Share

Bab 222

Javier merendahkan suaranya. “Aku tidak ingin menunggu lagi.”

Kemudian, Javier menundukkan kepalanya untuk mengecup bibir Claire.

Di dalam ruangan hotel, Javier membaringkan Claire di atas ranjang yang dipenuhi dengan kelopak bunga mawar merah. Dia mulai menyantap bibir Claire dengan ganas dan penuh semangat.

Rambut Claire digerai panjang bagai rumput laut yang membelai hatinya.

“Dasar siluman penggoda, hukuman apa yang seharusnya kuberikan kepadamu?” Suara rendah dan serak Javier terdengar sangat memesona. “Bolehkah?” bisik Javier di samping telinganya.

Wajah Claire langsung merona. “Dasar, kamu … malah nanya lagi … uhm!”

Javier memeluk pinggang langsingnya, sudah tidak sabaran ingin memilikinya. Hanya saja, ponsel yang diletakkan di dalam tas malah tiba-tiba berdering.

Suara dering ponsel itu menyadarkan diri Claire, dia mendorong pundak Javier. “Javier, teleponku ….”

“Biarkan dia berbunyi saja.”

Jujur saja, Javier sungguh kesal. Siapa yang mengganggunya di saat seperti ini?

Namun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Just Rara
alah paling juga itu akal2an si imelda aja
goodnovel comment avatar
Ria Thelimskie
baca drama ini lama-lama kesel alurnya kebanyakan tarik ulur
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status