Share

Bab 52

Veronica sampai di mejanya. Namun, tak melihat Vincen ada di sana, dia menoleh ke kanan dan kiri, berharap menemukan pria itu tengah duduk di salah satu sudut kafe. Tetapi, upayanya sia-sia, Vincen tak terlihat di mana pun sampai dia keluar dari kafe.

Sambil menggigit bibir bawahnya, Veronica mengeluarkan ponselnya dan bermaksud menghubungi Vincen. Namun, sebelum jari-jarinya menekan tombol panggil, tiba-tiba sopirnya muncul di hadapannya.

"Nona, Tuan muda Clark tadi meninggalkan pesan pada saya agar Anda pulang terlebih dahulu," ujarnya dengan sopan.

Alis Veronica mengerut, mencoba mencerna informasi yang baru saja didengarnya. "Apa dia tidak bilang mau kemana?" tanyanya dengan nada sedikit meninggi.

Sopir menggelengkan kepalanya. "Maaf, Nona. Tuan muda tidak memberi tahu saya."

Veronica menghela napas kasar. Dia yakin bahwa Vincen pergi begitu saja karena melihat mantan istrinya yang tiba-tiba muncul di kafe. Sejenak, dia merasa marah d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status