Share

Bab 36

Author: Imgnmln
last update Last Updated: 2024-02-26 13:13:41

“Jangan banyak tanya, deh! Ini bahkan lebih penting daripada acara perkawinan!” Sarah menarik Nathan dan pergi untuk membeli sepatu dan jam tangan. Dia langsung merubah Nathan menjadi pria kaya dan tampan.

Nathan hanya bisa pasrah dan diseret oleh Sarah, dan lama kelamaan barang yang ada di tubuh Nathan semakin banyak. Sarah menghabiskan ratusan juta untuk membeli dasi, tali pinggang dan bahkan sebuah korek api untuk Nathan. Dengan barang yang Nathan pakai dari kepala ke kaki setidaknya ada ratusan juta.

“Bukankah ini terlalu berlebihan?!” Memakai semua itu, Nathan merasa sendiri tidak berani untuk berjalan keluar.

Dia tidak mengerti apa yang dipikirkan oleh orang kaya seperti Sarah. Menghabiskan puluhan juta untuk sebuah pakaian dan ratusan ribu untuk membeli sebuah korek api. Apa makna dari itu semua?

“Tidak ada yang berlebihan tentang hal ini. Kamu dulu memakai pakaian yang terlalu lusuh. Aku tidak akan membiarkanmu berpakaian seperti itu lagi, atau aku akan ditertawakan oleh orang
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Heri Eko Sasongko
makanya sherly jadi orang jangan gegabah, kekayaan orang tuamu masih kalah olehku tau!!!
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 37

    “Tidak perlu,” ucap Nathan dengan tatapan dinginnya seraya berkata. “Tangan busukmu tidak layak menyentuhku, aku tidak ingin pakaian baruku kotor karena disentuh oleh tangan yang berlumuran darah!” selesai berkata, dia menggunakan tisu untuk membersihkannya sendiri.‘A-apa?!’ Sindy yang mendengar ucapan pria di hadapannya tiba-tiba menaikkan alis kanannya. ‘Barusan, dia bilang …. tangan yang berlumuran darah?!’ dia memicingkan mata dengan curiga. “Apa maksudnya tanganmu yang berlumuran darah?” tanyanya membuat Sherly tersentak.“Omong kosong! Narapidana itu, dia hanya membual! Mungkin dia stres karena baju itu dibelikan oleh Sarah, ya aku sangat yakin baju itu pemberian dari Sarah!” jawabnya dengan hati yang campur-aduk.Mendengar ucapan yang terlontar dari mulut mantan kekasihnya itu, Nathan memutar bola matanya. Dia tidak memiliki waktu untuk mengurus kedua orang ini, dia memiliki hal yang lebih penting dari ini.“Ayo kita pergi!” Nathan menarik tangan Sarah, melangkah lebar meningg

    Last Updated : 2024-02-26
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 38

    Rendy yang mendengar bisikan itu memandang ke arah yang ditunjuk Sherly. “Kita harus memberinya pelajaran kali ini!”“Setuju!”Sherly segera mengikutinya, matanya penuh rasa benci menatap Nathan, kejadian di mall tadi, Sherly masih tidak bisa melupakannya.“Nathan, orang sepertimu layak berada disini? Tahu tidak, siapa orang-orang yang datang kesini?” ujar Rendy menatap Nathan dengan gaya arogan. “Apa kamu tidak sadar diri, hah?” Nathan yang mendengar suara itu hanya menatapnya dengan datar.“Nathan, mana gayamu yang brutal seperti waktu di mall? Dimana Nona Sarah? Kenapa dia tidak membawamu masuk? Apakah dia sendiri juga tidak bisa masuk?”“Cuih!”Sherly kembali meludahi Nathan, kali ini ada Rendy, dia tidak takut jika ada yang berani menyuruhnya mengelap pakaian Nathan lagi.Tatapan mata Nathan menajam. “Ingat, sebentar lagi aku akan menyuruhmu menjilat kembali seperti seekor anjing!”“Hahaha ….” Sherly tertawa terbahak-bahak. “Kamu kira siapa kamu, hah?! Menyuruhku menjilat? Kamu

    Last Updated : 2024-02-27
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 39

    Di dalam hotel.Semua orang mengelilingi Zayn, wajah mereka terlihat penuh hormat, ada yang mengetahui Zayn suka mengoleksi barang antik, sehingga mencarinya kemana-mana, lalu menghadiahkan kepadanya. Disamping Zayn, seorang pria paruh baya yang berperawakan tegap, dengan tatapan yang dingin, dia terlihat sangat waspada.Santo Abigail, pengawal pribadi Zayn, mantan personil pasukan elit The Falcon dari pemerintahan. Ketika Zayn masih berada diSherly, dia sudah menjadi pengawalnya, sekarang Zayn sudah pensiun, Santo ikut pensiun, senantiasa menjaga keselamatan Zayn!Santo selalu berada disisi Zayn setiap kali dia muncul dihadapan orang banyak, untuk melindunginya!“Para hadirin, hari ini saya mengundang kalian, pertama-tama tidak menerima hadiah, kedua tidak membahas tentang hal apapun, hanya ingin memperkenalkan seorang teman baru, kalian jangan terlalu waspada!” Zayn melambaikan tangannya, memberi kode supaya para hadirin tenang, dengan suara keras berkata.Sebenarnya banyak orang y

    Last Updated : 2024-02-28
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 40

    “Tuan Nathan, silahkan duduk,” Ryzen maju, dan melakukan gerakan mempersilahkan untuk Nathan. Nathan juga tidak segan-segan, dia langsung berjalan menuju kursi utama. Kemudian, beberapa orang mulai mengerumuninya, meskipun mereka tidak mengenal Nathan, tapi mereka tahu, dikemudian hari Nathan pasti akan menjadi tokoh berpengaruh di kota Vale. Orang yang dihormati Zayn dan Ryzen, dan merupakan menantu dari keluarga terkaya Wibowo, orang seperti ini tidak boleh diprovokasi.Kevin dan Sarah saling bertatapan dengan terkejut, lalu mengikutinya. Setelah Nathan duduk, Zayn duduk disisinya, dan disisi lain kosong, tidak ada yang berani duduk.“Nona Wibowo, tempat ini untukmu, kalian berdua harus duduk berdampingan!” Zayn melambaikan tangannya kepada Sarah dan tersenyum ceria.Wajah Sarah merona merah, wanita itu duduk disamping Nathan dengan malu, Kevin duduk disisi lain Sarah, seharusnya yang duduk ditempat ini adalah Ryzen. Hanya saja, jika Nathan dan Sarah adalah pasangan kekasih, maka K

    Last Updated : 2024-02-28
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 41

    Di dalam acara pesta, Sarah berbisik kepada Nathan dengan penasaran. “Nathan, kenapa kamu bisa mengenal Tuan Zayn? Dan Tuan Zayn sangat segan padamu, kamu adalah bintang utama di pesta ini! Sial, kamu bahkan tidak memberitahuku!”“Sewaktu itu kamu terburu-buru menarikku pergi, tidak memberitahuku kita akan datang menghadiri pesta ini, kan? Hahaha …. Setelah mengetahuinya, aku ingin memberimu sebuah kejutan!” Nathan tertawa berkata.“Kejutan ini besar sekali, saat itu aku sangat ketakutan, kamu jahat sekali! Lain kali, kamu tidak boleh menyembunyikan sesuatu dariku!” Sarah meninju ringan dada Nathan, sedikit menggoda.Nathan segera menangkap tangan Sarah, pandangan mata mereka saling beradu. Tidak ada interaksi, juga tidak ada pergerakan, hanya saja tatapan mereka berdua terlihat saling memikat. Perlahan, Nathan mendekatkan kepalanya ke arah Sarah, hembusan nafas dapat terasa semakin dekat dan semakin dekat. Sarah ingin menghindar, tetapi dia merasa sekujur tubuhnya tidak bisa bergerak

    Last Updated : 2024-02-28
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 42

    “Ryzen! Akhirnya kita bertemu.” sahut Ruis menatap dingin ke arah Ryzen. “Hari ini aku akan membunuhmu! Nocturnal akan menjadi milikku!”“Kurang ajar!”Zayn menggebrak meja dengan keras, amarahnya memuncak!Orang-orang yang hadir dikejutkan oleh amarah Zayn, melihat dia mengamuk, Santo yang berdiri di sampingnya langsung melesat dengan cepat, dan mendarat tepat di depan Zayn.“Ruis!” teriak Santo dengan amarah. “Beraninya kau melawan tuan Zayn!”Aura membunuh menguar dari dalam tubuh Santo, pria itu meregangkan tubuhnya bersiap menyerang kapanpun.Melihat sikap Santo yang siap bertarung, Ruis mengerutkan keningnya dengan kuat. “Santo, jika hari ini terjadi pertarungan sengit, kamu tidak pasti bisa mengalahkanku! Lagi pula, hari ini aku membawa banyak sekali anak buahku!”“Hahaha …. menang atau kalah, itu urusan nanti!” Santo mendengus dingin, langsung mengambil ancang-ancang.“Tuan Zayn, aku tidak bermaksud melawanmu, tapi, karena kamu memaksa, Klan Martyr tidak akan tinggal diam!” Ma

    Last Updated : 2024-02-29
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 43

    “Berhenti!” disaat Santo akan menerjang kearah Ruis, mendadak sebuah bayangan muncul dihadapan Santo, langsung menghalanginya.“Kamu bukan tandingannya, jika melanjutkan pertarungan ini, mungkin kamu akan mati!”“Biar aku saja yang menghadapinya!” Nathan berkata sambil menghalangi Santo.Santo merasa terhina, dia berkata dengan tegas. “Minggir, dengan perawakanmu yang seperti ini, jangan-jangan hanya sebuah pukulan saja sudah mati!” Saat ini Santo sudah kehilangan akal, dia mengucapkan perkataan yang kasar pada Nathan, dia lupa identitas Nathan, yang bahkan Zayn pun menaruh hormat. Tetapi Santo tidak pernah menyaksikan kehebatan Nathan, sehingga dalam hatinya, dia tidak begitu menaruh hormat pada Nathan, dia hanya memberi rasa hormat pada Zayn saja.Di dalam seni bela diri, perkembangan berlangsung secara bertahap, Nathan hanyalah pemuda berusia dua puluh delapan tahun, bahkan jika sudah berlatih bela diri sejak berada di dalam perut ibunya, bisa seberapa lihai?“Diam, keparat, beran

    Last Updated : 2024-02-29
  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 44

    “Bocah, beraninya kau memanggil guruku seenak jidatmu?!” dengus Ruis saat mendengar Nathan memanggil Paul dengan sebutan namanya.“Tuan Nathan, Paul adalah seorang Guru besar seni bela diri kuno, tenaga dalamnya sangat kuat, tidak ada yang tahu kemampuannya yang sebenarnya, dengar-dengar Guru Paul mampu memetik daun untuk melukai lawan.” Ketika mengucapkan nama Paul, hati Ryzen masih penuh dengan ketakutan!“Memetik daun melukai musuh?” Nathan tersenyum sedikit. “Oh ya?”Sambil berkata, Nathan mengambil sebatang tusuk gigi, mengibaskannya dengan jari, tusuk gigi tersebut langsung melesat cepat ke arah Ruis. Ruis tidak sempat bereaksi, lengannya langsung tertusuk tusuk gigi itu, hanya tersisa sedikit tusuk gigi yang tersembul keluar."Argh!” Ruis berteriak terkejut. “S-siapa yang menyerangku?" Ruis mencabut tusuk gigi itu dengan kuat dan meraung keras. “Bajingan!”Namun, di dalam tatapan mata Ruis, terlihat ada sedikit kesakitan, dia tidak kebal walaupun dia menguasai kakuatan Scarlet

    Last Updated : 2024-02-29

Latest chapter

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 909

    Beberapa Golden Guard merasakan aura membunuh yang menakutkan dari tubuh Nathan, dan raut wajah mereka seketika menjadi suram.“Siapa yang mengirim kalian kemari?” Nathan berjalan ke hadapan mereka, langkah kakinya seakan-akan membawa sabit dari neraka yang siap menyayat leher mereka.“Nathan, mereka adalah orang dari keluarga Zellon!” Zephir yang berada di belakang berteriak.Mendengar kata orang dari keluarga Zellon, mata Nathan berkedut beberapa kali. Dia menggertakkan giginya. “Pada akhirnya aku akan bertarung dengan keluarga Zellon. Hari ini, aku akan menjadikan kalian berlima sebagai pembuka jalan!”Carlot menatap Nathan dengan erat dan berkata. “Nathan, kami tidak berniat melukai siapapun, kami hanya ingin membawamu pergi ke kediaman keluarga Zellon. Kalau sekarang kamu ikut dengan patuh bersama kami, kami tidak akan menyerangmu!”“Membawaku?” Cahaya keemasan di tubuh Nathan seketika muncul, aura yang menakutkan mulai meledak dengan mengerikan. “Hari ini, tidak satupun dari kit

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 908

    Aura di tubuh Carlot sudah berada di puncaknya, dan dia menghantamkan tinjunya ke arah dada Nathan. Namun, saat tinju Carlot akan menghantam dada Nathan, tiba-tiba Nathan membuka matanya dan dua cahaya keemasan terpancar dari mata Nathan. Diikuti oleh kekuatan spiritual yang begitu menakutkan yang menyeruak.“Kau ….” suara Nathan diselimuti oleh aura yang sangat mendominasi, terdengar seperti sebuah penghakiman yang turun dari langit, membuat orang-orang yang mendengarnya bergetar. “Berani membuat kekacauan di kediamanku,” tatapan matanya begitu mengerikan, bagaikan seekor elang yang melihat mangsanya. “Bahkan berani membunuh orang-orangku?”BAAM!BRAAAAK!Carlot dapat merasakan angin kencang yang menyapu ke arahnya dan sebuah aura yang tidak tertandingi oleh kekuatannya menekan ke arahnya. Aura di tubuh Carlot seketika hilang karena tekanan aura menakutkan itu. Tubuh Carlot langsung terhempas dan menghantam tanah dengan keras, membuat sebuah lubang sedalam belasan meter di tanah. Dad

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 907

    Segera, Golden Guard memancarkan aura dari tubuh mereka secara bersamaan. Aura yang menakutkan itu menyebar dan langsung menyelimuti radius ratusan meter dari tempat mereka berdiri. Lima orang itu tidak menyerang, hanya dengan aura seperti ini tidak ada yang bisa menahannya sama sekali.Di hadapan lima orang puncak penguasa Ingras, jangankan seribu ahli bela diri yang berkekuatan kecil, walau sepuluh ribu juga sama sekali tidak ada gunanya. Mereka hanya akan mengulur sedikit waktu.“Bunuh mereka!” Ryzen menggertakkan giginya, dia tahu kekuatan lawannya dan tahu dia pasti akan mati, tapi dia tidak merasa takut ataupun berniat mundur sama sekali.Walau dia hanya bisa mengulur waktu satu menit untuk Nathan, itu juga sudah cukup baginya.

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 906

    Di sisi lain, beruang kutub yang mengganas tidak berhenti menyerang Carlot. Walau Carlot menghantamkan pukulan kepadanya, beruang kutub juga tidak menghindar lagi. Dia langsung melayangkan cakarnya ke arah dada Carlot. Beruang kutub berniat menggunakan nyawanya untuk diganti dengan nyawa. Saat pukulan Carlot mengenai tubuh beruang kutub dan menerbangkannya, cakar dari beruang kutub juga menyayat dada Carlot. Jika bukan karena Carlot memiliki tubuh fisik yang kuat, cakaran beruang kutub itu pasti sudah merobek dadanya.Sekarang, hanya tersisa Zephir dan Rebecca yang masih berdiri tegak. Melihat beberapa orang yang tergeletak di lantai, tubuh Zephir gemetar karena marah.Di sisi lain, Rebecca menghunuskan belati dan matanya berlinang air mata. “Paman Zephir, kalau begitu aku akan mendahuluimu. Jika ada kehidupan mendatang, aku pasti ak

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 905

    “Adik, kalau aku mati, kamu jangan sampai ditangkap oleh orang-orang ini. Hidupmu akan lebih buruk dari kematian!” Sienna menyerahkan belatinya kepada Rebecca.Rebecca memegang belati itu dan menganggukkan kepalanya. Tatapan matanya penuh tekad, dia tidak akan pernah membiarkan orang-orang ini menangkapnya hidup-hidup. Sienna melirik Rebecca sekali lagi lalu menghunuskan pedangnya sendiri, berbalik mengarah ke Logwell. Saat ini Sienna sudah siap mati, dia tidak takut mati, dia hanya berharap bisa menggunakan nyawanya untuk memberikan Nathan sedikit waktu.BRAK!Namun sebelum Sienna bisa mencapai Logwell, dia sudah terlempar oleh energi yang sangat kuat dan terhempas di depan Rebecca.

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 904

    “Tuan Albi, lihatlah! Logwell sudah gila, bukan?” Canaan berkata dengan wajah penuh amarah.Bagaimana mungkin seseorang tidak marah saat diserang oleh saudaranya tanpa alasan yang jelas secara tiba-tiba. Albi mengernyitkan keningnya, tapi dia juga tidak tahu apa yang salah dengan Logwell.“Tuan Carlot, cepat kemari dan lihat apa yang terjadi pada Logwell!” Albi berkata pada Carlot.Saat ini Carlot dan Zeon sedang bertarung dengan beruang kutub. Beruang kutub yang gesit tidak berhenti bergerak dan menyerang, namun menghadapi serangan dari dua puncak penguasa Ingras, beruang kutub jelas bukan lawannya. Saat ini tubuh beruang kutub sudah penuh dengan luka dan kelelahan.Darah segar membuat bulunya yang seputih salju be

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 903

    Canaan menggendong Beverly sambil menarik nafasnya dengan kuat, aroma tubuhnya samar-samar mencapai hidungnya. “Ah .… wangi sekali!” mata Canaan berbinar, lalu berkata pada Albi. “Tuan Albi, kamu ini benar-benar tidak tahu berbelas kasihan, ya? Gadis secantik ini kalau sampai terluka oleh pukulanmu, mana bisa ditemukan lagi!” Canaan berkata lalu memegang dagu Beverly dengan lembut dan tersenyum mesum.Beverly menatap Canaan dengan marah, namun dia tidak dapat bergerak karena sedang dikendalikan.“Beverly!” Zephir yang melihat adegan itu menggertakkan giginya dengan marah. “Cepat lepaskan Beverly, lepaskan dia!”“Zephir, tadi aku sudah memberimu kesempatan, tapi kamu menolaknya! Sekarang, kamu memintaku melepaskannya? Hahaha! Kesempatan tidak datang dua kali!” Canaan berkata

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 902

    “A-apa?!”“Tuan Carlot, jangan banyak bicara lagi dengannya, langsung tangkap saja Nathan!” Zeon berteriak dengan marah memotong ucapan Carlot dan tinjunya diarahkan ke Zephir. “Berisik kau!”Pukulan itu tidak memiliki energi yang besar, namun jika mengenai Zephir, bisa membuat tubuhnya hancur. Sekarang Zephir hanyalah orang biasa, sama sekali tidak sanggup menahan pukulan ini. Zeon menyerang dengan serangan membunuh, tanpa memperdulikan hubungannya dengan Zephir setelah bertahun-tahun bekerja bersama di keluarga Zellon. Benar-benar kejam.Roaarrr~~Pada saat yang saat, beruang kutub meraung dan menggigit lengan Zeon dengan ganas.“Ah!” Zeon berteriak kesak

  • Kembalinya sang Dewa Perang   Bab 901

    “Paman Zephir, pelatihan akan diadakan empat hari lagi, entah Nathan bisa menerobos atau tidak,” tanya Rebecca.“Itu hanya tergantung pada takdirnya!” Zephir juga tidak yakin apakah Nathan bisa menerobos tahap dan bangun dalam tiga hari.Roaarrr~~Tiba-tiba, beruang kutub melolong dan berlari keluar villa dengan cepat. Semua orang tercengang, dan wajah mereka seketika berubah. Mereka merasakan aura kuat dan menakutkan yang menyelimuti seluruh villa. Di kota kecil seperti Kota Vale, aura begitu menakutkan ini tiba-tiba muncul jelas bukan hal yang masuk akal. Beberapa orang segera menyusul beruang kutub dan bergegas keluar dari villa.Di luar villa, lima orang berjubah hitam berdiri diam dengan aura yang mengerikan. Mereka adalah Golden Guard yang diutus oleh Jazer untuk menangkap Nathan. Carlot Varham sang pemimpin Golden Guard, dan para pengikutnya Albi, Zeon, Canaan, Logwell.“Albi, apakah kamu merasakan aura di dalam villa?” tanya Carlot yang berdiri di tengah.“Tuan Carlot, aku mer

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status