“Kalau kamu nggak bisa menghadapi mereka, bawa mereka ke clubhouse dan panggil beberapa wanita untuk melayani kalian. Apa aku perlu mengajarimu hal seperti ini?” ujar Rendy dengan dingin. “Aku sangat sibuk hari ini, jadi jangan menelepon aku lagi.”Dia menutup telepon, mengangkat pergelangan tangannya dan melihat waktu lagi. Sudah jam sebelas siang.Mau tidur seperti apa pun, mereka seharusnya tidak boleh tidur sampai jam segini.Tiba-tiba, Rendy jadi merasa gelisah.Dia membuka pintu mobil dan turun, hendak membunyikan bel pintu, tetapi takut membangunkan orang-orang di rumah.Dia menggulung lengan bajunya sedikit, lalu memanjat dan melompati gerbang besi vila tersebut.Dia naik ke balkon, mencari kawat di dekat sana, lalu membuka pintu balkon tersebut dan mendorongnya sampai terbuka dengan pelan. Kemudian, dia masuk ke rumah dengan santai.Sinar matahari di luar terhalang oleh tirai, sehingga ruangan itu sangat gelap. Rendy menendang mainan anak-anak yang ada di lantai dan naik ke la
Pada saat ini, ponselnya bergetar. Dia melirik ke layar dan matanya langsung berbinar senang.Dia dengan cepat mengangkat telepon itu dan berkata, “Halo, Rendy.”“Catherine, aku beri waktu sepuluh menit. Temui aku di kantor Tanjaya Group!”Telepon itu langsung dimatikan.Wajah Catherine menjadi pucat karena ketakutan mendengar suara Rendy yang dingin.Namun, dia tidak berani membantah perintah pria itu.Dia segera turun ke bawah, lalu naik taksi ke kantor Tanjaya Group.Begitu dia tiba di pintu kantor, dia merasa banyak orang memandangnya dengan aneh. Dia merasa ada banyak orang yang sedang membicarakannya.“Lihat, dialah selingkuhannya.”“Orang ketiga yang mengganggu pernikahan Pak Ronald dan Bu Rachel.”“Kok dia bisa punya muka untuk datang ke kantor Tanjaya Group?”“Kalau dia tahu malu, dia nggak akan jadi selingkuhan.”Di tengah omongan banyak orang, Catherine berjalan cepat ke arah lift.Dia mengatupkan giginya untuk menahan diri agar tidak pingsan.Dia menjadi terkenal di usia mu
Keenam orang itu akhirnya tiba di tempat tujuan. Tempat tersebut merupakan negara kecil yang paling dekat dengan Perbatasan H. Masih memerlukan waktu setengah jam lagi untuk tiba di Perbatasan H jika mengendarai mobil.Dari lantai balkon lantai dua vila, bisa terlihat orang-orang baju hitam tengah berkeliaran di Perbatasan H. Peralatan yang mereka miliki juga sangat lengkap. Rachel mencuci wajahnya dengan lelah dan duduk di balkon dengan ekspresi banyak pikiran.Anak-anaknya masih sedang istirahat karena perbedaan waktu. Akan tetapi Rachel tidak bisa terlelap. Dia memilih untuk memikirkan apa yang harus ia lakukan selanjutnya.“Cuaca di sini panas, kamu minum air yang banyak,” kata Melvin dengan suara serak.“Untung saja papaku dua hari yang lalu telepon dan minta aku untuk bertanggung jawab dengan proyek di sini. Kalau nggak, aku nggak tahu mau cari alasan apa untuk datang.”“Kalian ada anak perusahaan di sini?” tanya Rachel.“Di sini sering ada peperangan dan kerap melakukan renovasi
Dia berpikir keras tetapi tidak bisa menebak apa alasan ibunya membawa mereka kemari ketika tengah malam. Bahkan Rachel menghapus jejak perjalanan mereka. Apakah tujuannya untuk bersembunyi dari ayahnya. Lalu untuk apa ibunya bersembunyi dari Ayah? Meski harus bercerai, seharusnya tidak perlu membawa mereka kabur keluar negeri.Michael baru saja hendak mengatakan sesuatu, ponselnya tiba-tiba bergetar. Sebenarnya itu adalah alat komunikasi yang selalu dia bawa bersamanya. Bahkan Rachel saja tidak tahu keberadaan alat tersebut. Oleh karena itu, alat komunikasi itu tidak dibuang oleh ibunya.Dia membuka alat komunikasi tersebut dan melihat ada yang mengirim pesan padanya.“Alatku menunjukkan kamu dan Darren yang Suka Minum Susu sepertinya sudah tiba di sekitar Perbatasan Helios,” tulis Terry.Mata Michael seketika memicing. Ketika menjalankan tugas sebelumnya, dia membuat grup khusus untuk sementara. Dengan membuka biodata dari anggota tersebut, mereka bisa melihat lokasi keberadaan anggo
Mereka berempat duduk di dekat jendela. Dua orang pemuda dengan rambut pirang tampak memesan makanan dengan rakus. Sepertinya mereka jarang sekali datang ke restoran. Meja mereka berempat dipenuhi dengan makanan yang sangat banyak.Melvin merupakan orang yang tidak kekurangan uang sama sekali sehingga dia dengan tidak peduli berkata, “Mana cukup kalau makan sayur saja? Pesan beberapa botol alkohol kesukaan kalian lagi!”Kedua orang itu langsung memesan minuman alkohol termahal. Akan tetapi Rachel terlihat tidak tertarik sama sekali. Dia hanya duduk sambil tersenyum tipis dan berkata, “Kamal memang berasal dari sini?”Pemuda yang bernama Kamal tampak makan daging sambil menjawab, “Aku imigran gelap, hanya bisa bertahan hidup di sini dengan cara apa pun. Dulu aku masih bisa mendapatkan uang keamanan, tapi sekarang ….”Kamal berhenti sejenak dan kedua matanya melihat ke sekitar. Setelah itu dia berbisik, “Setelah pemimpin baru dilantik, kita dilarang untuk menerima uang keamanan lagi. Aku
Yogi mendorong Melvin dengan kasar. Anak buahnya yang ada di belakang lelaki itu langsung menangkap kedua lengan Melvin dan menahannya.Melvin mencoba berontak dan berseru, “Lepaskan aku! Kamal! Kenapa kamu diam saja?!”Dia ingin meminta kedua pemuda itu membantunya. Lawannya ada lima hingga enam orang, kalau mereka bekerja sama kemungkinan besar bisa menang.Kamal mendekat dengan wajah pucat dan berbisik, “Melvin, pamannya Yogi baru masuk ke markas tentara dan jadi bodyguardnya Terry. Kemampuannya sangat hebat! Kamu nggak akan bisa menang melawat dia. Nggak ada salahnya kasih dia satu perempuan untuk menjalin hubungan baik.”“Kalian tadi bilang satu kalimatku saja, kalian akan melakukannya dan rela mati.”“Melvin, kami sungguh nggak sanggup menentang mereka. Kamu usaha sendiri saja.”Kedua pemuda itu langsung bergegas pergi setelah perutnya kenyang. Sedangkan Yogi hanya terbahak dan berkata, “Sekarang tempat ini ada peraturan yang baru. Kami juga nggak memaksa kalian. Satu malam serib
Rachel tersenyum dingin mendengar kalimat tersebut. Ketika dia membawa kedua anaknya hidup di luar negeri selama empat tahun, Rachel kerap sekali mengalami kejadian seperti ini. Saat perempuan itu hendak berbicara, mendadak terdengar sebuah keributan dari arah luar“Terry!”“Terry yang datang!”Rachel langsung mendongak dan melihat seorang lelaki dengan baju hitam tengah berjalan masuk dari arah pintu masuk. Postur tubuhnya yang tinggi dengan topeng berwarna emas yang menutupi seluruh wajahnya dan hanya terlihat bola mata hitam legamnya saja.Hanya dari matanya saja, Rachel tahu kalau lelaki itu berasal dari negara yang sama dengannya. Sorot mata lelaki itu sangat tajam dan tengah menyapu ke sekeliling. Lelaki itu memang memiliki aura penguasa pada dirinya. Setiap sorot matanya menunjukkan intimidasi yang begitu kuat.Mendadak sorot mata tersebut membuat Rachel merasa familiar. Dia seperti pernah melihatnya di suatu tempat. Yogi yang tengah mencengkeram dagu Rachel mendadak sedikit ber
Yogi seperti ingin menjelaskan sesuatu tetapi petugas keamanan membekap mulutnya dan menyeretnya keluar. Para anak buahnya tampak pucat pasi dan kedua lutut mereka lemas tak berdaya. Mereka buru-buru bersujud memohon ampun.Mata Terry memandang mereka semua dengan tajam dan berkata, “Pergi!”Orang-orang di sini sudah terbiasa berhubungan dengan darah manusia. Bahkan orang lanjut usia juga melakukan hal yang sama. Tidak mudah untuk merubah kebiasaan orang-orang di tempat ini. Dengan melenyapkan seorang Yogi, setidaknya dia bisa membuat jalanan ini aman selama setengah bulan.Terry mengangkat kursi yang jatuh dan duduk di sana sambil berkata, “Bawa buku menunya.”Keributan di dalam restoran tadi membuat pemilik restoran dan karyawannya bersembunyi di dapur. Ketika mendengar permintaan Terry, mereka baru keluar dan melanjutkan kegiatan mereka lagi. Sang pemilik membawa buku menu dan diberikan pada Terry. Terlihat pemilik restoran tersebut menunduk tanpa berani melihat mata gelap Terry.Re
Layar penuh dengan komentar netizen yang tidak bisa menyembunyikan kekecewaan mereka, "Aku nggak bisa menerima kabar sedih ini." Namun, suasana cepat berubah ketika pembawa acara, dengan senyum lebar, mengingatkan penonton yang terhanyut dalam suasana, "Tunggu dulu, bukankah Dewi Anggun masih punya kabar baik yang ingin dibagikan ke kita?"Peringatan itu berhasil menarik kembali perhatian semua yang hadir. Semua orang tampak menahan napas, menunggu Anggun untuk melanjutkan. Dengan suara yang jernih, Anggun mengumumkan, "Aku dan Kevin akan segera menikah!"Kejutan dan kegembiraan bercampur menjadi satu. "Ini sungguh kabar yang luar biasa! Akhirnya, hari yang dinantikan telah tiba!" Tangis haru dan tawa kebahagiaan bercampur aduk, "Anggun dan Kevin akan bersatu! Masa muda kami, penuh dengan kenangan cinta yang kami saksikan bersama, akan segera membuahkan hasil!" Ucapan selamat dan harapan untuk kebahagiaan yang abadi menggema di ruangan, menciptakan suasana yang tak terlupakan.Anggu
Keluarga Hutomo kembali terhanyut dalam keheningan. Dari tiga menantu perempuan yang ada di sana, Laura sudah terisak tidak bisa berkata-kata karena terharu, sementara Nadira dan Selena yang sedikit lebih kuat, juga terlihat matanya memerah. Hal ini membuat ketiga bersaudara keluarga Hutomo yang awalnya terhanyut dalam perasaan terharu, seketika menjadi masam. Kenapa istri-istri mereka jadi terharu karena pria lain?!Tentu saja, ketiga bersaudara itu tidak memiliki kesempatan untuk meledak karena Ronald sudah berdiri. Dia berjalan mendekati dua pemuda yang berdiri berdampingan itu. Mereka berdua sama-sama luar biasa. Ronald menepuk bahu mereka. Pada saat itu, seolah-olah dia terlihat lebih tua beberapa tahun, tidak lagi seperti sosok yang pernah mendominasi dunia bisnis dulu."Kedua harta karunku ini, kuserahkan kepada kalian berdua," ucap Ronald. Anji dan Kevin mendengar hal ini terkejut sejenak, kemudian kegembiraan muncul di mata mereka. Sebelum mereka sempat bereaksi, Ronald s
"Halo, Om." Anji dan Kevin berseru bersamaan. Anji yang lebih tua, melangkah maju dan berkata, "Om, ini adalah semua yang sudah saya siapkan tiga tahun lalu. Semua aset saya, termasuk tapi tidak terbatas pada saham perusahaan keluarga, properti, perkebunan, saham, dan lain-lain ... Semua ini, tiga tahun lalu sudah saya transfer menjadi atas nama Michelle. Baik di masa lalu maupun di masa depan, semua yang saya miliki, termasuk hidup saya, akan menjadi miliknya." Ucapan ini membuat Michelle terkejut. Semua aset Anji dialihnamakan ke namanya? Anji sama sekali tidak pernah menyebutkan hal ini kepada Michelle. Ternyata diam-diam Anji memberikan segalanya untuknya. "Pah …." Michelle memandang Ronald, matanya yang jernih, untuk pertama kalinya terlihat sedikit bingung. Anji adalah orang pertama di luar keluarganya yang bersedia mengorbankan segalanya untuk Michelle. Perasaan yang sangat hangat namun tersembunyi itu memang tidak tampak di permukaan, namun begitu dalam dan abadi, membuat
Sementara itu, Ronald membalas pesan."Papa Mama sekarang ada di kota sebelah, hanya berjarak kurang dari dua jam perjalanan."Michelle ternganga. Ternyata! Gadis yang tampak dingin dan anggun itu, wajahnya menjadi seram. Bagus! Bagus sekali! Kali ini Michelle ingin melihat kemana lagi ayahnya bisa bersembunyi!Ketika Anggun selesai berdandan dan keluar, masih ada waktu cukup sebelum acara pemberian penghargaan dimulai. Kurang lebih dua jam lagi. Sementara itu, masih ada setengah jam lagi sebelum ayahnya, Ronald, kembali ke rumah.Saat itu, Kevin dan Anji, atas permintaan rahasia Michelle, sudah datang. Mereka siap menunggu kedatangan Ronald. Di sisi lain saudaranya yang lain sudah siap menonton drama.Berkat usaha kakak beradik keluarga Hutomo itu, ketiga istri kakaknya juga sudah berhasil dipengaruhi untuk mendukung mereka menikah sesegera mungkin. Bahkan ketiga kakak yang dikenal ketat dengan istri mereka, juga ikut mendukung.Kini, Michelle dan Anggun bisa dibilang memiliki keuntun
Suara itu terdengar langsung ke dalam siaran langsung, sehingga seketika menimbulkan kegemparan besar."Anggun sudah punya anak!""Apa Dewa Kevin sudah jadi ayah?!""Huhuhu. Kubilang juga apa. Mereka berdua pasti sudah menikah diam-diam!!!""Pernikahan mereka kenapa nggak disiarkan langsung?!!!"Komentar di layar terus bergulir, sementara Anggun sendiri tidak tahu apa-apa tentang itu semua.Anggun berkata, "Iya. Anak kesayangan kami semua, tolong dijaga, ya."Komentar di layar menjadi lebih gila."?????""!!!!!!"Serangkaian simbol memenuhi seluruh layar, dan terus bergulir bahkan setelah Anggun menutup panggilan. Netizen menjadi sangat heboh. Dan ketika staf di lokasi menyadari hal itu, topik panas sudah melonjak ke urutan teratas.#Dewa Kevin dan Dewi Anggun Menikah Diam-diam!##Anak Kesayangan Anggun!##Dewa Kevin Jadi Ayah!#Di bawahnya adalah teriakan histeris dari para penggemar. Dari awal pasangan ini bersama, banyak fans yang tidak senang. Akan tetapi semakin lama, netizen sema
Atau, selama seorang wanita memiliki pekerjaan yang stabil dan dukungan kuat dari keluarganya, bahkan jika pun dia tetap lajang seumur hidup, dia akan tetap merasa bahagia dan nyaman.Dan seterusnya, begitu banyak contoh lainnya.Yang lebih licik dari Ronald adalah, dia tidak pernah menggunakan akunnya sendiri untuk mengirimkan nasihat-nasihat ini, melainkan selalu menggunakan akun istrinya, Rachel, untuk mengirimkan pesan-pesan motivasi dan link tersebut di grup keluarga.Awalnya, hal ini membuat para kakak beradik keluarga Hutomo panik. Mereka pikir ibu merekalah yang menentang pernikahan mereka.Hingga suatu hari Michael secara tidak sengaja masuk ke akun ayahnya dan menemukan bahwa semua tulisan ini sebenarnya dicari oleh ayah mereka, kemudian diteruskan ke ibu mereka, dan dikirimkan menggunakan ponsel ibu mereka. Sejak saat itulah mereka semua merasa lega.Tidak masalah, mertua yang menyulitkan menantu laki-laki adalah hal yang wajar.Sama saja dengan ibu mertua yang berselisih de
Senyum Lilian terlihat begitu tulus dan ikhlas.Awalnya, dia membantu Anggun hanya karena Lilian merasa Anggun memang berbakat; dan kata-kata Anggun sebelum audisi tentang ingin berusaha dengan kemampuannya sendiri, juga memberikan kesan mendalam pada Lilian.Tidak disangka, tindakan spontannya itu malah membuka peluang bagi dirinya sendiri, membuat Lilian merasa beruntung sekaligus terkejut.Setelah mendengar hal itu, Anggun merasa terharu. Banyak yang mengatakan industri hiburan itu kotor, penuh dengan intrik dan persaingan. Namun, sebenarnya di sini juga ada banyak orang yang benar-benar mengejar mimpi, berusaha keras, dan saling membantu dan mendukung.Dan sebenarnya, di mana ada orang, di situ pasti ada persaingan; tapi di mana ada orang, di situ juga ada kehangatan dan keikhlasan.Pengambilan gambar Anggun berjalan lancar dan teratur.Hubungan antara kayak beradik di keluarga Hutomo juga berkembang dengan sangat baik.Eddy sudah mulai gembira mempersiapkan pernikahannya. Nadira b
Namun, ternyata Anggun memberikan kejutan yang tak terpikirkan oleh para Haters. Anggun yang pertama kali berakting tidak hanya tidak menunjukkan performa yang mengecewakan dalam tugas yang selevel dengan aktor papan atas, malah dia berhasil menampilkan pesona dan karisma karakter yang dia perankan dengan sangat baik.Dari kelembutan dan ketegasan di awal, hingga kebesaran hati saat mengorganisir demonstrasi, hingga kegairahan dan semangat ketika ditangkap oleh musuh dan dibawa ke tempat eksekusi ... Pengalamannya, mewakili pengalaman tak terhitung jumlahnya dari para pendahulu revolusi.Anggun memadukan semangat para pendahulu itu ke dalam dirinya. Melihat Anggun saja sudah cukup bagi para penonton untuk mengetahui keberanian dan kegigihan pemuda-pemudi negara yang tak terbendung saat itu.Sebelum eksekusi, Egris yang diperankan oleh Anggun, menatap matahari terbit dengan senyuman lembut dan tegar.Hingga akhirnya, suara tembakan bergema, orang itu pergi untuk selamanya. Dalam adegan
“Kenapa? Ada titik terang apa?” tanya Nelson.“Ada sekumpulan orang yang membuat klarifikasi untuk Mbak Anggun. Bukan orang kita.”“Hah?!” Pak Nelson segera berdiri, terkejut, “Mana? Kasih aku lihat!”Tak lama kemudian, bawahan Nelson menyodorkan handphone-nya yang sedang memuat ulang sebuah laman website.Lilian: “Pernah collab sama putri keluarga Hutomo ini. Wataknya baik sekali, lembut. Sama sekali nggak sombong. Yang paling bikin kaget, kemampuan aktingnya. Orang baru tapi sudah punya kemampuan peran yang begitu fleksibel. Dia bisa memerankan peran apa pun dengan sangat baik. Bakat kayak gini bikin aktor-aktor seperti kami sangat kagum dan iri.”Di bawah tulisan status ini, ada sebuah video yang berisi potongan klip Anggun saat memerankan peran di “The Golden Age”.“Sutradara, aktris ini salah satu pemeran di The Golden Age. Hubungannya dengan Anggun sepertinya cukup baik. Dia membuat satu grup yang membantu Anggun melakukan klarifikasi. Coba di-scroll terus ke bawah. Banyak banget