Share

DERING TELEPON

Mendapat jawaban lirih itu. Membuat Dian penasaran. Dia langsung membantu agar Bu Marto bisa duduk lebih santai.

"Ada apa sih Bu sebenarnya?"

"D-dia, telah mengancam aku."

"Dia siapa ini Bu"?"

"Bu Sapto! Bahkan dia juga mengancam aku. Bahwa aku sebentar lagi akan mati!"

"Maksud Ibu, Bu sapto mengancam?" ulang Harso, tampak raut wajahnya yang tegang.

Wanita itu mengangguk lemah.

"D-dia berdiri di halaman depan rumah. Ta-tapi awalnya bukan Bu Sapto. Sosok wanita aneh yang berpakaian serba hitam.`Pas waktu aku datangi dan tepuk bahunya. Dia noleh ke aku. Dan--"

Bu Marto geleng-geleng. Dan menutup wajahnya dengan kedua tangan. Sembari tubuhnya bergidik. Membuat Harso dan Dian ikut merasa ngeri.

"Dan, apa Bu?" desak Dian pada Bu Marto untuk menceritakan semua.

 "Wajah wanita itu tiba-tiba berubah menjadi wajah Bu Sapto. Make upnya tebal dengan gincu merah menyala. Mata yang membulat lebar, ada kayak beberapa tetes

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status