Share

Tante yang Menyebalkan

“Apa ada masalah di divisi finance, Mas?” tanyaku kepada Mas Reindra. Pria tampan itu duduk di sampingku seraya meletakkan ponselnya.

“Bukan, Om Darmawan akan menempatkan seorang sekretaris baru untukku sebagai pengganti Novi. Dia adalah cucu perempuan dari salah satu sahabatnya semasa kuliah. Besok, Om Darmawan juga mengundangku dan Maura untuk makan siang di rumahnya. Rencana kita untuk membeli baju terpaksa harus ditunda dulu,” ujar Mas Reindra.

Terlihat jelas gurat kekecewaan di wajahnya. Andai Mas Reindra tahu, bahwa aku juga sama kecewanya dengan dia. Sudah bukan rahasia umum, bila kedua insan yang tengah jatuh cinta selalu ingin menghabiskan waktu bersama. Begitu pula dengan aku dan Mas Reindra, yang baru saja meresmikan hubungan kami sebagai pasangan kekasih.

“Nikmati saja makan siangmu bersama Pak Darmawan, Mas. Kita masih punya waktu sampai hari Jumat untuk berbelanja baju,” ujarku memberinya nasihat.

“Tetapi besok adalah momen yang paling tepat untuk family time. Bagaima
Risca Amelia

Yuk, komen dan vote untuk mendukung novel ini.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status