Share

BAB 183-SAMA

Cahaya berwarna oranye kini mulai muncul secara perlahan di balik Gunung Sepuh di pagi itu, mencoba mengusir kegelapan malam dengan sinarnya yang terang di balik pegunungan yang gelap dan sedikit berkabut.

Sebuah warna yang sangat kontras terlihat, perpaduan warna gelap, biru, dan oranye kini saling berpadu disertai dengan beberapa awan kecil yang tersinari oleh matahari pagi pada saat itu.

Embun-embun yang membasahi rerumputan dan pepohonan kini terlihat jelas, bersamaan dengan suara-suara kokok ayam dan burung-burung yang menyambut pagi dengan riang gembira, tanpa memperdulikan kejadian yang terjadi di Kampung Sepuh pada malam sebelumnya.

Terlihat, beberapa orang berjalan menyusuri jalanan besar yang berbatu dan sedikit becek akibat lembabnya malam. Mereka terdiri dari Pak Uki yang berada dari depan, Cepi dan Gema yang ada di tengah, dan Esih yang ada di belakang sana.

Cepi dan Gema tampaknya masih terlihat bingung, dia hanya ingat terakhir kali dia berdagang ayam di dalam hutan
pujangga manik

hari ini saya upload dua bab tapi baru bisa upload hari ini, soalnya harus mengantar anak ke Rumah sakit dulu vote dan komen ya terima kasih

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Dina Oktavia
lanjutkan semangat kak ...
goodnovel comment avatar
Yani Putrisari Msi
cepat sembuh Thor,tp so sweet banget cerita ibu sama Bpk c Ujang ne Thor ......
goodnovel comment avatar
Wenotrad_
semangat thor. semoga lekas sembuh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status