Share

Bab 37a

Adnan pulang ke rumah dengan perasaan lega. Setidaknya ada yang dibawa pulang untuk istrinya.

Ia memarkirkan motor setelah sampai di rumah.

Raisya berjalan keluar dan berdiri di depan pintu ketika mendengar suara motor memasuki pekarangan rumah.

"Ini ...." Adnan menyerahkan beberapa lembar uang pada istrinya.

Ia tahu kedatangannya sangat dinantikan. Bukan dirinya, tetapi duit yang ada di tangannya.

Raisya menerimanya meskipun dengan sedikit bertanya-tanya dari mana Adnan mendapatkan secepat itu. Namun kemudian, ia menepis dugaan yang tidak baik di kepalanya. Kebutuhan mereka sangat mendesak yang lebih utama didahulukan.

"Setidaknya, uang tersebut bisa menutup kebutuhan beberapa minggu ke depan," lanjut Adnan dengan nada malas.

"Mas, secepatnya cari kerja. Kita tidak mungkin berharap dengan uang ini terus atau sisa tabungan," tegur istrinya.

"Iya, Mas ngerti. Mas ingin istirahat dulu untuk saat ini."

Adnan masuk ke rumah untuk membersihkan diri dan tidak mau melanjutkan berdebat
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Rieca Chandra
Tuh kan dia itu ce begok. Mantan suaminya bknnya dicurigain malah curigain tmn ndiri
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status