Share

Bab 46 Mengambil Mobil Mas Raka

Aku melihat wajah Mas Raka yang saat itu sangat gugup, ketika aku meminta untuk mengganti laporan yang salah itu dengan laporan yang benar.

Aku yakin, dia pastinya sudah tau, jika ada selisih barang dari laporan itu, jika dia menggantinya dengan data yang benar.

Raut wajah Mas Raka terlihat pucat pasi dan kulihat wajahnya kini dipenuhi dengan keringat dingin yang membasahi wajahnya, setelah aku menodongkan sebuah pernyataan yang cukup membuat Mas Raka tak mampu berkata-kata lagi.

"Kenapa kamu diam, Mas? Kau mau mengaku di depanku sekarang, atau di kantor polisi, Mas?" desakku mulai mengintimidasi Mas Raka.

Mas Raka semakin resah, dia tak beraani menatapku, dan ku lihat raut wajahnya mulai resah menatap wajahku, hingga akhirnya dia pun mengatakan yang sebenarnya kepadaku.

"Rania, tolong jangan laporkan aku ke polisi, aku minta maaf," jawab Mas Raka dengan nada sedikit tercekat di tenggorokan.

Mendengar itu, seketika membuat diriku semakin penasaran dengan apa yang akan diakui oleh Mas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status