Share

Duel Ramuan

Chandra menelan ludah dengan kasar, pasalnya dia berencana untuk maju setelah ini. Tapi, setelah mendengar ucapan Pandya, dia menjadi tidak percaya diri lagi.

"Apa kalian takut? Apa nyali kalian hilang setelah mendengar ucapanmu barisan?!" tanya Pandya tepat sasaran.

Tidak ada yang berani menjawab, karena nyatanya kepercayaan diri mereka semua langsung sirna. Namun, pasti jawaban mereka bukanlah yang diharapkan oleh Pandya, karena seorang pemimpin pasti berharap anggotanya memiliki mental yang kuat.

Pandya menyeringai, "Tentu saja kalian harus takut! Apa lagi kemampuanku yang kalian lihat!" lanjut Pandya sambil terkekeh.

Semua pengikutnya saling pandang, mereka bingung dengan apa yang dimaksud oleh Pandya. Mereka lebih bingung lagi dengan alasan Pandya tertawa, padahal suasana saat ini tidak ada yang terasa lucu sama sekali.

"Apa maksud Pangeran?" tanya Faruq memberanikan diri.

"Kalian harus takut, rasa takut itu nantinya akan menjadi tolak ukur kemampuan kalian! Kini tinggal kalian i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status