Share

Bab 553

“Ehem!” Rachel memberikan isyarat dengan terbatuk.

Kemudian dia menatap ke arah para karyawan seraya berkata, “Hari ini jangan ada yang lembur, ya. Aku akan mentraktir kalian bersenang-senang di bar. Jenny yang nanti akan mengurusnya.”

“Bu Rachel baik sekali!”

“Bu Rachel yang menikah, tapi kita yang mendapatkan berkahnya!”

“Bu Rachel, sekarang Ibu pergi kencan saja dulu. Tenang saja, sebentar lagi kami pasti pulang, kok.”

Rachel akhirnya masuk ke dalam lift sambil ditatap dengan penuh arti oleh para pegawainya. Dia merasakan banyak sekali mata yang menatapnya ketika dia berjalan menghampiri Ronald.

Ketika Rachel menoleh, para karyawan yang tadi menatapnya sudah berada di lantai bawah. Namun, mereka berpura-pura sibuk dan beberapa di antaranya ada juga yang mengedipkan mata ke arah Rachel. Kenapa orang-orang di sini sangat senang bergosip?

Ronald dengan cepat memeluk pinggang Rachel seraya berkata, “Kamu capek, ya?”

"Jangan begini ...." Rachel berusaha menepis tangan Ronald.

"Kita masu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status