Share

Bab 152

Penulis: Gina
last update Terakhir Diperbarui: 2024-05-27 18:00:00
Bagaimanapun juga, orang yang ditolak bukanlah orang biasa, tapi Romeo Fernandez!

Coba menanyakan seluruh orang di Kota Poseidon, apa ada orang lain yang berani tidak memberi muka kepada Romeo?

Saat ini, di kantor CEO Grup Fernandez, Romeo sedang membaca berita di internet dengan wajah masam.

Sebuah artikel dengan judul "CEO Grup Fernandez Menurunkan Harga Dirinya untuk Bertemu dengan CEO Grup V tapi Ditolak" menjadi topik terhangat.

Semua orang penasaran siapa pendukung finansial di balik kebangkitan Grup V yang mendadak. Bagaimana bisa ada orang yang begitu berani menolak Romeo?

Saat Levi melihat ekspresi masam Romeo, dia berkata, "Tuan Romeo, pasti ada yang sengaja mengeluarkan berita ini. Aku sudah mengutus orang menyelidikinya dan sebentar lagi kita pasti akan mendapatkan hasil."

"Aku langsung tahu kalau ini ada kaitannya dengan Grup V."

Dia hanya ingin bertemu dengan Virgo Garfield untuk melihat siapa dia.

Akan tetapi, pihak lain sama sekali tidak bermain sesuai peraturan dan jug
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 153

    Setelah itu, Violet mengacungkan jari telunjuknya dan berkata, "Untuk membuat berita ini makin hangat, beri tahu semua orang kalau Virgo Garfield, CEO Grup V, juga akan muncul untuk menikmati pesta topeng bersama semua orang."William terlihat bingung, tapi Charles di sebelah sudah mengerti maksud Violet.Violet memainkan lencana di tangannya dengan penuh minat.Beberapa bulan ini, dia sudah membesarkan nama Virgo Garfield. Misteriusnya juga sudah cukup.Dia melakukan semua itu untuk hari ini.Malam ini, Romeo melihat banyak orang memenuhi gedung Grup Fernandez, tapi dia terlihat muram.Levi di sebelah berkata, "Tuan Romeo, saya sudah meminta orang menghitung. Semua orang dari perusahaan besar sudah hadir kecuali Grup V yang nggak diundang.""Ya."Sepertinya Romeo tidak tertarik dengan situasi sekarang.Levi bertanya dengan bingung, "Tuan Romeo, apa Anda sedang mengkhawatirkan sesuatu?"Romeo diam sejenak, lalu berkata, "Apa nggak ada pergerakan sama sekali dari Grup V?"Levi menggelen

    Terakhir Diperbarui : 2024-05-27
  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 154

    Sikap dingin Romeo membuat Evelyn tercengang.Levi sudah berjalan ke depan Evelyn, lalu dia berkata, "Nona Evelyn, silakan ikut aku ke atas untuk berganti pakaian."Evelyn menundukkan kepalanya. "Baik."Evelyn baru berjalan beberapa langkah, lalu Romeo tiba-tiba berkata dengan dingin, "Hapus riasanmu juga."Jantung Evelyn berhenti berdetak untuk sesaat.Evelyn berkata, "Tapi ....""Kamu pelajar, riasan dewasa seperti itu nggak cocok untukmu."Kata-kata Romeo membuat Evelyn makin sedih.Ini adalah riasan yang sudah dibuat dengan hati-hati. Apa dia terlihat begitu tidak cantik?Levi berjalan di depan. Evelyn bertanya dengan suara pelan, "Kak Levi, apa aku nggak cantik memakai ini?"Levi menoleh hanya untuk melirik Evelyn sekilas. Kemudian, dia berkata dengan cuek, "Tuan Romeo menyiapkan gaun ini untuk Nyonya."Setelah Evelyn mendengar itu, ekspresinya berubah.Ternyata gaun ini disiapkan Romeo untuk Violet?"Tapi, satpam di bawah bilang gaun ini diantar untukku.""Itu berarti satpamnya s

    Terakhir Diperbarui : 2024-05-27
  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 155

    Violet takut Nicholas akan membuat onar, jadi dia buru-buru berkata, "Kamu jangan emosi. Sebenarnya ....""Kamu nggak usah peduli lagi. Hari ini aku harus memberikan Romeo pelajaran!"Setelah itu, Nicholas menutup telepon.Violet tercengang dan menatap ponselnya yang dimatikan. Firasat buruk muncul di dalam hatinya."Ada apa? Siapa yang meneleponmu?"Gwen sedang bertelungkup di tempat tidur sambil bermain ponsel. Saat dia melihat Violet berdiri, dia juga ikut berdiri. "Sebenarnya ada apa? Kamu mau keluar?""Aku pergi ke Restoran Four Spices sebentar.""Kamu mau menghadiri perjamuan malam Romeo?"Gwen melihat Violet dengan aneh. "Bukankah kamu barusan bilang kamu nggak mau pergi?""Nicholas bilang dia ingin memberikan Romeo pelajaran. Aku khawatir dia akan mendapat masalah."Alis Violet berkerut.Dengar-dengar beberapa hari ini Nathan sakit. Seharusnya Nicholas menggantikan Nathan pergi ke acara hari ini. Karena tidak ada Nathan yang mengawasi Nicholas, Violet benar-benar takut Nicholas

    Terakhir Diperbarui : 2024-05-28
  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 156

    Gwen juga berkata, "Lalu? Apa situasi sekarang?""Saya ...."Levi tidak bisa mengatakannya, jadi Violet langsung masuk."Nicholas! Nicholas!""Nyonya! Nyonya, Anda nggak boleh menerobos masuk seperti ini!"Levi ingin menghentikan Violet, tapi Violet sudah masuk. Dia mendengar suara pukulan dari kamar.Violet baru membuka pintu dan dia melihat Romeo sedang menghajar wajah Nicholas."Berhenti!"Violet maju dan segera berdiri di depan Nicholas. Setelah Romeo melihat Violet, ekspresinya berubah. "Kenapa? Kamu juga mau melindunginya?""Violet, minggir! Aku harus menghajarnya hari ini!"Nicholas ingin mendorong Violet, tapi Violet segera menegurnya, "Diam!""Romeo .... Romeo, aku takut ...."Seluruh tubuh Evelyn dibungkus selimut dan dia menyusut menjadi bola. Jas Romeo masih menutupi tubuh Evelyn.Violet meliriknya. Muka Evelyn basah karena air mata, tapi dia mengalihkan pandangannya dari Violet dengan canggung.Violet berbisik kepada Nicholas, "Sebenarnya apa yang terjadi?"Nicholas menaha

    Terakhir Diperbarui : 2024-05-28
  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 157

    Evelyn merintih sambil mengulurkan tangannya untuk menari lengan baju Romeo. Dia menangis sembari berkata, "Romeo, ini salahku karena nggak mengunci pintu. Ini bukan salah Tuan Muda Nicholas. Kita sudahi saja ini. Kalau masalah ini sampai melibatkan polisi, aku benar-benar nggak punya muka untuk bertemu orang lain."Akting Evelyn membuat Nicholas ingin sekali menghajarnya.Violet menahan pergelangan tangan Nicholas, lalu dia menggelengkan kepalanya.Romeo melihat Evelyn dengan sangat sedih, kemudian dia menatap Violet dan Nicholas dengan sinis. "Kenapa? Apa kamu mau membesarkan masalah ini sampai semua orang tahu?""Evelyn bilang Nicholas hanya masuk dan nggak melakukan apa-apa padanya. Memanggil polisi datang cuman untuk memperjelas masalah. Sekarang mereka berdua bersikeras cerita mereka lebih benar. Jelas kalau salah satu dari mereka berbohong."Violet menatap Evelyn dengan sinis sambil bertanya, "Jangan-jangan ada yang takut, jadi dia nggak berani membiarkan polisi menyelidiki masa

    Terakhir Diperbarui : 2024-05-28
  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 158

    Violet melirik Evelyn yang tampak sedikit merasa bersalah. Dia tersenyum dan berkata, "Nona Evelyn, apa kamu punya masalah lain?"Evelyn tersadar. Dia sedikit panik, tapi dia berpura-pura tenang dan menjawab, "Nggak ....""Kalau begitu, tolong selidiki masalah ini, ya. Kalau kalian memerlukan rekaman CCTV, kalian boleh memintanya."Setelah itu, Violet sengaja melirik Evelyn yang berada di pelukan Romeo.Evelyn menghindari tatapan mata Violet dan Violet langsung tahu pasti ada sesuatu yang mencurigakan di masalah ini.Tak lama kemudian, polisi mendapat rekaman CCTV restoran.Video itu pertama-tama menunjukkan Levi mengantar Evelyn ke kamar sepertinya untuk Evelyn berganti pakaian. Kemudian, Levi menutup pintu dan meninggalkan kamar tersebut.Ketika Violet melihat itu, dia menghentikan videonya dan bertanya, "Levi, setelah kamu mengantar Nona Evelyn untuk berganti pakaian, kamu langsung pergi, 'kan?"Levi menganggukkan kepalanya. "Tuan Romeo bilang gaun yang dipakai Nona Evelyn nggak bag

    Terakhir Diperbarui : 2024-05-28
  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 159

    "A ... aku nggak ...."Evelyn menatap Romeo seolah-olah untuk meminta bantuan. Dia berkata, "Saat itu aku hanya terlalu takut. Aku nggak menyangka Tuan Muda Nicholas yang masuk ....""Kenapa? Kamu nggak menyangka orang yang masuk adalah Tuan Muda Nicholas, tapi kamu ingin Romeo yang masuk, 'kan?"Kata-kata itu langsung membuat pipi Evelyn menjadi merah padam.Romeo memanyunkan bibirnya dan berkata, "Ini hanya sebuah kesalahpahaman.""Kesalahpahaman?"Gwen yang berada di luar mendorong sekelompok pengawal itu, kemudian dia berkata, "Nicholas adalah tuan muda kedua Keluarga Edris. Dia barusan dihina habis-habisan dan dijebak oleh selingkuhanmu tanpa alasan. Kamu ingin menyudahi masalah ini dengan bilang ini hanya kesalahpahaman?"Romeo hendak berbicara, tapi dia melihat di belakang Gwen muncul Nathan yang duduk di kursi roda.Alis Romeo pun makin berkerut.Violet juga tercengang.Dia tidak menduga tadi Gwen pergi untuk memanggil Nathan kemari.Namun ... bukankah Nathan sedang sakit saat

    Terakhir Diperbarui : 2024-05-29
  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 160

    "Kamu ...."Romeo tidak bisa menyelesaikan kalimatnya.Saat Gwen melihat penampilan Romeo sekarang, dia mencibir, "Benar-benar nggak tahu malu."Romeo menghela napas. Violet tidak mungkin mau membantunya. Namun, dia juga tidak berani membiarkan Nathan membawa Evelyn pergi.Melihat Romeo tidak berkata apa-apa, Nathan pun tersenyum dan berkata, "Apa Tuan Romeo sudah membuat keputusan?""Romeo! Romeo, tolong aku!"Evelyn menatap Romeo dengan panik dan ketakutan.Evelyn tahu kalau dia jatuh di tangan Nathan, dia pasti akan menderita!Di Kota Poseidon, siapa yang tidak tahu kalau Nathan sangat menyayangi adiknya?Untuk membalaskan dendam Nicholas, Nathan bisa melakukan apa pun.Nathan memutar cincin di jarinya, lalu dia berkata, "Karena Tuan Romeo nggak mengatakan apa-apa, bawa wanita itu pergi.""Tunggu."Romeo mengernyit dan berkata, "Tuan Nathan, kali ini Evelyn sudah memfitnah Tuan Muda Nicholas. Jadi, aku nggak keberatan kalau dia dikirim ke kantor polisi.""Romeo!"Evelyn menatap Rome

    Terakhir Diperbarui : 2024-05-29

Bab terbaru

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1005

    Ketika Jacob dan Agnes diundang ke Kediaman Edris, mereka berdua tertegun dan duduk di sofa.William dan Gwen mendekat untuk melihat Jacob dan Agnes. Mereka memperhatikan kedua orang itu dengan sorot mata waswas dan meragukan."Woi, ngapain kamu melihatku?"Agnes melirik Gwen dengan kesal.Jacob sudah tidak bisa duduk diam. Dia bertanya dengan perasaan sedikit bersalah, "Ke ... Kenapa kamu juga melihatku?"William sengaja mengusap dagunya sambil berpura-pura berpikir."Mencurigakan, sangat mencurigakan."William berkata, "Kenapa putra dan putri Keluarga Knowles datang ke sini? Apa ada gerakan besar yang ingin dilakukan Keluarga Knowles di Kota Poseidon?""Aku mendengar Sherman, putra sulung Keluarga Knowles, sudah menjadi tokoh populer di luar negeri dalam beberapa tahun terakhir ini. Dia mempunyai aura yang kuat, unggul dalam percakapan dan pengembangan diri. Selain itu, selama beberapa tahun ini dia sangat kuat dan tegas dengan metodenya. Dia adalah orang yang paling terkenal saat in

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1004

    William berteriak, "Charles! Kita sahabat. Biarkan aku tetap hidup, ya?""Ya! Aku juga masih ingin hidup! Aku ini kakak kandungmu!"Sampai setengah, Gwen berhenti sejenak sebelum dia berkata, "Ka ... Kakak sepupu juga kakak!""..."Violet bertanya dengan hati-hati, "Apa orang bernama sandi K ini sangat menyeramkan?"William dan Gwen mengangguk.Setelah menyadari tidak ada gunanya mereka menutup telinga, kedua orang itu langsung menurunkan tangan setelah saling berpandangan. Gwen berkata, "Vio, dengarkan aku. Biarkan mereka yang menangani hal ini. Kami sama sekali nggak ingin tahu siapa orang bernama K ini.""Ya! Aku nggak penasaran sedikit pun!"William tampak tegas.Violet berkata dengan ragu, "Tapi ... kenapa kamu terlihat ingin mengetahuinya?"William terdiam."Identitas K nggak diketahui, tapi sebenarnya selama ini Grup Lionel bekerja untuk Grup K. Dulu kami selalu nggak bisa menemukan apa-apa tentang perusahaan ini karena dia terlalu misterius."William bertanya, "Misterius? Bagai

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1003

    Violet dan Devon berdiri di luar kantor polisi dan menunggu.Violet melipat kedua lengannya di depan dada. Dia merasa sedikit tidak senang.Mereka hanya berbicara! Jadi, kenapa mengusir semua orang dari kantor polisi?Violet tidak senang.Ada rahasia di antara kedua pria itu.Dan mereka menyembunyikannya darinya.Beberapa menit kemudian, Charles keluar dari kantor polisi bersama Howard.Howard menggoyangkan tangannya yang sedang diborgol, lalu berkata, "Buka."Charles menoleh ke Devon dan berkata, "Bukalah.""Tuan Charles, kuncinya ...."Devon melirik Howard dengan dilema.Kuncinya tidak berada di tangan mereka!"Kuncinya ada padaku."Violet mengeluarkan kuncinya, lalu menyerahkannya kepada Devon. Kali ini Howard membuka borgolnya dengan patuh.Howard mengibaskan pergelangan tangannya, lalu dia langsung pergi.Violet menunjuk Howard, kemudian bertanya, "Kenapa dia pergi?""Biarkan dia."Kemudian, Charles menarik Violet ke mobil.Di dalam mobil, Violet melirik Charles yang sedang mengem

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1002

    "Violet!"Ekspresi Howard terlihat amat masam. "Aku datang ke Kota Poseidon untuk menemukan orang yang sudah menjebak keluargaku! Cepat buka borgolku!""Menjebak? Maksud Tuan Howard, puluhan ribu mesin yang dikirim itu adalah untuk menjebakmu? Berhenti bercanda. Kamu adalah CEO Grup Lionel yang terkenal kejam dan mempunyai reputasi besar di luar. Siapa yang berani menyinggungmu?"Kata-kata Violet membuat Howard tertawa dengan emosi. "Aku terkenal kejam? Dari kamu melihatnya? Tapi, aku memang mempunyai reputasi di luar. Hanya saja, itu bukan berarti nggak ada yang berani menipuku!"Violet mengorek telinganya dan merasa Howard sedikit berisik. Dia berkata, "Tuan Howard, kamu ingin bilang kalau masalah ini nggak ada hubungannya denganmu? Oke, aku percaya. Charles juga percaya. Tapi, bagaimana kamu bisa membuat orang memercayaimu? Kamu muncul di pelabuhan Kota Poseidon hari ini dan secara pribadi mengirim mesin-mesin itu. Selain itu, hanya kamu dan Glenn yang ditemukan di pelabuhan. Sulit

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1001

    Di luar kantor polisi Kota Poseidon.Mobil Charles dan Violet berhenti di luar. Devon berlari dari kejauhan, kemudian berkata, "Tuan Charles, Nyonya Griffin, akhirnya kalian sudah sampai!"Saat melihat Devon berkeringat dan wajahnya yang kuyu, Violet tahu kalau Howard pasti telah menimbulkan masalah di kantor polisi."Dia berada di dalam?""Ya, dia berada di dalam! Kumohon pada kalian, cepat bawa dia pergi. Aku benar-benar sudah nggak bisa bersabar!"Devon mengatup kedua tangannya ke arah Charles dan Violet. Dia seolah-olah sedang memuja Tuhan.Violet mengangkat alisnya dan berkata, "Ternyata Howard lumayan merepotkan.""Aku nggak masuk."Di samping, Charles sedang memutar kunci mobil di tangannya sambil berkata, "Kalau aku masuk, dia nggak akan mengucapkan sepatah kata pun.""Dia sendiri yang memintamu datang ke sini. Kamu benar-benar nggak mau masuk?""Aku malas melihatnya."Setelah mendengar kata-kata Charles, Violet tertawa. "Baiklah, aku mengerti."Di dalam kantor polisi, Howard e

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1000

    Bam!Howard menendang meja di depannya, kemudian berkata, "Bukan aku yang membeli mesin itu dan aku bukan orang Kota Poseidon! Aku ini membantu kalian menangkap orang."Kedua interogator itu melihat Howard seolah-olah mereka sedang melihat orang gila.Seorang interogator bertanya dengan tenang, "Katakan, ada apa dengan tangan dan mesin di dalam kotak?""Aku sudah bilang dari tadi kalau aku ini datang ke Kota Poseidon untuk membantu kalian menangkap orang. Ngapain kamu menangkapku?!"Howard memang orang yang temperamental. Kini dia sedang berpikir bajingan mana yang telah menjebaknya. Dia sama sekali tidak ingin menjawab pertanyaan.Interogator mengabaikannya dan lanjut bertanya, "Sudah berapa kali kalian mengirim mesin itu? Siapa pembelinya? Siapa penjualnya?""Aku CEO Grup Lionel. Apa kalian pernah mendengar Keluarga Lionel dari Kota Oaker? Kalian menangkapku? Dan masih bertanya siapa penjualnya? Aku juga ingin tahu siapa yang membeli mesinku!""Kalau begitu, mesin itu berasal dari pe

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 999

    Violet mengulurkan tangan untuk meraih tangan Charles.Charles terlihat cuek di luar, tapi sebenarnya dia memiliki hati paling lembut.Seharusnya para anak buah itu sudah mengikuti Charles selama beberapa tahun.Trik yang digunakan orang di balik masalah ini sangat jahat. Dia membuat mereka mematahkan sayap mereka sendiri dan melemparkan satu per satu bawahan mereka ke penjara."Aku baik-baik saja," ucap Charles dengan suara rendah.Dia menggenggam tangan Violet sambil berkata, "Ayo masuk ke dalam."Violet mengangguk.Ada puntung rokok dan sisa rokok berserakan di lantai ruang.Violet pernah melihat mesin-mesin ini di Kota Oaker.Dia juga mengingat Howard membawanya ke area terbuka yang sedang dibangun dulu. Howard mengatakan dia ingin membuat taman hiburan yang penuh dosa.Violet diam untuk beberapa saat, lalu dia berkata, "Sepertinya ini berhubungan dengan Howard."Di Kota Oaker, tanpa persetujuan Howard, mesin-mesin ini pasti tidak bisa dikirim ke Kota Poseidon.Charles melambaikan

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 998

    Anak buah Charles menahan semua pelanggan di dalam.Charles berkata, "Antar mereka ke kantor polisi. Biarkan Pak Devon menginterogasi mereka.""Baik."Charles melihat sekelompok demi sekelompok pelanggan dibawa pergi, kemudian dia menoleh ke para karyawan yang ditahan di lantai dan berkata, "Kalian ingin berbicara sendiri atau ingin aku yang membuat kalian berbicara?""Sa ... saya!"Salah satu karyawan segera mendongak, kemudian berkata, "Tuan, beberapa dari kami ingin menghasilkan uang. Saat itu, salah satu teman kami bilang belakangan ini ada pengusaha berinvestasi untuk membuka arkade. Selama kamu bergabung dan membayar biaya waralaba, kamu dapat menjalankan bisnis sendiri! Dan kamu nggak perlu mengurus dekorasi lokasi dan mesin, tapi kalau kamu ingin bergabung dengan bisnis arkade ini, ada peraturan nggak tertulis yaitu penerima waralaba harus penduduk lokal Kota Poseidon! Selain itu, mereka harus memiliki latar belakang ....""Latar belakang yang kamu maksud adalah orang itu harus

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 997

    Saat Jacob tidak tahu bagaimana menjawab, anak buah Charles tiba-tiba berlari masuk dari luar. Ketika dia melihat Violet, dia ragu sejenak. Maka itu, dia mendekati Charles dan berbisik kepadanya."Tuan ...."Di depan semua orang, Charles berkata, "Nggak ada orang luar di sini. Katakan saja.""Baik."Anak buah itu segera menegakkan punggungnya, lalu berkata, "Kediaman Fernandez kebakaran. Api menyebar dengan cepat dan telah habis terbakar!"Setelah kata-kata itu diucapkan, suasana langsung menjadi hening.Charles melirik sinis anak buahnya.Bulu kuduk anak buah itu langsung berdiri.Bukankah Charles yang berkata tidak ada orang luar di sini?Ketika tidak ada orang di aula yang berani berbicara, Jacob mendadak berteriak. Kemudian, dia mulai berakting dengan kaku. "Kediaman Fernandez? Kebakaran? Astaga, masalah ini besar. Seingatku, Nyonya Griffin adalah mantan istri Tuan Romeo, 'kan? Kita harus pergi melihatnya. Kalau benar-benar ada korban, kita harus membantu membersihkan tulang-tulang

DMCA.com Protection Status