Share

159. Bagian 10

Keesokan malam.

Malam sudah semakin larut, keadaan dibukit bayangan kembali sepi hening, hanya suara binatang malam yang terdengar menyapa dikeheningan. Sementara itu disebuah bangunan yang mirip dengan bangunan masjid yang letakknya bersebelahan dengan tempat kediaman Bintang, dulunya tempat itu hanyalah merupakan sebuah bangunan kecil yang biasa kita sebut langgar atau mushola, tapi sekarang tempat itu sudah menjadi semakin besar membentuk sebuah bangunan masjid.

Di dalamnya, tampak sepasang muda mudi yang tengah duduk menghadap kearah pintu masjid. Aneh, bukannya duduk menghadap kearah depan. Sosok yang satu adalah sosok yang mengenakan hijab panjang disekujur tubuhnya, dari ujung kepala sampai kaki, hanya mata dan kedua tangannya yang terlihat. Melihat sosoknya, dia adalah Sabina. Sedangkan lelaki muda tampan yang duduk disebelah Sabina tak lain adalah Bintang.

“Kanda sudah siap?” tanya Sabina seraya menoleh kearah Bintang yang ada disebelahnya,

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status