Share

Tragedi

Aruna mengecek ponsel saat merasakan getaran dari tas, hingga dia melihat Ansel mengiriminya pesan.

“Ansel sudah ada di depan, ayo ke depan,” ajak Aruna ke Siska yang berdiri di belakangnya.

Siska mengangguk mendengar ajakan Aruna. Saat keduanya hendak beranjak, tiba-tiba saja Clay berteriak.

“Awas!” teriak Clay sambil menarik tangan Aruna.

Siska dan semua orang yang ada di sana sangat terkejut sampai ada yang berteriak saat melihat lampu studio yang dipasang di atas, tiba-tiba jatuh tepat di atas Aruna.

Clay terjatuh hingga membuat Aruna ikut terjatuh. Lampu itu menimpa kaki Clay, sedangkan serpihan sedikit menggores kaki Aruna.

“Bu Aruna!” teriak Siska panik.

Semua orang mendekat untuk membantu, saat itu Ansel dan Langit sampai di sana setelah mendengar teriakan dari staff di belakang panggung.

“Kamu tidak apa-apa?” tanya Clay mencoba mengecek kondisi Aruna.

Clay mengabaikan kakinya yang terluka hingga berdarah karena mencemaskan Aruna.

“Perutku.” Aruna memegangi perut yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
wardah
astaga sedihnya ,,,runa ngeyel sih g bisa dibilngin ,,semoga g jadi bahan pertengkaran ans SMA runa ya
goodnovel comment avatar
vieta_novie
huwaaa...syedih....baru aja ngerasain bahagia krn runa hamil,emi mau punya adik...eh skrg sedih krn calon dedek bayi nya ga tertolong...pasti emi sedih banget...hiks....hiks.... sabar ya ans...sabar ya runa...
goodnovel comment avatar
Wida
mksudnya ap ini mak,,, gk ad y dlm benakku ad oart seperti ini,, menyebalkan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status