Share

Bab 2464

Author: Daun Jahe
Jerremy membaca isi kontrak. Beberapa saat kemudian, dia baru menandatangani kontrak di hadapan pengacara.

Setelah mereka pergi, Jerremy menerima panggilan dari Claire. “Ibu?”

Claire berkata, “Jerry, Jessie dan Jules lagi pulang ke Negara Hyugana. Kalau kamu ada waktu, kamu wakili kami untuk berkunjung ke Kediaman Keluarga Tanzil. Ingat bawa hadiah.”

“Apa? Mereka ke Negara Hyugana?”

“Jessie sudah hamil. Bukannya wajar kalau dia ikut Jules ke Negara Hyugana? Berhubung kamu lagi di Negara Hyugana, kamu ingat bertamu ke rumah adik iparmu. Jalin hubungan baik dengan mereka. Jangan sampai mereka berpikir kita tidak menghormati mereka. Apa kamu mengerti?”

Jerremy menggigit bibirnya. “Iya, aku mengerti.”

Setelah panggilan diakhiri, Jerremy melihat ke luar jendela. Jessie telah mengandung? Bukannya sekarang Jerremy sudah naik pangkat menjadi seorang “paman”? Sepertinya memang sudah seharusnya Jerremy bertamu ke rumah mereka.

Pada saat ini, Jerremy menerima sebuah pesan masuki.

Jane mengundang
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2465

    “Kenapa kalian semua kumpul di sana? Aku ambil anggur merah buat kalian.” Si pria membawa dua botol anggur merah. Selain kekasihnya Jane, ada dua pria di sampingnya.Jane bahkan tidak pernah melihat wanita itu sebelumnya. Dia tertegun, lalu berjalan maju. “Kamu bawa teman?”Si pria bertanya, “Kamu tidak keberatan, ‘kan?”Jane juga tidak berkata lain. Teman wanita lainnya pun berkata dengan tersenyum, “Tentu saja kami nggak keberatan. Kami malah senang bisa ditemani pria.”Saat ini, Dacia sedang memanggang makanan. Sementara, di dalam kolam renang, dua pria itu sedang bermain dengan mesranya dengan para wanita. Boleh dikatakan mereka semua sangat terbuka.Dacia mengerutkan keningnya. Dia memiliki firasat buruk. Kekasihnya Jane pasti memendam niat jahat. Jika tidak, mana mungkin dia mengajak dua teman prianya kemari.Tak lama kemudian, Carly keluar dari kolam renang. Raut wajahnya kelihatan tidak begitu bagus. Dia berjalan ke sisi Dacia. “Bisa nggak kamu temani aku ke toilet?”Dacia tert

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2466

    Jane terbengong sejenak, lalu melihat ke sisi Dacia sembari menggigit bibirnya.Dacia juga merasa sangat syok. Sepertinya dia tidak memberi tahu Jerremy. Entah bagaimana ceritanya Jerremy bisa mengetahui keberadaannya?Kekasih Jane mengamati Jerremy. “Siapa kamu?” Usai berbicara, dia bertanya pada Jane dengan kesal, “Temanmu?”Dacia berjalan ke sisi Jerremy. “Bagaimana kamu bisa tahu aku ada di sini?”Jerremy melirik orang-orang di belakang Dacia dengan sinis, lalu merangkul Dacia ke dalam pelukannya. “Kenapa kamu tidak beri tahu aku kalau kamu datang ke tempat seperti ini?”“Apa? Jangan-jangan dia itu suaminya Dacia?”“Bukannya Jane mengatakan suaminya Dacia hanya bisnis kecil-kecilan saja? Kalau beberapa mobil mewah itu ditotalkan, sepertinya bisa membeli sebuah vila?”Ketika mendengar suara dari orang-orang di sekitar, Jane mengepal erat kedua tangannya, kemudian dia menunjukkan senyuman di wajahnya. “Dacia, baguslah kalau suamimu ke sini. Kami sangat menyambut kedatangannya.”Jerre

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2467

    Jerremy bersandar di bangku. “Setelah kamu menjemput ayahmu, rumah ini akan menjadi rumah kalian.”Dacia menatap Jerremy dengan syok. “Kamu ….”“Kamu tidak usah berterima kasih sama aku.” Jerremy membelai rambut Dacia, lalu memeluknya. Bibir Jerremy ditempelkan di samping daun telinganya. “Aku tidak akan mengizinkan ada orang yang meremehkan istriku.”Mata Dacia menjadi merah. Hatinya mulai bergejolak. Setelah semua orang menuruni mobil, mereka semua kembali merasa kaget. Mereka semua tidak percaya rumah ini adalah tempat tinggal suaminya Dacia. Pantas saja Jerremy tidak ingin tinggal lama di sana. Vila ini lebih luas berkali-kali lipat daripada vila kekasih Jane.Bahkan ada landasan helikopter di rerumputan. Terdapat juga taman luas yang mengelilingi vila ini. Sepertinya akan tersesat jika berjalan-jalan ke halaman belakang?Jerremy membawa mereka ke kebun bunga mawar. Saat ini, ada lebih dari sepuluh pelayan masih sibuk menata lokasi jamuan. Di atas meja panjang yang ditutupi taplak

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2468

    Entah sejak kapan Jerremy berdiri di belakang Dacia. Dia meletakkan kedua tangan di atas pundak Dacia, lalu bertanya, “Apa kalian lagi mengobrol masalah yang tidak boleh aku dengar?”Ada yang membalas dengan tersenyum, “Kami lagi tanya Dacia kisah pertemuan kalian.”“Oh, ya?” Jerremy memicingkan matanya. Dia menurunkan kelopak matanya melihat orang yang duduk di depannya, lalu berkata dengan serius, “Sebelumnya kami sekolah di akademi yang sama. Perasaan kami tumbuh seiring berjalannya waktu.”Dacia sungguh terkejut dengan jawaban Jerremy. Dia pun mengangkat kepalanya dan berkata, “Apa yang lagi kamu katakan?”“Memangnya bukan?” Jerremy membungkukkan tubuh untuk menatapnya. “Entah cewek mana yang terus merindukanku, bahkan mencariku sampai ke Negara Makronesia.”Dacia mendorong tangannya. “Kamu memang nggak tahu malu, ya. Gen keluarga, ya?” Daun telinga Dacia memerah.Ujung jari Jerremy menyentuh daun telinganya sembari tersenyum. “Apa kamu lagi menyindir ayah kita?” Dacia terdiam mem

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2469

    “Tapi apa mereka benar-benar ingin mengundurkan diri? Mereka hanya mengeluh saja. Berhubung seperti itu, aku akan beri mereka kesempatan untuk mengundurkan diri demi menutup mulut mereka. Mereka yang sebenarnya tidak ingin pergi akan mempertimbangkan situasi mereka sekarang sebelum mengambil keputusan. Pada saat seperti ini, jika ada perubahan pada tunjangan atau gaji, apa yang akan mereka pikirkan?”Filbert memutar otaknya. “Aku mengerti. Mereka menganggap semua ini hanyalah sebuah ujian.”Pintu lift terbuka. Jules memasuki lift. “Karyawan yang memilih untuk tetap bekerja di sini akan merasa beruntung dengan keputusan mereka. Sedangkan, orang yang mengundurkan diri akan melewatkan tunjangan kali ini. Kemudian, suara mengeluh otomatis akan berhenti.”Akhirnya Filbert mengerti. Sepertinya ucapannya cukup masuk akal. Jules menekan tombol lift, lalu mengangkat kepala untuk menatapnya. “Tidak masuk?”Filbert tersadar dari lamunannya. Kali ini, dia baru buru-buru ke dalam.Lift tiba di lant

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2470

    Di sisi lain, semuanya berpamitan dengan Dacia. Saat Carly berjalan ke depan mobil, dia menghentikan langkahnya, lalu melihat ke sisi Dacia. “Terima kasih atas jamuanmu. Emm, aku berutang permintaan maaf sama kamu.”Dacia merasa syok.Carly menurunkan kelopak matanya. “Aku menganggap Jane sebagai teman. Waktu itu, dia sudah mengatakan kata-kata yang menyakitimu. Meskipun kamu kelihatannya nggak keberatan, waktu itu aku juga nggak menghalanginya. Jadi, aku merasa bersalah sama kamu.”Dacia menggigit bibirnya. Biasanya Dacia selalu menyendiri, tidak suka berhubungan dengan orang lain. Jadi, dia memang tidak memasukkan ke hati semua ucapan yang dilontarkan orang lain. Lebih tepatnya, dia selalu menunjukkan bahwa dirinya tidak keberatan, tetapi sebenarnya dia cukup peduli dengan masalah itu.Dacia sungguh terkejut dengan permintaan maaf Carly. Selain terkejut, hatinya juga terasa hangat. “Nggak apa-apa.”“Dacia, kamu yang berada di depan suamimu barulah kamu yang sesungguhnya. Biasanya kam

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2471

    Kediaman Keluarga Ozara memang bukan vila mewah. Hanya saja, rumah ini tergolong rumah kuno. Terlebih, lokasinya berada di area yang cukup strategis di dalam kota. Jika dijual dengan harga rendah, mereka pasti akan rugi. Bagaimanapun, nilai properti di area tersebut terus meningkat, membeli rumah di lokasi ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Jadi, untuk apa menjualnya?Daniel memandang sekeliling. Rumah ini adalah tempat tinggalnya selama puluhan tahun, terdapat begitu banyak kenangan di dalamnya. Jika benar-benar harus menjualnya, Daniel sungguh merasa berat hati.Beberapa kotak kardus telah dimasukkan ke dalam mobil. Daniel berdiri di luar halaman, menoleh ke rumah di belakangnya. Setelah memandangi dalam waktu lama, Daniel baru memasuki mobil.…Keesokan harinya, Dacia kembali ke sekolah untuk mengajukan permohonan syuting naskah. Saat keluar dari ruangan, dia kebetulan bertemu dengan Carly dan yang lain.Dacia kepikiran dengan ucapan semalam. Dia pun berjalan menghampiri mere

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2472

    “Apa kamu merasa sangat puas sekarang?”Dacia mengerutkan keningnya. Belum sempat dia mengatakan sesuatu, Jane langsung mencengkeram kerah pakaiannya. “Gara-gara kamu, aku dikucilkan sama mereka. Apa kamu puas sekarang?”Dacia menepis tangannya, lalu mendorongnya. “Apa hubungannya sama aku?”“Sejak awal, kamu terus membohongiku. Kamu dan suamimu sudah bersekongkol. Kalau nggak, mana mungkin dia akan datang? Kalau bukan karena kalian, mana mungkin mereka akan pergi? Semua ini salah kalian!”Jane melampiaskan semua amarah ke diri Dacia.Dacia tidak ingin menghiraukannya, hendak berjalan pergi.Jane malah menyeret Dacia, tidak membiarkan dia pergi. “Hari ini kamu mesti jelasin ke aku. Kalau nggak, aku nggak akan lepasin kamu!”Pada saat ini, Carly datang. “Jane, apa yang lagi kamu lakukan?” Carly pergi mendorong Jane. “Apa kamu sudah gila?”Jane mendorongnya. “Aku gila? Kita sudah berteman selama delapan tahun. Apa kamu melupakannya? Aku sudah minta maaf juga. Apa lagi yang kalian inginka

Latest chapter

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2661

    Jules tersenyum, lalu merangkul Jessie ke dalam pelukannya. “Tidak masalah. Lagi pula, anak kita juga akan lahir di musim panas nanti.”Jessie mengusap perut buncitnya dengan tersenyum. “Musim panas, ya? Entah anak kita itu Taurus atau Gemini?”Jules mencium kening Jessie. “Semua itu bukan masalah.”Pada saat ini, di Area Homa.Jodhiva memilih untuk melakukan foto pengantin di kediamannya. Tim fotografer yang mengikuti mereka adalah tim yang biasanya memotret para selebritas. Tingkat profesional mereka sudah tidak perlu diragukan lagi, begitu pula dengan harganya.Lokasi pengambilan gambar dilakukan di banyak tempat. Setiap kali berpindah lokasi, mereka mengganti satu set gaun pengantin. Semua gaun dirancang khusus dari merek terkenal dengan gaya yang berbeda-beda.Dari pagi hingga sore, mereka mengunjungi banyak lokasi dan mengambil hampir seribu foto pernikahan.Setelah kembali ke hotel, Ariel merasa capek dan berbaring di tempat tidur. “Ternyata mengambil foto pernikahan sangat mele

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2660

    Bukannya ibu hamil harus istirahat dengan baik? Bagaimana kalau sampai tersenggol? Bukannya akan celaka?Yogi berhenti di tempat. “Selamat.”Ariel tersenyum. “Terima kasih.”“Kak!” Riko datang bersama dua orang pengawal. Ada banyak hadiah di tangan dua orang pengawal itu. Semuanya adalah mainan anak-anak.“Kak, setelah aku dengar kabar kamu lagi mengandung, aku langsung pergi ke mal. Aku rasa anakmu pasti cowok. Jadi, aku sudah beli mainan cowok.”Ujung bibir Ariel berkedut. Dia meletakkan gelas airnya. “Kamu itu memang baik sekali.”Riko pun tersenyum lebar. “Tentu saja, aku saja tidak pernah bersikap sebaik ini terhadap ayahku. Tapi, ayahku juga tidak butuh semua ini, semua ini milikmu. Setelah anakmu dilahirkan nanti, jangan lupa beri tahu dia semua mainan ini dibeli olehku.”Ariel mengangguk. “Baik.”Riko menyuruh pengawal untuk meletakkan hadiah. Dessy membungkuk ke sisi Ariel. “Nona, adikmu ini aktif sekali, ya.”Ariel menunjukkan senyuman canggung, lalu membalas dengan suara kec

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2659

    Ariel mengangguk.“Bagus sekali. Aku mau beri tahu Tuan Tobias!” Dessy mengambil ponselnya untuk menghubungi Tobias.Saat Tobias mengetahui kabar kehamilan putrinya, dia langsung mengesampingkan mahyongnya. Firman mengangkat kepalanya untuk menatap Tobias. “Apa benar Ariel lagi mengandung?”Tobias tersenyum lebar. Meski dia kalah dalam permainan, dia juga merasa sangat gembira saat ini. “Tentu saja! Dia saja sudah periksa di rumah sakit. Astaga! Akhirnya aku jadi kakek!”Dua teman main mahyong lainnya mengucapkan selamat. “Hebat, Tuan Tobias! Kabar ini adalah kabar gembira. Ingat traktiran.”Tobias melambaikan tangannya. “Tenang saja.”Setelah Ariel kembali ke Vila Galatta, dia langsung pergi ke ruang baca Jodhiva. Saat Jodhiva sedang membaca buku, dia melihat Ariel melempar selembar kertas di atas meja. “Coba kamu lihat!”Gerakan tangan Jodhiva berhenti. Saat membaca tulisan “Laporan Kehamilan”, Jodhiva langsung mengangkat kepalanya.Ariel berkata, “Aku sudah hamil.”Jodhiva meletakka

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2658

    Usai berbicara, Samuel hendak mengambil ponsel. Levin pun berdiri. “Oke, kalau begitu, aku akan mencobanya. Jangan sampai nanti dibilang, tidak ada yang bisa diandalkan dari Agensi Solar.”Samuel membawa Levin untuk ketemuan dengan Proto di restoran. Saat bertemu, Levin mengikuti persyaratan Samuel untuk mengenakan kacamata.Proto bisa memilih Levin karena melihat dia memiliki sikap sopan santun yang mirip dengan Firman. “Apa Tuan Levin pernah memerani peran antagonis?”Levin menjawab dengan terus terang, “Tidak pernah.”Jari tangan Proto saling bertautan. Dia meletakkannya di atas meja, lalu berkata dengan serius, “Bagus kalau tidak pernah. Aku sudah menonton serial ‘Embun’, Pak Samuel juga pernah bilang kalau aktingmu biasa-biasa saja. Tapi dalam filmku, aku tidak mencari yang jago dalam berakting, aku mengutamakan kepribadian aslimu.”Levin tertegun beberapa detik. "Tapi karakter ini tidak seperti aku. Kamu ingin aku memerankan seorang pria yang munafik, mungkin aku ….”“Semua itu s

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2657

    Terdengar suara Yelena dari ujung telepon. “Apa Ayah dan Ibu nggak beri tahu kamu?”“Beri tahu apa?”Yelena tersenyum dingin. “Mereka minta uang sama kamu untuk mendaftarkanku ke akademi perfilman. Kebetulan, aku lolos ujian masuk.”Erin langsung berdiri. “Apa? Mereka daftarin kamu ke akademi perfilman? Kenapa kamu nggak beri tahu aku?”“Apa gunanya beri tahu kamu? Kamu selalu menuruti apa kata Ayah dan Ibu. Kalau diminta uang, kamu juga selalu memenuhi permintaan mereka. Uangmu itu seperti nggak ada nomor serinya. Gara-gara kamu, sekarang adik kita sudah tamat, tapi dia selalu saja tiduran di rumah, menunggu dikirim uang sama kamu. Kamu sudah seperti orang tuanya saja yang terus mengasuhnya. Semoga saat kamu tua nanti, dia bisa menjagamu.”“Yelena ….”Tanpa menunggu balasan dari Erin, Yelena langsung mengakhiri panggilan.Keesokan harinya, Yelena mendapatkan peran sebagai adik perempuannya Wilmar. Proto meminta Yelena untuk membaca naskah, lalu memintanya untuk menguasai peran dalam w

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2656

    Samuel menjelaskan, “Pak Proto memiliki standar yang berbeda dalam memilih pemeran dibandingkan sutradara lain. Dia mencari artis yang benar-benar sesuai dengan kondisi karakter. Baginya, pengalaman pribadi artis yang mirip dengan karakter akan membantu mereka dalam menampilkan perasaan yang paling alami, sebab gadis berusia 20 tahun itu tidak memiliki banyak pengalaman akting.”Dacia merasa terkejut. Ternyata begitu alasannya.Bagaimanapun, dari enam karakter tersangka dalam cerita, ada dua karakter yang paling kompleks, yaitu abang dan adik perempuan dari Keluarga Martha.Adik perempuan dari “Tuan Wilmar” adalah karakter dengan latar belakang yang sangat khusus. Dalam Keluarga Martha, yang lebih mementingkan anak laki-laki dibandingkan perempuan, keberadaan gadis ini semata-mata adalah untuk menyelamatkan abangnya.Dia terpaksa berhenti sekolah di usia muda, bekerja di dunia malam, menghadapi berbagai macam orang dan gaya hidup mewah. Dia adalah karakter yang sangat rendah diri, teta

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2655

    Ketika mendengar balasan Clara, Dacia spontan tersenyum. Sepertinya Jerremy menjalankan tanggung jawabnya sebagai paman dengan sangat baik.Tidak lama kemudian, Jerremy telah tiba di Vila Kandara. Dia berjalan ke dalam ruang tamu, lalu melihat Clara sedang bermain bersama Jennie di sana. Dacia menyuguhkan makan malam dari dapur, lalu mengangkat kepalanya. “Pulangnya cepat sekali?”Jerremy pun tersenyum. Dia melonggarkan dasinya, lalu berjalan mendekati Dacia. “Ini yang namanya kejutan? Kamu malah bawa putriku kabur dari rumah?”Dacia menyuapi sepotong daging ke mulut Jerremy. “Dicoba?”Jerremy memakannya. “Jam berapa sampainya?”Dacia membalas dengan serius, “Siang hari tadi. Tadi aku temani Jennie, lalu pergi ke Agensi Solar. Kemudian, aku bawa Jennie ke sini.”Tiba-tiba Jennie menangis.Clara menggendong Jennie. “Tante, sepertinya Adik lapar.”Hanya saat kelaparan saja, Jennie baru akan menangis.Dacia berjalan maju untuk menggendong Jennie. “Jennie sudah lapar. Kalau begitu, aku ma

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2654

    Jessie bukan tipe orang yang mengejar ketenaran atau kekayaan. Meskipun persaingan di pasar sangat ketat, selalu ada naskah yang bagus, dia juga bisa memerankan karakter apa saja.Apalagi dalam naskahnya, ada karakter yang sesuai dengan usia Jessie. Sutradara Proto juga sudah menyiapkan beberapa kandidat untuk peran tersebut.Dua peran yang harus dipilih Dacia. Salah satunya adalah peran wanita yang diminta Sutradara Proto untuk diperankan oleh aktris muda berusia sekitar 20 tahun.Samuel mengangkat cangkir teh dan meminumnya dengan perlahan. “Ada Pak Proto sudah punya kandidat?”“Dia menginginkan sebagian besar artis dan peran pendukung berasal dari Area Homa. Empat pemeran utama masih dalam tahap seleksi. Dua peran lainnya, satu pria dan satu wanita, dia serahkan padaku. Peran pria harus memilih aktor sekitar 30 tahun, sedangkan peran wanita harus berusia 20 tahun.”Samuel mengusap dagunya, lalu berpikir sejenak, “Besok aku akan bantu lihatkan. Nanti aku ajak kamu ikut audisi.”Dacia

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2653

    Fendra mengangguk. “Emm, berhubung kamu sudah punya pilihan, kamu bisa lakukan sesuai dengan keinginanmu. Ayah akan selalu mendukungmu.”Emiko merangkul lengan Fendra. “Terima kasih, Ayah.”…Satu bulan kemudian.Dacia duduk di pesawat menuju ke bandara ibu kota. Dia mendorong koper berjalan keluar bandara, kemudian dia menaiki taksi untuk menuju ke vila Keluarga Fernando.Dacia tidak ingin memberi tahu Jerremy karena ingin memberinya sebuah kejutan. Setelah mobil tiba di depan pintu vila Keluarga Fernando, Dacia mendorong koper ke dalam rumah.Baru saja memasuki rumah, terdengar suara tangis Jennie. Pengasuh pun sedang sibuk membujuknya. Saat melihat keberadaan Dacia, pengasuh merasa kaget. “Nyonya Dacia?”Dacia menyerahkan kopernya ke pelayan yang berdiri di samping, kemudian berjalan ke sisi pengasuh. “Biar aku gendong saja.”Pengasuh menyerahkan Jennie kepada Dacia. Saa Dacia menggendong Jennie ke dalam pelukannya, hatinya pun merasa luluh.Jennie sudah semakin besar. Dia memiliki

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status