Share

171. Damai

Ternyata hanya Aurora yang bisa membuat Mami luluh. Wanita itu mengembuskan napas panjang dan mendengarkan rencana Zack serta Alzard melalui bibir Aurora.

Zack yang pandai bernegosiasi saja tidak dihiraukan. Ekspresi wajahnya tetap mengeras. Hingga akhirnya Aurora yang lebih banyak menjelaskan.

Seketika, Clara meraih tisu dan mengelap hidungnya yang berair setelah Alzard mengucapkan kata maaf atas keputusannya. Akhirnya kekerasan hatinya melunak juga.

“Mami juga minta maaf karena marah padamu.” Clara tersenyum pada Alzard.

Selanjutnya, Clara berkata ia tidak membayangkan saat perusahaan dijual lalu putra-putranya kemudian akan menjual rumah pula. Habis sudah kenangan bersama mendiang suaminya.

Zack dan Alzard tertunduk dalam penuh penyesalan. Untuk sebagian orang, kenangan memang selalu ada di hati. Namun, bagi Mami, peninggalan Papi pun patut dijaga.

“Mami jangan khawatir. Aurora juga tidak akan membiarkan itu terjadi.” Aurora mengusap lembut punggung Mami.

Senyum kecil terukir di wa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status