Share

Bab 1469

Melia tersenyum paksa. “Aku nggak tahu dia pegang pisau.”

Sebenarnya Melia hanya tidak ingin Gilbert terluka saja.

Gilbert berusaha menutup bagian cedera Melia, lalu memeluk erat Melia. “Bertahanlah! Melia, jangan tidur!”

Ambulans telah tiba di tempat. Melia diangkat anggota medis ke dalam mobil. Saat ini, darah Melia sudah membaluti tangan Gilbert.

Saat Melia diantar ke rumah sakit, dia sudah dalam keadaan tidak menyadarkan diri. Dia langsung dibawa ke ruang operasi untuk melakukan penyelamatan pertama.

Setelah Emir dan Giselle mengetahui kabar ini, mereka bergegas ke rumah sakit. Saat Gilbert berdiri di koridor, Emir langsung bertanya, “Di mana Melia? Apa yang terjadi?”

“Maaf.” Gilbert menunduk. “Aku sudah menyusahkannya.”

Langkah kaki Emir tidak stabil. Dia melihat lampu merah di ruang operasi, rautnya menjadi serius.

Setelah melakukan operasi selama dua jam, dokter berjalan keluar ruangan. Emir segera melangkah maju untuk bertanya, “Gimana kondisi putriku?”

Dokter melepaskan masker
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status