok....

"Aisyahhhhhh... Buka pintunyaaaaaa!!"

"Aisyahhhhhh...."

Aku lnsgung keluar kamar dan melihat tidak ada lucas dirmh,dan suara itu seperti suara brayen,aku lngsung membuka pintu.

"Apa yg kau lakukan brayen?mengapa kau membuat keributan?!(tanya ku)

"Beraninya kau mempermainkan aku"(kata brayen)

"Melakukan apa?apa yg kau harapkan aku sudah mengatakan bahwa itu hanya pura pura"(jawab ku)

"Kau kira kau bisa mempermainkan ku segampang ini?kau kira aku laki laki apaa?kau akan menyesalinya aisyah!!"(kata lucas sambil memegang tangan ku dengan sangat kuat)

"Lepaskan brayen kau menyakiti ku"(kata ku)

"Ayo ikut akuu!!"(lucas berkata sambil menarik tangan ku)

"Sa... Sakit brayen lepaskan akuuu"

Brayen menarik rambut ku dengan sangat kuat sambil mengatakan;

"Kau akan menemani malam ku kali ini aisyah,kau telah bermain main dengan laki laki yg salah,aku sudah mengatakan kau akan menyesalinya,suami mu tidak ada dirmh kan?aku sudah menyuruh teman teman ku untuk menghabisinya!!"