Share

26. Saldo Kartu Kosong?

Senyum tipis terlukis di wajah kasir, senyum yang tampak ramah namun sarat dengan nada buatan, saat dia melayani pelanggan yang menumpuk pakaian bermerek di atas meja kasir. "Selamat siang, Bu. Silakan taruh semua belanjaannya di sini. Saya yang akan urus semuanya," sapanya dengan nada sopan yang terlatih.

Namun, ketika pandangan kasir itu jatuh pada Rendy, matanya menyipit, seakan menilai setiap helai pakaian yang dia kenakan. Jaket kulit coklat yang mulai pudar, kaos oblong yang sudah terlalu sering dicuci, dan tas selempang usang di bahunya—semua itu membuat Rendy tampak seperti mahasiswa perantauan yang hidup dengan uang saku yang pas-pasan. Dalam diam, kasir itu menilai Rendy tak lebih dari seorang yang tak pantas berada di toko ini, apalagi mampu membayar barang-barang mewah di hadapannya.

"Yakin kamu bisa bayar semuanya? Jangan bikin aku malu di depan kasir yang sudah melihatmu dengan sebelah mata," bisik Cindy, menahan suaranya agar tak terdengar oleh orang lain. Wajahnya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status