BOOMMM..
"Benar-benar merepotkan." Long Chen menggunakan kekuatan naga yang dapat ia gunakan. Meskipun tidak sulit untuk menghadapi mayat-mayat yang hanya di ranah abadi, tapi dengan jumlah mereka yang berlebihan membuat Long Chen tidak dapat segera menyelesaikan semuanya."Bertahanlah." Long Chen memandang ke arah dimana Zi Bo pergi. Arah itu adalah arah saudara-saudari yang di anggap keluarga bagi Long Chen."Aku harus menghancurkan kalian!" Teriak Long Chen dengan marah."Dragon bell! Dragon Fire!"BOOMMM…BOOMMM…Ledakan yang besar membuat Zi Cheng dan yang lainnya khawatir dengan Long Chen. Terlebih Hai Mingyue yang menatap ke arah dimana Long Chen sedang bertarung itu dengan gemetar.Di saat mereka semua dari sekte langit khawatir, suara pria yang bukan manusia lagi mengejutkan Zi Cheng. Pandangan Zi Cheng langsung ke arah pria yang tidak lain adalah Zi Bo itu, wajah Zi Bo yang setengah masih seperti maDi sekte langit, seorang tetua yang bertugas dalam mengawasi murid inti mendapatkan pesan yang dikirim Gu Yan. Saat itu juga tanpa pikir lagi dia langsung pergi menemui Qin Yang untuk memberitahu semua pesan dari Gu Yan tersebut. Saat itulah Qi. Yang langsung mengadakan pertemuan darurat untuk mengirim pasukan sekte langit ke hutan berkabut."Aku akan pergi sendiri." Ucap Qin Yang dengan suara dingin. "Kakak, tidak pantas untukmu pergi kesana. Kamu adalah master sekte langit, mari kirim Qin Lu'er dan Shu Ro untuk menjemput Long Chen." Qin Lang berusaha membujuk Qin Yang agar tidak keluar dari sekte. Karena bagaimanapun Qin Yang adalah pemimpin sekte langit dan juga pilar dari sekte. Jika dia keluar begitu saja dan membuat keributan, sekte dan keluarga besar lain akan mengambil kesempatan itu untuk menyalahkannya atas tindakan sembrono Qin Yang."Tidak aku…""Aku akan mengikuti Lu'er dan Shu Ro dari belakang. Apa kamu keberatan?" Suara Qin Fu terd
Long Chen dengan tubuh naganya dengan gila ke arah Zi Bo. Saat Zi Bo melihat Long Chen akan datang, dia tersenyum dingin dan mulai menari energi Hai Mingyue ke dalam tubuhnya. "Long… Chen." Hai Mingyue menatap Long Chen dengan tatapan kelembutan dan kasih sayang. Perlahan matanya mulai tertutup karena energinya yang tersedot oleh Zi Bo."Kau akan mati!" Teriak Long Chen mengeluarkan sebuah token dari mulutnya. Token itu mengambang lalu formasi besar dengan tingkat yang jauh dari formasi lain yang pernah ditemui Long Chen mengunci dirinya dan Zi Bo. Hal itu juga membuat kekuatan Zi Bo turun sebanding dengan abadi bumi tingkat sembilan puncak.Swisshh..KRACK.."Sial! Ini kedua kali…"BOOMMM…Long Chen memotong tangan Zi Bo lalu memukulnya dengan ekor naganya. Melepaskan Hai Mingyue dari tangan Zi Bo, lalu dengan cepat mencengkram Hai Mingyue membawanya ke arah Jing Ling'er yang bersama dengan Gu Yan dan murid-murid sekte
Merasakan aura dari Qin Fu membuat kedua gigi leluhur keluarga kuno terkatup. Di antara leluhur dia termasuk yang terlemah dan tidak mungkin dapat melawan Qin Fu yang termasuk terkuat di dunia mereka. "Saudara Qin, tenanglah! Aku ikut denganmu dan tidak setuju dengan orang bodoh ini. Yah.." leluhur sekte istana suci melihat ke arah Bing Xuanyin yang menatap dirinya dengan dingin. Jelas kalau muridnya tidak ingin sampai dia ikut dalam menghancurkan formasi di depan."Terima kasih saudara Bing. Sekte Ku pasti tidak akan melupakan perbuatan baikmu." Qin Fu tahu alasan kenapa leluhur Bing membelanya. Karena itu, setelah mengucapkan terima kasih dia menatap ke arah Bing Xuanyin memasang wajah terima kasih padanya."Keluarga Zi ku juga sama. Long Chen sudah menyelamatkan murid dan tuan keluarga kami. Jadi tidak ada alasan untuk melukainya lebih dari sekarang." Tetua keluarga Zi juga mendapat perintah dari kepala keluarga dan juga Zi Lanying untuk tidak membiarkan Long Ch
"Ah!" Zi Bo merasakan sakit yang luar biasa sebelum dirinya benar-benar kehilangan jantungnya. Long Chen yang berbentuk naga perlahan kembali dalam wujud manusianya. Wajah long Chen yang pucat membuat tatapannya menjadi menyeramkan saat melihat Zi Bo yang sekarang telah diam dan tak berbicara lagi di langit."Hahahahaha! Semua manusia itu bodoh, mereka berpikir kalau mereka adalah yang terbaik tapi pada akhirnya mereka tidak sadar kalau diri mereka hanyalah makhluk yang rakus. Bagaimana menurutmu Long Chen?" Senyuman Zi Bo tidak membuat Long Chen takut. Ia hanya merasa dirinya gagal dalam menyelesaikan apa yang membuat ia marah."Aku… Uhuk..Uhuk.." Long Chen yang ingin berbicara tiba-tiba batuk darah. Ternyata ia telah terluka parah karena pertempuran dengan Zi Bo sebelumnya."Kau sakit? Tenang saja, aku akan membuatmu tidak sakit lagi. Tapi, sebelum itu aku akan memberimu satu kesempatan. Bagaimana jika kamu bergabung denganku? Jadilah iblis, dan jadilah
Di suatu tempat yang jauh, dalam sebuah clan yang memiliki kekuatan besar di tempat itu. Sebuah cahaya tiba-tiba bersinar terang di menara yang menjulang tinggi di langit.Menara itu sedang dipenuhi oleh banyak pria muda yang ingin memasukinya, tapi hal aneh terjadi disana yang membuat seluruh petinggi clan tersebut terkejut hingga membuat mereka semua keluar dari pengasingan mereka sendiri."Sembilan bintang? Tidak! Sepuluh bintang menyala. Ini kelahiran seorang jenius dari clan kita. Hahahaha." Pria berjenggot putih yang tidak lain adalah Elder agung dari clan tersebut tertawa dengan gembira saat melihat cahaya di lantai paling tinggi menara itu menyala."Ya, ini bagus! Dulu putri kepala klan lahir dengan sembilan bintang dan menjadi jenius luar biasa. Sekarang ada yang lahir dengan sepuluh bintang yang berarti clan kita akan hidup lebih kuat lagi." Elder tingkat tinggi dari clan tersebut juga dengan hati gembira mengeraskan suaranya hingga anak-anak muda disana mende
Feng Peng yang muncul disana langsung menanyakan keadaan disana kepada Qin Fu. Wajahnya benar-benar terlihat tidak tenang dan agak muram setelah mendengar semua yang dikatakan oleh Qin Fu."Kalian pikir aku akan membiarkan kalian untuk melakukannya? Hei kau! Apa kalian benar-benar ingin perang denganku?" Feng Peng menatap leluhur keluarga Long dengan dingin. Dia tidak pernah menyukai keluarga Long semenjak pernikahan orang tua Long Chen di tolak oleh mereka. Yang menganggap muridnya sebagai aib dan wanita lemah di saat itu, bahkan ada beberapa dari keluarga Long menyindir kalau muridnya adalah wanita menjijikan yang merayu kepala keluarga muda saat itu."Tidak, kami tidak bermaksud mengatakan hal seperti itu. Tapi sekarang yang paling penting adalah menyelesaikan masalah di depan kita ini." Jawab leluhur Long dengan wajah yang agak takut dengan tatapan Feng Peng. Jika sampai dia menyebabkan perang disini tanpa izin dari leluhur tinggi lain, maka dia akan jadi pengo
Long Chen tanpa berpikir siapa di depannya menyerang Hai Mingyue dengan anak panah berwarn putih. Anak panah itu melesat dengan cepat ke arah Hai Mingyue.Swisshh."Water barrier!" Hai Mingyue dengan cepat menggunakan kekuatannya untuk menghalangi serangan anak panah kehidupan milik Long Chen.BOOMMM..BOOMMM..Crack…Perlahan pelindung air itu mulai retak. Jelas tidak dapat menahan serangan dari anak panah kehidupan Long Chen. Hal itu membuat Hai Di sangat cemas dan segera terbang untuk menyelamatkan Hai Mingyue, tapi dia juga diserang oleh pedang hitam milik Long Chen."Aku berikan kamu kehidupan dan aku juga berikan kematian yang menyenangkan untukmu." BOOMMM…"Putri!" Teriak Hai Di terlempar keras ke tanah akibat tak dapat menahan serangan Long Chen."Long Chen… apa kamu akan terus dikuasai oleh napsu mu? Apa kamu benar-benar melupakan semuanya?" Hai Mingyue yang mencoba bertahan meneteska
Ayah, berhati-hatilah! Sembilan bintang di roda itu adalah sesuatu yang membuatnya bisa mengendalikan pintu, tentu pintu apa yang di bukanya itu tergantung padanya. Hanya saja jika dibiarkan terus dia dapat memanggil makhluk kuat lainnya. Jadi, segera tahan dia!" Ucap Hai Mingyue dengan serius."Oi..Oi.. kau bercanda bukan? Bukankah berarti dia dapat memanggil delapan makhluk lainnya dari gerbang bintang?" Ucap Qin Fu dengan kejutan yang luar biasa lagi."Itu adalah keistimewaan yang pernah dimiliki oleh muridku juga. Tapi dia tidak pernah menggunakan kekuatannya itu, dan juga wujudnya tidak seperti Long Chen sekarang." Jelas Feng Peng dengan wajah serius. Memang dia pernah melihat muridnya saat itu membuka sebuah pintu, pintu itu adalah sesuatu yang sangat unik dari kemampuannya. Bahkan dia sendiri hanya mengerti sedikit kalau itu adalah teknik pemanggil atau pengendali yang hampir sama dengan sekte beast tapi jauh berbeda."Mengendalikan beast penjaga neraka begitu mu
"Kenapa kamu begitu yakin? Apakah kamu tidak ingin dia hidup?" Tanya Qin Yang dengan marah pada gurunya. "Aku bukan tidak ingin dia hidup. Tentu aku ingin dia hidup bahkan lebih dari dirimu! Aku ingin melihat dia tumbuh besar dengan mata kepalaku sendiri dan aku juga ingin melihat bagaimana cantik serta tampannya anak-anak bocah itu tapi apa? Aku tidak dapat mengubah takdir apapun.." Jawab Qin Fu membentak muridnya dan menyalahkan dirinya yang lemah. Melihat betapa sedihnya Qin Fu membuat Qin Yang merasa bersalah terhadap gurunya ini. Siapa yang tidak sedih di sekte langit sekarang? Semua murid-murid sekte tidak ada yang keluar bahkan tidak ada yang berlatih semenjak lima tahun mereka kembali. Awalnya para tetua ingin menutupi seluruh berita tapi bagaimana bisa itu di tutupi begitu mudah? Murid-murid itu masih dapat mengetahui kalau orang yang berjasa dan membuat mereka masih hidup sampai sekarang adalah Long Chen. Mengorbankan dirinya melawan kaisar naga dan Penguasa pertama dunia Xi
Long Ruolan yang telah mendapatkan kembali ke genangannya bicara perlahan mengenai mimpinya. Dia melihat Long Chen yang sedang bertarung dengan Kaisar naga mengalami kehilangan dari wanita yang dicintainya. Wanita itu juga adalah yang pernah diceritakan oleh Long Chen padanya. Demi melindungi Long Chen, wanita itu rela di tusuk oleh pedang dari seorang wanita yang belum pernah dilihat oleh Long Ruolan. Semuanya diceritakan Long Ruolan hampir persis sama dengan apa yang dialami oleh Long Chen. Hanya saja, perbedaannya Long Chen mengamuk dan menjadi naga hitam yang mengerikan. Dia melihat kalau Long Chen mengamuk dengan gilanya, menghancurkan seluruh yang dilihat dan ada di depan matanya. Tidak sampai disitu saja, dunia yang aturannya dilindungi malah hancur karena amukan Long Chen. "Lalu, apa yang terjadi selanjutnya?" Tanya Hai Mingyue yang juga merasa cemas dengan Long Chen. "Long Chen dia mati. Mati di tangan serangan seluruh dewa dan para kultivator yang tersisa. Di saat terakhir
Sekarang aku punya tugas untukmu. Pergilah ke wilayah ashura dan catat semua yang terjadi disana, jangan pernah keluar dan usahakan untuk tidak ketahuan oleh orang-orang disana. Termasuk dengan tiga Dewi, kamu mengerti?"Tang Shu menjelaskan tugas yang dia berikan pada Tang Nan sambil memberikan buku yang mirip dengan bukunya. Itu adalah pecahan dari buku milik Tang Shu yang sering dia gunakan untuk membiarkan orang-orangnya mencatat semua yang dia perintahkan untuk mereka. "Tuan, apa aku boleh bertanya dulu?" Tampak Tang Shu masih tidak tahu apa misinya datang ke alam ashura yang bahkan dianggap alam tanpa tuan itu. Disana hanya ada kekacauan dan juga pembunuhan setiap hari, bisa dikatakan itu sama dengan sebuah negara bebas yang tanpa hukum sama sekali. Dimana membunuh, membantai, memperkosa wanita, judi bahkan seluruhnya di perbolehkan disana. Tuannya tiba-tiba meminta dia datang kesana bukankah ini sama saja membuatnya menjadi bingung. Apa yang tiba-tiba membuat tuannya tertarik
“Ha? Apa maksud dari ucapanmu itu?” Tanya Long Chen semakin bingung. Vermilion bird tidak dapat menyelesaikan ucapannya dan hanya ingin Long Chen sendiri yang merasakan semua yang terjadi selanjutnya. Long Chen menyadari kalau Vermilion bird telah menatapnya dengan tatapan yang tajam. “Halo!” Sapa Long Chen dengan gugup. “Sudah saatnya kamu merasakan apa itu kehidupan yang baru.” Ucap Vermilion bird menatap Long Chen penuh makna. Long Chen tidak tahu apa maksudnya dan sebelum ia dapat bertanya Vermilion bird memasuki tubuhnya dengan cepat. Saat itulah Long Chen merasakan panas yang membuat tubuhnya terbakar sampai ke tulang-tulangnya. “AHHHH!” Long Chen membuka matanya lebar-lebar karena tidak dapat menahan rasa sakit dari panas vermilion bird yang masuk ke tubuhnya, daging serta organ-organ Long Chen mulai meleleh secara perlahan. Roh Vermilion bird juga ikut masuk ke dalam tubuh Long Chen dan saat Long Chen sudah merasakan sakit karena terbakar, seluruh dagingnya sudah tidak ada
"suami, jangan bersikap seperti itu. Ini wilayah orang lain dan mari bersikap sopan." Ucap Ibu Long Chen yang tampak menegur Kaisar Long dengan sopan. "Ah! maaf, aku salah istriku. Aku benar-benar lupa cara bersikap sopan di hadapan beberapa musuhku. Apalagi aku datang juga bukan karena keinginanku." Jawab kaisar Long dengan begitu santainya sambil tertawa kecil. Mendengar ucapan santai dari kaisar Long membuat permaisuri Xie merasa ada hal yang aneh. Mengapa tiba-tiba saja kaisar Long yang dingin bersikap begitu tenang dan tidak dingin seperti sikap biasanya? Dan juga dari ucapan kaisar Long bisa dijelaskan kalau dia datang mungkin karena istrinya yang meminta bukan dia sendiri yang ingin datang. Tidak hanya dia saja tapi semua orang yang mendengar ucapan kaisar Long mengerti maksud ucapan mereka berdua."Jadi, sepertinya tidak ada yang perlu dibicarakan lagi. Kami pergi!" Ucap kaisar Long merangkul istrinya lalu dari tempat mereka berada sosok keduanya menghilang dalam angin. mMel
“Kalian tidak perlu menanyakan hal-hal lain kepada cucuku lagi. Dia memiliki alasan untuk melakukannya dan jika kalian benar-benar merasa ingin tahu alasannya, mari bahas setelah mengusir orang-orang yang datang ke tempat kita.” Ucap kakek Xie Hien memandang ke arah luar dari kekaisaran Xie. Akibat gerakan besar dari Vermilion Bird membuat banyak musuh ataupun teman yang bergerak ke arah wilayah mereka.Swisshh..Benar saja, tidak lama sosok pria berpakaian emas muncul menatap kekaisaran Xie. Auranya juga membuat seluruh orang-orang disana gemetar ketakutan. "Saudara, kamu masih sama seperti dulu. Bagaimana bisa kamu melepaskan tekanan seperti itu pada rakyat Kekaisaran Xie ini? Ayo, tarik kembali auramu." Ucap sosok yang tiba-tiba muncul dengan berdiri di atas pedang terbang. "Itu tidak ada urusannya dengan saudara bukan?" Ucap sosok yang berpakaian emas itu."Ah! Sekte pedang milikku benar-benar tidak sejajar dengan clan jiwamu. Tapi kami lebih peduli dengan hidup rakyat biasa dar
"Kakak Long? Apakah itu kamu?" Tanya Xie Hien menatap Blue Firebird yang juga menatapnya dalam diam. Blue Firebird menggerakkan kepalanya sedikit, saat dia melihat Xie Hien tidak ada tanda-tanda permusuhan padanya. Tapi berbeda dengan Xie Xi'er saat di tatap oleh Blue Firebird jelas ada rasa benci terhadap Xie Xi'er itu sendiri. Bahkan permaisuri Xie tahu ada rasa benci di tatapan Blue Firebird baik pada dirinya ataupun Xie Xi'er itu sendiri. Xie Hien malah memandang penuh harap melihat Blue Firebird tapi tidak ada respon bahkan meski Xie Hien menunggu selama setengah jam. Rrrrrrrr…Blue Firebird pada akhirnya memandang ke langit. Tatapannya seperti berada di luar dari dunia itu sendiri yang bahkan Xie Hien atau dua lainnya tidak dapat mengetahuinya. Di saat itu juga seluruh tubuh Blue Firebird di selimuti oleh api biru, bulu birunya berubah menjadi api biru yang berbeda dari bentuk biasa. RAAAARR…Blue Firebird mengibaskan sayapnya, dia benar-benar ingin keluar dari segel yang tela
"Obat? Kakak, sepertinya kamu yang telah salah minum obat bukan? Dari pikiranmu yang hanya peduli kekuasan mana mungkin mengerti pikiran kakak Long, dia tidak peduli dengan hal seperti kekuasaan. Kekuatan? Itu hanya untuk melindungi apa yang ingin dia lindungi." Jawab Xie Hien menatap permaisuri Xie dengan tajam. Meski itu kakak kandungnya sendiri, menghina Long Chen adalah penghinaan untuk dirinya juga. Apalagi kakaknya yang bahkan belum pernah melihat ataupun bertemu dengan Long Chen secara langsung. Permaisuri Xie menjadi semakin bingung melihat sikap adiknya ini, benar-benar terobsesi dengan pria bernama Long Chen itu daripada dengan dirinya sendiri membuat Permaisuri Xie tidak senang."Apa yang dapat di banggakan dengan makhluk rendahan seperti itu? Adik ketiga, apa kamu berpikir dia bisa mengubah nasibnya sendiri?" Tanya sosok Xie Xi'er muncul dan langsung menghina Long Chen di depan Xie Hien. Padahal dia tahu bahkan kakak tertuanya akan dimarahi oleh Xie Hien saat menghina Long
Di kekaisaran Xie, semua petinggi dari keluarga serta penasehat kekaisaran berkumpul di depan aula istana. Sosok wanita yang berpakaian layaknya kaisar duduk di kursi paling tinggi dalam aula tersebut. Kursi berhiaskan burung api yang menatap langit adalah simbol dari kekaisaran Xie. Mereka berkumpul bukan tanpa alasan, itu dikarenakan Blue Firebird yang baru-baru ini mengamuk menyebabkan beberapa kerusakan di kekaisaran mereka. Serta mengundang beberapa musuh yang berpikir itu adalah kelahiran sebuah artefak. "Apa yang harus kita lakukan sekarang?" Tanya Xie Xi'er pada kakaknya yang diam di kursi kaisar. Permaisuri Xie menatap adiknya dengan pandangan tenang, sekarang dia pun tidak tahu harus melakukan apa. Dan di saat seperti ini juga tidak ada yang dapat membantunya memberi ide, adik kedua yang dia pikir dapat membantu dirinya memikirkan suatu ide pun malah bertanya kembali. Sedikit kesal muncul di hati Permaisuri Xie dengan Xie Xi'er, bagaimana pun adik keduanya ini kuat tapi jug