Keluarga Edris adalah keluarga yang sudah berusia seabad. Di Kota Poseidon, reputasi dan kekuasaan mereka berada di peringkat pertama. Setidaknya sejak William lahir, dia tidak pernah melihat ada yang berani menghancurkan Keluarga Edris.Violet berkata, "Ini hanya untuk berjaga-jaga. Howard itu orang yang kejam dan jahat. Nggak ada yang nggak bisa dilakukan.""Baiklah. Aku akan mempersiapkan orang. Kalau dia berani datang, aku akan mempermalukannya habis-habisan. Dengan begitu, dia akan bersembunyi di Kota Oaker selamanya sampai dia nggak berani keluar!"Saat ini, Gwen yang keluar dari aula berkata, "William! Ngapain kamu? Masih ada banyak hal yang perlu kamu lakukan di dalam!"Ketika Violet melihat Gwen, dia tersenyum dengan cerah. "Kak Gwen ...."Gwen tercengang saat mendengar suara Violet. Dia langsung melihat Violet sedang berdiri di depan mobil. Hidung Gwen tiba-tiba memerah. Kemudian, dia memeluk Violet sambil menangis. "Huaaa! Adik iparku yang baik! Aku kira aku nggak akan dapat
Semua orang menoleh ke arah suara itu. Ketika mereka melihat orang yang datang adalah Romeo, aulanya menjadi hening.Siapa yang tidak tahu kalau Violet pernah menjadi istri Romeo? Selain itu, mereka berdua barusan bercerai. Semua orang pun mencurigai Romeo datang hari ini untuk merusak momen.Satu adalah Charles, sementara satu lagi adalah Romeo. Kedua orang ini adalah orang yang sangat berpengaruh di Kota Poseidon. Tidak ada yang berani menyinggung mereka berdua!Melihat Romeo datang, orang pertama yang tercengang adalah William. "Kenapa Romeo bisa datang? Apa otak orang di depan sudah rusak? Seharusnya mereka menghentikannya!"William hendak maju, tapi kemudian orang Keluarga Fernandez tiba-tiba sudah masuk dan membentuk dua barisan untuk menghalangi para tamu.Violet mengerutkan alisnya dan berkata, "Romeo, ini pesta Keluarga Edris. Keluarga Fernandez nggak boleh bertindak semena-mena! Kamu malah membawa orangmu kemari. Apa kamu ingin menyatakan perang dengan lima keluarga?"Walaupu
Charles jelas sedang memakan lolipop, tapi rasanya dia seperti sedang memegang cerutu.Ketika semua orang sedang bingung apa maksud Charles, Charles hanya mengangkat tangannya sedikit tanpa mendongak. Lalu, tentara pribadi Keluarga Griffin bergegas masuk.Meskipun pengawal Romeo sudah terlatih, mereka tidak bisa dibandingkan dengan tentara pribadi Keluarga Griffin yang mempunyai pelatihan standar dan ketat setiap hari. Melihat pengawal Keluarga Griffin yang mirip dengan tentara bayaran, dalam sekejap semua orang menjadi panik.Apa pertarungan antara dua bos besar ini akan memengaruhi mereka?"Aku ingin melihat siapa yang berani keluar hari ini."Charles berbicara dengan tenang. Lalu, pengawal Keluarga Griffin sudah mengeluarkan tongkat listrik. Semua orang pun menelan ludahnya.Semenjak Charles datang ke Kota Poseidon, dia selalu melakukan hal secara diam-diam. Namun, itu membuat orang lupa bagaimana Charles mendapatkan kekayaannya!Charles adalah penjahat yang tidak takut mati. Walaup
"Pesta pertunangan? Kenapa aku nggak tahu apa-apa?"Violet sengaja bertanya pada Charles. Sejak dia mulai memasuki Kediaman Edris, dia tahu kalau William dan yang lainnya sedang menyembunyikan sesuatu.Namun, dia tidak percaya kalau ini diatur oleh Charles."Sayang, aku ditipu." Charles berkata dengan muka sedih, "Saat aku didorong ke bawah, mereka hanya menyuruhku berganti pakaian dan nggak memberitahuku kalau hari ini adalah pesta pertunangan kita.""Mereka?" Violet melihat William dan Gwen, lalu dia berkata sambil mengangkat alisnya, "Maksudmu mereka?"William yang ditunjuk hanya bisa tersenyum dengan canggung.Gwen di sebelah tampak bersalah. Dia berkata, "Bukankah terjadi sesuatu pada pesta pertunangan kalian yang sebelumnya? Awalnya kami ingin mengambil kesempatan ini untuk memberi kalian pesta pertunangan baru. Ternyata ...."Ternyata Romeo malah datang dan membuat keributan!Mengesalkan sekali!Violet melihat Charles dan berkata, "Ternyata ini bukan idemu. Aku kira kamu ingin m
Untuk ke depannya, Agnes bisa datang ke Kota Poseidon dengan mudah, tapi akan sulit baginya untuk keluar."Maksud Tuan Besar Knowles adalah dia hanya mempunyai satu anak perempuan. Dia ingin Tuan Howard menjaganya dengan baik dan jangan sampai terjadi sesuatu padanya di Kota Poseidon. Kalau nggak ...."Glenn tidak melanjutkan kata-katanya, tapi Howard sudah paham maksud Tuan Besar Knowles.Howard memijat pelipisnya, kemudian berkata, "Aku mengerti. Kalau dia ingin tinggal di sini, biarkan dia. Selama dia nggak mati, nggak peduli cara apa yang kugunakan untuk melindunginya, 'kan?"Pokoknya, wanita hanya sebuah batu pijakan bagi Howard. Setelah dia memiliki kekuatan keluarga Knowles, bagaimana mungkin dia tidak bisa menang dari Charles?"Baik. Saya akan mengutus orang mempersiapkan kamar.""Ya."Setelah Howard menyahut Glenn, suara Violet malam ini pun muncul dalam benaknya.Pemimpin Grup V ....Kenapa kalau dia adalah pemimpin Grup V?Violet tetap akan dikontrol dengan obat olehnya.How
Violet terkejut saat dia mendengar suara pintu kamar tidur terbuka.Charles?Tidak, dia tidak boleh membiarkan Charles melihatnya.Violet segera menahan pintu kamar mandi, kemudian dia benar-benar mendengar suara Charles."Vio?"Charles terdengar cemas. Violet tersenyum dengan paksa dan berkata, "Perutku sakit. Aku ingin menggunakan toilet, tapi kamu malah datang ke sini. Cepat keluar."Nada Violet terdengar menuduh, tapi Charles yang berada di luar malah mengerutkan keningnya. "Apa kamu salah makan?""Ya, sepertinya begitu."Sambil menahan rasa sakitnya, Violet buru-buru berkata, "Charles, kamu keluar dulu, ya? Ambilkan obat sakit perut untukku ...."Melihat Violet hanya sakit perut, nada Charles pun menjadi lembut."Baik. Tunggu aku."Setelah Charles mengiakannya, Violet menghela napas lega. Dia berjalan ke bak mandi dengan susah payah, kemudian mencuci mukanya dengan air dingin. Dia berusaha tetap sadar, tapi kedua tangannya gemetar dan air dingin sudah membasahi seluruh tubuhnya.C
Ketika kedua orang itu memasuki kamar, mereka melihat Violet sedang menggigit lengan Charles."Charles!"William gelisah. Dia bergegas ingin memisahkan kedua orang itu, tapi Charles berteriak, "Jangan menyentuhnya!""Apa kamu sudah gila?! Kamu nggak mau tanganmu lagi, ya?"William tidak tahu apa yang terjadi. Dia hanya merasa ada yang aneh dengan muka Violet. Lalu, dia langsung paham. Dia mengulurkan tangannya untuk menyentuh kening Violet yang panas. William tercengang.Gwen di sebelah bertanya dengan gelisah, "Sebenarnya apa yang terjadi?! Ada apa dengan Vio?""Cukup! Berhenti bertanya!"Ekspresi William menjadi masam. Dia meraih lengan Gwen, kemudian berkata, "Ayo keluar.""Keluar? Bagaimana aku bisa keluar? Vio! Vio!"Gwen memanggil nama Violet dengan gelisah. Dia ingin menarik lengan Violet dan bertanya sebenarnya apa yang terjadi, tapi Violet seakan-akan tidak mendengarnya dan tetap tampak kesakitan."Cepat pergi!"William menarik Gwen keluar dari kamar.Gwen menoleh ke belakang
Saat Charles mendengar itu, dia mengepalkan tangannya.Dia sudah pernah mengalami perasaan seperti ini sebelumnya. Ingin berhenti lebih sulit daripada mati.Dia tidak tega melihat Violet kesakitan, tapi dia tidak bisa melakukannya."Charles! Lihat aku! Apa kamu tega melihatku kesakitan seperti ini? Charles ...."Kesadaran Violet menjadi kacau. Pikirannya untuk menghilangkan rasa sakit ini telah menguasai akal sehatnya.Charles merasa sangat tersiksa melihat Violet.Di luar, Nathan sudah tiba bersama dokter. Dokter segera menghampiri Violet, kemudian menekan Violet ke tempat tidur."Charles! Charles!"Violet memanggil nama Charles dan nadanya penuh rasa takut.Melihat itu, Charles mengontrol suasana hatinya dan berkata dengan suara rendah, "Minggir ...."Beberapa dokter itu saling bertatapan. Charles menjadi marah dan berkata, "Aku bilang minggir!""Semuanya minggir."Nathan meminta para dokter untuk minggir, baru dokter-dokter itu melangkah mundur.Charles melihat Violet memeluknya den
"Vincent, apa sikap Agnes menjadi begitu buruk karena kamu terlalu memanjakannya?"Setelah Violet pergi, Nyonya Besar Fernandez baru menunjukkan ketidaksenangannya.Seorang junior bukan hanya sudah bersikap kurang ajar padanya, tapi juga menamparnya. Ini adalah hal termalu dalam hidupnya!"Luna, aku memang sudah terlalu memanjakan Agnes. Aku benar-benar minta maaf atas kejadian hari ini."Tuan Besar Knowles menghiburnya, "Kamu kembali ke kamar tamu dulu. Aku sudah mengutus orang memanggil dokter untuk memeriksa wajahmu."Amarah Nyonya Besar Fernandez menghilang setelah mendengar nada lembut Tuan Besar Knowles. Namun, ketika Nyonya Besar Fernandez mengingat kata-kata sombong Agnes tadi, dia berkata dengan sedikit kesal, "Ini karena aku nggak mengenal siapa-siapa di luar negeri, makanya aku mengingatmu. Agnes malah menjadi salah paham .... Entah apa yang dikatakan orang lain tentangku.""Kita hanya teman lama, jadi kamu nggak perlu terlalu peduli. Di luar negeri nggak ada yang berani ber
Setelah Violet memikirkan itu, dia langsung mempunyai ide.Violet berjalan ke arah sampanye yang ditumpahkan Agnes tadi. Ketika tidak ada yang memperhatikannya, dia membungkuk dan menggunakan pecahan kaca gelas sampanye untuk menggores pergelangan kakinya."Aduh!"Suara Violet menarik perhatian banyak orang.Agnes merasa suara itu familier, jadi dia menoleh dan benar-benar melihat Violet."Violet?"Agnes menyipitkan matanya. Begitu dia mengingat temannya yang sudah ditindas Violet, dia menjadi marah. Agnes berjalan mendekat karena dia ingin memberi Violet pelajaran. Namun, ketika Agnes hendak menampar Violet, Tuan Besar Knowles tiba-tiba berteriak, "Agnes! Berhenti!"Melihat Tuan Besar Knowles menyelanya dengan ekspresi masam, Agnes pun mengentakkan kakinya dengan kesal. "Papi! Wanita ini merebut Charles dan menyebabkan Megan menjadi bahan lelucon di luar negeri. Kenapa kamu nggak mengizinkanku memukulnya?""Cukup. Keributan hari ini sudah cukup banyak. Kamu harus mengubah sikap sombon
"Bersikap kasar?" Agnes seakan-akan baru mendengar lelucon. Dia berjalan ke depan Nyonya Besar Fernandez, lalu mengayunkan tangannya. Tamparan itu membuat Nyonya Besar Fernandez tercengang.Agnes tertawa sinis, kemudian berkata, "Keluarga Knowles menguasai luar negeri. Apa yang milik papiku adalah milikku! Orang tua sepertimu ingin bersikap kasar padaku? Kamu nggak benar-benar mengira papiku akan membelamu, 'kan? Kuberi tahu kamu, aku ini putri kesayangan papiku. Mamiku barulah wanita yang paling dicintai papiku! Bagaimanapun juga, dia nggak akan menyukai wanita tua sepertimu!"Setelah Agnes selesai berbicara, aula menjadi hening.Bukan karena kata-kata Agnes yang mengejutkan, tapi karena teriakannya sudah memanggil Tuan Besar Knowles keluar.Tuan Besar Knowles perlahan-lahan berjalan keluar dari lift. Walaupun dia sudah hampir berusia 70 tahun, dia menjaga dirinya dengan sangat baik. Sepertinya rambutnya dicat hitam dan tubuhnya masih tegap. Dapat dilihat kalau dia seorang pria tampan
"Tapi ...."Pembantu itu hendak menghalangi Nyonya Besar Fernandez, tapi Nyonya Besar Fernandez sudah berdiri dan keluar dari kamar.Saat di Kota Poseidon, dia sudah terbiasa bertindak sebagai senior. Terlebih lagi, semua istri orang kaya dan sosialita di Kota Poseidon pasti akan menghormatinya.Nyonya Besar Fernandez menganggap karena Agnes adalah putri kesayangan Tuan Besar Knowles, Agnes pasti mempunyai hubungan dengannya. Karena itu, Nyonya Besar Fernandez menjadi berani.Ketika Nyonya Besar Fernandez turun ke bawah, dia melihat Agnes sedang berdiri di tengah-tengah aula.Pengurus rumah di sebelah berkata, "Nona, dia benar-benar nggak ada di sini. Lebih baik Anda pulang ke rumah Tuan Howard dulu. Kalau Tuan Besar tahu Anda membuat keributan di sini, dia akan marah.""Omong kosong! Semua orang luar negeri tahu kalau Papi mengadakan pesta penyambutan malam ini untuk wanita tua itu. Kenapa kalian menyembunyikannya dariku seorang? Siapa dia? Dia sudah tua! Masih berani-beraninya dia da
Violet melemparkan sindiran yang dengan jelas mengatakan kalau Nyonya Besar Fernandez datang ke luar negeri kali ini sambil membawa harapan mudanya.Nyonya Besar Fernandez paling peduli dengan reputasinya. Setelah dia mendengar itu, dia terlihat marah. "Tentu saja aku ingin pulang! Kalau bukan karena ada urusan yang mau kutangani di luar negeri, aku pasti nggak akan datang!""Nyonya Besar jangan marah. Aku nggak mengatakan apa-apa."Setelah itu, Violet mendekat dan berbisik ke telinga Nyonya Besar Fernandez, "Jangan lupa bukti kamu membayar pembunuh untuk membunuhku masih ada di tanganku. Kalau kamu nggak ingin aku marah, lebih baik kamu jangan macam-macam denganku. Kalau nggak, kamu akan tinggal di penjara untuk sisa hidupmu."Nyonya Besar Fernandez tidak bisa marah setelah mendengar ancaman Violet.Dulu Violet mengandalkan ini untuk mengancam Romeo agar Romeo menyerahkan Grup Fernandez.Sekarang meskipun Grup Fernandez belum jatuh ke tangan Violet, bisa jadi di masa depan cucunya yan
Kata-kata cemburu para wanita itu terdengar oleh Violet. Violet tidak memilih untuk mengabaikannya, melainkan melihat ke arah para wanita yang baru saja bergosip itu. Setelah para wanita itu melihat Violet, mereka langsung tersenyum dan mereka seolah-olah bukan baru saja membicarakan orang di belakang.Violet juga menyunggingkan seulas senyuman ke arah mereka, tapi sorot matanya tampak dingin.Tatapan mata Violet membuat punggung mereka merinding, jadi mereka beranjak pergi.Satu tatapan mata itu saja membuat mereka mengerti kalau Violet bukanlah wanita yang mudah ditindas.Kalau mereka membuat Violet marah, mereka akan celaka!Dalam aula rumah Keluarga Knowles. Violet baru saja melangkah masuk, lalu dia langsung melihat Nyonya Besar Fernandez yang sedang dikelilingi oleh para wanita. Nyonya Besar Fernandez berpakaian anggun dan mewah. Perhiasan yang dia pakai semuanya mahal.Violet mengangkat alisnya ketika melihat itu.Sebagian besar perhiasan mahal Nyonya Besar Fernandez berada di t
Violet berpikir sejenak sebelum berkata, "Pantas saja. Walaupun Keluarga Fernandez adalah penguasa Kota poseidon, Nyonya Besar Fernandez sebenarnya nggak punya kekuasaan di Grup Fernandez. Jadi, kenapa para istri orang kaya tiba-tiba mau mengadakan pesta malam? Ternyata karena Nyonya Besar Fernandez berada di rumah Keluarga Knowles."Sepertinya Tuan Besar Knowles dan Nyonya Besar Fernandez benar-benar lumayan dekat ketika mereka masih muda.Charles membantu Violet membuka kotak kue lain, kemudian dia berkata, "Nanti malam aku akan menemanimu pergi.""Nggak usah. Itu pesta untuk wanita. Apa kamu wanita?" Violet berkata, "Terlebih lagi, Nyonya Besar Fernandez telah jauh-jauh datang ke luar negeri. Kalau dugaanku benar, itu antara Romeo berada di luar negeri atau Nyonya Besar Fernandez datang untuk mencelakaiku."Nyonya Besar Fernandez kelihatan baik, tapi sebenarnya dia memiliki pikiran paling picik.Sebelumnya dia sudah menyinggung Nyonya Besar Fernandez dari awal sampai akhir. Bagaiman
Setelah melihat tatapan mata tiga wanita itu yang meyakinkan, Violet menyunggingkan seulas senyuman.Ini menjadi menarik."Apa yang sedang kalian bicarakan?"Charles sudah pulang ke rumah. Dia hanya mengenakan kemeja putih simpel tanpa dasi. Beberapa kantong kertas tergantung di lengannya.Saat tiga wanita itu melihat Charles, mata mereka bersinar.Charles tidak hanya memegang kekuasaan besar di luar negeri, tapi dia juga mempunyai wajah tampan yang sempurna dan kaya. Siapa yang akan keluar kalau memiliki suami seperti Charles?"Kami nggak menyangka Tuan Charles akan berada di rumah siang hari. Kalau kami tahu, kami akan menyiapkan hadiah untukmu.""Tuan Charles sangat baik pada Nyonya Griffin dengan setiap hari menemani Nyonya Griffin di rumah. Nggak seperti suami-suami kami ...."Wajah tiga wanita itu memerah. Walaupun mereka sudah sedikit berusia, mereka masih seorang wanita. Violet tahu kalau beberapa orang ini menyukai Charles.Hanya saja, sebelum Violet bisa mengatakan apa-apa, C
Nyonya Besar Fernandez melihat Martha pergi menyusun koper, kemudian dia tertawa sinis di dalam hati.'Violet, kamu memiliki Charles yang melindungimu di Kota Poseidon. Tapi, sepertinya kamu nggak memiliki keberuntungan itu di luar negeri.'Sore hari, di luar negeri.Di rumah Keluarga Griffin, Violet melihat perhiasan, gaun mewah dan tas edisi terbatas yang dibawa oleh pembantu. Lalu, dia melirik ke tiga wanita yang duduk di seberang sofa. Dia tersenyum dan berkata, "Hadiah ini terlihat sangat indah dan berharga. Kelihatannya nggak murah. Terima kasih.""Antara semua sosialita, Nyonya Griffin memiliki badan yang terbagus. Tubuh model paling terkenal kami juga nggak sebagus milik Nyonya Griffin. Kebetulan keluarga kami baru saja membuat satu gaun haute couture mewah kelas atas, jadi aku ingin memberikannya kepada Nyonya Griffin. Gaun ini hanya bisa dikenakan oleh tubuh seperti milik Nyonya Griffin.""Keluarga kami memiliki bisnis perhiasaan. Berkat perhatian Tuan Charles selama bertahun