Share

Bagaimana dengan Kang Ikbal?

"Alhamdulillah lancar, Pak. Saya jadi harus ke Bekasi untuk melihat launchingnya kemarin," jawabku.

"Wah, keren banget Bu Alma."

"Alhamdulillah, Pak. Selanjutnya saya akan merambah ke cemilan, yaitu kebab mini. Mudah-mudahan diterima pasar dan akan saya buka frenchisenya juga," jawabku.

"Semoga berhasil ya, Bu!"

"Insya Allah, Pak."

***

Rumah depan dihuni oleh adiknya Susi dan keluarganya. Adiknya Susi seorang perempuan yang memiliki suami dan seorang anak berumur enam tahun.

Pak Haji Sanusi memiliki dua orang anak Susi dan Dian. Dian berbeda dengan Susi, ia kehabisan harta Ayahya sehingga nasibnya tidak terlalu baik.

Saat Susi dipenjara, rumah depan aman, makanya dipakai adiknya. Yang menjadi masalah adalah yang dulunya rumahku, ternyata Susi mengambil alihnya secara tak sehat dari Kang Ikbal. Ia menuntut rumah itu kembali.

Rumah dan mobil kami digadaikan Kang Ikbal demi memenuhi kemauan Susi untuk membeli rumah di kota. Makanya Susi langsung mengatasnamakan namanya.

Ternyata karena t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status