Empat tahun yang lalu, wanita dalam hati Jerry telah menghilang. Sejak saat itu, hatinya juga terasa hampa seperti kehilangan sesuatu yang sangat penting dalam hidupnya. Sampai akhirnya, Bella muncul dalam hidupnya. Bella begitu mirip dengan wanita itu. Jerry menemukan sedikit kenyamanan saat melihat Bella. Meskipun ada bagian besar dalam hatinya yang masih kosong, setidaknya hatinya yang hampa itu akhirnya bersemangat kembali.Bella tertegun sejenak, lalu lanjut memasak supnya dengan tenang. Dia menatap Jerry dengan tatapan yang lembut dan berkata sambil tersenyum, "Cepat bawa dua hidangan terakhir ke ruang makan dan tunggu di sana. Saat kamu menyajikan nasinya, supku juga sudah siap.""Baik!"Jerry membawa hidangannya dan pergi, lalu kembali ke dapur untuk membawa nasi yang harum dan dua set alat makan ke ruang makan. Dia menyajikan nasi di tempatnya dan Bella. Setelah semuanya siap, Bella benar-benar membawa sup asam yang masih sangat panas dan keduanya makan bersama. Makan malam it
Bella tidak melawan karena merasa putus asa dengan hidupnya. Ibunya menjualnya karena Bella bersalah telah menyebabkan kematian ayah tirinya. Dia berhubungan intim dan terjerat dalam cinta dengan pria. Saat memikirkan semua orang yang mencemooh, menunjuk, dan mengutuknya, Bella benar-benar merasa ingin mengakhiri hidupnya.Lautan yang tenang dan tanpa gelombang pun menyeret tubuh dan membawa Bella ke tempat yang lebih dalam dan jauh di lautan. Entah berapa lama dia mengapung di tengah lautan saat itu. Saat gelapnya malam memudar dan cahaya fajar perlahan-lahan menerangi garis horizon lautan, dia akhirnya melihat cahaya. Namun, dia masih terbaring diam di dalam laut, tanpa perlawanan dan hasrat untuk bertahan hidup. Dia seperti mayat yang terus mengapung hingga seorang nelayan yang melaut menemukannya."Astaga, apa ada seseorang di sana?""Benar-benar ada seseorang di sana!"Perahu nelayan bergerak mendekati Bella. Mereka makin terkejut saat menemukan Bella masih hidup."Nona, apa kamu
Kemudian, Bella akhirnya dibawa pergi oleh Jerry. Sebelum pergi, Jerry memberikan sejumlah uang kepada Tommy untuk berterima kasih atas perhatiannya. Bella tidak menghentikan Jerry, tetapi mengingat tindakannya ini. Dalam hatinya, dia berencana untuk mengembalikan uang itu kepada Jerry suatu hari nanti. Kemudian ....Lidah Bella perlahan-lahan pulih. Dengan bantuan perawatan medis dan ditemani Jerry, luka psikologis yang dia alami karena semua kejadian itu juga perlahan-lahan sembuh. Dia dan Jerry menjadi teman baik. Setelah keluar dari rumah sakit, dia tinggal di vila Jerry.Sebagai ungkapan terima kasih atas bantuan Jerry, Bella membantunya dengan memasak, mencuci pakaian, dan membersihkan rumah di siang hari. Pada malam harinya, dia mendaftar di universitas malam. Dia ingin melanjutkan pendidikannya. Dia pernah putus sekolah di sekolah menengah dan tidak pernah melanjutkan ke perguruan tinggi. Sekarang setelah punya kesempatan baru, dia ingin mendapatkan kembali kehidupan kuliah yan
Abby menggunakan identitasnya sebagai putri kedua dari Keluarga Nodum untuk mengajak Bryan bertemu. Runner Group memang selalu memiliki hubungan kerja sama dengan Keluarga Nodum dari Kota Yules dan kebetulan saat itu mereka sedang memiliki proyek kerja sama yang sangat penting.Bryan menerima ajakan Abby untuk bertemu begitu menerima teleponnya itu. Namun, dia merasa bingung mengapa putri Kayne itu mencarinya. Putri kedua dari Keluarga Nodum ini tidak pernah terlibat dalam bisnis perusahaannya dan Kayne juga tidak berniat membiarkan putrinya itu untuk terlibat dalam semua urusan perusahaan.Sore harinya di kafe. Saat bertemu dengan putri kedua dari Keluarga Nodum yang dirumorkan, Bryan terkejut dan mengira dia sedang melihat Bella. Dia berkata dengan ragu, "Bella?"Abby tersenyum. "Pak Bryan, aku bukan Bella. Aku adalah Abby yang sebelumnya berbicara denganmu di telepon. Putrinya presdir dari Nodum Group yang mengajakmu bertemu!"Bryan terdiam dan menatap Abby, dia masih merasa penampi
Namun, ketika Alex hampir mencium Abby, dia mencium bau yang keluar dari tubuh wanita itu. Itu adalah bau tubuhnya ....Abby tahu bahwa Alex tidak suka bau parfum. Saat itu Alex pernah memberi tahu Abby mengenai hal ini dan menyuruh Abby untuk tidak menggunakan parfum lagi kelak. Setelah kejadian itu, Abby benar-benar patuh dan tidak pernah menggunakan parfum lagi. Namun, bau tubuh setiap orang berbeda.Selama empat tahun, Alex telah terbiasa dengan bau tubuh Bella! Hanya bau seperti itu yang bisa membuat darahnya bergejolak. Saat ini, mengapa bau di tubuh wanita di depannya ini berubah?Mata Alex yang berwarna hitam pekat melihat wanita itu! Dia berpikir, 'Sehebat apa pun seseorang berpura-pura, mereka seharusnya tidak bisa mengubah bau tubuh, 'kan?'Keraguan dalam hatinya pun kembali timbul. Abby terus menunggu ciuman Alex, tetapi ciuman itu tidak kunjung tiba. Abby membuka matanya, lalu menatap pria itu dan bertanya, "Ada apa?""Tidak apa-apa," jawab Alex sambil mendorong Abby. Dia
"Apalagi kamu punya wajah yang persis dengannya! Kamu bahkan lebih cantik dan natural darinya! Kamu rasa bagaimana dia akan memperlakukanmu nanti? Dia jelas-jelas sudah tahu begini, tapi masih ngotot memintamu yang mengurus kerja sama. Bukankah wanita ini ingin mencari masalah?"Selesai mengatakan itu, Bryan menambahkan, "Sudah kubilang, kamu adalah anggota Runner Group. Aku tentu akan melindungimu! Aku melarangmu menghadiri pertemuan kerja sama itu! Kamu sudah boleh keluar kalau tidak ada urusan lain lagi."Bella hanya bisa keluar mendengarnya. Setelah melihat Bella pergi dan pintu ditutup, Bryan menghela napas dan berkata, "Hais ... kamu kelihatan begitu dingin dan tidak mudah didekati. Tapi, kenapa kamu juga begitu polos dan membuat orang ingin melindungimu?"Sebenarnya, Bryan telah mengenal Bella sebelum wanita ini bergabung dengan perusahaannya. Akan tetapi, mungkin Bella sudah melupakan pertemuan mereka yang kebetulan dan tidak penting itu.Hari itu, hujan turun dengan deras. Mob
Bryan membalas tanpa takut membuat ayahnya marah, "Tidak sampai separah itu. Paling-paling, aku hanya meneruskan tradisi baikmu, menunda pernikahan dan melahirkan anak."Usai mengatakan itu, Bryan mengakhiri panggilannya dan teringat pada kerja samanya dengan Nodum Group. Dia tidak mengerti mengapa Abby tiba-tiba mencari Bella? Namun, dia yakin bahwa alasannya bukan hanya karena penampilan mereka yang mirip.Bryan ingin melindungi Bella, tidak ingin wanita ini terlibat dalam terlalu banyak hal, apalagi dicelakai orang tanpa alasan. Dia menelepon asistennya dan berpesan, "Aku mau kamu periksa situasi Keluarga Nodum, terutama nona kedua mereka."Waktu berlalu dengan cepat. Dalam sekejap, sore Jumat telah tiba. Setelah pulang kerja, Bella kembali ke vilanya. Begitu masuk, dia langsung melihat Jerry yang berbaring culas di sofa sambil menonton TV. Pria ini bahkan memeluk sebungkus keripik kentang. Perilakunya ini benar-benar tidak terlihat seperti aktor hebat.Ketika melihat ini, Bella bah
Abby teringat pada semua tindakannya kepada Ally. Jika sampai orang tuanya tahu tentang ini, dia pasti akan dibenci. Bagaimanapun, orang tuanya memang lebih menyukai Ally. Abby bahkan mungkin masuk penjara. Riwayatnya akan tamat kalau seperti itu!Sorot mata Abby tampak sangat tajam dan dipenuhi niat membunuh. Dia tidak akan membiarkan Ally pulang ke kediaman dalam keadaan selamat, apalagi bertemu dengan orang tua mereka! Hal seperti itu tidak akan pernah terjadi!Abby berusaha untuk menenangkan diri. Dia teringat pada informasi tentang latar belakang Bella yang mengatakan bahwa Bella adalah penduduk asli Kota Yongum dan putri haram Tracy. Bella bersekolah dan tumbuh besar di Kota Yongum. Dia jelas bukan Ally!Saat ini, Jerry berkata lagi, "Nona Abby, dia bukan kakakmu, jadi kamu tidak perlu melawannya.""Ya, kamu juga tahu dia bukan kakakku. Kalau begitu, kenapa kamu marah? Aku hanya bingung kenapa dia mirip denganku. Aku curiga apakah dia sengaja menyamar sebagai kakakku demi mendeka