Share

Salah Paham

Herman kini tengah mandi. Ia yang merasa kesal karena keinginannya tak terpenuhi. Ia gagal melakukan hubungan yang sudah lama ia mimpikan dengan Amira.

"Aah..aku sangat kesal. Harusnya tadi aku sudah melakukannya dengan Amira." Ia terus mengguyur tubuhnya yang terasa panas, karena menahan hasratnya.

Dengan terpaksa, ia menuntaskan keinginannya itu sendirian.

"Aku memilki dua istri, namun untuk hal ini saja, aku harus menyelesaikannya sendiri. Sungguh miris hidupku." Herman menggerutu kesal. Ia meratapi nasibnya yang buruk.

Selepas mandi, ia bergegas memakai pakaiannya kembali. Sebentar lagi, Andi akan datang bersama lelaki yang akan menggoda Adinda. Ia harus menyiapkan strategi agar Adinda bisa masuk dalam perangkapnya.

Barusaja ia selesai berpakaian, Andi sudah berada didepan rumahnya. Ia datang bersama laki laki. Yang dari penampilannya sungguh membuat mata terpukau. Herman saja bisa takjub melihatnya. Sungguh laki laki itu sangat nyaman dipandang.

Terutama paras
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status