Share

Eps 20

Ardan membiarkan Tian tenang terlebih dahulu, selama acara makan malam ia dapat melihat rasa gugup bercampur takut di wajah istrinya. Ia tak ingin memaksa Tian menerima teman-temannya, ia hanya ingin Tian berlajar mulai terbuka sebab Ardan tak ingin istrinya itu terperangkap dalam traumanya.

"Hai, gue Bayu." seru Bayu yang kembali memperkenalkan dirinya.

"H hai kak, a aku Tian." gugupnya.

Bayu nampak tersenyum manis melihat Tian yang tengah gugup menjawabnya, bagi Bayu itu adalah respon yang sangat manis di tambah sikap Tian yang malu-malu saat berbicara.

"Istri gue itu," seru Ardan menendang kaki Bayu dengan cukup keras.

"Pelit banget, dapat dari mana yang bening begini?"

"Rezeki anak berbakti."

"Tian kapan mulai kuliahnya?" tanya Bayu yang memulai pembicaraan. Ardan hanya diam menyimak, ia ingin melihat seberapa jauh hasil dari terapi yang Tian jalani selama ini.

"Ehm, masih bulan depan kak."

"Memangnya ambil jurusan a

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status