Share

162. Kesakitan dan Kesulitan

“Dia? Mahluk sekecil ini bisa melakukan itu?” Zack memicingkan mata pada Haven yang tidur di ranjang lalu menatap dada istrinya.

“Nggak percaya?” Aurora mendelik. “Trus menurutmu? siapa lagi yang setiap jam melakukan ini?”

Zack mengembuskan napas berat. Ia baru saja kembali dari parlemen dan langsung menginterogasi apa yang membuat puncak dada Aurora lecet dan iritasi.

Kecupan dalam diberikan Zack untuk Aurora. Ia juga meminta maaf atas reaksinya yang kaget karena ini hal baru baginya.

“Dan kamu juga.” Zack berkata pada Haven. “Kamu harus minta maaf pada Mommy.”

“Haven tidak bersalah. Memang proses menyusui begitu, kok.”

“Tetap saja Daddy marah padamu, ya, Haven.” Wajah Zack dibuat galak pada putranya.

“Nanti saja protesnya. Anaknya kan sedang tidur.”

Aurora lalu memindahkan Haven ke ruang bayi. Sementara Zack membilas diri dan berganti pakaian.

Sambil memakai pakaian yang disiapkan Aurora, Zack bercerita tentang pertemuan di parlemen. Aurora tersenyum senang mendengar kabar Vigor men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status