Share

Muak melihat perdebatan!

“Iya, kenapa ada masalah, Gla?”  tanya Bhuvi dari atas sepedanya.

Glara meringis, ia malu mengatakan jika dirinya tak terlalu pandai mengendarai sepeda terlebih lagi sepeda gunung. “Em sebenarnya… aku tidak pandai membawa sepeda seperti ini.”

Bhuvi mengangguk. “Kalau begitu biar aku yang pakai itu, kamu pakai yang ini saja.”

Darel pun turun dari sepeda dan berjalan mendekati Glara. “Kalau pakai itu kamu hanya perlu menyeimbangkan saja. semua dipegang oleh Bhuvi,” jelas Darel pada Glara.

Glara tersenyum tak enak hati. “Tetapi… .”

“Sudah tidak papa. Ayo nanti keburu siang.” Glara pun mengangguk dan berjalan menghampiri sepeda tandem yang di atasnya sudah menunggu Bhuvi dan Gama.

Glara mengambil tempat duduk di bagian belakang, wajahnya tampak begitu tegang, “rileks,

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status